Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : INFORMATIKA

ANALISIS SISTEM INFORMASI PENGARUH INTEGRASI IOT DAN AI TERHADAP PENGELOLAAN RANTAI PASOKAN DALAM INDUSTRI MANUFAKTUR Sumaryanto Sumaryanto; Purwati Purwati; Setiyo Prihatmoko
Informatika: Jurnal Teknik Informatika dan Multimedia Vol. 5 No. 1 (2025): MEI : JURNAL INFORMATIKA DAN MULTIMEDIA
Publisher : LPPM Politeknik Pratama Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51903/informatika.v5i1.997

Abstract

Perkembangan teknologi digital, khususnya dalam bidang Internet of Things (IoT) dan Artificial Intelligence (AI), telah mengubah cara perusahaan manufaktur mengelola rantai pasokan (supply chain) mereka. Sistem pengelolaan rantai pasokan yang efisien sangat penting untuk memastikan kelancaran operasi dan mengurangi biaya dalam industri yang sangat kompetitif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh integrasi IoT dan AI terhadap pengelolaan rantai pasokan dalam industri manufaktur, dengan fokus pada peningkatan efisiensi, pengelolaan inventaris, dan pengurangan biaya operasional. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan analisis deskriptif dengan studi kasus pada beberapa perusahaan manufaktur yang telah mengimplementasikan teknologi IoT dan AI dalam sistem pengelolaan rantai pasokan mereka. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, survei, serta observasi terhadap penerapan kedua teknologi tersebut dalam berbagai aspek rantai pasokan, seperti pemantauan real-time inventaris, prediksi permintaan, serta manajemen pengiriman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa integrasi IoT dan AI mampu memberikan dampak positif yang signifikan terhadap peningkatan visibilitas rantai pasokan, memungkinkan pengelolaan inventaris yang lebih akurat dan responsif terhadap perubahan permintaan pasar. Selain itu, teknologi ini juga berkontribusi dalam pengurangan biaya operasional, pengoptimalkan proses produksi, dan meningkatkan kepuasan pelanggan melalui pengiriman yang lebih cepat dan tepat waktu. Namun, penelitian ini juga menemukan beberapa tantangan, seperti kesiapan infrastruktur yang diperlukan, biaya implementasi yang tinggi, serta kebutuhan akan keterampilan sumber daya manusia yang lebih terampil dalam mengelola dan menganalisis data yang dihasilkan. Kesimpulannya, penerapan IoT dan AI dalam pengelolaan rantai pasokan dapat meningkatkan efisiensi dan daya saing industri manufaktur. Penelitian ini diharapkan memberikan wawasan dan rekomendasi praktis bagi perusahaan dalam mengintegrasikan kedua teknologi tersebut untuk mencapai pengelolaan rantai pasokan yang lebih baik dan lebih adaptif terhadap dinamika pasar.
ANALISIS IMPLEMENTASI CYBER SECURITY PADA SISTEM INFORMASI INVENTORY DI PERUSAHAAN DAGANG Sumaryanto Sumaryanto; Purwati Purwati; Setiyo Prihatmoko
Informatika: Jurnal Teknik Informatika dan Multimedia Vol. 5 No. 2 (2025): Oktober : JURNAL TEKNIK INFORMATIKA DAN MULTIMEDIA
Publisher : LPPM Politeknik Pratama Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51903/informatika.v5i2.1396

Abstract

Digital transformation in the business world has driven trading companies to utilize inventory information systems to improve operational efficiency and stock data accuracy. However, along with the increasing dependence on digital systems, serious challenges related to data and system security have emerged, especially in facing cyber threats. This study aims to analyze the implementation of cybersecurity in the inventory information system of a trading company, in order to evaluate the extent of protection applied to data and infrastructure. The research method used is a qualitative approach with data collection techniques through observation, interviews, and documentation studies at a trading company. The results show that the implementation of cybersecurity in the inventory information system is still not optimal, characterized by weak access controls, the absence of an intrusion detection system, and a lack of documented security policies. This study provides recommendations such as the implementation of role-based access control, strengthening data encryption, as well as the development of security policies and regular training for system users. With improved cybersecurity implementation, companies are expected to minimize the risk of system disruptions and protect critical data from both external and internal threats.