Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

Community Empowerment through the Production of Pia Cake Making and Packaging Business for PKK Group Members in Katangka Village, Somba Opu District, Gowa Regency: Pemberdayaan Masyarakat Melalui Produksi Usaha Pembuatan Kue Pia dan Kemasannya pada Anggota Kelompok PKK di Kelurahan Katangka, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa Risnashari Risnashari; Ranak Lince; Kartini Kartini; Rustam Rustam
Mattawang: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023)
Publisher : Yayasan Ahmar Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35877/454RI.mattawang1747

Abstract

South Sulawesi is one of the centers of Green Mung Beans production outside Java, with an annual production of 24,347 tons, they are able to meet their own Green Mung Beans needs. As an ingredient for making vegetables, cakes, bread, sprouts and other snacks, mung beans are one of the most sought-after agricultural products in South Sulawesi. Somba Opu Village is one of the villages located in Katangka District, Gowa Regency, South Sulawesi. The area, located 30 km from Makassar city to the south, is one of the tourist areas, where there is the Balla Lompoa museum, which is the name of the Gowa kingdom. The attraction of this kingdom is so interesting that many tourists visit and at the same time visit the royal tombs in Gowa district. Community problems related to the situation described are the lack of access to education, knowledge and skills for community groups, which has an impact on the lack of creativity of the community. To overcome this problem, we intend to carry out skills training activities in processing the results of the pia cake business and its packaging. So that the marketing will be better and more developed considering that the area is one of the tourism areas in South Sulawesi. The methods used in this activity include: providing counseling, training in making durable pia cakes and good packaging, and being able to socialize the making. Abstrak Sulawesi Selatan merupakan salah satu sentra produksi Kacang Hijau di luar Jawa, dengan produksi pertahun sebesar 24.347 ton, mereka mampu memenuhi kebutuhan Kacang Hijau sendiri. Sebagai bahan pembuatan sayuran, kue, roti, kecambah serta makanan ringan lainnya Kacang Hijau adalah salah satu hasil pertanian yang sangat dicari di Sulawesi selatan. Kelurahan Somba Opu adalah salah satu kelurahan yang terletak di Kecamatan Katangka, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Daerah yang terletak 30 km dari Kota Makassar ke arah selatan ini merupakan salah satu area wisata, di mana terdapat museum Balla Lompoa yang merupakan nama dari kerajaan Gowa. Daya tarik dari kerajaan ini sangat menarik sehingga banyak wisatawan yang berkunjung dan sekaligus mengunjungi makam-makam kerajaan yang ada di kabupaten Gowa. Permasalahan masyarakat terkait dengan situasi yang telah diuraikan adalah kurangnya akses pendidikan, pengetahuan, dan keterampilan bagi kelompok mayarakat sehingga berdampak pada minimnya kreativitas para masyarakat. Dan hal ini berdampak terhadap kurangnya peningkatan kesejahteraan hidup, khususnya dalam hal pemanfaatan peningkatan nilai jual hasil produktivitas yang dihasilkanUntuk mengatasi masalah tersebut maka kami bermaksud untuk melaksanakan kegiatan pelatihan keterampilan dalam mengolah hasil usaha kue pia beserta pengemasannya. Sehingga pemasarannya akan semakin lebih baik dan berkembang mengingat wilayah tersebut merupakan salah satu wilayah pariwisata di Sulawesi Selatan. Metode yang digunakan pada kegiatan ini yaitu meliputi: memberikan penyuluhan, pelatihan membuat kue pia yang tahan lama serta pengemasannya yang bagus, dan dapat mensosialisasikan pembuatannya.
Pelatihan Penulisan Karya Tulis Ilmiah pada Guru SMP di Kabupaten Tana Toraja Ahmar, Ansari Saleh; Rusli, R.; Rahman, Abdul; Lince, Ranak; Musa, Hastuty
ARRUS Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2023)
Publisher : PT ARRUS Intelektual Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35877/454RI.abdiku1744

Abstract

Guru sekarang dituntut untuk kreatif meneliti (dalam berbagai skala dan bentuk) dan menulis hasil penelitian maupun analisisnya dalam suatu artikel ilmiah. Permasalahan riil yang melatarbelakangi kegiatan ini yaitu belum banyak guru (SD/SMP) yang memiliki keterampilan cukup untuk menulis artikel ilmiah dan baru sedikit pula yang telah berhasil mempublikasikannya melalui jurnal ilmiah ber-ISSN atau terakreditasi. Tujuan kegiatan ini adalah (1) memberikan (sharing) pelatihan dan mendampingi guru-guru SD/SMP dalam menulis artikel ilmiah secara tepat, dan (2) menambah wawasan dan meningkatkan keterampilan guru-guru SD/SMP dalam menulis artikel ilmiah dan mempublikasikannya melalui jurnal ilmiah. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan untuk guru-guru SD/SMP diwilayah Rantepao dan sekitarnya yang mempunyai kemauan dan kemampuan untuk dilatih penulisan karya ilmiah. Peserta kegiatan berjumlah 25 orang. Pelaksanaan kegiatan ini dalam bentuk pelatihan dan pendampingan. Pelaksanaan kegiatan pelatihan ini dilakukan beberapa kali, yang dapat memberikan masukan dan manfaat, diantaranya yaitu: (1) guru-guru SD/SMP mendapatkan pelatihan dan pendampingan dalam menulis artikel ilmiah dan hal-hal yang terkait dengan artikel ilmiah, dan (2) wawasan dan keterampilan guru-guru SD/SMP meningkat dalam menulis artikel ilmiah.
The Effectiveness of Implementing Webinar Tutorials for Primary School Mathematics Learning Subjects Husnaeni; Lince, Ranak; Burga, Muhammad Alqadri
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 12 No. 2 (2024): July
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v12i2.61357

Abstract

Courses during the COVID-19 pandemic had to be carried out online. Meanwhile, not all students are ready to take part in online learning. The Webinar Tutorial (Tuweb) is designed to facilitate the implementation of online courses. This research aims to analyze the influence of implementing Tuweb on student learning outcomes. This type of research is ex post facto, with a mixed method (quantitative and qualitative) and a descriptive approach. This research sample was taken from the entire population of 70 students. The research subjects consisted of four tutors. Data collection techniques use observation, questionnaires, and documentation. The collected data was analyzed using descriptive-qualitative and descriptive-statistical techniques. The research results show that the implementation of Tuweb is in the very good category. Even though the tutor's course tool documents are not yet complete, the implementation of Tuweb shows that the tutor's performance is very good. Meanwhile, the implementation of Tuweb is in the very good category and has a perfect (very close) correlation with student learning outcomes. This research has implications for the importance of developing tutorial-based learning media so that course material can be accessed and studied by students anytime and anywhere.
Peningkatan Keterampilan Pengolahan Kertas Koran Bekas Menjadi Kerajinan Tangan Sebagai Upaya Pemberdayaan Masyarakat Di Kelurahan Campa Lagi Kabupaten Wajo Rustam, Rustam; Lince, Ranak; Jamil, Jamil; Tahir, Arifin; Muin, Muin
Panrannuangku Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2024)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengembangan Teknologi dan Rekayasa, Yayasan Ahmar Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35877/panrannuangku3163

Abstract

Pelatihan ini berupa keterampilan pengolahan kertas koran bekas menjadi souvenir menujukkan hasil yang sangat baik kegiatan dapat meningkatkan keterampilan dalam kertas koran menjadi souvenir. Dengan mengolah kertas koran bekas dengan mengasah keterampilan masayarakat khususnya ibu-ibu rumah tangga yang tidak memiliki pekerjaan tetap, kelompok PKK Campa Lagi sebanyak 25 orang di Kelurahan Campa Lagi khususnya berdomisili di RW 4 Kelurahan Campa lagi Kabupaten wajo. Bila dikembangkan keterampilan mengolah kertas Koran bekas bisa menjadi sumber penghasilan secara mandiri, yang bisa dipasarkan digaleri souvenir di Kabupaten wajo. Untuk membuat berbagai barang kerajinan tangan dari koran bekas, memerlukan beberapa bahan sederhana, dan sangat mudah ditemukan dan dicari misalnya saja gunting, lem. Metode pelaksanaan pelatihan, (1) teori dan praktek, (2) Penyampaian materi dengan persentase menggunakan power point dan memutarkan youtube teknik menggulung surat kabar sebagai dasar membuat souvenir, (3) kerja kelompok/praktek dalam bentuk kelompok dimksudkan agar setiap kelompok dapat membuat satu model kerjinan tangan dari kertas koran sesuai dengan kesepakatan kelompok dan (4) pelakasanaan kegiatan pelatihan dengan menggunakanan teori praktek kerja kelompok wajib menghasilkan satu model kerajinan tangan. Kegaiatan Abdimas berhasil meningkatkan keterampilan kelompok PKK Keluaran Campa Lagi Kabupaten Wajo mengolah kertas koran bekas menjadi souvenir, sesuai target pelaksanan tercapai dengan sangat baik sesuai hasil kerja setiap orang peserta.
Worksohop Apresiasi Sastra Berbasis Musikalisasi Puisi Siswa SMAN 3 Kabupaten Gowa Halim, Patmawati; Kusmaladewi, Kusmaladewi; Lince, Ranak; Rustam, Rustam; Musa, Hastuty
Panrannuangku Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2024)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengembangan Teknologi dan Rekayasa, Yayasan Ahmar Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35877/panrannuangku2614

Abstract

Hasil wawancara para guru Bahasa Indonesia SMAN 3 Gowa diperoleh permasalahan mendasar, yaitu (1) para siswa SMAN 3 Gowa belum mengetahui dan memahami ruang lingkup musikalisasi puisi, (2) para siswa SMAN 3 Gowa belum pernah mendapatkan pelatihan praktik musikalisasi puisi, (3) para siswa belum mengetahui konsfigurasi musikalisasi puisi di atas pentas. Penanganan permasalahan para siswa SMAN 3 Gowa diberikan solusi, yakni (1) memberikan pengetahuan, dan pemahaman tentang esensi musikalisasi puisi. (2) memberikan workshop musikalisasi puisi (3) memberikan praktik konsfigurasi musikalisasi di atas pentas. dan (4) memberikan pendampingan tindak lanjut pentas musikalisasi puisi. Metode yang digunakan adalah metode ceramah dan penugasan. Hasil Pengabdian kepada Masyarakat Skema Dosen yaitu terpahaminya konsep lingkup musikalisasi puisi, terlaksananya praktik musikalisasi puisi, dan terlaksananya prkatik konsfigurasi musikalisasi puisi di atas pentas, serta tersedianya video kegiatan Worksohop Apresiasi Sastra Berbasis Musikalisasi Puisi Siswa SMAN 3 Kabupaten Gowa.
Analisis Literasi Digital Mahasiswa Universitas Terbuka pada Rumpun Mata Kuliah Matematika Husnaeni Husnaeni; Ranak Lince; Jalil Jalil; Muhammad Alqadri Burga
Jurnal Studi Guru dan Pembelajaran Vol. 8 No. 1 (2025): Januari - April 2025 (In Processing)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/jsgp.8.1.2025.5430

Abstract

Literasi digital dalam pembelajaran merupakan keterampilan esensial di era teknologi saat ini yang memungkinkan mahasiswa untuk mengakses, memanfaatkan, dan memahami informasi secara digital. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur hubungan dan pengaruh literasi digital terhadap prestasi akdemik mahasiswa pada mata kuliah rumpun matematika. Dengan menggunakan pendekatan penelitian deskrptif kuantitatif expose facto, Populasi dari penelitian adalah seluruh mahasiswa peserta mata kuliah rumpun matematika di Universitas Terbuka Makassar. Sampling penelitian ini menggunakan teknik Purposive sampling. Variabel yang diukur meliputi literasi digital (X1), kondisi sosial ekonomi (X2), dan faktor pendukung literasi digital (X3) terhadap prestasi akademik (Y) dengan menggunakan korelasi Pearson. Data dikumpulkan melalui kuesioner Skala Lykert yang disebarkan melalui Google Form sehingga diperoleh sebanyak 139 responden, dan dianalisis menggunakan SPSS 25. Hasil analisis menunjukkan terdapat hubungan positif yang signifikan antara literasi digital (X1) dengan kondisi sosial ekonomi (X2) (r = 0,604) dan faktor pendukung literasi digital (X3) (r = 0,590), dengan tingkat signifikansi 0,01. Selain itu, terdapat hubungan positif yang signifikan antara kondisi sosial ekonomi (X2) dan faktor pendukung literasi digital (X3) (r = 0,619). Namun, tidak ditemukan hubungan signifikan antara variabel independen (X1, X2, X3) dengan prestasi akademik (Y), di mana semua nilai korelasi antara Y dengan ketiga variabel independen sangat rendah dan tidak signifikan secara statistik. Penelitian ini menunjukkan bahwa prestasi akademik tidak dipengaruhi secara signifikan oleh literasi digital, kondisi ekonomi, dan dukungan infrastruktur dalam konteks analisis ini.
Analisis Literasi Digital Mahasiswa Universitas Terbuka pada Rumpun Mata Kuliah Matematika Husnaeni, Husnaeni; Lince, Ranak; Jalil, Jalil; Burga, Muhammad Alqadri
Jurnal Studi Guru dan Pembelajaran Vol. 8 No. 1 (2025): Januari - April 2025
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/jsgp.8.1.2025.5430

Abstract

Literasi digital dalam pembelajaran merupakan keterampilan esensial di era teknologi saat ini yang memungkinkan mahasiswa untuk mengakses, memanfaatkan, dan memahami informasi secara digital. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur hubungan dan pengaruh literasi digital terhadap prestasi akdemik mahasiswa pada mata kuliah rumpun matematika. Dengan menggunakan pendekatan penelitian deskrptif kuantitatif expose facto, Populasi dari penelitian adalah seluruh mahasiswa peserta mata kuliah rumpun matematika di Universitas Terbuka Makassar. Sampling penelitian ini menggunakan teknik Purposive sampling. Variabel yang diukur meliputi literasi digital (X1), kondisi sosial ekonomi (X2), dan faktor pendukung literasi digital (X3) terhadap prestasi akademik (Y) dengan menggunakan korelasi Pearson. Data dikumpulkan melalui kuesioner Skala Lykert yang disebarkan melalui Google Form sehingga diperoleh sebanyak 139 responden, dan dianalisis menggunakan SPSS 25. Hasil analisis menunjukkan terdapat hubungan positif yang signifikan antara literasi digital (X1) dengan kondisi sosial ekonomi (X2) (r = 0,604) dan faktor pendukung literasi digital (X3) (r = 0,590), dengan tingkat signifikansi 0,01. Selain itu, terdapat hubungan positif yang signifikan antara kondisi sosial ekonomi (X2) dan faktor pendukung literasi digital (X3) (r = 0,619). Namun, tidak ditemukan hubungan signifikan antara variabel independen (X1, X2, X3) dengan prestasi akademik (Y), di mana semua nilai korelasi antara Y dengan ketiga variabel independen sangat rendah dan tidak signifikan secara statistik. Penelitian ini menunjukkan bahwa prestasi akademik tidak dipengaruhi secara signifikan oleh literasi digital, kondisi ekonomi, dan dukungan infrastruktur dalam konteks analisis ini.