Claim Missing Document
Check
Articles

ANALISIS KEBUTUHAN PEMBELAJARAN BERORIENTASI KECAKAPAN HIDUP (LIFE SKILL) MELALUI PENGEMBANGAN LEMBAR KEGIATAN SISWA (LKS) UNTUK PEMBELAJARAN IPA DI SEKOLAH MENENGAH ATAS Johan W., Ervan; Fitrihidajati, Herlina; Kuntjoro, Sunu
Prosiding SNPS (Seminar Nasional Pendidikan Sains) 2015: Prosiding SNPS (Seminar Nasional Pendidikan Sains)
Publisher : Universitas Sebelas Maret Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (33.496 KB)

Abstract

Pembelajaran di sekolah cenderung sangat teoritis dan tidak terkait dengan lingkungan anak berada. Akibatnya anak didik tidak mampu menerapkan apa yang dipelajari di sekolah guna memecahkan masalah kehidupan yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari. Masalah  tersebut dapat diatasi dengan pemberian pendidikan yang terintegerasi pada kecakapan hidup (life skill) yang dapat memberikan bekal pada siswa untuk dapat mandiri dalam mengarungi dunia kerja manakala yang bersangkutan terpaksa tidak dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya. Desain penelitian yang akan digunakan adalah jenis penelitian needs assessment. Sedangkan pendekatan yang digunakan dalam penelitian needs assessment ini adalah pendekatan kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik kuesioner. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif, dengan teknik persentase. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa secara rerata pemahaman guru-guru sains SMA tentang konsep dan kedudukan pembelajaran berorientasi kecakapan hidup (life skill) melalui pengembangan LKS untuk pembelajaran IPA cukup memahami namun sebarannya tidak merata. Hal ini selain dipengaruhi oleh bidang keahlian yang menjadi tugasnya juga penyikapan terhadap kecakapan hidup (life skill) dalam konteks pembelajaran. Sedangkan pada needs assessment, terdapat kecenderungan bahwa penerapan pembelajaran berorientasi kecakapan hidup (life skill) melalui pengembangan LKS untuk pembelajaran IPA di SMA cukup diperlukan namun tidak signifikan. Hal ini terkait dengan kompetensi menggunakan pembelajaran berorientasi kecakapan hidup (life skill) melalui pengembangan LKS untuk pembelajaran IPA, relevansi dengan bidang studi dan motivasi dalam menggunakan pembelajaran berorientasi kecakapan hidup (life skill) melalui pengembangan LKS untuk pembelajaran IPA di SMA dalam peningkatan kualitas dan kebermaknaan (meaningfull) pembelajaran.
Analisis Kebutuhan Pembelajaran Berorientasi Kecakapan Hidup (Life Skill) Melalui Pengembangan Lembar Kegiatan Siswa (LKS) Untuk Pembelajaran Ipa Di Sekolah Menengah Atas Wicaksana, Ervan Johan; Fitrihidajati, Herlina; Kuntjoro, Sunu
978-602-7561-892
Publisher : Program Studi S3 Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (436.228 KB)

Abstract

Pembelajaran di sekolah cenderung sangat teoritis dan tidak terkait dengan lingkungan anak berada. Akibatnya anak didik tidak mampu menerapkan apa yang dipelajari di sekolah guna memecahkan masalah kehidupan yang dihadapi dalam kehidupan sehari -hari. Masalah  tersebut dapat diatasi dengan pemberian pendidikan yang terintegerasi pada kecakapan hidup (life skill) yang dapat memberikan bekal pada siswa untuk dapat mandiri dalam mengarungi dunia kerja manakala yang bersangkutan terpaksa tidak dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya. Desain penelitian yang akan digunakan adalah jenis penelitian needs assessment. Sedangkan pendekatan yang digunakan dalam penelitian needs assessment ini adalah pendekatan kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik kuesioner. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif, dengan teknik persentase. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa secara rerata pemahaman guru-guru  sains SMA tentang konsep dan kedudukan pembelajaran berorientasi kecakapan hidup (life skill) melalui pengembangan LKS untuk pembelajaran IPA cukup memahami namun sebarannya tidak merata. Hal ini selain dipengaruhi oleh bidang keahlian yang menjadi tugasnya juga penyikapan terhadap kecakapan hidup (life skill) dalam konteks pembelajaran. Sedangkan pada needs assessment, terdapat  kecenderungan bahwa penerapan pembelajaran berorientasi kecakapan hidup (life skill) melalui pengembangan LKS untuk pembelajaran IPA di SMA cukup diperlukan namun tidak signifikan. Hal ini terkait dengan kompetensi menggunakan pembelajaran berorientasi kecakapan hidup (life skill) melalui pengembangan LKS untuk pembelajaran IPA, relevansi dengan bidang studi dan motivasi dalam menggunakan pembelajaran berorientasi kecakapan hidup (life skill) melalui pengembangan LKS untuk pembelajaran IPA di SMA dalam peningkatan kualitas dan kebermaknaan (meaningfull) pembelajaran.
PENGARUH LAJU PENUMPUKAN DAN KELEMBABAN FESES BURUNG WALET (Aerodramus fuciphagus) PADA PERUBAHAN WARNA SARANG WALET Iriyani, Dwi; Kuntjoro, Sunu
Jurnal Matematika Sains dan Teknologi Vol 13 No 1 (2012)
Publisher : LPPM Universitas Terbuka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Saat ini belum banyak diketahui faktor penyebab pembentukan warna merah pada sarang burung walet,  dan bagaimana teknik pembentukan warna merah pada sarang burung walet tersebut. Diduga penumpukan feses mempengaruhi perubahan warna pada sarang. Penelitian ini bertujuan mengukur banyaknya feses yang dihasilkan burung walet dalam satu periode pembentukan sarang, mengobservasi pengaruh jumlah dan kelembaban feses terhadap pembentukan warna merah pada sarang. Penelitian eksploratif ini dilaksanakan di Laboratorium Penelitian dan Laboratorium Instrumen Jurusan Kimia FMIPA UNESA dan di rumah burung walet Sidayu Gresik selama 18 minggu (Nopember 2009-Maret 2010). Hasil penelitian menunjukkan feses burung walet pada awal pembentukan sarang menunjukkan jumlah yang sangat sedikit 2,16±0,90 g/minggu (minggu ke-4) dan sarang walet masih menunjukkan warna putih. Sedangkan warna merah terbentuk pada pada minggu ke-14 dengan jumlah feses walet 41,85±4,48 g/minggu. Hasil uji laboratorium menunjukkan bahwa dengan feses walet 250 gr dan kelembaban 80% terjadi perubahan warna sarang merah pada hari ke-11. Pembentukan warna merah sarang burung walet terjadi secara bertahap dengan peningkatan jumlah feses. Kesimpulan penelitian ini adalah keberadaan feses dan kelembaban feses walet menjadi faktor penentu dalam pembentukan warna merah pada sarang burung walet. Edible swallow’s nests with red color are rare and preferred by its consumers. Besides factors affecting the coloration of the birds’ nests are not well-known. It issuspected that the amount of bird’s fecal influence the nest color. Therefore, the aim of this research are to prove that swallow’s fecal  can influence the establishment of red color in swallow’s nest; to measure the amount of fecal matter produced in a single swallow bird nest formation period; and to observe the effect of the amount of feces and humidity on the formation of red color of the nest. Explorative research was done at the Instrument Laboratory of Chemistry Department in FMIPA UNESA and Gresik Sidayu swiftlet house for 18 weeks (November 2010 to March 2011). The results showed that fecal in the early formation was light (2.16 ± 0.90 g / week at 4th week) and swallow’s nest color was white. The red color was formed on the 14th week with larger amount of fecal (41.85 ± 4.48 g / week). Laboratory test results showed that the 250 gr swallow fecal at 80% humidity has changed the nest color to be red on the 11th day. It can be concluded that the formation of the red color of the bird's nest happens gradually in line with increasing  number of bird’s fecal. Meanwhile, humidity of fecal was also influenced the coloration process.  
DEVELOPMENT OF PHYSICS TEACHING INSTRUMENTS BELONG TO COOPERATIVE GROUP INVESTIGATION MODEL TO IMPROVE STUDENTS’ SELF-EFFICACY AND LEARNING ACHIEVEMENT Tirta, Gusti Ayu Rai; Prabowo, Prabowo; Kuntjoro, Sunu
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol 7, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v7n2.p1464-1471

Abstract

This study aims to produce physics teachinginstruments with cooperative learning model type group investigation to improve students self-efficacy and learning achievement. Development of teachinginstrumentsusing Kemp model. The experimental design uses a one-pretest-posttest design model with three time replications. Subjects in this study are teachinginstruments and students of class XI MIPA. This research was conducted at SMA Negeri 3 Singaraja-Bali in the academic year of 2017/2018. Data were collected using validation method, questionnaire, observation, questionnaire and test. Data analysis techniques used are qualitative descriptive analysis and parametric statistical analysis. The results showed that the developed teachingintruments were valid, practical, and effective.The validitywas indicated by the average scores in a good categoryforlesson plan, BAS, student worksheet, achievement test and self-efficacy questionnaire.The practicisibilitywas showed by: (a) a good implementation of the lesson plan, (b) student activity is in excellent category, (c) the readability of BAS and student worksheet are in moderate categories, and (d) the obstacles during the learning activities can be overcome.The effectiveness was indicated by: (a) students? learning achievement has increased significantly; (b) students? self-efficacy has increased significantly; and (c) students respond is positive to the learning instruments and learning activity.  In conclusion, physics learning instruments with cooperative learning model type group investigation can be used to improve students? self-efficacy and learning achievement.
DEVELOPMENT OF THE GUIDED INQUIRY STUDENT WORKSHEET FOR BIOLOGY GRADE 11TH SENIOR HIGH SCHOOL Windiastuti, Erlin Permana; Suyono, Suyono; Kuntjoro, Sunu
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol 7, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v7n2.p1513-1518

Abstract

The purpose of this study is produced Students? Worksheet (LKS) which valid, practice, and effective to support the learning biology materials using a guided inquiry model. The development of worksheets is using ADDIE (analyze, design, develop, implement, and evaluate) models and being implemented in XI Grade senior high of Trensains Tebuireng Jombang on odd semester of 2016/2017 academic year with the One-group pretest-posttest design. The validity of the worksheet is measured from consistency (construct validity) and relevant (content validity aspects) based on expert assessment with a minimum score of 2.60 (Valid). Practicality worksheet is measured from students? activities and Students? activities can be avowed good by minimum 65% of percentage. The effectiveness of the learning device is measured by its impact of the increasing of students? learning result in a pilot implementation or final implementation class as well as student?s response. Meanwhile, the learning device can be avowed effective if there are significant improvement scores of students? learning process in knowledge aspect. The responses of students are measured by the percentage of students? responses "Yes" in every aspect of the questionnaire with a minimum score of 61% of percentage. The validity and practicality of the data are analyzed descriptively while the increasing of learning cognitive aspects results are analyzed inferentially by using the paired t-test. Based on the data analysis results can be concluded that the development of learning device are valid, practical, and effective.
POTENSI JERAMI SEBAGAI ADSORBEN LOGAM TIMBAL (PB) PADA LIMBAH CAIR INDUSTRI BATIK SIDOKARE, SIDOARJO Kurnia Dini, Maulidha Kurnia; Rachmadiarti, Fida; Kuntjoro, Sunu
LenteraBio: Berkala Ilmiah Biologi Vol 5, No 3 (2016): VOL 5 No 3 (2016)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Industri batik menghasilkan limbah berbahaya sehingga dapat menimbulkan kerusakan lingkungan. Limbah cair industri batik Sidokare Sidoarjo mengandung Pb sebesar 0,173 ppm, Cd sebesar 0,009 ppm, dan Cr sebesar 0,004 ppm sedangkan ambang batas maksimum kadar logam berat timbal (Pb) yang akan dibuang ke badan air berdasarkan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 72 Tahun 2013 adalah 0,1 ppm. Berdasarkan hal ini limbah cair batik belum layak untuk dibuang ke perairan, oleh karena itu perlu dilakukan penurunan kadar logam berat melalui proses adsorpsi. Tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan pengaruh kombinasi konsentrasi dengan lama waktu kontak serbuk jerami terhadap penurunan kadar logam berat timbal pada limbah cair industri batik Sidoarjo. Penelitian ini dilakukan secara eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Terdapat dua faktor perlakuan yaitu konsentrasi serbuk jerami (0 mg/L, 20.000 mg/L, dan 40.000 mg/L) dan lama waktu kontak (90 dan 180 menit) dengan jumlah ulangan 4 kali sehingga didapat 24 unit penelitian. Parameter yang diukur adalah penurunan kadar logam berat Pb limbah batik. Data penurunan kadar Pb pada limbah batik dianalisis menggunakan statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan terjadi penurunan kadar logam berat timbal pada limbah cair batik dengan kombinasi perlakuan konsentrasi serbuk jerami dan lama waktu kontak. Penurunan paling tinggi adalah perlakuan 40.000 mg/L serbuk jerami dengan lama waktu 180 menit yaitu sebesar 50,35%.
EFEKTIVITAS PENURUNAN LOGAM BERAT PB GRACILARIA GIGAS MENGGUNAKAN BERBAGAI KONSENTRASI ASAM SITRAT BELIMBING WULUH DAN JERUK NIPIS Riyanto, Nindya Anggraeni; Yuliani, Yuliani; Kuntjoro, Sunu
LenteraBio: Berkala Ilmiah Biologi Vol 5, No 2 (2016): VOL 5 No 2 (2016)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rumput laut (Gracilaria gigas) merupakan salah satu jenis alga merah (Rhodophyta) yang tumbuh di daerah tropis dan subtropis yang tumbuh di perairan laut dangkal. Gracilaria gigas dapat mengakumulasi logam berat pada perairan dangkal tersebut. Tujuan penelitian  ini  adalah  untuk menguji pengaruh perasan jenis (buah belimbing wuluh dan jeruk nipis), pengaruh konsentrasi perasan dan interaksi pemberian perasan buah belimbing wuluh dan jeruk nipis terhadap penurunan logam Pb. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental. Sampel Gracilaria gigas diperoleh dari tempat budidaya makroalga di Desa Kalilao, Kelurahan Kupang, Kecamatan Jabon, Sidoarjo. Gracilaria gigas kemudian direndam menggunakan air perasan buah belimbing wuluh dengan konsentrasi 50% (BKI) dan 100% (BKII) serta air perasan jeruk nipis dengan konsentrasi 50% (JKI) dan 100% (JKII)  selama 1 jam. Setelah direndam, kandungan logam Gracilaria Gigas dianalisis Pb menggunakan AAS (Atomic Absorption Spectroscopy). Data kemudian dianalisis menggunakan analisis varian dua arah. Hasil penelitian diperoleh berupa data akhir kandungan logam Pb setelah perlakuan dengan rerata 4,273 ppm (BKI); 3,923 ppm (BKII); 3,633 ppm (JKI) dan 3,773 ppm (JKII). Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi perasan buah belimbing wuluh dan jeruk nipis berpengaruh terhadap kandungan Pb Gracilaria gigas. Perlakuan yang efektif dalam menurunkan logam berat Pb pada Gracilaria gigas menggunakan air perasan belimbing wuluh pada konsentrasi 50% (BKI), sedangkan menggunakan air perasan jeruk nipis pada konsentrasi 100% (JKII).
PEMANFAATAN SERBUK CANGKANG TELUR AYAM SEBAGAI ADSORBEN LOGAM BERAT KADMIUM (CD) PADA LIMBAH CAIR INDUSTRI BATIK JETIS SIDOARJO Maharani, Vania; Kuntjoro, Sunu; Indah, Novita Kartika
LenteraBio: Berkala Ilmiah Biologi Vol 7, No 1 (2018): Vol 7 No 1 (2018)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Limbah cair yang dihasilkan oleh industri batik dapat menyebabkan pencemaran lingkungan karena mengandung logam berat. Limbah cair batik Jetis Sidoarjo mengandung Cd sebesar 0,041 ppm dan telah melampaui batas baku mutu Cd dalam perairan menurut PP Nomor 82 Tahun 2001 yaitu sebesar 0,01 ppm. Cangkang telur ayam mengandung kalsium karbonat yang dapat digunakan sebagai bahan adsorben logam Cd. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh serbuk cangkang telur ayam sebagai adsorben logam Cd dan untuk mendeskripsikan perbedaan konsentrasi serbuk cangkang telur ayam terhadap persentase penurunan kadar Cd. Kadar logam Cd dianalisis menggunakan metode AAS (Atomic Absorbtion Spectrophotometer). Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan satu faktor perlakuan yaitu konsentrasi serbuk cangkang telur (10.000 mg/L, 20.000 mg/L, 30.000 mg/L, 40.000 mg/L) dan 6 kali pengulangan sehingga didapatkan 24 unit penelitian. Metode analisis data menggunakan anava satu arah dilanjutkan uji Duncan untuk mengetahui pengaruh perbedaan antar konsentrasi serbuk cangkang telur ayam terhadap penurunan kadar Cd. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh serbuk cangkang telur ayam sebagai adsorben logam Cd dan perbedaan konsentrasi serbuk cangkang telur berpengaruh secara nyata terhadap penurunan kadar Cd.
KEMELIMPAHAN LALAT BUAH (DIPTERA: TEPHRITIDAE) YANG MENYERANG JAMBU BIJI KRISTAL (PSIDIUM GUAJAVA) DI PERKEBUNAN DLANGGU, MOJOKERTO Alima, Rafida Hani; Kuntjoro, Sunu; Ambarwati, Reni
LenteraBio: Berkala Ilmiah Biologi Vol 7, No 2 (2018): Vol 7 No 2 (2018)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Lalat buah merupakan salah satu hama utama yang sering menimbulkan kerugian yang besar bagi para petani buah dan sayuran. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis lalat buah yang menyerang tanaman jambu biji Kristal di Perkebunan Dlanggu Mojokerto, yang merupakan salah satu produsen jambu biji Kristal di Mojokerto, serta mengevaluasi kemelimpahan relatif jenis lalat buah yang menyerang tanaman jambu biji Kristal di Perkebunan Dlanggu Mojokerto. Penelitian ini dilaksanakan selama selama dua bulan, yaitu pada bulan Desember 2015 s.d. Januari 2016. Metode yang digunakan dalam identifikasi lalat buah adalah metode Host Rearing dan metode perangkap. Untuk metode Host Rearing, sampel buah diambil dari Perkebunan Dlanggu Mojokerto dan dipelihara hingga larva yang ada di dalam buah menjadi imago. Untuk metode perangkap, atraktan yang digunakan adalah Metil Eugenol dan Cue Lure. Pengambilan sampel dengan menggunakan metode perangkap, dilakukan tiga kali dengan interval waktu 1 minggu. Berdasarkan jumlah dan jenis lalat buah, dihitung kemelimpahan relatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lalat buah yang menyerang tanaman jambu biji Kristal di Perkebunan Dlanggu Mojokerto adalah Bactrocera carambolae. Namun, Bactrocera carambolae juga ditemukan menyerang tanaman lain di Perkebunan Dlanggu Mojokerto, antara lain menyerang tanaman jambu air, pepaya, dan mangga. Pada Perkebunan Dlanggu Mojokerto juga ditemukan lalat buah jenis lain, yaitu Bactrocera papayae dan Bactrocera tau. Lalat buah di Perkebunan Dlanggu Mojokerto yang memiliki kemelimpahan tertinggi adalah Bactrocera carambolae (67,28%), kemudian disusul Bactrocera papayae (17,89%), dan Bactrocera tau (14,81%).
PENGARUH PERENDAMAN LARUTAN ASAM CUKA SEBAGAI PENURUN KADAR LOGAM BERAT KADMIUM PADA IKAN MUJAIR (OREOCHROMIS MOSSAMBICUS) Oxi, Rizki Yulia; Kuntjoro, Sunu; Faizah, Ulfi
LenteraBio: Berkala Ilmiah Biologi Vol 7, No 3 (2018): Vol 7 No 3 (2018)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Asam cuka merupakan pelarut protik hidrofilik yang bisa melarutkan senyawa polar maupun non-polar, juga memiliki kemampuan untuk mengikat logam. Penelitian ini bertujuan untuk menguji keefektifan larutan asam cuka sebagai penurun kadar logam berat kadmium (Cd) pada ikan mujair. Penelitian ini merupakan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan dua faktor perlakuan yaitu lama perendaman (15 menit dan 30 menit) dan konsentrasi larutan asam cuka (3%, 6%, dan 9%). Penelitian dilakukan dengan empat kali pengulangan. Parameter penelitian yang diamati adalah persentase penurunan kadar logam berat kadmium pada ikan mujair dan hasil uji organoleptik.  Analisis data dilakukan secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar kadmium mengalami penurunan setelah direndam dengan asam cuka. Persentase penurunan kadar kadmium tertinggi pada ikan mujair adalah asam cuka konsentrasi 6% dengan lama perendaman 15 menit sebesar 51,950%. Hasil uji organoleptik paling baik pada saat ikan mujair direndam dengan asam cuka 3% dan lama perendaman 15 menit.
Co-Authors Ahmad Rizal Fadhil Alima, Rafida Hani Ambarwati, Reni Anelly Rohmani Anggy Ayu Maharrany Anindya Primadayuning Putri Ardhia Permatasari Ardhita Filja Nurismawati Arifin, Mustamil Arina Mana Sikana Binti Neng Tutiul Qoni'ah Cindi Evang Elista David Bagus Prasetyo Dazrullisa Dazrullisa Diah Dwi Firnanda Diyah Nur Rahmawati Dwi Ernawati Dwi Ernawati Dwi Iriyani Dwi Wahyu Agustina Dyah Puspita Sari Eka Yosida Wulandari Elista, Cindi Evang Elita Rahmawati Endang Susantini Erlin Permana Windiastuti Ervan Johan W., Ervan Ervan Johan Wicaksana Fadhil, Ahmad Rizal Faizah, Ulfi Fida Rachmadiarti Fida Rahmadiarti Fitriyana, Rizka Nur Gusti Ayu Rai Tirta Hanna, Tafty Herlina Fitrihidajati Holyness Nurdin Singadimedja Ifa Nur Hidayah Ikhwani, Putri Nur Ilvi Laili Kamilahrohmawati Kamilahrohmawati Kamilahrohmawati, Kamilahrohmawati Khairil Hadi khusnul khotimah Kurnia Dini, Maulidha Kurnia Kurnia Kharismanda Lette, Mardiana Mahanani Tri Asri Maharani, Vania Mahbubah, Zahrotul Laili Mardiana Lette Maulidatul Kurnia Pratiwi Moch. Yogi Pratama Mochammad Yuda Saifuddin Mohammad Budiyanto Muhlas Muhlas Muhlas Muhlas, Muhlas Mustamil Arifin Nadi Suprapto Nadya Salsabela Novita Kartika Indah Oxi, Rizki Yulia Permatasari, Ardhia Prabowo Prabowo Prabowo Prabowo Purwanti, Winda May Putri Nanda Agustin Putri Nur Ikhwani Rahmadiarti, Fida Rahmawati Nur Sandi E. T. P. Rahmawati, Elita Reni Ambarwati Reni Ambarwati Riyanto, Nindya Anggraeni Saifuddin, Mochammad Yuda Saputra, Setiawan Sari, Dyah Puspita Setiawan Saputra Sholihah, Aida Fitri Hidayatus Sikana, Arina Mana Silfia Mega Wati Suyono Suyono Suyono Suyono TARZAN PURNOMO Tirta, Gusti Ayu Rai Titin Sunarti Tjandrakirana Tjandrakirana Tjandrakirana Tjandrakirana Tukiran Tyas, Annisa Wahyuning Ulfi Faizah Ulfi Faizah Widia Lestari WIDOWATI BUDIJASTUTI Winda May Purwanti Windiastuti, Erlin Permana Wulandari, Eka Yosida Wulansari, Diana Fitri Yuliani Yuliani Zahrotul Laili Mahbubah