Claim Missing Document
Check
Articles

Found 29 Documents
Search

THE EFFECT OF VERY IMPORTANT POINT (V.I.P) STRATEGY TOWARD STUDENTS’ READING COMPREHENSION AT SENIOR HIGH SCHOOL (A study of eleventh grade students at senior high school 2 Pulau Punjung academic year 2013/2014) Ameliona, Permaci; Mayuasti, Mayuasti; Analido, Belinda
Pendidikan Bahasa Inggris Vol 2, No 2 (2013): Jurnal Mahasiswa Bahasa Inggris Genap 2012-2013
Publisher : Pendidikan Bahasa Inggris

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh Very Important Point (VIP) strategy dalam pengajaran Bahasa Inggris khususnya reading.. Pada kelas eksperimen diberikan perlakuan oleh peneliti dengan menggunakan strategi Very Important Point dan kelas control mengunakan QAR(Question Answer Relationship Strategy). Populasi dari penelitian ini adalah siswa kelas XI SMA N  2 Pulau Punjung  tahun ajaran 2012/2013 yang berjumlah 88 orang yang terdiri dari 3 kelas yaitu XI IPS 1, XI IPS 2 dan XI IPS 3. Hasil analisis pada penelitian ini diklasifikasikan dalam 2 bentuk; narrative  dan report text. Berdasarkan hasil analisis  tes, didapat mean score hasil tes pada kelas eksperimen 75,17 dan variance 72,13. Sedangkan rata-rata kelas kontrol 69,31 dan variance 48,16. Pengujian hipotesis ini dilakukan dengan uji T, setelah dilakukan pengujian diperoleh t-calculated 3,15 lebih besar dari t-table 2,04 dengan derajat kebebasan 0,05, maka hipotesis pada penelitian ini diterima, sehingga disimpulkan bahwa strategi Very Important Point (VIP) dapat memberikan efek yang baik terhadap hasil Bahasa Inggris khususnya dalam reading (membaca) pada siswa kelas XI IPS  SMA N 2 Pulau Punjung.  
Teaching Reading by Combining Plus Minus Interesting (PMI) and Anticipation Guide Strategies at Junior High School Hasanah, Jamilatun; Mayuasti, Mayuasti
Pendidikan Bahasa Inggris Vol 2, No 2 (2013): Jurnal Mahasiswa Bahasa Inggris Genap 2012-2013
Publisher : Pendidikan Bahasa Inggris

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Dalam artikel ini penulis menjelaskan kombinasi strategi dalam pembelajaran Bahasa Inggris yaitu Plus Minus Interesting (PMI) dan Anticipation Guide. PMI adalah strategi yang di desain untuk meningkatkan pemikiran kritis siswa dalm memahami sebuah teks. Melalui strategi ini siswa diarahkan untuk bisa melihat permasalahn dari sudut pandang yang berbeda. Strategi ini sangat efektif untuk meningkatkan pemikiran kritis siswa dalam memahami sebuah teks recount. Anticipation  guide  adalah  sebuah  strategi  yang  digunakan  untuk  membuat prediksi tentang teks sebelum membaca teks tersebut secara keseluruhan. Pengaplikasian dari kombinasi strategi ini dimulai dengan memberikan sebuah teks kepada siswa kemudian siswa membuat beberapa pernyataan dari teks yang dibaca. Setelah itu, siswa membuat tiga kolom dengan memberi label P,M dan I kemudian masing-masing pernyataan dimasukkan ke dalam kolom berdasarkan labelnya. Dengan begitu setiap siswa akan menemukan informasi yang berbeda dari sebuah teks bacaan. Kombinasi kedua strategi ini sangat efektif dalam pengajaran membaca terutama dalam memahami teks recount karena strategi ini dapat meningkatkan pemikiran kritis siswa dalam memahami sebuah teks.   
TEACHING VOCABULARY BY USING WORD RIDDLES STRATEGY AT THE FIFTH GRADE OF ELEMENTARY SCHOOL Fronica, Risefa; Mayuasti, Mayuasti
Pendidikan Bahasa Inggris Vol 2, No 1 (2013): Jurnal Mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Inggris
Publisher : Pendidikan Bahasa Inggris

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kosa kata merupakan aspek yang penting dalam pengajaran bahasa inggris, karena dengan bertambahnya kosakata , siswa akan lebih mudah memahami makna dari bacaan.adapun pengajaran kosakata melalui strategy Word Riddlles. Word Riddles merupakan suatu strategy untuk meningkatkan kosakata siswa agar tidak bosan dalam belajar bahasa iggris. Word Riddles adalah strategi untuk menciptakan daya ingat siswa dengan cara memberikan sebuah permainan atau teka-teki untuk menciptakan kosa-kata baru baik dari awal maupun di akhir kata asal. Strategi ini merupakan salah satu cara supaya siswa lebih tertarik untuk belajar bahasa inggris.adapun keuntungan dari Word Riddles adalah dapat memotivasi siswa di dalam belajar kosa kata dan juga dapat memudahkan siswa untuk mengingat dan mengucapkan kata-kata bahasa inggris.
TEACHING LISTENING IN NARRATIVE TEXT BY USING BREAKING UP THE TEXT STRATEGY TO THE SEVENTH GRADE OF JUNIOR HIGH SCHOOL ZULDAWATI, WINDA; Mayuasti, Mayuasti
Pendidikan Bahasa Inggris Vol 2, No 1 (2013): Jurnal Mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Inggris
Publisher : Pendidikan Bahasa Inggris

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Listening adalah sebuah proses pemahaman dari apa yang didengar yang dapat berupa percakapan, nyanyian, kata-kata, ungkapan, dan teks bacaan. Listening juga merupakan faktor yang terpenting untuk menciptakan komunikasi yang baik karena dengan listening, seseorang dapat mendengar apa yang diucapkan oleh orang lain dan meresponnya. Dalam prosess belajar mengajar, listening membantu siswa mendengar dan memahami apa yang dijelaskan oleh guru. Untuk meningkatkan kemampuan listening siswa, guru dapat menggunakan “Breaking up strategy dalam pengajaran listening”. Breaking Up adalah strategy dalam memahami teks bacaan yang didengar dengan membagi text tersebut kedalam beberapa bagian dalam susunan yang benar. Setelah itu, guru membaca masing-masing pecahan text tersebut secara bergantian dengan  menggunakan intonasi dan tekanan yang benar agar siswa dapat memahami apa yang dibacakan oleh guru tersebut dengan baik. Jadi, ketika membaca keseluruhan isi text tersebut, siswa dapat memahami makna dari text tersebut.Berdasarkan penjelasan diatas, dapat disimpulkan bahwa breaking up strategy adalah suatu strategy untuk membantu siswa meningkatkan kemampuan pemahamannya ketika mendengar sebuah percakapan, nyanyian, kata-kata, ungkapan, dan teks bacaan dan juga untuk membantu siswa memahami maksud dari apa yang didengarnya.
THE EFFECT OF COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) ON STUDENTS’ READING COMPREHENSION A Study at the Second Grade of Students SMP N 1 Sungai Rumbai in Academic Year 2013/2014 Sundary, Dwi; Mayuasti, Mayuasti; Susanti, Rina
Pendidikan Bahasa Inggris Vol 2, No 2 (2013): Jurnal Mahasiswa Bahasa Inggris Genap 2012-2013
Publisher : Pendidikan Bahasa Inggris

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh dari penggunaan teknik Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) terhadap reading siswa (kemampuan membaca) dalam pembelajaran bahasa Inggris. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen, dengan menggunakan dua kualifikasi, yaitu  kelas eksperimen dan kelas kontrol. Peneliti menggunakan teknik Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) dan Lecturing teknik pada kelas kontrol. Populasi dari penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP N 1 Sungai Rumbai  tahun ajaran 2012/2013 yang berjumlah 112 orang yang terdiri dari 4 kelas yaitu VIII 1, VIII 2, VIII 3and VIII 4. Dalam pengambilan sampel, peneliti menggunakan sampel secara acak (cluster sampling). Sampel yang digunakan adalah kelas VIII-A sebagai kelas eksperiment, VIII-B sebagai kelas kontrol sedangkan VIII-C sebagai try out kelas, Kelas sample ditentukan dengan uji homogen dan normal. Yang terpilih sebagai kelas eksperimen adalah VIII 3, dan kelas VIII 2 sebagai kelas control. Genre yang diberikan sesuai dengan silabus kelas VIII semester 1 yaitu descriptive dan recount text yang terdiri dari 50 item soal ganda. Instrument penelitian adalah dalam bentuk pilihan ganda pada dua jenis teks yang berbeda. Setelah melakukan tes uji coba di kelas try out, peneliti mengadakan posttest dikelas VIII-A dan VIII-B. Dari hasil analisis data, peneliti memperoleh nilai posttest siswa dikelas ekperiment lebih tinggi dari nilai kelas kontrol. Dikelas experimen diperoleh nilai rata-rata siswa adalah 69.49 dengan variance 90.45 dan dikelas kontrol adalah 63.53 dengan variance 48.53. Hasil yang didapat menunjukkan bahwa adanya peningkatan nilai setelah diberi perlakuan dikelas experiment (VIII-A), sehingga diperoleh t- hitung yaitu 2.95 lebih besar dari pada t-table 1.99. Hal ini membuktikan bahwa ada pengaruh yang significant dari penggunaan Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) terhadap pencapaian nilai reading siswa pada kelas VIII-A SMP N 1 Sungai Rumbai. 
LEARNING READING BY COMBINING PARTNER READING STRATEGY AND PARTNER PREDICTION STRATEGY AT SENIOR HIGH SCHOOL Haryunarti, Haryunarti; Mayuasti, Mayuasti
Pendidikan Bahasa Inggris Vol 2, No 2 (2013): Jurnal Mahasiswa Bahasa Inggris Genap 2012-2013
Publisher : Pendidikan Bahasa Inggris

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Makalah ini ditulis bertujuan untuk membantu mengatasi salah satu dari sekian banyak permasalahan yang ada dalam pembelajaran membaca (reading) pada sekolah menengah atas (SMA). Dalam makalah ini, penulis membahas bagaimana pembelajaran reading melalui penggunaan kombinasi Partner Reading Strategy dan Partner Prediction Strategy. Kombinasi ini merupakan salah satu strategy yang digunakan dalam pembelajaran membaca untuk meningkatkan kemampuan dalam kelancaran membaca, dan juga untuk mendorong kreativitas serta berpikir kreatif dalam proses pembelajaran siswa tersebut. Kombinasi antara Partner Reading dengan Partner Prediction Strategy ini dilakukan dengan cara memberikan sebuah teks narrative kepada siswa, kemudian guru membagi siswa secara berpasangan dalam mengerjakan dan memahami teks tersebut. Kemudian siswa membaca teks tersebut dan juga memprediksikan apa yang akan terjadi berikutnya dalam sebuah cerita tersebut secara bergantian. Dengan demikian pemahaman siswa tentang teks yang dibaca akan meningkat dan  juga memperlancar siswa dalam proses membaca. Pada dasarnya, penulis berharap agar strategi kombinasi ini bisa menjadi panduan bagi guru dalam pembelajaran membaca narrative text pada sekolah menengah atas (SMA).  
THE EFFECT OF T – CHART STRATEGY TOWARD STUDENTS’ WRITING ACHIEVEMENT Rahma Sari, Noer Indah; Mayuasti, Mayuasti; Agusni, Agusni
Pendidikan Bahasa Inggris Vol 1, No 1 (2014): Jurnal Wisuda Ke 48 Mahasiswa Prodi Pendidikan Bahas Inggris
Publisher : Pendidikan Bahasa Inggris

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh dari penggunaan strategi T – Chart  dalam pembelajaran bahasa Inggris, khususnya untuk melihat kemampuan menulis siswa. Penelitian ini menggunakan metode pre-eksperimen dengan design One Group Pretest - Posttest. Pada penelitian ini, peneliti hanya menggunakan satu kelas eksperimen dan tidak membutuhkan kelas control, karena peneliti hanya melihat bagaimana kemampuan menulis siswa dalam pembelajaran bahasa Inggris. Populasi pada penelitian ini yaitu sebanyak 140 siswa dari lima  kelas yaitu kelas VIII.1, VIII.2, VIII.3, VIII.4 dan kelas VIII.5, masing-masing kelas terdiri dari 27 – 30 siswa. Teknik sampel yang digunakan pada penelitian ini yaitu Cluster Random Sampling, dan kelas yang terpilih yaitu kelas VIII.1. Perlakuan yang diberikan terhadap kelas eksperimen sebanyak delapan pertemuan selama empat minggu. Setiap pertemuan, peneliti menggunakan strategi T – Chart  dalam proses pengajaran di kelas. Selanjutnya, peneliti menggunakan instrumen untuk membantu mengumpulkan data, yaitu Writing test. Berdasarakan hasil analisis data dari Writing test yang telah dikumpulkan setiap pertemuan, maka dapat dilihat bahwa adanya peningkatan kemampuan menulis yang terjadi pada siswa walaupun tidak keseluruhan siswa yang bisa terlihat peningkatannya. Maka, dari keseluruahan data yang terkumpul dapat disimpulkan bahwa strategi T – Chart memberikan dampak yang positif bagi peningkatan kemampuan menulis siswa pada kelas VIII.1 di SMPN 2 Painan.
STUDENTS’ ABILITY IN THE TOEFL–LIKE STRUCTURE SUBTEST (A Study at STKIP PGRI of West Sumatera ) Mayuasti, Mayuasti
Jurnal Pelangi : Research of Education and Development Vol 6, No 1 (2013)
Publisher : STKIP PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (67.553 KB) | DOI: 10.22202/jp.2013.v6i1.290

Abstract

Structure subtest merupakan masalah yang dimiliki oleh mahasiswa bahasa Inggris STKIP PGRI dalam menyelesaikan tes TOEFL. Berdasarkan data mahasiswa bahasa Inggris yang telah lulus, ditemukan bahwa skor tes tata bahasayang didapatkan jauh dari harapan. Sulit bagi mahasiswa untuk menentukan penggunaan setiap particular of speech pada kalimat. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kemampuan tata bahasamahasiswa tahun ketiga jurusan Bahasa Inggris STKIP PGRI Sumatera Barat pada setiap variabel yang ada pada test TOEFL, khususnya bahagian tata bahasa. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa secara statistik kemampuan mereka pada level unsatisfactory. Hampir setengah dari subjek peneletian (42.30%) berada pada level rendah. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kemampuan mahasiswa dalam test tata bahasa TOEFL masih rendah.
PENGEMBANGAN KETERAMPILAN GURU PONDOK PESANTREN DARUSSALAM DAN ARRAFI'I DALAM PENYUSUNAN PERANGKAT ASSESSMENT BAHASA INGGRIS KABUPATEN SOLOK Armilia Riza; Mayuasti Mayuasti; Hevriani Sevrika; Surya Prahara
Dedication : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 1 No 2 (2017): DEDICATION: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM IKIP Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mitra pada program PPM ini adalah guru Ponpes Darrusalam dan Arrafi’I yang terletak pada Nagari Sarik Alahan III Kecamatan Hiliran Gumanti Kabupaten Solok.Akses jalan menuju lokasi mitra cukup sulit karena berada pada daerah terpencil.Permasalahan yang dipecahkan pada program ini adalah peningkatan kemampuan guru dalam menghasilkan perangkat assessment (penilaian), terkhusus penilaian kognitif.Metode yang digunakan pada workshop ini adalah dengan jenis diskusi panel interaktif, sehingga mitra dapat berdiskusi secara interaktif dengan ahli/pemateri.Selian itu metode yang digunakan disesuaikan dengan kondisi dilapangan nantinya. Di akhir workshop mitra mendapatkan tugas individu pada mitra yang medapat pendampingan dan arahan dari tim PPM. Program ini memiliki program evaluasi, untuk mengukur tingkat keberhasilan kegiatan yang telah dilakukan, maka akan dilakukan evaluasi minimal 3 (tiga) kali, yaitu evaluasi proses, evaluasi akhir, dan evaluasi tindak lanjut. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa pelatihan ini memberikan dampak positif yang signifikan terhadap kemampuan guru dalam mengahsilkan perangkat pennilaian yang sesuai dengan kaedah dan aturan pembuatannya sesuai dengan jenis tes yang dipilih.Hasil luaran dari program ini adalah berupa Modul Perangkat Assessment.
Alur Evaluasi Materi Ajar Bahasa Inggris Kurikulum 2013 Mayuasti Mayuasti; Hevriani Sevrika
Journal Polingua: Scientific Journal of Linguistics, Literature and Language Education Vol 4, No 2 (2015)
Publisher : Politeknik Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (693.731 KB) | DOI: 10.30630/polingua.v4i2.96

Abstract

In 2013 the government has launched a new curriculum for applied and implemented at all levels of education, starting from elementary school (SD), Junior High School (SMP), High School (SMA), and Level College or University. However, there still exists some problem in the implementation the curriculum 2013, the national education minister decided to postpone its implementation for schools - a new  school  run  first  semester.  While,  for  schools  that  have  conducted  one  or  more  years  may  continue  to  use  it.  Due  to  these circumstances, the researchers decided to select a few schools that exist in the city of Padang and West Sumatra that were already implementing the curriculum in 2013.To determine the development of a new curriculum, there should be an evaluation, namely the evaluation of teaching materials used by teachers in implementing the curriculum, 2013. From the research that has been conducted, the researchers found that of all schoollevels, namely junior and senior high schools in and outside the city of Padang ( West Sumatra), there are three things that have been found. First, all the material presented teachers and learning process (PBM) already is in accordance with the curriculum of 2013. Second, the material provided in accordance with the teaching indicator. Third, based on the indicators according to experts; Nunan, and Maley, 90% indicator is found in the teaching materials used by teachers - teachers in junior and senior high schools in and outside thecity of Padang (West Sumatra). Finally, the researcher construct a model which represents the cycles of teaching material evaluation.