Claim Missing Document
Check
Articles

LOKAKARYA PENGEMBANGAN ASSESSMENT TOOLS (PERANGKAT PENILAIAN) UNTUK GERAKAN LITERASI SEKOLAH (GLS) DI KABUPATEN LOMBOK BARAT Henny Soepriyanti; Untung Waluyo; Priyono Priyono; Sudirman Wilian; Eka Fitriana; Udin Udin
Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2019): Mei
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (191.985 KB) | DOI: 10.29303/jppm.v2i2.1084

Abstract

Meskipun Gerakan Literasi Sekolah (GLS) telah diluncurkan sejak tahun 2016, pelaksanaannya masih bervariasi dan tidak jelas orientasinya. Umumnya sekolah tidak memiliki perangkat penilaian hasil membaca literasi siswa sehingga pelaksanaan GLS terkesan sekadar pro-forma. Kondisi ini terjadi karena pada umumnya guru pembina GLS tidak memiliki pengetahuan dan/atau ketampilan untuk mengembangkan assessment tools (perangkat penilaian). Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini diajukan sebagai upaya untuk menutupi kesenjangan tersebut. Dengan berpartisipasi dalam kegiatan pengabdian pada masyarakat ini, para guru pembina GLS difasilitasi untuk mengembangkan perangkat penilaian untuk kegiatan membaca literasi siswa.  Dengan dikembangkannya perangkat penilaian tersebut, para partisipan lokakarya ini merasa terbantu dalam memonitor perkembangan kognitif siswa dalam membaca bahan-bahan bacaan literasi di sekolah. Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini dilaksanakan dalam bentuk lokakarya pengembangan assessment tools untuk GLS di SMP di Kabupaten Lombok Barat. Lokakarya ini bertujuan untuk membekali para guru pembina GLS dengan pengetahuan dan keterampilan menulis assessment tools yang lebih objektif dalam memantau dan mengevaluasi perkembangan membaca literasi anak didik mereka. Melalui kegiatan ini, diharapkan para guru dapat menghasilkan sebuah produk assessment tools di sekolah masing-masing. Khalayak sasaran kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah para guru pembina GLS di SMP di kabupaten Lombok Barat. Kegiatan pembelajaran dilaksanakan melalui berbagai kegiatan curah gagasan, pemecahan masalah, pembelajaran berbasis masalah (problem-based learning), menulis assessment tools dan latihan analisis mendalam tentang assessment tools yang dihasilkannya. Melalui penggunaan berbagai kegiatan pembelajaran ini para peserta diharapkan mampu menghasilkan model assessment tools dan menularkan kepada para guru lain di sekolah mereka. Dengan demikian, di masa mendatang para peserta lokakarya ini dapat membantu rekan sejawat mereka untuk mengembangkan perangkat penilaian kegiatan GLS di wilayah kerja mereka. Berdasarkan pengamatan dan interaksi dengan peserta kegiatan pengabdian kepada masyarakat, diperoleh beberapa hasil yang positif, diantaranya adalah: (1) Para peserta menunjukkan antusiasme yang sangat tinggi untuk berpartisipasi di dalam kegiatan curah gagasan dan penulisan rubrik penilaian yang disampaikan oleh tim pengabdian; (2) Para peserta menunjukkan reaksi yang positif terhadap cara menyusun assessment tools melalui kegiatan kerja kelompok; (3). Para peserta aktif bertanya dan mengungkapkan masalah dan kesulitan yang dialaminya dalam menerapkan GLS dan model penilaiannya (4) para peserta kompak bekerja sama dalam membuat rubric penilaian dan cara penerapannya.
Pengaruh Learning Organization Terhadap Work Engagement Karyawan PT PLN Nusantara Power Priyono Priyono
Cakrawala Repositori IMWI Vol. 6 No. 3 (2023): Cakrawala Repositori IMWI
Publisher : Institut Manajemen Wiyata Indonesia & Asosiasi Peneliti Manajemen Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52851/cakrawala.v6i3.258

Abstract

Dalam pengembangan sumberdaya manusia, keterikatan kerja seorang karyawan dalam suatu perusahaan diperlukan untuk mencapai keberhasilan perusahaan. Perusahaan dengan keterikatan karyawan yang tinggi memungkinkan untuk mempunyai kesempatan menumbuhkan keuntungan yang tinggi pula. Jenis data yang digunakan pada penelitian ini adalah data kuantitatif. Sedangkan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini dibagi menjadi data primer dan sekunder. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan instrumen kuesioner, yaitu penyebaran lembar kuesioner kepada beberapa responden yang sudah ditentukan melalui rumus Slovin sebelumnya. Analisis data penelitian dilakukan dengan menerapkan statistik parametrik dengan model analisis regresi linier berganda untuk menguji pengaruh organisasi pembelajaran terhadap keterikatan kerja. Penguasaan pribadi berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap keterikatan kerja. Organisasi pembelajaran yang terdiri atas penguasaan pribadi, model mental, visi bersama, pembelajaran tim, dan berpikir sistemik secara bersama-sama memberikan pengaruh terhadap keterikatan kerja
Investigating The Role of Emotional Intelligence in The Relationship Between Adversity Quotient and Self Efficacy To Work Stress Aulia Aulia; Mochamad Sofwan; Intan Apriadi; Priyono Priyono; Mochamad Soelton
Jurnal Ilmiah Manajemen dan Bisnis Vol 9, No 2 (2023): Jurnal Ilmiah Manajemen dan Bisnis
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/jimb.v9i2.20022

Abstract

Human resources is very important for companies in managing, regulating, and empowering employees so that they can function productively to achieve company goals. Human resources in the company need to be managed professionally in order to realize a balance between the needs of employees and the demands and capabilities of the company's organization. Employees are placed according to their skills and abilities, high level of company work, high work motivation, high work participation, effective work communication, high work discipline, employee wages and salaries are determined fairly according to position, education, and responsibilities tall one. The purpose of this study was to analyze the role of Adversity Quotient and Self Efficacy on Job Stress mediated by Emotional Intelligence at PT. Tripuri Mitra Nobelindo. Using a saturated sample with a total of 50 employees, the analysis was carried out quantitatively with the method of collecting questionnaires. Structural Equation Model (SEM) was used as an analytical method and Smart – PLS was used as an analytical tool. The results of the study, Adversity Quotient has a significant negative effect on Job Stress, Self efficacy has a significant negative effect on Job Stress, Adversity Quotient has a significant positive effect on Emotional Intelligence, Self Efficacy has a significant positive effect on Emotional Intelligence, Emotional Intelligence has a significant negative effect on Job Stress, Adversity Quotient does not have a significant effect on Job Stress through Emotional Intelligence, and Self Efficacy has a significant negative effect on Job Stress through Emotional Intelligence.
EVALUASI KINERJA SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN REKLAME BERBASIS WEB GIS DI KOTA SURAKARTA Priyono Priyono; Dwi Astuti; Agus Anggoro Sigit; Jumadi Jumadi; Rudiyanto Rudiyanto
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 8th University Research Colloquium 2018: Bidang Teknik dan Rekayasa & Bidang Tekni
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk evaluasi sistem informasi pengelolaan reklame berbasis web GIS yang telah tersusun di Kota Surakarta. Evaluasi terhadap sistem dilaksanakan menjadi dua tahap. Tahap pertama adalah evaluasi terhadap performa dan aksesibilitas sistem. Pada tahap ini akan melibatkan dua kelompok responden yakni pengguna yang sudah terbiasa menggunakan software SIG maupun yang belum terbiasa. Tujuan dari evaluasi ini adalah untuk memberikan jaminan bahwa sistem akan mudah digunakan oleh pengguna baik yang sudah dibekali dengan kemampuan penggunaan SIG maupun belum. Adapun evaluasi tahap kedua adalah evaluasi terhadap kelayakan sistem yang telah dikembangkan dengan kebutuhan pengguna. Tujuan dari evaluasi ini adalah untuk menjamin bahwa sistem telah sesuai dengan kebutuhan dari stakeholder untuk mendukung proses pengelolaan reklame. Setelah proses evaluasi, kemudian dilakukan pengembangan berdasarkan evaluasi yang diperoleh serta penerapan aplikasi pada institusi pengelola reklame. Berdasarkan analisis dapat disimpulkan bahwa (1) Sistem yang dikembangkan telah memenuhi persyaratan dalam kriteria sistem pendukung pengambilan keputusan (SDSS) yang merupakan pengembangan lanjut dari SIG dengan mengimplemantasikan instrument pendukung pengambilan keputusan di dalamnya, (2) Penelitian ini memiliki kemajuan yang signifikan apabila ditinjau dari segi teknologi dan instrumen evaluasi yang digunakan. (3) Temuan dari FGD bersama stakeholder menunjukan prospek yang bagus untuk implementasi sistem maupun item-item pengembangan lebih lanjut untuk penyempurnaan sistem.
IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI PENYEWAAN STUDIO MUSIK RENTAL STUDIO 14 Nuzuliarini Nuris; Pepri Pratama; Priyono Priyono
JURNAL REKAYASA INFORMASI Vol 9 No 2 (2020): JURNAL REKAYASA INFORMASI
Publisher : PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI NASIONAL (ISTN)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Information system rental studio 14 at the time was still running manually. transactions made still encounter many problems, such as during the booking process, where customers have to come directly to the studio to book a studio room. due to lack of information, the customer does not know at that time the rental schedule is full or has been ordered by another customer. This of course is very detrimental to customers who have come but do not order because the desired booking schedule is already filled or full. The research was conducted using the waterfall approach method which was carried out in succession in the software development process. To solve the existing problem, it will be implemented with a music studio rental system on a web basis at the studio rental14. This application is considered sufficient to provide convenience in the booking process for customers because it has obtained fast and accurate information and makes it easier to record music studio rental transactions so that reports can be made in a short time.
Pengaruh Learning Organization Terhadap Work Engagement Karyawan PT PLN Nusantara Power Priyono Priyono
Cakrawala Repositori IMWI Vol. 6 No. 3 (2023): Cakrawala Repositori IMWI
Publisher : Institut Manajemen Wiyata Indonesia & Asosiasi Peneliti Manajemen Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52851/cakrawala.v6i3.258

Abstract

Dalam pengembangan sumberdaya manusia, keterikatan kerja seorang karyawan dalam suatu perusahaan diperlukan untuk mencapai keberhasilan perusahaan. Perusahaan dengan keterikatan karyawan yang tinggi memungkinkan untuk mempunyai kesempatan menumbuhkan keuntungan yang tinggi pula. Jenis data yang digunakan pada penelitian ini adalah data kuantitatif. Sedangkan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini dibagi menjadi data primer dan sekunder. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan instrumen kuesioner, yaitu penyebaran lembar kuesioner kepada beberapa responden yang sudah ditentukan melalui rumus Slovin sebelumnya. Analisis data penelitian dilakukan dengan menerapkan statistik parametrik dengan model analisis regresi linier berganda untuk menguji pengaruh organisasi pembelajaran terhadap keterikatan kerja. Penguasaan pribadi berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap keterikatan kerja. Organisasi pembelajaran yang terdiri atas penguasaan pribadi, model mental, visi bersama, pembelajaran tim, dan berpikir sistemik secara bersama-sama memberikan pengaruh terhadap keterikatan kerja
Impact of Engine Downsizing on Fuel Economy and Carbon Footprint : A Simplified Modeling Approach Priyono Priyono; Damianus Manesi; Edy Suprapto; Fahrizal Fahrizal; Wofrid E. Bianome
International Journal of Industrial Innovation and Mechanical Engineering Vol. 2 No. 2 (2025): May : International Journal of Industrial Innovation and Mechanical Engineering
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Teknik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/ijiime.v2i2.269

Abstract

Global climate change demands immediate technological advancements, particularly in the transport industry that continues to use fossil fuels. One viable solution is to reduce the size of vehicle engines to make them more fuel-efficient and lower carbon emissions. The purpose of this research is to assess the effect of reducing engine size on fuel consumption and CO₂ emissions in low-cost green car hatchbacks in Indonesia. The technique employed is straightforward analytical modeling, employing Pearson correlation analysis and linear regression among three significant variables: engine capacity, fuel economy, and CO₂ emission. The data are obtained from the technical specifications of four hatchback automobile models, all of which have an engine capacity of less than 1,200 cc. Findings indicate that smaller engine capacity is accompanied by greater fuel economy and lower carbon emissions. The lowest engine size of 998 cc is used in the Toyota Agya, which demonstrates the most efficient fuel and lowest emissions. The statistical analysis shows that there is an inverse relationship between engine size and fuel efficiency, but a positive relationship between engine size and CO₂ emissions. The limitation of sample size causes reduced statistical power of the model. In conclusion, engine downsizing can prove to be a productive approach in promoting green schemes, but additional research with a larger data set and other determinants must be undertaken to establish a more advanced and precise model.
Potensi electronic nose 118 untuk mendeteksi penyakit busuk pangkal batang pada kelapa sawit Agustin Sri MULYATNI; Irma KRESNAWATY; Deden Dewantara ERIS; Tri PANJI; Wita KIMBERLY; Happy WIDIASTUTI; Priyono PRIYONO; Chotimah CHOTIMAH; Kuwat TRIYANA
Menara Perkebunan Vol. 90 No. 1 (2022): 90 (1), 2022
Publisher : INDONESIAN OIL PALM RESEARCH INSTITUTE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22302/iribb.jur.mp.v90i1.472

Abstract

AbstractBasal stem rot (BSR) disease caused by Ganoderma sp. is a major disease in oil palm. One of the keys to successfully control BSR disease is to detect the pathogenic infections as early as possible. Early detection technique has been developed in this study was using volatile compounds sensors known as an electronic nose, specifically Electronic Nose 118. Plant samples were obtained from roots, stems, leaves, and soils of four plant categories, which were midly, moderately, and severely infected by Ganoderma, and healthy plants. The test results showed that Electronic Nose was able to record the profile of volatile organic compounds (VOC) produced by Ganoderma sp. The Linear Discriminant Analysis (LDA) results showed that the root and stem samples were differentiated in fairly high level of discrimination with values of 89.66% and 94.59% respectively, while for internal validation value were 98.18% and 89.18%. However, for leaf and soil samples, Electronic Nose 118 resulted in low discriminations. The test results show that Electronic Nose 118 can distinguish samples of roots and stems of healthy plant and Ganoderma-infected plant with a high accuracy.[Keywords: Ganoderma, linier discriminant analysis (LDA), pathogen infection, sensor, volatile organic compound] AbstrakPenyakit busuk pangkal batang (BPB) yang disebabkan oleh Ganoderma sp. merupakan  penyakit utama pada kelapa sawit. Salah satu kunci keberhasilan pengendalian penyakit BPB adalah diketahuinya infeksi patogen sedini mungkin. Teknik deteksi dini yang saat ini dikembangkan dalam penelitian ini adalah menggunakan sensor senyawa volatil yang dikenal dengan electronic nose, khususnya Electronic Nose 118. Sampel tanaman diperoleh dari akar, batang, daun, dan tanah dari empat kondisi tanaman, yaitu tanaman yang terinfeksi Ganoderma ringan, sedang, berat dan tanaman sehat. Hasil pengujian menunjukkan bahwa profil senyawa organik volatil yang dihasilkan oleh infeksi Ganoderma sp. dapat ditangkap oleh Electronic Nose 118 dengan baik. Hasil analisis Linear Discriminat Analysis (LDA) menunjukkan bahwa sampel akar dan batang terbedakan dengan tingkat diskriminasi yang cukup tinggi dengan nilai secara berurutan yaitu 89,66% dan 94,59%, sedangkan untuk validasi internal masing-masing 98,18% dan 89,18%. Namun demikian, untuk sampel daun dan tanah, pengujian dengan Electronic Nose 118 menghasilkan tingkat diskriminasi yang rendah. Hasil pengujian menunjukkan Electronic Nose 118 dapat membedakan sampel akar dan batang dari tanaman sehat dan tanaman terserang Ganoderma dengan akurasi tinggi.[Kata kunci : Ganoderma, LDA, infeksi patogen, sensor, senyawa organik volatil]
DIGITAL LEADERSHIP DALAM PENDIDIKAN: TINJAUAN LITERATUR TENTANG INOVASI DAN PENGELOLAAN SEKOLAH Nini Daniah; Priyono Priyono
Jurnal Intelek Insan Cendikia Vol. 2 No. 9 (2025): September 2025
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi digital pada era Revolusi Industri 4.0 menuntut dunia pendidikan untuk bertransformasi, khususnya dalam aspek kepemimpinan. Konsep Digital Leadership hadir sebagai jawaban strategis atas kebutuhan sekolah yang adaptif, inovatif, dan berdaya saing. Penelitian ini menggunakan metode library research dengan menelaah artikel jurnal, buku, dan dokumen kebijakan terbitan lima tahun terakhir untuk mengeksplorasi konsep, peran, tantangan, dan strategi Digital Leadership dalam pendidikan. Hasil kajian menunjukkan bahwa kepemimpinan digital tidak sekadar terkait pemanfaatan teknologi, tetapi mencakup kemampuan pemimpin sekolah untuk mengintegrasikan teknologi dengan visi strategis, membangun budaya kolaboratif, serta mendorong inovasi berkelanjutan. Digital Leadership berperan penting dalam meningkatkan efektivitas manajemen, mempercepat pengambilan keputusan berbasis data, serta memperkuat kolaborasi antara guru, siswa, orang tua, dan komunitas. Namun, implementasi di lapangan masih menghadapi kendala berupa keterbatasan infrastruktur, rendahnya literasi digital, serta resistensi budaya organisasi. Meski demikian, kepemimpinan digital membuka peluang besar bagi peningkatan mutu pendidikan melalui efisiensi administrasi, inovasi pembelajaran, dan penguatan jejaring kolaborasi. Rekomendasi strategis yang diajukan meliputi pengembangan visi digital yang jelas, peningkatan literasi digital bagi pemimpin dan guru, penyediaan infrastruktur teknologi yang memadai, penciptaan budaya inovasi, perluasan kolaborasi eksternal, serta evaluasi berkelanjutan. Penelitian ini menegaskan bahwa keberhasilan Digital Leadership tidak hanya ditentukan oleh penguasaan teknologi, melainkan juga oleh kapasitas kepemimpinan transformasional yang mampu mengelola keseimbangan antara tantangan dan peluang. Dengan demikian, Digital Leadership menjadi faktor kunci dalam mewujudkan sekolah yang kompetitif, adaptif, dan unggul di era digital.
Co-Authors Achmad Tavip Junaedi Adi Rahayu Adilia Galuh Pramantari AF Kurniawan Agung Putra Leksana Agus Anggoro Sigit Agustin Sri MULYATNI Ahmad Dardiri Alfiyyah Nurlaili Sukma Alif Noor Anna andi gunawan Antelas Eka Winahyo Atien Priyanti Aulia Aulia Baradista Dimas Leotman Bram Brahmantiyo Budiyanto Budiyanto Choirul Amin Chotimah Chotimah Damianus Manesi Danardono Danardono Danis Novianto Darwin Rio Budi Syaka Deden Dewantara ERIS Dewi Liesnoor Setyowati Dilahur Dilahur Dina Syafrianingsih Dwi ASTUTI Dwi Priyanto Edy Suprapto Eka Fitriana Elin Karlina Endang Sri Sudalmi Endang Sri Suldalmi evelyn wijaya Evy Khuriyana Fadila Fitria Wulandari Fahrizal Fahrizal Gunawarman Gunawarman H. Sutanto Hadi Wasito HAPPY WIDIASTUTI Henny Soepriyanti I Nurhasanah Ihwan Susilo Intan Apriadi Irma KRESNAWATY Isnandar Isti’ana Maftuchah Jumadi Jumadi K. S. Firdausi Kartika Cindi Wulandari Karyono Karyono Krisma Dwi Rohana Kuswaji Dwi Priyono Kuwat Triyana Laksono Trisnantoro Lina Ayu Widyastuti Linuwih Adhi Anggoro M. Rizal At-Thariq Made Wena Maria Erviana Klau Meliana Ida Pingki Rukmana Mochamad Soelton Mochamad Sofwan Muhammad Faisal Muhammad Farid Aminudin Nini Daniah Novita Eka Kumalasari Nur Fadjrih Asyik Nuzuliarini Nuris Pepri Pratama Pribadi Pribadi R. Mahmud Sugandi Rachmat Suryadithia Rian Rosartio Rizki Ardianto Nugroho Rizky Handayani Rudiyanto Rudiyanto Saiful Bahri Sapto Riyadi Sigit Widiyarto Siswadi Siswadi Siti Maryam Sri Indriyanti Stefani Chandra Sudirman Wilian Sugiyanto Sugiyanto Sukarya Danimihardja Teddy Chandra Tegar Dadang Dadang Tri Kuncoro Tri Panji Triyono, Kharis U Kaltsum Udin Udin Untung Waluyo Wita KIMBERLY Wofrid E. Bianome Yohana Natalia Attik Primastuti Yuli Priyana Zempi, Chairun Nisa