Claim Missing Document
Check
Articles

DEVELOPMENT OF NATURAL SCIENCES LEARNING VIDEOS BASED ON LOCAL WISDOM OF SASAMBO (SASAK, SAMAWA, MBOJO) FOR ELEMENTARY SCHOOL STUDENTS Ilham Handika; Asri Fauzi
PROGRES PENDIDIKAN Vol. 4 No. 2 (2023): May 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/prospek.v4i2.341

Abstract

This study aims to develop natural science learning video media based on sasambo local wisdom for elementary school students that is suitable for use in learning based on aspects of validity, practicality, and effectiveness. This research is included in development research (R&D) with the development model used is the 4-D model with 4 stages, namely define, design, development, and disseminate. The instrument used in this study is a validation instrument consisting of media expert validation instruments and material expert validation. Data analysis techniques in this study were analyzed descriptively quantitatively. Data from the validity and practicality questionnaires in the form of numerical scores were converted to qualitative data to be described in five categories. While the aspect of effectiveness is seen based on the results of students' learning tests. The results of this study indicate that the results of the assessment of the media expert validator obtained a score of 44 with very valid criteria, while the material expert validator's assessment obtained a score of 38 with valid criteria. Then the results of the teacher's assessment obtained a score of 78 which was in the range of effective criteria and the learning outcomes of students who fulfilled the KKM were 80% or 13 out of 15 students. Based on these results, it can be concluded that the science learning video media based on local wisdom sasambo is feasible to use.
META-SYNTHESIS: TRI HITA KARANA A PHILOSOPHY OF HARNESS AND LIFE HARMONY Ida Ermiana; I Made Sutajaya; I Wayan Suja; Asri Fauzi
PROGRES PENDIDIKAN Vol. 4 No. 2 (2023): May 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/prospek.v4i2.348

Abstract

Harmony in the life of the state, society and family really needs to be nurtured and preserved from an early age. Harmony is not only in religion, but in all things in life. Considering that the Indonesian state consists of many religions (six religions and belief systems), many islands, many customs, many languages and many tribes in it. Harmony is a peaceful and peaceful life in living a social life of mutual tolerance between people with one another, both of the same religion or different religions, so as to create harmony in life. The purpose of this study is to describe the implementation of Tri Hita Kirana in the world of work, education and socio-cultural society. Meta-synthesis as a qualitative systematic review method with a meta-aggregation approach is the method of choice for this research. There are ten Tri Hita Karana articles reviewed. Tri Hita Karana as a philosophy of view of life that can be used as a philosophical foundation for living in harmony, creating a harmonious relationship with God, harmonious human-human relations, and human-human relations with the universe. If harmony has been created starting from the smallest scope, namely family, society and country, then tolerance and harmony in life will create happiness on earth. Tri Hita Karana can be implemented in the world of work, education and socio-cultural.
PENGEMBANGAN LKPD BERBASIS RME UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA SEKOLAH DASAR Mohammad Archi Maulyda; Umar Umar; Awal Nur Kholifatur Rosyidah; Asri Fauzi; Vivi Rachmatul Hidayati
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 12, No 2 (2023)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/ajpm.v12i2.6242

Abstract

Kemampuan komunikasi matetematis tulis memungkinkan siswa untuk menyampaikan ide-ide matematisnya dalam bentuk tulisan, baik itu model matematika maupun prosedur penyelesaian matematika yang baik. Kemampuan komunikasi matematis lisan memungkinkan siswa untuk bisa memberikan penjelasan atau menyampaikan ide matematis yang ada di kepala. Meskipun demikian, kemampuan komunikasi matematis siswa dinilai masih rendah. Fakta di lapangan menunjukkan bahwa kemampuan komunikasi matematis siswa kelas V SDN 44 Ampenan masih kurang baik. Siswa masih kesulitan dalam mengkomunikasikan penyelesaian masalah atau soal cerita dengan baik. Terdapat beberapa solusi yang bisa di tawarkan untuk menyelesaikan permasalahan ini, salah satunya adalah LKPD. LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik) berbasis RME (Realistic Mathematics Education) bisa menjadi salah satu solusi yang bisa membantu siswa untuk memperbaiki kemampuan komunikasi matematisnya. Hal ini dibuktikan oleh penelitian terdahulu yang menyebutkan bahwa lembar kerja yang berisi aktivitas langsung (hands on) bisa membantu siswa mengoptimalkan kemampuan komunikasi matematisnya. Tujuan penelitian ini adalah   mengembangkan LKPD berbasis RME yang valid, praktis, dan efektif.   Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang menggunakan model Plomp.  terdapat empat fase dalam penelitian pengembangan ini yaitu studi pendahuluan (preliminary research), fase desain (design), fase realisasi (realization/construction), dan fase tes, evaluasi dan revisi (test, evaluation, and revision). Uji coba produk terdiri dari 3 macam, yakni uji validitas, uji kepraktisan, dan uji efektivitas.  Instrumen pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini terdiri dari angket validasi, angket kepraktisan produk, dan soal tes kemampuan komunikasi matematis (sebagai instrument uji efektivitas produk). Hasil penelitian ini menyatakan bahwa produk yang disusun sudah memenuhi kriteria valid karena mendapatkan skor 75 dari validator ahli media pembelajaran dan 88 dari validator konsep matematis. Berdasarkan hasil angket kepraktisan menurut guru dan siswa dengan skor 95, 38 dan 84,42, sehingga produk LKPD dikatakan sangat praktis. Untuk uji efektifitas, produk LKDP dikatakan efektif dalam meningkatkan kemampuan matematis siswa karena telah berhasil membuat jumlah siswa yang berada pada level komunikasi matematis 4 dan 5 adalah 83,4% atau lebih dari 80% dari 42 siswa di kelas.
Analisis Kemampuan Mahasiswa Calon Guru Sekolah Dasar Dalam Menyelesaikan Operasi Hitung Dasar Matematika Berdasarkan Kecepatan Berhitung Asri Fauzi; Aisa Nikmah Rahmatih
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 1 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i1.11697

Abstract

Operasi hitung dasar matematika merupakan salah satu materi yang sangat penting dan harus dipahamai konsep-konsepnya bagi setiap mahasiswa calon guru sekolah dasar, sehingga menjadi modal dasar bagi mahasiswa untuk mengajar peserta didik dengan konsep yang benar ketika terjun di persekolahan. Maka dari itu penting diketahui kemampuan mahasiswa dalam berhitung dengan cepat, tepat, dan akurat. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan mahasiswa calon guru sekolah dasar dalam menyelesaikan soal operasi hitung dasar matematika berdasarkan kecepatan berhitung. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan jumlah sampe sebanyak 58 mahasiswa PGSD. Instrumen penelitian ini menggunakan soal tes operasi hitung sederhana berjumlah 45 soal yang dikerjakan selama 45 menit. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah teknik triangulasi terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kemampuan calon guru sekolah dasar dalam menyelesaikan operasi hitung dasar matematika dapat dikatakan kurang maksimal. Dari 58 mahasiswa yang tuntas sebesar 62% atau 32 mahasiswa, dan tidak tuntas sebesar 38% atau 22 dari 58 mahasiswa. Dari total yang tuntas, mahasiswa yang mengerjakan soal kurang dari 45 menit sebanyak 15 mahasiswa. Sedangkan yang mengerjakan soal tepat 45 menit sebanyak 18 mahasiswa, dan lebih dari 45 menit sebanyak 3 mahasiswa.
Pengembangan Media Pembelajaran Pop-Up Book Materi Bangun Ruang Pada Muatan Pembelajaran Matematika Kelas V Sekolah Dasar Ni Putu Wika Yunanda Pradiani; Muhammad Turmuzi; Asri Fauzi
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 8 No. 3 (2023): Agustus
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v8i3.1503

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk menghasilkan media Pop-Up Book matematika materi bangun ruang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kevalidan, kepraktisan dan keefektifan media pembelajaran Pop-Up Book matematika materi bangun ruang kelas V di SDN 45 Mataram. Jenis penelitian yang digunakan yaitu R&D (Research and Development) dengan menggunakan model pengembangan ADDIE (Analysis/Analisis, Design/Desain, Development/Pengembangan, Implementation/Implementasi, dan Evaluation/Evaluasi). Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas V SDN 45 Mataram sebanyak 29 peserta didik. Sedangkan, objek penelitian ini adalah media pembelajaran Pop-Up Book matematika materi bangun ruang. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu lembar angket ahli materi dan ahli media untuk mengetahui kevalidan media Pop-Up Book, angket respon peserta didik untuk mengetahui kepraktisan media Pop-Up Book, tes untuk mengukur tingkat keberhasilan belajar peserta didik dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan skala likert dengan skor penilaian 1-5 meliputi analisis data kevalidan, kepraktisan dan keefektifan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa media pembelajaran Pop-Up Book matematika materi bangun ruang yang telah dikembangkan memperoleh persentase 90,66% dengan kriteria “sangat valid” dari dosen ahli materi, dari guru ahli materi memperoleh persentase 100% dengan kriterian “sangat valid”, dari ahli media memperoleh persentase 90,66% dengan kriteria “sangat valid”, respon peserta didik dalam uji coba kelompok kecil memperoleh persentase 94,4% dengan kriteria “sangat praktis”, respon peserta didik dalam uji coba lapangan memperoleh persentase 97,1% dengan kriteria “sangat praktis” dan persentase 93,10% dengan kriteria “sangat efektif” dari hasil belajar peserta didik yang dihitung dengan ketuntasan belajar klaksikal. Hasil belajar peserta didik diperoleh dengan menggunakan N-gain yaitu dengan membandingkan nilai pretest dan posttest. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran Pop-Up Book matematika materi bangun ruang sudah sangat layak dari aspek valid, praktis dan efektif untuk digunakan sebagai media pembelajaran di kelas V SDN 45 Mataram.
Efektivitas model pembelajaran numbered heads together (NHT) berbasis assessment for learning ditinjau dari kemandirian belajar matematika siswa Asri Fauzi; Aisa Nikmah Rahmatih
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol. 6 No. 3 (2023)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/collase.v6i3.17434

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan bagaimana efektivitas model pembelajaran numbered heads together (NHT) berbasis assessment for learning ditinjau dari kemandirian belajar matematika siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen dengan menggunakan desain one-gorup pretest posttest. Teknik sampling yang digunakan adalah teknik sampling jenuh sehingga semua populasi dijadikan sebagai sampel yaitu sebanyak 32 siswa. Teknik dalam pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik non tes. Instrument pengumpulan data menggunakan angket kemandirian belajar matematika berupa angket skala likert rentang 1 sampai 5. Teknik analisis menggunakan uji normalitas sebagai uji prasyarat, uji statistik paired samples test untuk melihat perbedaan rata-rata hasil angket kemandirian belajar awal dengan rata-rata akhir angket kemandirian belajar, dan uji N-gain score untuk mendeskripsikan tingkat keefektifan model pembelajaran NHT berbasis assessment for learning. Hasil penelitian ini yaitu: 1) hasil uji normalitas memperoleh skor signifikansi angket awal dan akhir secara berturut-turut sebesar 0,90 dan 0,2. Hal ini menunjukkan bahwa skor signifikansi lebih besar dari 0,05 yang artinya bahwa kedua data berdistribusi normal; 2) Kemudian hasil uji statistik paired samples test diperoleh  dan , sehingga   , yang artinya bahwa rata-rata skor kemandirian belajar akhir lebih besar dari rata-rata skor kemandirian belajar awal; 3) dan terakhir dari hasil uji N-Gain diperoleh skor sebesar 0,364 yang artinya bahwa tingkat keefektifan masih tergolong rendah. Oleh karena itu, berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa walaupun model pembelajara NHT berbasis assessment for learning memiliki tingkat keefektifan yang rendah namun model ini efektif untuk mengukur kemandirian belajar matematika siswa dikarenakan dalam model pembelajaran ini siswa dituntut untuk bisa menyelesaikan permasalahan yang diberikan guru secara mandiri.
Model Pembelajaran Realistic Mathematics Education Dalam Meningkatkan Pemahaman Konsep Matematika Siswa Sekolah Dasar Eka Apriyanti; Asrin Asrin; Asri Fauzi
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 9 No. 4 (2023): October-December
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v9i4.5940

Abstract

Pentingnya pemahaman konsep matematika dalam pendidikan dasar mendorong penelitian ini untuk menguji efektivitas Model Pembelajaran Realistic Mathematics Education (RME) dalam meningkatkan pemahaman konsep matematika siswa kelas III di Mataram. Studi ini menggunakan metode eksperimen dengan kelompok eksperimen (yang menerima pembelajaran RME) dan kelompok kontrol (yang mengikuti pembelajaran konvensional). Hasil analisis menunjukkan bahwa kelompok eksperimen mencapai peningkatan yang signifikan dalam pemahaman konsep matematika dibandingkan dengan kelompok kontrol.Hasil pre-test dan post-test pemahaman konsep matematika menunjukkan bahwa siswa kelompok eksperimen mengalami peningkatan yang signifikan dari 75,21 ke 73,16, sementara siswa kelompok kontrol hanya meningkat dari 69,21 ke 66,90. Uji statistik mengkonfirmasi perbedaan signifikan ini dan menegaskan bahwa penerapan RME berpengaruh positif terhadap pemahaman konsep matematika siswa. Selain itu, pengamatan terhadap proses pembelajaran menunjukkan bahwa siswa dalam kelompok eksperimen lebih aktif dan antusias dalam pembelajaran matematika dengan menggunakan pendekatan RME. Pembelajaran yang berbasis pada kehidupan nyata ini menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan membantu siswa mengembangkan keterampilan pemecahan masalah matematika mereka. Hasil penelitian ini memberikan kontribusi positif terhadap pendekatan pembelajaran matematika di sekolah dasar. Model pembelajaran RME membantu siswa memahami konsep matematika dengan mendalam dan menghubungkannya dengan konteks kehidupan sehari-hari mereka.
E-LKPD Berbasis HOTS Materi Pecahan Berbantu Liveworksheets Berorientasi Pada Pemahaman Konsep Matematika Siswa Kelas V Devitha Octaviana Wirawan; Ida Ermiana; Asri Fauzi
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 9 No. 4 (2023): October-December
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v9i4.5998

Abstract

Lembar kerja peserta didik merupakan salah satu perangkat pembelajaran yang seharusnya dikembangkan sesuai dengan kebutuhan pendidikan dan perkembangan teknologi. Berdasarkaan hasil observasi, lembar kerja yang terdapat di sekolah dasar masih berbentuk cetak dan belum sesuai dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan siswa. Tujuan penelitian ini untuk mengembangkan E-LKP berbasis HOTS materi pecahan berbantuan Liveworksheets berorientasi pada pemahamn konsep matematika siswa kelas V yang valid, praktis, dan efektif. Jenis penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan (Reasearch and Development) menggunakan model 4D. Subjek dalam penelitian ini yaitu 12 siswa kelas V di SDN 40 Mataram. Instrumen penelitian berupa lembar validasi materi dan media, respon guru dan siswa, serta tes pemahaman konsep. Hasil penelitian menunjukkan E-LKPD ini “Sangat Layak” dengan nilai yang diberikan oleh ahli desain 92% dengan kriteria “sangat valid”. Hasil presentase validasi ahli media memperoleh presentase sebesar 95% dengan kriteria “sangat valid”. Hasil penilaian guru memperoleh presentase sebesar 94% dengan kriteria “sangat praktis”. Hasil respon siswa memperoleh presentase sebesar 91,5% dengan kriteria “sangat praktis”. Hasil presentase tes kemampuan pemahaman konsep siswa memperoleh presentase sebesar 83% dengan kriteria “efektif”. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh LKPD yang layak digunakan dan dapat meningkatkan pemahaman konsep siswa.
Development of Human Blood Circulation Board Media (PAPEDA) Oriented to Students' Mastery of Science Concepts Asri Fauzi; Ida Ermiana; Aisa Nikmah Rahmatih; Ilham Handika; Awal Nur Kholifatur Rosyidah
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 10 No 3 (2024): March
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v10i3.6277

Abstract

This research aims to produce human blood circulation board media (PAPEDA) based on validity, practicality and effectiveness regarding students' mastery of science concepts. This research is development research. The development model used is the ADDIE model (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). The research subjects were 25 grade 5 students at SDN 14 Cakranegara. The instruments used were validation sheets, teacher assessment sheets, student assessment sheets, and test questions for students' mastery of science concepts. The data analysis technique used is a validity test with the minimum criteria being in the valid category, then a practicality test based on the results of teacher assessment and student assessment with the minimum standards being in the practical type, and an effectiveness test with the criterion that the proportion of students who achieve the classical minimum completeness criteria is at least at 75%. This research shows that PAPEDA learning media meets valid criteria with an average expert assessment score of 84% with perfect measures. The results of field trials show that PAPEDA learning media meets practical and influential standards. The functional aspect assessment was obtained from teacher and student assessments, with average scores of 96% (efficient) and 81% (efficient). The effectiveness aspect is evaluated from the results of students' mastery of science concepts tests. The proportion of students who reach the minimum completeness criteria in the science concept mastery test is 80%, within the effective criteria. Thus, the learning media developed meets valid, practical and influential standards
Realistic Mathematics Textbook Toward The Students’ Mathematical Generalization Skills Fevi Rahmawati Suwanto; Ariyadi Wijaya; Aprisal; Asri Fauzi; Yunda Victorina Tobondo
Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 12 No. 2 (2023): April
Publisher : Department of Mathematics Education Program IPI Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31980/mosharafa.v12i2.784

Abstract

Generalisasi merupakan ciri siswa dapat berpikir matematis. Guru dapat mengembangkan bahan ajar berbentuk buku teks untuk memfasilitasi kemampuan generalisasi. Penelitian ini merupakan hasil pengembangan model ADDIE yaitu tahap penerapan dan evaluasi, dengan produk berupa buku teks matematika kelas VIII semester genap yang berorientasi pada kemampuan generalisasi matematis siswa. Buku teks dengan pendekatan Pendidikan Matematika Realistik (RME) ini memuat lima prinsip meliputi eksplorasi fenomenologi, menjembatani dengan instrumen vertikal, kontruksi dan produksi siswa, interaktivitas, dan keterkaitan. Melalui alur kegiatan pemberian lebih dari satu konteks permasalahan, identifikasi kesamaan pola atau strategi hingga penarikan kesimpulan terkait materi, serta pemberian latihan soal pemodelan, buku teks ini telah memfasilitasi kemampuan generalisasi matematis. Berdasarkan hasil penerapan buku teks yang melibatkan 30 siswa kelas VIII salah satu SMP Negeri di Yogyakarta, persentase banyaknya siswa pada kategori good memenuhi batas minimal 75% yaitu mencapai 93,33%. Generalization is a feature that students can think mathematically. Teachers can develop teaching materials in the form of textbooks to facilitate generalization abilities. This study was the developmental stage of ADDIE model, namely the implementation and evaluation. The study produced a textbook for 8th grade even semester which was oriented to students' mathematical generalization skills. The textbook integrating a realistic mathematics education approach contained five principles including phenomenological exploration, bridging by vertical instruments, pupils’ own constructions and productions, interactivity, and intertwining. The flow of activities provided more than one problem context, identifying similarities in patterns or strategies to draw conclusions related to the material as well as modeling exercises to facilitate students' mathematical generalization abilities. Based on the results of textbook implementation involving 30 8th grade students from one of a state junior high school in Yogyakarta, the percentage of students in good category met the minimum point of 75%, which reached 93.33%.