Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

EFEK PEMBERIAN SARI BUAH PARIA (Momordica charantia, L.) TERHADAP MORFOLOGI SPERMATOZOA EPIDIDYMIS MENCIT (Mus musculus, L.) Harlis, Harlis; Malik, Nurhayu; Nelpiani, Nelpiani
Jurnal BioWallacea Vol 2, No 1 (2015): Bodiversitas
Publisher : Jurnal BioWallacea

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The present research was conducted to study the efect Of Extract Fruit Paria(Momordica charantia, L.) On Morphology Spermatozoa Epididymis of mice (Mus musculusL.). The test animal used were 16 male mice with weight 20-30 gr aged 2-3 month into 4dosage treatments groups i.e. P0 control (water), P1 (25%/bw), P2 (50%/bw) and P3(75%/bw). The ectracts were given orally to all conducted during 34 day. At the 35th daybody weight mice be pondered the next surgery and conducted taking cauda epididymis forobservation morphology spermatozoa. The data obtained were analysed by using theAnalysis of Variance Test (ANOVA α = 0,05) and t-Test Least Significant Differences. Theresults showed the ectractsFruit Pariawere given on all dose reduce the percentage ofmorphology spermatozoa normal mice (Musmusculus, L.) is P1 (32%), P2 (47%), and P3(67%).Keywords : Ectracts Fruit Paria, Morphology Spermatozoa, Epididymis, Mice
Pemanfaatan Acetobacter xylinum terhadap Peningkatan Kualitas Nata de Banana Skin (Utilization of Acetobacter xylinum to improve the quality of Nata de Banana Skin) Harlis HARLIS; Pinta MURNI; Muswita MUSWITA
Biospecies Vol. 8 No. 1 (2015): Januari 2015
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/biospecies.v8i1.2200

Abstract

Banana (Musa sp.) is the most widely consumed fruits since the children age up to the elderly. This is because bananas have quite complete nutrient content such as carbohydrates, proteins, vitamins and minerals, making it beneficial for the human body. People normally only consume and discard any banana skin. Therefore; it needs solutions to deal with the banana peel waste. Banana peels contain high enough nutrients that are carbohydrate 18.5%, phosphorus 28 mg, water 72 g, and some other chemical substances. The high nutrient content on the banana peel is potential to be used as food, one of which is in the form of nata. Nata is a product of microbial fermentation using Acetobacter xylinum. Nata can be made from coconut water waste, liquid waste or waste bark out pineapple and banana peel waste (Nata de Banana Skin). This study aimed to determine the effect of various types of banana peels using A. xylinum on the quality of nata de banana skin. The results showed that different types of banana peel affect the quality of Nata de Banana Skin, both on its flavor and its yield of Nata de Banana Skin. The pisang raja skins give the most optimal results for nata thickness and also perform the best organoleptic values.
Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis Website Menggunakan Notepad++ Pada Materi Bakteri UntukKelas X SMA Dian Pradita; Retni S. Budiarti; Harlis Harlis
Jurnal Pembelajaran Biologi: Kajian Biologi dan Pembelajarannya Vol 6, No 1 (2019)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sriwi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/fpbio.v6i1.8583

Abstract

Education becomes the basis for the development and advancement of human life so that it is used as to develop their potential through the learning process. The success of the process in the learning activities also influenced by the teaching materials used. One of the teaching materials that can be used is LKPD. Utilization of LKPD based on the website becomes an attractive choice to be used in learning, wide access range and can overcome the limitations of space and time. The purpose of this research is to develop an LKPD based on the website using Notepad ++ on bacteria material for the tenth grade of senior high school, to find out LKPD base on website qualification, and to know the perceptions of teachers and students for the LKPD based on the website in bacteria material. The type of this research is development research using ADDIE model with stages of analysis, design, development, implementation, and evaluation. A subject of the test was two teachers and 12 students in SMA Negeri 8 Kota Jambi. Data in this research is qualitative data and quantitative data. The result of validation by material expert obtained by the percentage 95,31% with very good category and the result of validation by media expert obtained by percentage 93,75% with a very good category. The percentage on the perception of 2 teachers is 91,67% and 83,33% in the very good category. Percentage on the perception of a student is 89,58% with a very good category. Based on the results of the LKPD based on the website using Notepad ++ in bacteria material included in the category very well and can be used as an alternative teaching material to help learners understand the material of bacteria. Keyword: Bacteria, LKPD, Notepad++, Website
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PEER TUTORING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PLANTAE DI KELAS X SMA N 10 KOTA JAMBI Meta Purnama Sari; Upik Yelianti; Harlis Harlis
BIODIK Vol. 3 No. 1 (2017): Juni 2017
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/bio.v3i1.4871

Abstract

ABSTRAK. Tujuan penelitian ini adalah melihat pengaruh penggunaan model pembelajaran Peer Tutoring terhadap hasil belajar siswa pada materi Plantae. Penelitian ini dilaksanakan di SMA N 10 Kota Jambi, Tahun Ajaran 2015/2016. Hasil analisis secara statistik menunjukkan bahwa nilai rata-rata hasil belajar siswa pada kelas eksperimen lebih besar dari kelas control Rata-rata Aspek kognitif kelas eksperimen (80,02) lebih tinggi dibandingkan untuk kelas kontrol (76,86). Pada aspek afektif, hasil belajar siswa kelas eksperimen (85,09) lebih tinggi dari pada kelas kontrol (80,52). Aspek psikomotor kelas eksperimen rata ratanya adalah (75,89) lebih tinggi dari pada kelas kontrol (69,27). Berdasarkan uji-t pada aspek kognitif diperoleh Thitung sebesar = 2,9699, afektif sebesar = 5, 07 dan psikomotor sebesar = 4,59. Pada taraf kepercayaan 95% diperoleh Ttabel = 1,98 sehingga hipotesis diterima untuk ketiga aspek tersebut.
PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI KELAS VIII SMP NEGERI 11 KOTA JAMBI Yovy Fitria; upik yelianti; Harlis Harlis
BIODIK Vol. 2 No. 2 (2016): Desember 2016
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/bio.v2iNo 2.4918

Abstract

Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing terhadap keterampilan proses sains siswa pada pembelajaran biologi kelas VIII SMP Negeri 11 Kota Jambi. Jenis penelitian ini merupakan eksperimen sesungguhnya (true eksperimental).Hasil penelitian menunjukkan bahwa KPS siswa pada kelas eksperimen dan kelas kontrol mengalami peningkatan pada setiap pertemuannya yaitu memperoleh persentase 78,16 % pada kelas eksperimen dan kelas kontrol memperoleh persentase 73,14 %. Untuk KPS siswa yang paling tinggi adalah kegiatan merencanakan percobaan dan mengkomunikasikan sedangkan aspek KPS siswa yang paling rendah adalah kegiatan berhipotesis. Dari hasil uji statistik diperoleh thitung=4,7984 dan ttabel=1,89893, dengan thitung> ttabel maka H0 ditolak dan H1 diterima. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, dapat diperoleh simpulan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan penerapan pembelajaran inkuiri terbimbing terhadap keterampilan proses sains siswa pada pembelajaran Biologi kelas VIII SMP Negeri 11 Kota Jambi.
Identifikasi Kesulitan Mahasiswa dalam Pembelajaran Mikrobiologi Menggunakan Model Project-Based Learning Aswan, Dara Mutiara; Harlis, Harlis; Budiarti, Reni Sulistiyoning; Natalia, Desfaur; Sari, Nurmala; Wahyuni, Ayu
Jurnal Jeumpa Vol 11 No 2 (2024): Jurnal Jeumpa (In Progress)
Publisher : Department of Biology Education, Faculty of Teacher Training and Education, Samudra University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33059/jj.v11i2.10261

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi kesulitan mahasiswa, faktor penyebab, dan pendapat mereka tentang penerapan PjBL (project-based learning) dalam mata kuliah biologi lainnya. Penelitian deskriptif ini dilakukan pada Maret-April 2024 dengan populasi seluruh mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi Universitas Jambi yang mengikuti mata kuliah mikrobiologi pada Tahun Akademik 2023/2024 sebanyak 111 orang, dan sampel berjumlah 37 orang. Instrumen yang digunakan adalah angket tertutup, dan data dianalisis secara deskriptif. Hasil menunjukkan 75.7% mahasiswa mengalami kesulitan dalam pembelajaran mikrobiologi menggunakan PjBL, dengan penyebab utama keterbatasan waktu (73%), kesulitan mencari dan menemukan sumber belajar yang memadai (45.9%), kesulitan memahami sumber belajar (59.5%), serta ketidakminatan terhadap PjBL (27%). Sebanyak 78.4% mahasiswa setuju jika PjBL diterapkan pada mata kuliah biologi lainnya. Kesimpulannya, mayoritas mahasiswa mengalami kesulitan dalam pembelajaran mikrobiologi dengan PjBL, terutama karena keterbatasan waktu.. Hasil ini dapat menjadi evaluasi untuk penerapan PjBL dalam pembelajaran mikrobiologi.
EFFECTS OF ADDITION BAGASSE DEGRADANT BY CELLULOLYTIC BACTERIA Bacillus subtilis ON GROWTH MEDIA OF OYSTER MUSHROOM Pleurotus ostreatus Hibatullah, Juanita; Safitri, Mutia; Harlis, Harlis; Budiarti, Retni Sulistiyoning
BIOPENDIX: Jurnal Biologi, Pendidikan dan Terapan Vol 11 No 1 (2024): Biopendix: Jurnal Biologi, Pendidikan & Terapan
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Unpatti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/biopendixvol11issue1page52-57

Abstract

Background: Sugarcane (Saccharum officinarum L.) serves as a valuable resource for the sugar and beverage industries, a significant quantity of its by-product, bagasse, remains underutilized. A promising strategy for increasing the value of bagasse involves improving its substrate quality through the application of cellulose-degrading bacteria, such as Bacillus subtilis. Methods: The objective of this research is to investigate the influence of bagasse degradant supplementation on the growth of oyster mushrooms. A randomized experimental design was employed to evaluate growth media containing varying concentrations of bagasse degradant (500, 600, 700, and 800 gram) in comparison to a control group. The study assessed the impact of bagasse degradant on pin diameter, fresh weight, dry weight, and water content, using ANOVA and the Duncan's Multiple Range Test (DMRT) at a significance level of 5%. Results: The study showed the addition of bagasse degradant affected the pin diameter, fresh weight, and dry weight of oyster mushroom. However, it is not effective towards the water content of oyster mushroom. Conclusion: The addition of bagasse degradant affected the pin diameter, fresh weight, and dry weight, whereas the water composition did not affected the growth of P. ostreatu
THE INFLUENCE OF MANAGERIAL TEAM E-PROJECTS ON STUDENTS’ INDEPENDENT ATTITUDES Budiarti, Retni S; Harlis, Harlis; Siburian, Jodion
Jurnal Ilmiah Ilmu Terapan Universitas Jambi Vol. 8 No. 2 (2024): Volume 8, Nomor 2, December 2024
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jiituj.v8i2.36379

Abstract

This study aims to evaluate the impact of the E-Project Managerial Team on fostering independence among Biology Education students at Universitas Jambi Faculty of Teacher Training and Education. The research investigates how managerial technology influences students' ability to manage tasks autonomously in an academic setting. Using a mixed-methods approach with an exploratory sequential design, the study combines quantitative data from questionnaires with qualitative insights. A random sampling method was applied to select participants from 143 students. Data analysis was conducted using IBM SPSS 24, employing descriptive statistics, normality, linearity, and regression tests to interpret the relationships between variables. The normality test returned a significance value of 0.614, while the linearity test showed a value of 0.482, confirming the appropriate distribution and relationships of the data. Results from the regression analysis (F value of 36.487, p = 0.001) revealed a statistically significant positive influence of the E-Project Managerial Team on students' independence. Descriptive analysis also indicated that while some students held neutral views, a considerable portion acknowledged improvements in their self-management and autonomy due to the team's involvement. This research uniquely integrates managerial technology with biology education, highlighting how digital project management tools can enhance student independence. It contributes to the growing literature on educational technology by offering innovative methods for promoting autonomy, time management, and individual skill development among students. This work provides practical insights for educators seeking to implement technological solutions to support self-directed learning.
Pelatihan Pembuatan Kompos Organik Metode Keranjang Takakura sebagai Solusi Penanganan Sampah di Lingkungan Kost Mahasiswa Harlis, Harlis; Yelianti, Upik; Budiarti, Retni S; Hakim, Nasrul
DEDIKASI: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 1 No 1 (2019): Dedikasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, Januari-Juni 2019
Publisher : Pusat Pengabdian Masyarakat LPPM IAIN Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32332/1598

Abstract

Sampah merupakan permasalahan yang sejak dulu hingga kini sulit diatasi di lingkungan masyarakat. Salah satu cara mengatasi dampak negatif sampah adalah mengolah sampah berbasis masyarakat. Mahasiswa merupakan komponen masyarakat yang menetap di lingkungan kampus. Tujuan pengabdian ini adalah untuk memberi pemahaman bagi mahasiswa tentang prinsip dan cara pembuatan serta mempraktekkan cara pembuatan kompos organik dengan metode Keranjang Takakura. Pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan dalam bentuk pelatihan secara teoritik dan praktek pembuatan kompos organik metode keranjang Takakura. Peserta kegiatan ini adalah mahasiswa yang berdomisili di rumah kost sekitar Kampus. Pelatihan ini dilaksanakan di Kebun Botani Universitas Jambi. Hasil pengabdian ini 1) meningkatnya pemahaman mahasiswa mengenai tata cara pembuatan kompos metode Keranjang Takakura. 2) Meningkatnya kepedulian mahasiswa dalam pengelolaan sampah. Dan 3) Tersedia Komposter Keranjang Takakura di lingkungan kost mahasiswa. Kata Kunci: Penanganan Sampah, Kompos Organik, Keranjang Takakura.
Pelatihan Pembuatan Herbarium Sebagai Media Pembelajaran Biologi di SMAN 11 Muaro Jambi Muswita, Muswita; Yelianti, Upik; Sukmono, Tedjo; Harlis, Harlis; Kartika, Winda Dwi
Jurnal Karya Abdi Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2019): Jurnal Karya Abdi Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (510.152 KB) | DOI: 10.22437/jkam.v3i2.8479

Abstract

Salah satu mata pelajaran yang diajarkan di Sekolah Menengah Tingkat Atas adalah Biologi. Biologi mempunyai karakteristik berupaya untuk mengenal mahluk hidup dan proses kehidupannya di lingkungan, sehingga memerlukan pendekatan dan metode yang memberi ciri dan dasar kerja dalam pengembangan konsep. Untuk itu diperlukan pendekatan dan metode yang memberi ciri dan dasar kerja dalam pengembangan konsep. Salah satu upaya untuk pengembangan konsep adalah penggunaan media pembelajaran. Salah satu media yang dapat digunakan dalam pembelajaran biologi terutama untuk materi klasifikasi makhluk hidup adalah herbarium. Herbarium merupakan media pembelajaran yang praktis dan ekonomis, karena dapat digunakan, baik di kelas maupun di laboratorium. Hal ini akan mengatasi alokasi waktu pembelajaran yang terbatas dan keselamatan siswa bisa diantisipasi dibandingkan apabila pelaksanaannya siswa langsung diterjunkan ke lapangan. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah memanfaatkan tumbuhan yang ada disekitar sekolah menjadi media pembelajaran berupa Herbarium. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini adalah ceramah, diskusi dan praktek. Pelaksanaan kegiatan pengabdian yang dilakukan meliputi: pengurusan izin administrasi , mempersiapkan bahan dan alat, serta pembuatan herbarium. Pelaksanaan pengabdian dilaksanakan pada tanggal 14 Agustus 2018. Pelatihan diikuti 32 orang. Pelatihan diawali dengan pemberian materi tentang media pembelajaran khususnya herbarium mengunakan ppt dan video. Selanjutnya para peserta membuat herbarium. Pembuatan herbarium diawali dengan koleksi sampel tumbuhan yang ada di sekitar sekolahan, selanjutnya dilakukan pengepresan dan pengeringan menggunakan sinar matahari, setelah specimen kering selanjutnya di lakukan penempelan dan pemberian label. Secara umum pelatihan berjalan lancar dan peserta menjadi paham tentang pembuataan herbarium dan dapat menggunakan nya sebagai media pembelajaran.