Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Journal Liaison Academia and Society

Edukasi Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Bagi Mahasiswa Sebagai Agen Perubahan untuk Peningkatan Kesadaran Hukum dan Ekonomi Masyarakat Desa Dewi, Dian Kemala; Asry, Wina; Anshar, Muhammad; Hafid, Burhan
Journal Liaison Academia and Society Vol 4, No 4: Desember 2024
Publisher : Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58939/j-las.v4i4.853

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada mahasiswa tentang optimalisasi pemanfaatan teknologi untuk meningkatkan kesadaran hukum dan ekonomi masyarakat desa. Dengan pendekatan daring, program ini dirancang untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang potensi teknologi sebagai alat pemberdayaan masyarakat. Metode yang digunakan meliputi pelatihan daring, diskusi interaktif, dan simulasi kasus. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa mahasiswa mampu memahami konsep dasar hukum dan ekonomi serta cara memanfaatkan teknologi untuk membantu masyarakat desa. Edukasi ini berkontribusi dalam mencetak generasi muda yang peka terhadap isu sosial dan memiliki keterampilan praktis dalam pemberdayaan masyarakat. Kegiatan ini tidak hanya membekali mahasiswa dengan pemahaman teknologi, tetapi juga meningkatkan empati dan tanggung jawab sosial mereka dalam mendukung pembangunan desa yang berkelanjutan. Harapannya, edukasi semacam ini dapat terus dilakukan untuk mendorong peran mahasiswa dalam menghadirkan solusi inovatif di bidang hukum dan ekonomi masyarakat desa.
Strategi Manajemen Keuangan Keluarga dan Literasi Digital untuk Ibu Rumah Tangga di Era Ekonomi Digital Hastalona, Dina; Rinanda, Teja; Nasution, Siti Ummi Arfah; Bangun, Nirwana Br.; Hutagaol, Jarungjung; Anshar, Muhammad; Abdullah, Ujang; Tambunan, Yenni Sofiana
Journal Liaison Academia and Society Vol 5, No 2: Juni 2025
Publisher : Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58939/j-las.v5i2.1018

Abstract

Transformasi digital dalam sektor ekonomi telah memberikan dampak yang signifikan terhadap pola pengelolaan keuangan keluarga di Indonesia. Di tengah dinamika ekonomi digital yang sarat dengan inovasi teknologi dan akses cepat terhadap berbagai layanan keuangan daring, ibu rumah tangga sebagai pengelola keuangan domestik menghadapi tantangan baru yang kompleks. Tidak hanya dituntut untuk cakap dalam menyusun anggaran dan mengelola pengeluaran rumah tangga, mereka juga harus memiliki kemampuan literasi digital yang memadai agar dapat menavigasi berbagai platform keuangan berbasis teknologi secara bijak dan aman. Namun, realitas di lapangan menunjukkan bahwa tingkat literasi keuangan dan digital ibu rumah tangga masih tergolong rendah, terutama di kalangan ekonomi menengah ke bawah. Kondisi ini berpotensi meningkatkan kerentanan keluarga terhadap risiko ekonomi digital seperti utang konsumtif, penipuan daring, dan keputusan keuangan yang tidak rasional. Menanggapi permasalahan tersebut, kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dirancang untuk meningkatkan literasi keuangan dan literasi digital ibu rumah tangga melalui pelatihan daring berbasis pendekatan partisipatif. Metode kegiatan meliputi asesmen awal, penyampaian materi interaktif melalui Zoom Meeting, diskusi kelompok via WhatsApp, simulasi penggunaan aplikasi keuangan digital, serta evaluasi melalui pra dan pasca tes. Kegiatan ini melibatkan 40 peserta ibu rumah tangga dari berbagai wilayah Indonesia. Materi pelatihan difokuskan pada strategi pengelolaan keuangan rumah tangga, seperti perencanaan anggaran, pencatatan pengeluaran, tabungan, dan pengendalian utang, serta pengenalan dan pemanfaatan aplikasi pencatat keuangan dan dompet digital. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman dan keterampilan peserta dalam mengelola keuangan keluarga secara lebih terstruktur dan efisien. Sebagian besar peserta mulai rutin menyusun anggaran keluarga dan menggunakan aplikasi digital untuk pencatatan keuangan. Selain itu, kegiatan ini juga mendorong peserta untuk lebih waspada terhadap risiko digital seperti pinjaman online ilegal dan konsumsi impulsif melalui e-commerce. Peningkatan ini membuktikan bahwa pelatihan daring yang dirancang secara kontekstual dan komunikatif mampu menjawab kebutuhan peningkatan kapasitas ibu rumah tangga di era digital. Dengan demikian, kegiatan ini berkontribusi nyata dalam mendorong kemandirian ekonomi keluarga dan membangun ketahanan sosial berbasis literasi keuangan dan digital.