Claim Missing Document
Check
Articles

Found 33 Documents
Search

Komparasi Proksimat Pada Kedelai Lokal Varietas Anjasmoro Dan Kedelai Impor Handayani, Leni; Wahyuni, Sri; Habibie, Dian
BEST Journal (Biology Education, Sains and Technology) Vol 6, No 2 (2023): September 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/best.v6i2.8169

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan komposisi proksimat pada kedelai lokal varietas anjasmoro dan kedelai impor. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Jurusan Teknologi Hasil Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara. Bahan baku yang digunakan dalam penelitian yaitu kacang kedelai dengan dua jenis varietas berbeda yaitu kedelai impor dan kedelai lokal. Kedelai lokal varietas Anjasmoro yang diperoleh dari Balai Penelitian Tanaman Kacang-kacangan dan Umbi-umbian (BALITKABI) Malang, sedang kedelai impor merek Bola diperoleh dari Primkopti (Primer Koperasi Produsen Tempe Tahu Indonesia) Kampung Sanan Malang. Hasil yang didapatkan dalam penelitian ini adalah bahwa hasil Proksimat kedelai lokal varietas Anjasmoro  dan kedelai impor antara lain kadar air yang  tinggi terdapat pada kedelai lokal yaitu 12,07% dibandingkan kedelai impor  yaitu 10,84 %.  Kadar protein yang  tinggi terdapat pada kedelai impor yaitu 43,43 %. Kadar Lemak yang tinggi terdapat pada kedelai impor yaitu 19,29% dibandingkan kedelai lokal yaitu 17,70 %. Kadar abu yang tinggi terdapat pada kedelai impor yaitu 1,92% dibandingkan  kedelai lokal yaitu 1.19 %. Kadar karbohidrat yang tinggi terdapat pada kedelai lokal 27,52 % dibandingkan kedelai lokal yaitu 24.52%. Direkomendasikan kepada pengusaha olahan kedelai pembuatan tahu dan tempe untuk menggunakan kedelai impor dikarenakan memiliki kandungan protein dan lemak yang tinggi yang dapat menghasilkan tahu dan tempe memiliki kualitas yang baik sehingga lebih menguntungkan.
PENGEMBANGAN POTENSI DESA MELALUI KEGIATAN AGROWISATA SAWAH DI KABUPATEN DELI SERDANG DALAM MENINGKATKAN EKONOMI DESA Falahi, Adrial; Handayani, Leni
JURNAL ILMU MANAJEMEN DAN KEWIRAUSAHAAN (JIMK) Vol 4 No 1 (2023): Juni
Publisher : Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32696/jimk.v4i1.4240

Abstract

Developing village potential through agrotourism activities is one of the effective strategies in improving the economy of rural communities. This study aims to analyze the potential and development of rice field agrotourism in Deli Serdang Regency and its impact on the village economy. The research method used is a qualitative approach with data collection techniques through observation, interviews, and documentation studies. The results of the study indicate that rice field agrotourism has great potential in attracting tourists, creating business opportunities, and increasing local community income. In addition, support from the local government, community participation, and good management are key factors in the success of this agrotourism development. Thus, the development of rice field agrotourism can be a model for village development based on sustainable local potential, so as to encourage economic growth and community welfare in Deli Serdang Regency.
Analisis Pertumbuhan Ikan Nila (Oreochromis niloticus) dalam Budidaya Akuaponik pada Program Kemitraan Masyarakat di KWT Alam Lestari, Desa Lampuyang Handayani, Leni; Gusliany, Gusliany
JURNAL ILMU HEWANI TROPIKA (JOURNAL OF TROPICAL ANIMAL SCIENCE) Vol 13, No 2 (2024): JIHT Desember 2024
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Kristen Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Budidaya ikan nila (Oreochromis niloticus) secara konvensional sering menghadapi tantangan dalam menjaga kualitas air, terutama akibat akumulasi amonia yang dapat menghambat pertumbuhan ikan. Sistem akuaponik menjadi alternatif yang berkelanjutan karena mampu mengoptimalkan siklus nutrisi dengan memanfaatkan tanaman sebagai penyaring limbah organik. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan efektivitas sistem akuaponik dan kolam konvensional dalam mendukung pertumbuhan ikan nila di Kelompok Wanita Tani Alam Lestari, Desa Lampuyang. Penelitian dilakukan selama 42 hari dengan tiga perlakuan, yaitu kolam konvensional (A), akuaponik dengan pakan komersial (B), dan akuaponik dengan pakan yang ditambahkan ekstrak jeruju (Acanthus ilicifolius) (C). Parameter yang diamati meliputi laju pertumbuhan spesifik (SGR), rasio konversi pakan (FCR), kelangsungan hidup ikan (SR), serta kualitas air (pH, suhu, oksigen terlarut, dan amonia). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem akuaponik secara signifikan meningkatkan pertumbuhan ikan nila dibandingkan kolam konvensional. Perlakuan C memberikan pertumbuhan spesifik tertinggi, FCR terendah, dan tingkat kelangsungan hidup ikan tertinggi (93,33%). Kualitas air pada sistem akuaponik juga lebih stabil, dengan kadar oksigen terlarut lebih tinggi dan amonia lebih rendah dibandingkan sistem konvensional. Dengan demikian, sistem akuaponik, terutama dengan suplementasi ekstrak jeruju, dapat menjadi solusi inovatif dalam meningkatkan produktivitas dan keberlanjutan budidaya ikan nila. Kata Kunci: pertumbuhan, nila, budidaya, akuaponik
Development of pineapple (Ananas comosus) farming based on SWOT analysis: a case study in Baamang Hulu Village, Kotawaringin Timur Regency Wahyuni, Wahyuni; Handayani, Leni; Pakpahan, Sartika
AGRICOLA Vol 15 No 1 (2025): AGRICOLA
Publisher : Universitas Musamus, Merauke, Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/ag.v15i1.6637

Abstract

Baamang Hulu Village, located in Kotawaringin Timur Regency, has great potential for the development of pineapple farming due to its favorable land conditions. However, farmers face various challenges, such as limited farm management, the use of simple technology, and market price fluctuations. This study aims to identify the internal and external factors influencing pineapple farming and formulate its development strategies. The research employs SWOT analysis with a descriptive qualitative approach, involving 30 pineapple farmers selected through simple random sampling. The results indicate that the strength factor score (2.33) is higher than the weakness score (0.61), while the opportunity score (2.65) exceeds the threat score (0.48), placing pineapple farming in a highly potential condition for development. The main supporting factors include seed availability, ease of cultivation, and farmers’ experience, whereas the biggest challenges are the lack of financial management and the absence of farmer groups. The recommended strategies include product diversification, strengthening farm management, utilizing technology and social media for promotion, and establishing partnerships with the government and marketing institutions. Implementing these strategies is expected to enhance the competitiveness and sustainability of pineapple farming.
Pelatihan Peningkatan Pengetahuan Kelompok Wanita Tani Alam Lestari Dalam Pengelolaan Usaha Pertanian Handayani, Leni; Pakpahan, Sartika; Rusda, Depi; Julyanto, Leo; Erang, Bahalap Ricardo; Ambarwati, Kiki
Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma Vol 6 No 1 (2025): Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma
Publisher : LPPM Universitas Jenderal Achmad Yani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26874/jakw.v6i1.612

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Kelompok Wanita Tani Alam Lestari dalam pengelolaan usaha pertanian, terutama melalui penerapan teknologi budidaya aquaponik. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini mencakup pelatihan partisipatif serta pendampingan intensif. Pelatihan ini mencakup beberapa aspek penting, seperti teknik budidaya dengan sistem aquaponik, manajemen keuangan sederhana, serta strategi pemasaran produk pertanian. Selain pemberian materi teori, peserta juga diarahkan untuk melakukan praktik langsung dalam pembuatan instalasi sistem aquaponik, mulai dari penyemaian benih hingga pemeliharaan tanaman. Hasil dari kegiatan menunjukkan peningkatan pengetahuan peserta sebesar 78% terkait teknologi aquaponik. Pelatihan manajemen usaha pertanian juga meningkatkan pemahaman peserta dalam pengelolaan keuangan, di mana 85% peserta berhasil menyusun pembukuan sederhana setelah mengikuti pelatihan. Selain itu, 70% peserta menunjukkan minat dalam adopsi teknologi pemasaran digital untuk mengembangkan usaha mereka. Keseluruhan kegiatan ini diharapkan dapat mendukung pengembangan usaha pertanian yang lebih berkelanjutan dan berdaya saing, serta berkontribusi terhadap peningkatan kesejahteraan anggota kelompok tani di Desa Lampuyang.
Sosialisasi Pemanfaatan Limbah Kulit Salak Menjadi Teh Herbal pada Desa Binjai Bakung Kecamatan Pantai Labu Irama, Ova Novi; Handayani, Leni; Tiara, Shita; Hasanah, Siti Nurul
Journal Liaison Academia and Society Vol 5, No 2: Juni 2025
Publisher : Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58939/j-las.v5i2.1021

Abstract

Program pengabdian masyarakat ini dirancang untuk meningkatkan kesadaran serta keterampilan warga Desa Binjai Bakung, Kecamatan Pantai Labu, dalam mengolah limbah kulit salak menjadi produk teh herbal yang memiliki nilai ekonomis dan manfaat kesehatan. Pelaksanaan kegiatan terbagi dalam tiga tahap utama, yakni sosialisasi, pelatihan, dan pendampingan, yang melibatkan peran aktif dosen dan mahasiswa. Pemilihan teh herbal dari kulit salak didasarkan pada potensinya sebagai antidiabetik alami serta kandungan senyawa antioksidan yang bermanfaat. Hasil dari program ini menunjukkan tingginya antusiasme masyarakat, peningkatan pengetahuan, serta dorongan untuk berwirausaha dengan memanfaatkan potensi lokal. Inisiatif ini diharapkan dapat mendukung pengembangan ekonomi kreatif desa melalui pemanfaatan limbah organik.
Effect of Trust, Quality of Service to Jne Express Consumer Satisfaction in Sampit District, Kotawaringin Timur District Hayati*, Sari; Andriyati, Yuli; Handayani, Leni
Riwayat: Educational Journal of History and Humanities Vol 7, No 1 (2024): Januari, History of Education, and Social Science
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jr.v7i1.37217

Abstract

The purpose of this study was to determine the factors that influence consumer satisfaction with JNE Express freight forwarding services in Sampit District, Kotawaringin Timur. District, in the study of 100 people using the Slovin formula. By using the Accidental Sampling method. With the provisions of the data analysis in this study is quantitative using multiple linear regression method and the data is analyzed using the SPSS V.23 program. Based on the results of this study indicate that Trust and Service Quality significantly influence Consumer Satisfaction in JNE Express freight forwarding services in Sampit District, Kotawaringin Timur Regency. Simultaneously the independent variable (Trust and Service Quality) significantly influences the dependent variable (Customer Satisfaction) on JNE Express freight forwarding services in Sampit District, Kotawaringin Timur Regency. R Square value of 0.571 or 57.1% means the variable Customer Satisfaction is influenced by the Trust and Quality of Consumers while the remaining 42.9% is influenced by other variables not used in this study.
Hybrid Corn Agribusiness Development Strategy in Deli Serdang Regency Handayani, Leni; Sitompul, Ralando; Adetrya, Dirga; Maratawan, Guru; Dedi, Ahmad; Iyusnizar, Iyusnizar; Ghania, Miftahul; Wahyudi, Denny; Sari, Masita; Ridwan, Muhammad; Adellini, Marcellina; Jun, Samuel; Tampubolon, Lukman; Sudarmaji, Sudarmaji; Kurniawan, Diki
West Science Interdisciplinary Studies Vol. 3 No. 08 (2025): West Science Interdisciplinary Studies
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/wsis.v3i08.2143

Abstract

This study finds the implications of the hybrid corn agribusiness development strategy and provides recommendations for strategies and policies for developing hybrid corn agribusiness in Deli Serdang Regency. This research is crucial for the future development of hybrid corn agribusiness. It employed a quantitative descriptive method. Qualitative research generally employs three design models: descriptive, verification, and grounded research. The research subjects were 60 hybrid corn farmers. The research focused on strategies for developing hybrid corn agribusiness and provided recommendations for strategies and policies for developing hybrid corn agribusiness. This research was conducted in Deli Serdang Regency, specifically in the districts of Tanjung Morawa, Lubuk Pakam, Beringin, and Namorambe. The results suggest that utilizing government support and farmer groups (gapoktan) to obtain quality seeds and utilizing average input prices and input availability can increase hybrid corn production. The hybrid corn agribusiness development strategy shows a value of x> 0, namely 1.67 and a value of y> 0, namely 1.41. This means that the position of the hybrid corn agribusiness development strategy is located in quadrant I. Quadrant I is a quadrant that is bounded by the x-axis and y-axis, both of which are positive and the recommended alternative strategy is an aggressive strategy, namely the SO strategy (Strategy - Opportunity), where this quadrant has the most profitable position because the strengths and opportunities in the position matrix are good so that with the strengths that farmers have in their farming, it is possible to take advantage of existing farming opportunities and develop them.
PKM Pelatihan Pembuatan Arang Briket Dari Limbah Kelapa Sawit Untuk Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Handayani, Leni; Tiara, Shita; Dibisono, M. Yusuf
Jurnal Pengabdian West Science Vol 4 No 08 (2025): Jurnal Pengabdian West Science
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/jpws.v4i08.2607

Abstract

Salah satu sumber energi yang dapat dihasilkan melalui pengolahan limbah pertanian adalah bahan bakar padat yang disebut pula dengan briket (briquettes). Sebagai limbah, kelapa sawit dapat dimanfaatkan menjadi sesuatu yang bermanfaat. Limbah kelapa sawit dapat dimanfaatkan salah satunya menjadi bahan bakar terbarukan atau sebagai bahan bakar alternatif. Olahan limbah sawit ini bisa dijadikan briket sebagai sumber pendapatan baru. Olahan limbah kelapa sawit yang dimanfaatkan menjadi briket dapat dijadikan sebuah produk yang dapat menghasilkan nilai jual sebagai pendapatan tambahan bagi masyarakat sekitar. Dengan hasil ini, warga dapat membuat briket dari pelepah kelapa sawit, yang dapat digunakan untuk diri sendiri serta bisa dipasarkan sebagai tambahan pendapatan masyarakat, Pengabdian masyarakat dilakukan dengan menggunakan metode pelatihan dan pendampingan. Agar proses pelatihan dapat terlaksana dengan baik dan mudah dipahami oleh mitra, maka dilakukan dengan beberapa tahapan, yaitu ceramah, diskusi/tanya jawab, dan praktik langsung serta pendampingan. Pengabdian masyarakat dilaksanakan bersama dengan kelompok mitra yaitu UMKM Koptan Harapan Tani selaku UMKM binaan Yayasan Rumah Briket Medan. Dari kegiatan PKM yang dilakukan oleh tim pelaksana kegiatan PKM UMN Al-Washliyah dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut: Masyarakat Kelurahan Sidomulyo Kecamatan Mdan Tuntungan Kota Medan yang menjadi Mitra Pengabdian memiliki pengetahuan dalam cara pembuatan arang briket menggunakan alat tungku pembakaran Pirolisis Pelatihan kepada UMKM arang briket sangat membantu dalam meningkatkan produksi dan ekonomi masyarakat. Melalui kerja sama kolektif, Tim PKM UMN AlWashliyah memberikan layanan yang meliputi akses ke sumber daya, pelatihan, hingga pasar yang lebih menguntungkan. Memiliki manfaat yang begitu besar, sudah sewajarnya bagi pelaku UMKM arang briketi untuk menggali lebih dalam tentang bagaimana cara kerja alat Pirolisis yang mampu membawa perubahan positif bagi kehidupan masyarakat di Kelurahan Sidomulyo Kecamatan Mdan Tuntungan Kota Medan. Dengan dilaksanakan pengabdian ini mendukung masyarakat sekitar dalam mengatasi permasalahan limbah pelepah sawit menjadi arang. Dengan hasil ini, warga dapat membuat briket dan memasarkan produk secara baik dan tepat. Kegiatan pembuatan briket arang dari limbah pelepah kelapa sawit dapat memberikan manfaat bagi pelaku UMKM Briket. Hasil dari proses kegiatan ini diharapkan pelaku UMKM Briket dapat memahami tentang pembuatan briket dari limbah kelapa sawit sebagai bahan bakar bioarang serta dapat menjadi peluang bisnis baru bagi kelompok tani tersebut.
Hybrid Corn Agribusiness Development Strategy in Deli Serdang Regency Handayani, Leni; Sitompul, Ralando; Adetrya, Dirga; Maratawan, Guru; Dedi, Ahmad; Iyusnizar, Iyusnizar; Ghania, Miftahul; Wahyudi, Denny; Sari, Masita; Ridwan, Muhammad; Adellini, Marcellina; Jun, Samuel; Tampubolon, Lukman; Sudarmaji, Sudarmaji; Kurniawan, Diki
West Science Interdisciplinary Studies Vol. 3 No. 08 (2025): West Science Interdisciplinary Studies
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/wsis.v3i08.2143

Abstract

This study finds the implications of the hybrid corn agribusiness development strategy and provides recommendations for strategies and policies for developing hybrid corn agribusiness in Deli Serdang Regency. This research is crucial for the future development of hybrid corn agribusiness. It employed a quantitative descriptive method. Qualitative research generally employs three design models: descriptive, verification, and grounded research. The research subjects were 60 hybrid corn farmers. The research focused on strategies for developing hybrid corn agribusiness and provided recommendations for strategies and policies for developing hybrid corn agribusiness. This research was conducted in Deli Serdang Regency, specifically in the districts of Tanjung Morawa, Lubuk Pakam, Beringin, and Namorambe. The results suggest that utilizing government support and farmer groups (gapoktan) to obtain quality seeds and utilizing average input prices and input availability can increase hybrid corn production. The hybrid corn agribusiness development strategy shows a value of x> 0, namely 1.67 and a value of y> 0, namely 1.41. This means that the position of the hybrid corn agribusiness development strategy is located in quadrant I. Quadrant I is a quadrant that is bounded by the x-axis and y-axis, both of which are positive and the recommended alternative strategy is an aggressive strategy, namely the SO strategy (Strategy - Opportunity), where this quadrant has the most profitable position because the strengths and opportunities in the position matrix are good so that with the strengths that farmers have in their farming, it is possible to take advantage of existing farming opportunities and develop them.