Claim Missing Document
Check
Articles

Found 32 Documents
Search

Hubungan Antara Kepatuhan Konsumsi Tablet Fe Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Trimester III di PMB Ismi Santi, Kota Depok Astuti, Dwi Puji; Mutika, Winnie Tunggal; Damayanti, Rini
Midwifery Science Care Journal Vol. 1 No. 1 (2022): Midwifery Science Care Journal
Publisher : STIKES Telogorejo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63520/mscj.v1i1.247

Abstract

Latar Belakang : Anemia adalah suatu keadaan penurunan hemoglobin, hematokrit dan jumlah eritrosit dibawah nilai normal. Angka kejadian anemia pada ibu hamil di Jakarta Timur tahun 2019 yang mengalami anemia berat sebesar 0,65%, dan 10,7% ibu hamil yang mengalami anemia ringan. Data anemia di PMB Ismi Santi tahun 2021 dari 234 ibu hamil, 105 diantaranya anemia. Untuk mengetahui faktor risiko yang berhubungan dengan kejadian anemia pada ibu hamil trimester III di PMB Ismi Santi Metode : Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode desain penelitian survei analitik artinya peneliti menggambarkan sesuatu menurut kriteria yang diinginkan sendiri. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil trimester III yang dirawat inap di PMB Ismi Santiin tahun 2021 sebanyak 234 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling yang dilakukan dengan jumlah 234 responden. Metode pengumpulan data penelitian ini adalah dengan mengisi format pengumpulan data dengan menggunakan data sekunder dari lembar penilaian kebidanan rawat inap di rekam medis. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis univariat dan analisis bivariat menggunakan uji Chi Square. Hasil uji Chi Square menunjukkan kepatuhan konsumsi tablet Fe (p 0,046) dan kasus anemia pada ibu hamil trimester III di PMB Ismi Santi Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 157 (67,1%) responden yang mematuhi konsumsi tablet Fe di PMB Ismi Santi, dan 77 (32,9%). Gambaran Kepatuhan Konsumsi Tablet Fe ini sejalan dengan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa terdapat 17 (54,8%) ibu hamil yang rutin dan 14 (45,2%) ibu hamil yang tidak rutin mengonsumsi tablet Fe.
Pelayanan Pada Anak Remaja Tentang Pencegahan Perundungan Mutika, Winnie Tunggal; Damayanti, Rini; Astuti, Dwi Puji
Jurnal Perak Malahayati: Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 1 (2025): Vol 7 No 1 Mei 2025
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jpm.v7i1.20729

Abstract

Perundungan (bullying) adalah permasalahan serius dan berdampak negatif pada kesehatan mental, emosional, dan sosial anak. Kegiatan pengabdian masyarakat ini memiliki tujuan untuk memberikan edukasi mengenai pencegahan perundungan kepada siswa sekolah dasar di Yayasan Pendidikan dan Pembinaan Umat Al-Fath, Cibinong. Metode dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan melalui penyuluhan tatap muka yang melibatkan siswa, guru, dan orang tua. Materi yang disampaikan mencakup pengenalan bentuk perundungan, dampaknya, serta strategi pencegahan dan penanganannya. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan kesadaran peserta terhadap pentingnya membangun lingkungan yang aman dan inklusif. Kegiatan berupaya dalam mendorong kolaborasi antara sekolah, orang tua, dan masyarakat dalam menciptakan iklim pendidikan yang sehat dan bebas perundungan.Kata Kunci: perundungan, remaja, pendidikan kesehatan, pencegahan, pengabdian masyarakat
Peran Perencanaan Pembelajaran dalam Meningkatkan Kemampuan Guru Mengelola Kelas pada Pembelajaran IPS Kurniasari, Dwiga; Puspitasari, Shinta; Fitria, Siska Sukma Ayu Liatul; Firdaussiyah, Azahratul; Sihombing, Yosepa Juliana; Astuti, Dwi Puji
Tut Wuri Handayani : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol. 4 No. 2 (2025): Juni 2025
Publisher : Lembaga Riset Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59086/jkip.v4i2.740

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran perencanaan pembelajaran dalam meningkatkan kemampuan guru dalam mengelola kelas pada pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) di tingkat SMP. Kebaruan penelitian ini terletak pada fokus kontekstual di SMP Negeri 41 Semarang, yang merepresentasikan keberagaman karakteristik peserta didik dalam implementasi Kurikulum Merdeka. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini terdiri dari wakil kepala sekolah bidang kurikulum, guru IPS, dan perwakilan siswa. Teknik analisis data menggunakan model Miles dan Huberman yang mencakup reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perencanaan pembelajaran dipahami sebagai panduan utama yang mendukung efektivitas proses belajar mengajar, meningkatkan kesiapan mengajar guru, serta membantu guru beradaptasi terhadap dinamika kelas. Selain itu, dukungan institusi melalui supervisi berkala, pelatihan internal, dan forum MGMP turut memperkuat pelaksanaan perencanaan di sekolah. Disarankan untuk guru dalam penelitian selanjutnya untuk terus mengembangkan keterampilan reflektif dan adaptif dalam menyusun serta menerapkan perencanaan pembelajaran, termasuk dalam memanfaatkan media digital dan strategi yang inovatif.   This study aims to analyze the role of lesson planning in enhancing teachers’ ability to manage classrooms in Social Studies (IPS) instruction at the junior high school level. The novelty of this research lies in its contextual focus at SMP Negeri 41 Semarang, which represents the diversity of student characteristics in the implementation of the Independent Curriculum (Kurikulum Merdeka). This study employs a descriptive qualitative approach, with data collected through in-depth interviews and documentation. The informants in this study consist of the vice principal for curriculum affairs, a Social Studies teacher, and a student representative. Data analysis follows the Miles and Huberman model, which includes data reduction, data display, and conclusion drawing. The findings indicate that lesson planning is understood as a primary guide that supports the effectiveness of the teaching and learning process, enhances teachers’ instructional preparedness, and assists them in adapting to classroom dynamics. In addition, institutional support through regular supervision, internal training, and participation in teacher working groups (MGMP) reinforces the implementation of lesson planning at school. It is recommended for teachers in further research to continue to develop reflective and adaptive skills in compiling and implementing learning plans, including in utilizing digital media and innovative strategies
Pengaruh Motivasi Belajar Belajar dan Efikasi Diri terhadap Kemandirian Belajar dengan Dukungan Keluarga sebagai Variabel Moderasi Listianti, Tina; Astuti, Dwi Puji
Business and Accounting Education Journal Vol. 6 No. 1 (2025): Business and Accounting Education Journal
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/baej.v6i1.13769

Abstract

Pendidikan di Indonesia saat ini masih dihadapkan pada permasalahan rendahnya kualitas pendidikan. Salah satu faktor internal yang mempengaruhi rendahnya mutu pendidikan di Indonesia adalah rendahnya kemandirian belajar peserta didik. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh motivasi belajar dan efikasi diri terhadap kemandirian belajar dengan dukungan keluarga sebagai variabel moderasi. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Pendidikan Ekonomi Angkatan 2019 Universitas Negeri Semarang yang berjumlah 328 mahasiswa. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif dan Moderate Regression Analysis (MRA) dengan bantuan program SPSS for Windows versi 24. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa motivasi belajar, efikasi diri, dan dukungan keluarga tidak mempunyai pengaruh terhadap kemandirian belajar. Hal ini berbeda dengan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa dukungan keluarga mampu memoderasi pengaruh motivasi belajar dan efikasi diri terhadap kemandirian belajar. Saran dari penelitian yaitu bagi mahasiswa diharapkan untuk membiasakan sering berkomunikasi dengan keluarga untuk menghadapi permasalahan yang dialaminya. Disarankan bagi peneliti selanjutnya untuk melakukan penelitian kembali pada variabel moderasi yaitu dukungan keluarga sebagai variabel independen.
The Influence of Practicum-Based Outdoor Inquiry Model on Science Process Skills in Learning Physics Wardani, Yeni Ristya; Mundilarto, Mundilarto; Jumadi, Jumadi; Wilujeng, Insih; Kuswanto, Heru; Astuti, Dwi Puji
Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Al-Biruni Vol 8 No 1 (2019): Jurnal Ilmiah pendidikan Fisika Al-Biruni
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/jipfalbiruni.v8i1.3647

Abstract

The main purpose of this study is to find out the influence of practicum-based outdoor inquiry model on science process skills. Quasi-experiment design was employed as the research method by Matching Only Post-test Control Group. The research sample was taken using a cluster sampling technique. The samples consisted of experimental class (XI MIA 1) in a total of 25 students treated with practicum-based outdoor inquiry model. The control class (XI MIA 3) consisted of 29 students treated with direct instruction model. In collecting the data, essay test was used in the form of worksheets containing the aspect of science process skills of formulating hypotheses, designing experiment, interpreting data into tables, and drawing a conclusion (inferring). The study results demonstrate that practicum-based outdoor inquiry model was effective in improving the science process skills. It was shown in p-value (significant) of 0.00. The implication of this study is the need to design a practicum-based outdoor inquiry model by noticing what skills are going to improve by means of more varied outdoor activities.
Problem based learning e-handout: Improving students’ mathematical representation and self efficacy Rahmawati, Dwi Ulan; Wilujeng, Insih; Jumadi, Jumadi; Kuswanto, Heru; Sulaeman, Nurul F; Astuti, Dwi Puji
Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Al-Biruni Vol 9 No 1 (2020): Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Al-Biruni
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/jipfalbiruni.v9i1.4607

Abstract

This research aimed to improve students’ ability in mastering mathematical representation and self-efficacy in an optical material. The pre-experimental design was implemented as the research method by one group pre-test and post-test. The samples were selected by implementing a cluster random sampling technique. The sample consisted of the eleventh-grade Science students with a total number of 54 in SMAN 1 Sleman. The students’ ability in mathematical representation was measured by using pre-test and post-test in the form of an essay test. Students’ self-efficacy was measured by using a questionnaire as the research instrument. The data were analyzed using the Wilcoxon test and descriptive analysis to determine the N-Gain score and self-efficacy was calculated by using percentages. The results revealed that the PBL E-Handout supported by PhET simulation using Schoology could improve students’ mathematical representation abilities and self-efficacy. This is indicated by the value of Asymp Sig. (2-tailed) smaller than 0.05 where 0.000<0.05 and the N-Gain score is 0.3 in the intermediate category
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ABORTUS DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA BRIMOB KELAPA DUA DEPOK TAHUN 2023 Wulandari, Aulia; Astuti, Dwi Puji
Jurnal Bidan Srikandi Vol 3, No 2 (2025)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35760/jbs.2025.v3i2.14529

Abstract

Abortus adalah pengeluaran hasil konsepsi sebelum usia kehamilan 20 minggu dengan berat janin ≤500 gram. Jika tidak ditangani dengan cepat dan tepat, abortus dapat meningkatkan angka kematian ibu (AKI) akibat komplikasi seperti perdarahan, perforasi, infeksi, dan syok. Penelitian ini menggunakan metode analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Sampel penelitian diambil secara total sampling dari seluruh populasi ibu hamil <20 minggu, dengan jumlah 185 pasien. Hasil penelitian menunjukkan usia ibu dan kejadian abortus: Uji Chi-square menunjukkan nilai ρ=0,031 (ρ<0,05), sehingga terdapat hubungan signifikan antara usia ibu dan kejadian abortus di RS Bhayangkara Brimob Kelapa Dua Depok tahun 2023. Usia kehamilan dan kejadian abortus: Hasil uji Chi-square menunjukkan nilai ρ=0,000 (ρ<0,05), yang berarti terdapat hubungan sangat signifikan antara usia kehamilan dan kejadian abortus. Paritas dan kejadian abortus: Uji Chi-square menunjukkan nilai ρ=0,028 (ρ<0,05), sehingga ada hubungan signifikan antara paritas dan kejadian abortus. Riwayat abortus dan kejadian abortus: Uji Chi-square menunjukkan nilai ρ=0,002 (ρ<0,05), yang berarti terdapat hubungan sangat signifikan antara riwayat abortus dan kejadian abortus. Pendidikan dan pekerjaan: tidak ditemukan hubungan signifikan antara tingkat pendidikan maupun pekerjaan dengan kejadian abortus. Usia ibu, usia kehamilan, paritas, dan riwayat abortus memiliki hubungan dengan kejadian abortus, sedangkan pendidikan dan pekerjaan tidak berpengaruh signifikan.
Pengaruh Digital Literasi dan Dukungan Orang Tua terhadap Critical Thinking Skills di Era AI Karisma, Septasa; Astuti, Dwi Puji
Bookchapter Pendidikan Universitas Negeri Semarang Vol. 9 (2025)
Publisher : Bookchapter Pendidikan Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1529/kp.v9i1.409

Abstract

Dunia yang serba cepat dan terglobalisasi saat ini, keterampilan critical thinking menjadi hal penting untuk dimiliki. Critical thinking diperlukan untuk mengevaluasi informasi, memecahkan masalah dan membuat keputusan yang tepat, baik dalam skenario akademis maupun dunia nyata. Evolusi teknologi Artificial Intelligence (AI) telah menambah dimensi baru dalam teknologi pendidikan. AI mempunyai potensi untuk merevolusi dunia pendidikan dengan mempersonalisasi pengalaman belajar dan memberikan penilaian secara real time, serta manfaat lainnya. Integrasi AI dalam proses pembelajaran masih diperdebatkan terkait pro dan kontranya dalam mendukung critical thinking. Penelitian ini mencoba mengkaji tentang kompetensi critical thinking dalam era AI bagi mahasiswa dari berbagai bidang studi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara literasi digital dan peran orang tua terhadap kemampuan critical thinking mahasiswa di era AI. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain korelasional. Sampel yang digunakan sebanyak 302 mahasiswa berbagai program studi yang dipilih secara acak dari perguruan tinggi se-Jawa Tengah. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei dengan menggunakan kuesioner. Alat analisis data menggunakan WARP-PLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa digital literasi dan peran orang tua berpengaruh positif dan signifikan terhadap critical thinking skills di era AI.
PEMBERDAYAAN WOMANPRENEUR MELALUI PENGOLAHAN SAMPAH PLASTIK DALAM MENDORONG EKONOMI KREATIF DI DESA SIDOLUHUR KEBUMEN Astuti, Dwi Puji; Kardiyem, Kardiyem; Hadiyanti, Lutfia Nur; Aeni, Ida Nur
Jurnal Abdi Insani Vol 12 No 8 (2025): Jurnal Abdi Insani
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/abdiinsani.v12i8.2744

Abstract

Sampah plastik merupakan permasalahan lingkungan yang berdampak luas terhadap degradasi ekosistem. Di Desa Sidoluhur, Kabupaten Kebumen, persoalan ini semakin kompleks akibat rendahnya kapasitas pengelolaan sampah plastik rumah tangga dan pertanian. Kurangnya keterampilan dan kesadaran masyarakat dalam daur ulang menjadi tantangan tersendiri. Oleh karena itu, pemberdayaan perempuan melalui pelatihan pengolahan limbah menjadi strategi yang relevan dalam mendorong ekonomi kreatif berbasis lingkungan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberdayakan kelompok ibu-ibu PKK melalui peningkatan keterampilan dalam pengolahan sampah plastik menjadi produk kerajinan bernilai ekonomis sebagai bentuk penguatan peran perempuan dalam sektor ekonomi kreatif. Metode yang digunakan meliputi pendekatan partisipatif melalui Focus Group Discussion (FGD), demonstrasi dan praktik langsung pembuatan produk, serta kegiatan monitoring dan evaluasi secara berkala untuk mengukur efektivitas program. Seluruh tahapan dilaksanakan secara kolaboratif dengan melibatkan tim pengabdi, pemerintah desa, dan kelompok sasaran untuk memastikan keterlibatan aktif serta pencapaian tujuan yang berkelanjutan. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan dalam pengetahuan, keterampilan teknis, dan kreativitas ibu-ibu PKK dalam mengolah sampah plastik. Peserta mampu menghasilkan berbagai produk inovatif berbasis aquaspace, seperti bambu, jamur, pohon kelapa, dan batu karang. Proses produksi melibatkan pembuatan bubur plastik, pencetakan, pewarnaan, hingga pengemasan. Produk-produk ini memiliki nilai estetika dan daya jual, serta membawa pesan edukatif tentang pelestarian lingkungan. Kegiatan ini menunjukkan bahwa program pengolahan sampah plastik berbasis pemberdayaan perempuan efektif dalam menciptakan womanpreneur lokal yang mandiri dan inovatif. Kegiatan ini tidak hanya memberikan solusi terhadap permasalahan lingkungan, tetapi juga memperkuat ekonomi keluarga melalui pengembangan usaha kreatif berbasis limbah.
Menanamkan Karakter Gemar Membaca pada Anak Melalui Gerakan Literasi Sekolah (GLS) di SD Negeri 131 Kota Jambi Astuti, Dwi Puji; Raudhoh, Raudhoh
Baitul 'Ulum: Jurnal Ilmu Perpustakaan dan Informasi Vol. 5 No. 1 (2021): Baitul ‘Ulum: Jurnal Ilmu Perpustakaan dan Informasi, Vol. 5 No. 1, Juni 2021
Publisher : Program Studi Ilmu Perpustakaan dan Informasi Fakultas Adab dan Humaniora UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (537.201 KB) | DOI: 10.30631/baitululum.v5i1.110

Abstract

Introduction. Based on the results of the TIMSS and PIRLS survey obtained that the literacy ability of Indonesian students is in a state of concern, so one of the efforts made by the Indonesian government through the Ministry of Education and Culture is by issating the School Literacy Movement (GLS). The School Literacy Movement is an effort made thoroughly to make the school as a learning organization whose citizens are literate throughout life through public involvement. The lack of awareness of students to read results in the urgency of literacy needing to be instilled from elementary school age. Research Method. This study used descriptive qualitative methods with the determination of the subject purposive sampling. Result and Discussion. The results showed that SD Negeri 131 Kota Jambi has a GLS strategy in instilling reading character that is done through three (3) stages, namely the habituation stage, development and learning stages. At the habituation stage to familiarize children to read without a bill, the development stage to form reading interests with non-academic bills and the learning stage with academic bills. The impact of GLS strategy in instilling the character of reading in students in State Elementary School 131 can be said that GLS activities begin to instill a favorite or penchant for reading seen from the feeling of pleasure to read, the need for students to read, the desire to always read, the act of finding reading and follow-up. Supporting factors in the implementation of GLS are the active role of all school residents, educator training, the role of parents of students in the form of book donation and involvement in literacy activities and support from outside parties, namely Tanoto foundation, mobile library and student participation in the Evergreen Reading House program. An inhibitory factor is the absence of a dedicated space for libraries as well as different students' reading interests. Efforts to overcome these obstacles are to make a corner of the library as a temporary replacement for the library and make reading angles in each class and the need for commitment of all parties in running literacy programs.