Claim Missing Document
Check
Articles

Model Kooperatif Tipe Team Games Tournament Untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Teks Prosedur Pada Siswa SMP Kirana Maretha Oktavienna; Warsiman Warsiman
Jurnal Ilmiah Pendidikan Profesi Guru Vol. 5 No. 3 (2022): November
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jippg.v5i3.50266

Abstract

Salah satu materi pelajaran Bahasa Indonesia adalah menulis teks prosedur. Namun, kemampuan siswa menulis teks prosedur masih rendah. Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan kemampuan siswa menulis teks prosedur melalui model TGT. Jenis penelitian adalah PTK. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII-B. Teknik pengumpulan data diambil melalui tes dan nontes. Tes digunakan untuk mengambil data hasil belajar, sedangan nontes berupa observasi digunakan untuk mengambil data hasil observasi kegiatan guru dan siswa selama proses pembelajaran. Teknik analisis data dilakukan secara kualitatif dan kuantitatif untuk memperjelas hubungan instrumen, data, dan jenis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan siswa menulis teks prosedur menggunakan model TGT meningkat. Peningkatan itu dapat dilihat dari rata-rata hasil belajar dan rata-rata hasil observasi kegiatan guru dan siswa setiap siklus. Hasil belajar siswa pada siklus I rata-rata 76.77, pada siklus II menjadi 82.60, sedangkan hasil observasi kegiatan guru pada siklus I rata-rata 78.75 kategori “sedang” pada siklus II menjadi 85 kategori “tinggi”, dan hasil aktivitas siswa pada siklus I rata- rata 72.50 kategori “sedang” pada siklus II menjadi rata-rata 90 kategori “sangat tinggi”. Adapun hasil angket tanggapan siswa   sebesar 93.14%. Kesimpulan, rendahnya kemampuan siswa menulis teks prosedur dapat ditingkatkan melalui pembelajaran menggunakan model TGT.
Efektivitas Model Teams Games Tournament dengan Media Puzzel Kata dalam Menyusun Kalimat Tunggal Lelly Nur'aini Rahmawati; Warsiman Warsiman
Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 12, No 1 (2023): Jurnal Pendidikan Bahasa
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/bahasa.v12i1.4736

Abstract

Tujuan diadakannya penelitian ini untuk melihat efektivitas dari penggunaan metode team games tournament (TGT) melalui bantuan media puzzle pada kemampuan siswa dalam menyusun kalimat tunggal pada mata pelajaran Bahasa Indonesia. Dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian dengan model eksperimen melalui desain pre-experimental dan model desain one grup pretest-postest. Seluruh siswa kelas VI SDN Ngumpakdalemm IV yang berjumlah 20 siswa merupakan populasi dalam penelitian ini. Sedangkan tes hasil belajar siswa yang terdiri dari 5 pilihan ganda dan 5 uraian merupakan teknik pengumpulan data. Teknik pengumpulan data menggunakan dua macam analisis statistika yaitu deskriptif dan inferensial. Dari penelitian tersebut ditemukan perbandingan dari nilai pretest ke postest mengalami peningkatan. Hasil analisis statistika deskriptif pada pretest didapat skor rata rata sebanyak 56,1 dan skor postest sebanyak 84,5 dengan variansi pretest 221,7 dan variansi postest 108,7 dan perolehan standar deviasi pretest sebanyak 14,8 dan postets sebanyak 10,4. Analisis kedua menggunakan uji N-Gain didapat hasil 0,63 dengan kategori skor N-Gain tinggi. Maka dapat disimpulkan penggunaan metode team games tournament dengan media puzzle memiliki pengaruh yang signifikan dan efektif untuk diterapkan sebagai penunjang hasil belajar siswa
Evaluasi Program Sekolah Unggul Berbasis Soft Skills (Studi Kasus di SMA Negeri 1 Sidoarjo) Warsiman Warsiman; Karyanto Karyanto; Endang Sulistiyorini
Kelola: Jurnal Manajemen Pendidikan Vol. 9 No. 2 (2022)
Publisher : Universitas Kristen Satya Wacana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24246/j.jk.2022.v9.i2.p179-188

Abstract

The purpose of this study was to determine the evaluation of the soft skills-based superior school program at SMAN 1 Sidoarjo. This study used the descriptive qualitative method. The subjects of this study were principals, teachers, education staff, students, and all those involved in the soft skills-based superior school program at SMAN 1 Sidoarjo. The instruments of this research are interviews, observations, and documentation. The data findings were analyzed and presented in a qualitative descriptive manner. The results showed that the evaluation of the soft skills-based superior school program at SMAN 1 Sidoarjo was carried out by the internal school itself, and external parties, namely the education office, school supervisors, school committees, and parents/guardians. The results of the study explain that the evaluation is carried out through the following stages: (1) preparation of evaluation instruments; (2) evaluation by internal parties; (3) evaluation by external parties; (4) evaluation results; and (5) follow-up in the form of an improvement plan.
Implementasi Metode Silabel dalam Pembelajaran Membaca Permulaan (Studi Kasus pada Siswa Kelas VII SMP Harapan 2 Genteng) Dini Safitri; Warsiman Warsiman
JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol. 6 No. 10 (2023): JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan)
Publisher : STKIP Yapis Dompu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54371/jiip.v6i10.2206

Abstract

Membaca permulaan merupakan sebuah tahapan proses belajar membaca bagi siswa sekolah dasar kelas awal.  Namun, dalam kenyataan kemampuan membaca permulaan masih dijumpai banyak permasalahan pada siswa-siswa kelas lebih tinggi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil implementasi metode silabel dan faktor penyebab siswa yang mengalami kesulitan membaca permulaan, khususnya di kelas VII SMP Harapan 2 Genteng. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus (case study). Teknik pengumpulan data dilakukan melalui asesemen, wawancara, kuesioner dan observasi. Hasil pembelajaran menggunakan metode silabel berbantuan media Snakes and Ladders (ular tangga), dan pengamatan yang dilakukan saat pelaksanaan pembelajaran, ditemukan terdapat dua dari tujuh siswa mengalami kesulitan membaca. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat dua orang siswa tidak mampu mencapai indikator penilaian membaca permulaan, sedangkan lima orang siswa lainnya mampu mencapai indikator tersebut dengan memperoleh nilai tertinggi 71% dan nilai terendah 28%. Demikian pula, hasil wawancara mendalam diperoleh data bahwa faktor dari kesulitan membaca siswa tersebut adalah daya ingat siswa yang rendah atau lemah dan gejala disleksia (gangguan belajar). Adapun hasil observasi menyatakan bahwa secara fisik partisipan tidak memiliki hambatan dalam pendengaran, penglihatan serta pengucapan. Kesimpulannya bahwa metode silabel efektif digunakan untuk mengetahui permasalahan kesulitan membaca permulaan siswa.
Remodeling Pembelajaran Kooperatif Tipe JIGSAW dalam Peningkatan Keterampilan Menulis Surat Dinas pada Siswa Sekolah Dasar Machrus Abadi; Warsiman Warsiman; Vanda Hardinata
JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol. 6 No. 11 (2023): JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan)
Publisher : STKIP Yapis Dompu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54371/jiip.v6i11.3144

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendesain ulang Model Kooperatif Tipe JIGSAW dalam pembelajaran menulis Surat Dinas. Penelitian ini menggunakan metode R&D (research and development) dengan tahapan: 1) tahap pendahuluan, berisi kegiatan studi pustaka, studi lapangan, dan analisis hasil temuan; 2) tahap pengembangan, berisi kegiatan desain model, dan ujicoba model terbatas; dan 3) tahap evaluasi, berisi kegiatan dievaluasi hasil ujicoba model, lalu disempurnakan. Selanjutnya, hasil evaluasi ditetapkan sebagai model hipotetik, lalu diterapkan sebagai pemberlakuan I, berikutnya dievaluasi dan disempurnakan jika ada kelemahan. Hasilnya diterapkan kembali sebagai pemberlakuan II, lalu dievaluasi dan disempurnakan, demikian seterusnya sampai target terpenuhi. Hasil rancang ulang model kooperatif tipe JIGSAW efektif meningkatkan kemampuan siswa menulis surat dinas. Persentase peningkatan pada pemberlakuan I rata-rata 76%, pada pemberlakuan II rata-rata 89,25%, dan pada pemberlakuan III rata-rata 98%, sedangkan peningkatan aktivitas guru pada pemberlakuan I 70% kurang (K), 20% cukup (C), 0% baik (B), dan 0% sangat baik (SB), pada pemberlakuan II 10% kurang (K), 30% cukup (C), 50% baik (B), dan 10% sangat baik (SB), pada pemberlakuan III 0% kurang (K), 0% cukup (C), 20% baik (B), dan 80% sangat baik (SB). Hasil angket respon siswa dari 33 orang siswa memberikan respon positif “Ya” 97,83%, dan respon negatif “Tidak” 2,59%. Kesimpulan, remodelling pembelajaran kooperatif tipe JIGSAW meningkatkan keterampilan menulis surat dinas siswa sekolah dasar.
Efektivitas Model Teams Games Tournament dengan Media Puzzel Kata dalam Menyusun Kalimat Tunggal Lelly Nur'aini Rahmawati; Warsiman Warsiman
Jurnal Pendidikan Bahasa Vol. 12 No. 1 (2023): Jurnal Pendidikan Bahasa
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/bahasa.v12i1.4736

Abstract

Tujuan diadakannya penelitian ini untuk melihat efektivitas dari penggunaan metode team games tournament (TGT) melalui bantuan media puzzle pada kemampuan siswa dalam menyusun kalimat tunggal pada mata pelajaran Bahasa Indonesia. Dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian dengan model eksperimen melalui desain pre-experimental dan model desain one grup pretest-postest. Seluruh siswa kelas VI SDN Ngumpakdalemm IV yang berjumlah 20 siswa merupakan populasi dalam penelitian ini. Sedangkan tes hasil belajar siswa yang terdiri dari 5 pilihan ganda dan 5 uraian merupakan teknik pengumpulan data. Teknik pengumpulan data menggunakan dua macam analisis statistika yaitu deskriptif dan inferensial. Dari penelitian tersebut ditemukan perbandingan dari nilai pretest ke postest mengalami peningkatan. Hasil analisis statistika deskriptif pada pretest didapat skor rata rata sebanyak 56,1 dan skor postest sebanyak 84,5 dengan variansi pretest 221,7 dan variansi postest 108,7 dan perolehan standar deviasi pretest sebanyak 14,8 dan postets sebanyak 10,4. Analisis kedua menggunakan uji N-Gain didapat hasil 0,63 dengan kategori skor N-Gain tinggi. Maka dapat disimpulkan penggunaan metode team games tournament dengan media puzzle memiliki pengaruh yang signifikan dan efektif untuk diterapkan sebagai penunjang hasil belajar siswa
Kesalahan Penggunaan EYD Edisi V dalam Kompetensi Menulis Teks Berita Kelas VIII SMP Nadhira Shafa Kirana; Warsiman Warsiman
Jurnal Pendidikan Bahasa Vol. 12 No. 2 (2023): Jurnal Pendidikan Bahasa
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/bahasa.v12i2.4737

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesalahan penggunaan EYD V dalam kompetensi menulis teks berita siswa kelas VIII SMP Brawijaya Smart School (BSS). Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian, kesalahan penggunaan EYD Edisi V siswa kelas VIII SMP BSS dalam penggunaan huruf kapital sebanyak 103 atau 36%, kesalahan penulisan kata serapan sebanyak 58 atau 20%,  kesalahan penggunaan tanda baca titik sebanyak 41 atau 14%, kesalahan penggunaan tanda baca koma sebanyak 50 atau 18%, dan kesalahan penulisan kata depan sebanyak 33 atau 12%. Adapun penyebab terjadinya kesalahan tersebut adalah karena penguasaan EYD Edisi V siswa yang rendah. Rendahnya penguasaan tersebut, dikarenakan kurangnya contoh yang diberikan oleh guru, dan kurangnya latihan menulis. Oleh karena itu, untuk meningkatkan penguasaan siswa pada EYD Edisi V, perlu memperbanyak latihan menulis, dan melaksanakan pembelajaran menulis dengan pendekatan  proses.
Penggunaan Media Pembelajaran Berbasis Wordwall di Era Merdeka Belajar untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa SD Andriany, Rany; Warsiman, Warsiman
GHANCARAN: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 2022: SPECIAL EDITION: LALONGET III
Publisher : Tadris Bahasa Indonesia, Fakultas Tarbiyah, Institut Agama Islam Negeri Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19105/ghancaran.vi.8209

Abstract

One of the most important things in learning is the use of appropriate media. The right media can affect student learning success. However, it has so far been neglected by many teachers/professionals. The research objective is to increase students' interest in learning through Wordwall-based media. This study uses Classroom Action Research (CAR). The data source for this research were 26 grade V students at SDN Turi II Tambakrejo. The results of the study show that learning with Wordwall-based media can increase students' interest in learning. This increase can be seen in student learning outcomes in the preliminary study an average of 56,3. Meanwhile, in Cycle I, it was 72,3 and the average in Cycle II was 83,15. In addition, there are also observations on the proportion of nine indicators of student interest in learning. Students who are developing quite well (BCB) and students who are developing very well (BSB) experience an increase in the percentage of preliminary studies of only 59% when given Classroom Action Research, an increase of 77% in cycle I, while in cycle II it reaches 90%. The conclusion is that using Wordwall-based media can increase student learning interest. Therefore, it is hoped that teachers/educators will try to implement a Wordwall-based learning environment to increase students' interest in learning at school.
Redesain Metode Role Playing dalam Optimalisasi Pembelajaran Keterampilan Berbicara pada Siswa SMA di Era Merdeka Belajar Hardinata, Vanda; Warsiman; Abadi, Machrus
GHANCARAN: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 2022: SPECIAL EDITION: LALONGET III
Publisher : Tadris Bahasa Indonesia, Fakultas Tarbiyah, Institut Agama Islam Negeri Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19105/ghancaran.vi.8333

Abstract

Penelitian ini dimaksudkan untuk mencari formulasi ideal dalam pembelajaran keterampilan berbicara melalui redesain metode Role Playing. Penelitian ini menggunakan metode research and development (R&D) yang dimodifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa redesain metode Role Playing efektif meningkatkan keterampilan berbicara. Keefektifan tersebut dapat dilihat dari peningkatan hasil pembelajaran dalam setiap pemberlakuan. Kemampuan unsur ketepatan lafal, intonasi, ketepatan sasaran, keberanian, kelancaran, kenyaringan, gerak gerik/mimik, diksi/pilihan kata, dan improvisasi, pada pemberlakuan I memperoleh persentase 70.67%, pada pemberlakuan II 80.55%, dan pemberlakuan III 89.81%. Sedangkan angket respon siswa menunjukkan persentase 74.69% siswa memberikan respon positif. Kesimpulannya bahwa redesain metode role playing efektif untuk meningkatkan keterampilan berbicara, khususnya pada siswa sekolah menengah atas (SMA).
The Development of Inductive Model in Learning Poetry Appreciation Warsiman, Warsiman
International Journal of Social and Local Economic Governance Vol. 1 No. 1 (2015)
Publisher : Institute of Research and Community Service, University of Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.ijleg.2015.001.01.10

Abstract

The objective of this research is to improve students’ ability in appreciating poetry through inductive model. Method of research used in this study is modified Research and Development. Data analysis technique that is used is descriptive analysis. The result of research shows that learning through inductive model that concern on eight instructional steps can improve students’ ability in appreciating poetry. The improvement can be seen numerically from evaluation result average in every treatment. In the implementation I, the evaluation result average shows number 60.9, in the implementation II shows number 62.4 and in the implementation III shows number 65.3, while the observation result average in the implementation I from ‘less’ criteria gradually become ‘enough’ criteria, in the implementation II from ‘enough’ criteria gradually become ‘good’ criteria an in the implementation III from ‘good’ criteria gradually become ‘very good’ criteria.Keywords: inductive model, appreciation, poetry, research and development