Salah satu persoalan dalam pelayanan publik pada tingkat kecamatan yang seringkali menjadi keluhan bagi publik ialah pelayanan pengerjaan kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP). Masih terdapat permasalahan yang masih muncul, seperti kurangnya sarana dan prasarana serta kedisiplinan pegawai. Metode penelitian yang dipergunakan yaitu teknik deskriptif dengan metode kualitatif. Melalui teknik pengumpulan data wawancara, observasi serta dokumentasi. Hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa pelayanan pencatatan kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) masih belum efektif sesuai dengan sasaran yang diharapkan oleh organisasi. Walaupun loyalitas karyawan sangat baik, namun tidak dapat ditunjang dengan kurangnya fasilitas dan kedisiplinan karyawan. Hal ini sangat berpengaruh terhadap kepuasan publik yang menggunakan pelayanan.