Claim Missing Document
Check
Articles

Found 36 Documents
Search

APLIKASI PUPUK ORGANIK UNTUK MENINGKATKAN PERTUMBUHAN BIBIT JAMBU METE (Anacardium occidentale L.) Ahmad Raksun
Jurnal Biologi Tropis Jurnal Biologi Tropis. Vol.16 No.2 Desember 2016
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (56.902 KB) | DOI: 10.29303/jbt.v16i2.219

Abstract

ABSTRAK Penelitian tentang aplikasi pupuk organik untuk meningkatkan pertumbuhan bibit Jambu Mete telah dilaksanakan di Desa Pijot Kabupaten Lombok Timur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) pengaruh aplikasi pupuk organik terhadap pertumbuhan bibit Jambu Mete, (2) dosis  pupuk organik agar bibit Jambu Mente dapat tumbuh secara optimal. Dalam penelitian ini digunakan rancangan acak lengkap  dengan tiga ulangan. Hasil penelitian  menunjukkan bahwa (1) pemberian pupuk organik dapat meningkatkan pertumbuhan bibit Jambu Mete, (2) Penggunaan dosis pupuk organik 2,0  kg/12 kg tanah memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan perlakuan lainnya. Kata-kata kunci: Pupuk organik, pertumbuhan, jambu mete  THE APLICATION OF ORGANIC FERTILIZER TO INCREAST THE GROWTH OF CASHEW  SEEDLING  Ahmad Raksun  ABSTRACT A research about the application of organic fertilizer to increase the growth of cashew seedling has done in Pijot Village East Lombok. The purpose of this research are: (1) to know the effect of organic fertilizer to the growth of  cashew seedling, (2) to know the dose of  organic fertilizer  in oder that cashew seedling can grow optimally. Complately randomized design with three replicates were used in this research. The result of this research are: (1) the application of  organic fertilizer can increas  the growth of cashew seedling, (2)  Aplication 2,0 kg organic fertilizer/12 kg soil cause the better growth than other treatment. Key Words: organic fertilizer, growth, cashew
Karakteristik Bioekologi Rajungan (Portunus Pelagicus) Di Perairan Dusun Ujung Lombok Timur Didik Santoso; Ahmad Raksun; karnan .; Lalu japa
Jurnal Biologi Tropis Jurnal Biologi Tropis. Vol.16 No.2 Desember 2016
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (191.57 KB) | DOI: 10.29303/jbt.v16i2.312

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji ukuran rajungan yang tertangkap, menganalisis perbandingan jumlah rajungan jantan dan betina yang tertangkap, dan  menganalisis karakteristik habitat (salinitas, suhu, pH, dan bentuk dasar substrat perairan) di daerah penangkapan rajungandi Dusun Ujung Lombok Timur. Jenis penelitian ini adalah penelitian diskriptif dengan menggunakan metode survai dalam pengambilan data. Parameter yang diteliti adalah parameter biologi dan ekologi rajungan. Parameter biologi yang diamati adalah  jenis kelamin, dan lebar karapas, sedangkan parameter ekologi adalah suhu, salinitas, dan pH perairam serta bentuk dasar substrat. Kondisi substrat didominasi oleh fraksi pasir diikuti oleh fraksi lumpur dan fraksi liat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas air di daerah penelitian sangat sangat layak bagi kehidupan rajungan, dengan sebaran suhu antara 290C – 300C. Salinitas perairan di daerah penelitian berkisar dari 31 sampai 32  ppt, dan Nilai pH perairan di lokasi penelitian berkisar antara 7.2 sampai 7.5. Distribusi lebar karaps rajungan di dominasi oleh lebar diatas 100 mm baik jantan maupun betina. Proporsi lebar karapas rajungan jantan yang tertangkap dengan lebar diatas 100 mm adalah sebesar 41,7% dan betina sebesar 48,3% dari total sampel penelitian. Nisbah kelamin antara rajungan jantan dan betina adalah 0,8 : 1. Hal ini menunjukkan bahwa rajungan jantan dapat membuahi lebih dari satu rajungan betina.Kata-Kata Kunci: Bio-ekologi, diskriptif, karakteristik habitatABSTRACTThis study aims to assess the size of the crabs are caught, analyzing the ratio of male and female, and analyze the habitat characteristics (salinity, temperature, pH, and form of the substrate waters) in crab fishing area in the Ujung Vilage of East Lombok District.This research is a descriptive study using survey methods in data collection.The parameters studied are biological and ecological parameters. Biological parameters measured were sex and carapace width, while the ecological parameters are temperature, salinity, and pH of the water and the form of the substrate.The results showed that the water quality in the study area were very feasible for the life of crab, with a distribution of temperature between 290C - 300C.Salinity waters in the study area ranged from 31 to 32 ppt, and water pH value in the study site ranged from 7.2 to 7.5.Karaps wide distribution crab dominated by width exceeding 100 mm in both males and females. The proportion of carapace width of male crabs are caught with a width exceeding 100 mm is 41.7% and females at 48.3% of the total sample.Rajungan sex ratio between males and females was 0.8: 1. This shows that the male crab can fertilize more than one female crabs. Keywords: Bio-ekologi, descriptive, habitat characteristics
APLIKASI PUPUK ORGANIK CAIR UNTUK MENINGKATKAN PERTUMBUHAN KEDELAI (Glycine max L.) Ahmad Raksun
Jurnal Biologi Tropis Jurnal Biologi Tropis. Vol.14 No. 1 Juni 2014
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (42.333 KB) | DOI: 10.29303/jbt.v14i1.359

Abstract

Penelitian tentang aplikasi pupuk organik cair  untuk meningkatkan pertumbuhan kedelai (Glycine max L.) telah dilaksanakan di Kelurahan Pagutan Kota Mataram. Tujuan dilaksanakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) pengaruh aplikasi pupuk organik cair terhadap pertumbuhan kedelai, (2) dosis  pupuk organik cair yang harus diberikan agar kedelai dapat tumbuh secara optimal. Dalam penelitian ini digunakan rancangan acak lengkap  dengan empat ulangan. Hasil penelitian  menunjukkan bahwa (1) pemberian pupuk organik  cair dapat meningkatkan pertumbuhan kedelai, (2) penggunaan dosis pupuk organik cair  3,5  ml/50 ml air memberikan hasil yang terbaik dibandingkan perlakuan lainnya. Kata-kata kunci: Pupuk organik cair, pertumbuhan, kedelai  THE APLICATION OF LIQUID ORGANIC FERTILIZER TO INCREAST THE GROWTH OF SOY BEAN (Glycine max L.)  Ahmad Raksun  ABSTRACT A research about the application of liquid organic fertilizer to increase the growth of soy bean has done in Pagutan, Mataram. The objective of this research are: (1) to know the effect of liquid organic fertilizer to the growth of  soy bean (2) to know the dose of  liquid organic fertilizer  in oder that soy bean can grow optimally. Complately randomized design with four replicates were used in this research. The result of this research are: (1) the application of  liquid organic fertilizer can increas  the growth of soy bean, (2)  aplication 3,5 ml liquid organic fertilizer/50 ml water cause the better growth than other treatment. Key Words: liquid organic fertilizer, growth, soy bean
Pengemasan dan Pemasaran Produk Dodol Rumput Laut sebagai Olahan Pangan Sehat di Desa Seriwe Kecamatan Jerowaru Kabupaten Lombok Timur Jessica Tamia Andjani; Muhammad Farizi Maldino; Mirna Sulistia Irhami; Nurhayati; Rudy Alpian; Ahmad Raksun
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 5 No 2 (2022): April-Juni
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (340.357 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v5i2.1635

Abstract

Desa Seriwe merupakan penghasil rumput laut yang merupakan penyumbang produksi rumput laut Pulau Lombok. Rumput laut merupakan salah satu produk unggulan kelautan yang memiliki nilai ekonomis yang dapat menggerakkan sektor ekonomi mulai dari tingkat petani, produsen, pengolah hingga pengguna. Rumput laut dapat dimanfaatkan sebagai olahan produk dodol rumput laut. Pengemasan dan pelabelan adalah faktor penting dalam pemasaran. Dengan pengemasan yang tepat selain mampu melindungi produk, membuat daya simpan lebih lama, juga mampu menarik konsumen untuk membeli produk. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah agar dapat memberikan motivasi dan keterampilan kepada masyarakat khususnya UMKM agar mampu memahami bagaimana pengemasan dan pelabelan yang tepat serta strategi pemasaran yang baik. Lokasi pengabdian masyarakat dilaksanakan di Desa Seriwe, Kecamatan Jerowaru, Lombok Timur pada tanggal 27 Desember 2021-10 Februari 2022. Metode yang digunakan yaitu metode ceramah dan pelatihan untuk memberikan pemahaman dan membantu pengemasan dan pemasaran online dan offline. Hasil pengabdian masyarakat menunjukkan bahwa pengemasan dan strategi pemasaran sangat tepat dalam memberikan pemahaman kepada UMKM.
Pengolahan Kotoran Ternak Menjadi Bokashi Oleh Kelompok Ternak Terpadu Pade Pacu dan Kelompk Ternak Mekar Jaya Desa Montong Are Ahmad Raksun; I Gde Mertha; I Wayan Merta
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 5 No 2 (2022): April-Juni
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (373.077 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v5i2.1798

Abstract

Kegaiatan tentang Pengolahan Kotoran Ternak menjadi bokashi oleh Kelompok Ternak Terpadu Patuh Pacu dan Kelompok Ternak Mekar Jaya telah dilaksanakan dengan melibatkan 20 orang anggota kelompok ternak sebagai mitra. Banyaknya total ternak yang di pelihara oleh kedua mitra memiliki dampak negatif yaitu terakumulasinya sampah dengan kuantitas tinggi yang berupa feses sapi, limbah potongan rumput, batang pisang serta daun dan ranting berbagai tanaman yang dijadikan pakan ternak. Keberadaan sampah dalam kuantitas tinggi menimbulkan masalah bagi lingkungan sekitar yaitu sampah menjadi media bagi perkembangangbiakan berbagai vektor penyakit, menimbulkan bau tidak sedap dan menurunkan estetika lingkungan. Tujuan dilaksanakannya pembinan masyarakat ini adalah untuk memberikan pemahaman teoritis dan teknis kepada masyarakat tentang pemanfaatan kotoran ternak sebagai bahan baku pembuatan bokashi dan mengaplikasikan bokashi pada lahan pertanian dalam melakukan budidaya tanaman. Metode yang diterapkan adalah metode ceramah, pelatihan dan pendampingan. Hasil pelaksanaan kegiatan ini adalah: (1) anggota Kelompok Ternak Terpadu Patuh Pacu dan anggota Kelompok Ternak Mekar Jaya Desa Montong Are Kecamatan Kediri telah dapat mengolah kotoran ternak menjadi suatu produk yang bermanfaat untuk meningkatkan hasil panen tanaman, (2) masyarakat dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil panen tanaman cabai rawit dan tomat dengan memanfatan bokashi untuk pemupukan tanaman.
Diversifikasi Pendapatan Alternatif Masyarakat Nelayan Melalui Inovasi Teknologi Budidaya Rumput Laut Di Desa Batunamparselatan Lombok Timur Karnan Karnan; Agil Al Idrus; Imam Bachtiar; Ahmad Raksun; I Wayan Merta
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 2 No 1 (2019)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (180.629 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v1i2.311

Abstract

Abstrak: Rumput laut merupakan salah satu komoditas unggulan di Nusa Tenggara Barat. Tetapi kuantitas dan kualitas komoditas yang strategis ini masih belum sesuai dengan yang diharapkan. Hal ini disebabkan oleh kendala teknis yang ada dalam budidaya dan penanganan pasca panen. secara khusus, kegiatan ini dimaksudkan untuk : mengatasi persoalan yang menyebabkan penurunan produksi dan kegagalan panen yang dialami pembudidaya rumput laut di lokasi kegiatan, meningkatan produksi rumput laut, mengatasi persoalan rendahya kualitas rumput laut yang disebabkan oleh alga filamen sebagai kompetitor (biofouling) dan proses penanganan pasca panen, serta meningkatkan posisi tawar pembudidaya dalam menentukan harga jual rumput laut. Metode yang diterapakn dalam kegiatan ini meliputi metode yang lebih mengedepankan suatu kegiatan agar paket teknologi yang ingin disampaikan dapat dengan mudah ditiru untuk dipraktekkan. Karena itu, metode konvensional khususnya ceramah dan diskusi tetap digunakan dan dikombinasi dengan metode lain, yaitu demonstrasi dan praktek lapangan (praktek langsung). Hal ini sesuai dengan karakteristik masyarakat petani pada umumnya yang memiliki tingkat pendidikan yang rendah. Selain itu, pertimbangan waktu bagi pelaksanaan kegiaan ini yang juga sangat terbatas Kata Kunci: Diversifikasi Pendapatan Alternatif; Masyarakat Nelayan; Inovasi teknologi; Budidaya rumput laut
Pelatihan Pembuatan Preparat Kromosom Politen Drosophila Melanogaster Pada Guru-Guru Biologi Di Lombok Barat I Gde Mertha; Ahmad Raksun; Syachruddin AR; Syamsul Bahri
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 3 No 2 (2020): .
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (667.405 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v3i2.522

Abstract

Genetika sesungguhnya merupakan topik sains yang sangat menarik dan penting untuk diajarkan di sekolah karena berhubungan erat dengan penurunan sifat sehingga menjadi dasar pengembangan ilmu biologi dan ilmu lain yang tekait dengan biologi. Keterbatasan keterampilan guru dalam menyiapkan materi praktikum kromosom merupakan salah satu kendala dalam pembelajaran genetika, sehingga konsep genetika yang disampaikan di kelas belum terintegrasi dengan praktikumnya. Oleh sebab itu teknik pembuatan preparat kromosom dan pengamatannya perlu dikuasai guru-guru biologi. Kegiatan pengabdian ini telah dilaksanakan di SMA Negeri 1 Labuapi, Kabupaten Lombok Barat. Tujuan pengabdian ini adalah memberikan pendampingan praktikum teknik isolasi kelenjar saliva Drosophila melanogaster sebagai sumber kromosom dan pendampingan praktikum preparasi kelenjar tersebut untuk pengamatan kromosom politen. Metode yang digunakan pada kegiatan pengabdian ini adalah pelatihan dan unjuk kerja dalam bentuk pendampingan praktik yang dikombinasikan dengan ceramah, diskusi dan tanya jawab. Kegiatan praktik yang telah dilakukan, yaitu (1) Teknik isolasi kelenjar saliva larva instar III D.melanogaster, (2) Teknik preparasi kelenjar saliva untuk pengamatan kromosom politen, (3) Observasi morfologi kromosom politen dibawah mikroskop, (4) Observasi struktur detail kromosom politen (band, interband, dan puff) dibawah mikroskop, dan (5) Dokumentasi morfologi dan struktur detail kromosom politen dibawah mikroskop. Hasil pelatihan  menunjukkan bahwa (1) Pengabdian pada masyarakat ini sangat bermanfaat bagi guru mitra karena dapat menambah wawasan dan keterampilan dalam pembuatan preparat kromosom politen D. melanogaster, pengamatan morfologi dan struktur detail kromosom politen, dan teknik dokumentasi kromosom dibawah mikroskop, (2) Respon yang tinggi dan ketekunan guru mitra dalam mengikuti pelatihan sangat mendukung keberhasilan praktik pembuatan prepaat squash kelenjar saliva untuk menghasilkan perangkat pembelajaran preparat kromosom politen, dan (3) Preparat kromosm politen yang dihasilakn guru mitra dalam pelatihan dapat digunakan sebagai bahan praktikum untuk meningkatkan pemahaman siswa dalam pembelajaran genetika di sekolah
Pemberdayaan Masyarakat dalam Rehabilitasi Hutan dan Lahan Kritis Di Wilayah Sekaroh Lombok Timur: Belajar dari Pengalaman Masyarakat Suwardji Suwardji; Sri Tejowulan; Agil Al Idrus; Abdul Syukur; Ahmad Raksun; Parman Parman
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 4 No 4 (2021)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (322.741 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v4i4.950

Abstract

Kerusakan hutan dan lahan di wilayah Sekaroh dan Pemongkong Lombok Timur telah mencapai tingkatan yang sangat parah. Sejak tahun 1990 an pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk penghijauan dan rehabilitasi hutan dan lahan di wilayah ini secara massif, namun data menunjukkan bahwa tingkat keberhasilannya masih rendah atau jauh dari harapan. Tulisan yang disampaikan dalam paper ini adalah kajian partisipatif selama dua tahun (2002-2004) yang masih sangat relevan dengan masifnya kerusakan hutan dan lahan yang terjadi di Provinsi NTB dengan tujuan sebagai bahan pembelajaran dalam upaya meningkatkan keberhasilan rehabilitasi hutan dan lahan di wilayah Sekaroh dan Pemongkong. Metode yang digunakan dalam kajian ini adalah PRA (Participatory Rapid Appraisal) yang melibatkan para pemangku kepentingan yang terlibat dalam upaya rehabilitasi hutan dan lahan. Hasil kajian partisipatif selama 2 tahun mampu mendorong untuk dapat mengatasi permasalahan degradasi hutan dan lahan di Desa Sekaroh dan Pemongkong dengan mengemas paradigma pembangunan yang bersendikan potensi lokal baik sumberdaya alam maupun sumberdaya manusia dengan menekankan pada pembelajaran masyarakat (action learning) dan pemberdayaan masyarakat sebagai modal pembangunan. Paradigma modal sosial yang dibangun melalui pembelajaran nyata adalah modal sosial yang bersendikan ‘kebersamaan” yaitu dengan mencoba melihat peran-peran positif dari institusi-institusi sosial untuk diperankan dalam proses pembelajaran dalam pengelolaan hutan dan lahan di Desa Sekaroh dan Pemongkong. Proses action learning yang telah dilakukan telah berhasil mendorong terjadinya sebuah kolaborasi antar institusi seperti institusi keagamaan, adat, pemerintah setempat dan Pokja Hutan dan Lahan Kritis sebagai fasilitator dalam penyusunan rencana pengelolaan hutan dan lahan kritis untuk jangka pendek, menengah, dan jangka panjang
Pemanfaatan Pupuk Organik Dalam Budidaya Tanaman Kacang Panjang Oleh Masyarakat Dusun Bunsambang Desa Sukarara Kabupaten Lombok Tengah Ahmad Raksun; Lalu Japa; Lalu Zulkifli; Karnan; I Gde Mertha
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 5 No 3 (2022): Juli - September
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (437.475 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v4i3.1981

Abstract

Pelaksanaan pemanfaatan pupuk organik dalam budidaya tanaman, dilakukan di Dusun Bunsambang Kecamatan Jonggat, Lombok Tengah. Kegiatan ini diikuti oleh 11 orang masyarakat yang bermatapencaharian sebagai petani. Peaksanaan kegiatan menggunakan metode ceramah dan pendampingan. Tahapan kegiatan meliputi (1) sosialisasi, (2) Penyiapan alat dan bahan, (3) pembersihan lahan pertanian, (4) pengolahan lahan, (5) aplikasi pupuk organik, (6) pemasangan mulasa plastik hitam perak, (6) penanaman kacang panjang dan (7) pemeliharaan tanaman (pengairan serta peberantasan hama dan penyakit tanaman). Pada saat pelaksanaan kegiatan, masyarakat yang menjadi mitra kegiatan terlibat secara aktif dari permulaan sampai kegiatan berakhir.. Hasil kegiatan ini adalah: (1) masyarakat Dusun Bunsambang yang mengikuti kegiatan, telah dapat melakukan pengolahan lahan pertanian untuk budidaya tanaman menggunakan mulsa plastik hitam perak, (2) mitra telah memilki pengetahuan dan keterampilan dalam aplikasi pupuk organik kascing pada lahan pertanian untuk budidaya tanaman sayuran.
Pengolahan Rumput Laut dan Ikan Tuna Sebagai Makanan Tambahan Untuk Pencegahan Stunting di Desa Seriwe Kecematan Jerowaru Kabupaten Lombok Timur Roni Irawan; Rizky Ambar Saputri; Figiana Dita Lestari; Maissy Parwati; Rauhil Inayati; I Dewa Nyoman Aditya Permana; Lidiawati; Yoga Julian Darmawansyah; Marsina; Ahmad Raksun
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 5 No 3 (2022): Juli - September
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (272.426 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v5i3.2024

Abstract

Masyarakat Desa Seriwire sebagian besar bermata pencaharian sebagai petani dan nelayan. Desa Seriwe memiliki potensi untuk dijadikan sebagai salah satu daerah yang bergerak di bidang pengolahan Rumput laut dengan memanfaatkan hasil laut tersebut menjadi bronis, jeli, dan dodol. Oleh karena itu, dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini kami memilih untuk mengolah rumput laut dan ikan tuna menjadi makanan tambahan untuk pencegahan stunting dengan mengembangkan salah satu hasil laut. Pembuatan siomay merupakan suatu maknan tradisional yang diolah secara tradisional dengan cara yang sangat sederhana, namun memiliki kandungan protein yang tinggi yang meliputi proses menggoreng, mengepres minyak,dan mencampur bumbu. Siomay Rumput Laut Ikan Tuna ini sangat digemari oleh masyarakat dan memiliki prospek yang luas dan menguntungkan karena bahan baku mudah didapatkan, memiliki rasa yang khas, dan harga pangan terjangkau. Siomay ini dapat dikembangkan untuk makananan tambahanpencegahan stunting melalui media sosial seperti Facebook, dan Instagram. Adapun cara pembuatanya secara langsung atau offline dapat dilakukan dengan cara membagi kelompok praktek masak dan menjelasakan bahan dan cara pembuatannya. Pengolahan makanan yang di olah dari hasil laut diharapkan bisa berkembang agar giji ibu hamil dan bayi tetap tercukupi dan memberikan manfaat  bagi masyarakat.