Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

Menyikapi Radikalisme Perspektif Hadits Nabi Saw Ali Mohtarom; Muhammad Nur Hadi; Ahmad Ma'ruf

Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Yudharta Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35891/mu'allim.v5i2.4156

Abstract

This paper explores the management of radicalism in Indonesia as an extremist and terrorist phenomenon, drawing on the hadith of Prophet Muhammad SAW. It adopts a qualitative approach and literature review as a research methodology, using the Integrative Review model. According to the Prophet's Hadith, two approaches are suggested: preventive action and repressive action. Preventive actions involve promoting attitudes of moderation, tolerance, compassion, justice, equal rights, and caution in issuing fatwas. On the other hand, repressive measures, in line with the hadith found in Sahih Bukhari and Sahih Muslim, are directed towards addressing the actions of hypocrites and khawarij to safeguard the unity of the Muslim Ummah and protect the well-being of the Muslim community..
Penerapan Media Video Interaktif Berbasis Edpuzzle dalam Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa di SDN Kejapanan 4 Pasuruan Zariyatus Sholikhah; M. Anang Solikhudin; M. Nur Hadi; Achmad Yusuf; Ahmad Ma’ruf
Reslaj: Religion Education Social Laa Roiba Journal Vol. 6 No. 6 (2024): RESLAJ: Religion Education Social Laa Roiba Journal
Publisher : Intitut Agama Islam Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/reslaj.v6i6.2662

Abstract

Education in the digital era faces new challenges in enhancing student motivation and learning outcomes. An intriguing alternative to explore is the use of interactive video media based on Edpuzzle in the teaching process. However, research specifically investigating the implementation of Edpuzzle in enhancing student motivation and learning outcomes at the elementary school level is still limited. The aim of this research is to understand the implementation, supporting factors, barriers, and impacts of using Edpuzzle in enhancing student motivation and learning outcomes at SDN Kejapanan 4 Pasuruan. The research methodology employed is a qualitative approach with a descriptive qualitative type. Data collection was conducted through interviews with Islamic education teachers, direct observations, and documentation. Data gathering techniques included observation, interviews, and documentation. The collected data were then analyzed using qualitative data analysis techniques. The results of the research indicate that the implementation of Edpuzzle has successfully increased student motivation and learning outcomes at SDN Kejapanan 4 Pasuruan. It was found that the main supporting factors in the implementation of Edpuzzle are adequate technological infrastructure and support from the school, while the main barriers are the limitations of devices in the school and unstable internet access for some students at home. The positive impact of using Edpuzzle includes increased student engagement in learning and improved understanding of the material. Therefore, the use of interactive video media based on Edpuzzle can be an effective model in enhancing student motivation and learning outcomes at the elementary school level.
Pengaruh Kompetensi Kepribadian Guru Terhadap Sikap Moderat Siswa di MI Al Huda Gempolsari Sidoarjo Siti Rimayatul Alawiyah; Ahmad Ma’ruf; Askhabul Kirom
Impressive: Journal of Education Vol 1 No 3 (2023)
Publisher : CV. Satria Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61502/ijoe.v1i3.17

Abstract

MI AL Huda Gempolsari is an educational institution in Gempolsari Tanggulangin village, Sidoarjo. It is known that teachers at these institutions have social and personality competencies that are capable of being good examples for their students.The purpose of this study was to determine the effect of Teacher Personality (X) on Students' Moderate Attitudes (Y). This research method is quantitative with a causal associative approach. Data collection techniques using observation techniques, interviews, documentation and questionnaires (questionnaire). The sample in this study were 30 students using the Random Sampling technique. In this study using Multiple Linear Regression analysis. The results of this study can be concluded that the obtained F count is greater than F table (9.857 is greater than 3.32) with a significance less than 0.05 (0.001 is less than 0.05), it can be concluded that Personality Competence (X) jointly affect the Moderate Attitude of Students (Y). The regression coefficient value (Adjusted R Square) is 0.379 which means that Personality Competence (X) can influence Moderate Attitude (Y) by 37.9%, while the remaining 62.1% is explained by other factors which not researched.
Implementasi Metode Pembelajaran Field Trip dalam Menanamkan Pendidikan Akhlakul Karimah Pada Siswa Raudhatul Atfal di ar-Rohmany Nur Imama Jamil; Muhammada; Ahmad Ma’ruf; M. Anang Sholikhudin
Tasyri` : Jurnal Tarbiyah-Syari`ah-Islamiyah Vol 31 No 01 (2024): April 2024
Publisher : LPPM STAI Ihyaul Ulum Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52166/tasyri.v31i01.553

Abstract

Masalah yang terjadi dinegara kita saat ini sebenarnya tidak lepas dari persoalan perilaku akhlakul akrimah pada setiap siswa. Terlepas dari ajaran ilmu agama, jika pendidikan anak menyimpang dari akidah Islam dan tidak terkait dengan Allah, tidak diragukan lagi anak akan memperoleh nilai-nilai negatif. Bahkan, didorong oleh nafsu dan bisikan setan, dia akan mengikuti keinginannya. Pendidikan anak usia dini memegang peranan yang sangat penting dan menentukan bagi perkembangan siswa dimasa depan, sebab pendidikan siswa merupakan filosofi bagi dasar kepribadian mereka. perlu untuk mengajarkan mereka untuk melakukan yang terbaik dan berharap bahwa mereka akan memiliki sifat terpuji di masa depan dan dapat menghindari perilaku tercela. Selain proses pembelajaran yang berlangsung di lembaga pendidikan yang mencakup semua proses perkembangan fisik. Mengajarkan sikap siswa dan memberikan bimbingan atau petunjuk dengan Kesabaran diperlukan untuk pembentukan sikap. keteladanan, pembiasaan, dan Implementasi pendidikan akhlakul karimah yang merupakan proses yang panjang dan berkesinambungan. Dan semestinya pendidikan akhlak termasuk dalam materi yang harus diajarkan dan dikuasai serta direalisasikan oleh peserta didik dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu diperlukan pendidikan sejak dini, khususnya Pendidikan akhlak agar mereka terbiasa berperilaku baik dan mengikuti perintah Allah yang sesuai ajaran al-Qur’an dan Hadist. Tanggung jawab berat yang haris dipikul oleh dunia pendidikan akhirnya memunculkan tuntutan bagi lembaga pendidikan untuk meweujudkan cita-cita untuk membekali peserta didik dengan pendidikan akhlak. Oleh karena itu tulisan ini memberikan wawasan tentang bagaimana cara menanamkan nilai-nilai pendidikan akhlakul karimah melalui pembelajaran metode field trip di ar-Rohmany
Implementasi Pembiasaan Sholat Dhuhur Berjamaah Dalam Membentuk Karakter Religius Siswa Fauziyah, Lana; Muhammada; Ma'ruf, Ahmad; Solikhudin, Anang
TABYIN: JURNAL PENDIDIKAN ISLAM Vol 6 No 01 (2024): Juni
Publisher : STAI Ihyaul Ulum Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52166/tabyin.v6i01.602

Abstract

Sebuah pembiasaan yang baik sangatlah perlu dilakukan dalam membangun karakter religious. Pembiasaan yang baik dapat dilakukan melalui kegiatan program tambahan yang ada di sekolah. Pembiasaan program yang dilakukan diharapkan dapat menjadi bekal siswa pada masa berikutnya. Tujuan dalam penelitian ini adalah: (1) untuk mengetahui pelaksanaan pembiasaan shalat dhuhur berjamaah di SMK Darut Taqwa Purwosari. (2) untuk mendeskripsikan karakter religius yang terbentuk melalui program shalat dhuhur berjamaah. (3) untuk mengetahui hambatan dan solusi yang dilakukan madarasah dalam membiasakan program shalat dhuhur berjamaah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian lapangan study kasus. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa (1) pembiasaan shalat dhuhur berjamaah yang ada di SMK Darut Taqwa ini agar siswa ketika pulang sekolah tidak kepiran lagi dengan shalat dhuhur berjamaah karena sudah dikerjakjan di sekolah, dan membiasakan siswa agar shalat berjamaah. (2) semenjak adanya shalat dhuhur berjamaah siswa dapat menumbuhkan karaker yaitu karakter religius yang mana bisa mengerti pada saat bergantian berwudhu, baris dengan rapi ketika shalat, tidak bergurai sendiri. (3) mengenai hambatan shalat dhuhur berjamaah yang ada di SMK Darut Taqwa yaitu: (a) terlambat datang karena masih ada yang ke toko nggk langsung ke masjid diberi hukuman push up (b) menertibkan siswa perempuan yang sedang datang bulan atau haid suruh menulis surat-surat pendek (c) faktor longkungan rumah, wali kelas kerjasama dengan orang tua agar dirumah tetap terbiasa dengan shalat dhuhur berjamaah.
INOVASI MEDIA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BERBASIS MICROSOFT TEAMS DI SMKN 1 PURWOSARI Ramadhani, Alfina Rachma; Muhammada, Muhammada; Ma’ruf, Ahmad
AT-TA'DIB: JURNAL ILMIAH PRODI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Vol. 16, No. 1 (Juni 2024)
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh Aceh Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47498/tadib.v16i1.3007

Abstract

This research discusses the innovation of using Microsoft Teams as a learning medium in Islamic Religious Education at SMKN 1 Purwosari. The development of technology forces teachers to be more creative in teaching, taking advantage of the various applications and learning media available. Microsoft Teams, an online learning platform, was chosen for its ability to facilitate collaboration and interaction between teachers and students. This study uses a qualitative approach with a descriptive method involving observation, interviews, and documentation to collect data from teachers, students, principals, and IT staff at SMKN 1 Purwosari. The study results show that implementing Microsoft Teams has increased student engagement and motivation, made it easier for teachers to deliver materials, and improved student learning outcomes. However, challenges such as internet access problems and the need for technical training for teachers have also been identified. The study concludes that despite the obstacles, using Microsoft Teams effectively improves the quality of Islamic Religious Education learning and provides practical recommendations for developing educational technology in schools
Persepsi Masyarakat Terhadap Pendidikan Agama Islam Di Desa Karangjati Kecamatan Pandaan Pasuruan Faizatul Qolbiyah; Muhammada; Ahmad Ma’ruf; Achmad Yusuf
Risalah, Jurnal Pendidikan dan Studi Islam Vol. 10 No. 2 (2024)
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Wiralodra Indramayu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/jurnal_risalah.v10i2.1352

Abstract

Persepsi merupakan suatu proses yang dipelajari melalui interaksi dari lingkungan sekitar. Persepsi   diberikan seseorang bisa menjadi tanggapan positif dan negatif. Tanggapan positif yang berarti tanggapan yang baik berupa rasa senang sehingga dalam memberikan respon dan selanjutnya akan menampakkan kecenderungan untuk berbuat. Latar belakang penelitian ini yakni pendidikan merupakan hak dari setiap anak yang seharusnya diberikan oleh orang tua terhadap anaknya dalam keluarga terutama pendidikan Agama Islam. Akan tetapi realitanya hal tersebut tidak dapat diberikan karena kesibukan orang tua dalam bekerja untuk mencukupi kebutuhan dalam rumah tangga, selain itu masyarakat juga memiliki minat rendah pada lembaga pendidikan yang berbasis Agama dan juga kurangnya pengetahuan masyarakat tentang lembaga pendidikan yang berbasis Agama.  Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi masyarakat tentang pendidikan Agama Islam di Desa Karangjati Kecamatan Pandaan. Untuk mencapai tujuan tersebut, peneliti menggunakan penelitian kualitatif dengan latar Masyarakat muslim Desa Karangjati Kecamatan Pandaan. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Kemudian analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Kemudian ujian keabsahan data menggunakan triangulasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) Pemahaman Masyarakat tentang Agama Islam di Desa Karangjati Kecamatan Pandaan terbilang cukup baik. Mereka memiliki pandangan bahwasannya Agama Islam tidak hanya berkaitan dengan ibadah saja melainkan juga untuk kehidupan bermasyarakat. 2) Tanggapan Masyarakat Desa Karangjati Kecamatan Pandaan tentang pendidikan Agama Islam, pendidikan Agama Islam akan menghasilakan anak-anak yang berakhlak baik berpengetahuan Islami serta pendidikan ini merupakan tanggungjawab bersama. 3) Peran dalam pelaksanaan pendidikan Agama Islam berjalan dengan baik, hal ini telihat dari kegiatan masyarakat yang ikut dalam kegiatan keagamaan dan anak-anak yang ikut kegiatan TPQ dan Madrasah Dniyah setiap hari.
PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENANAMKAN PENDIDIKAN KARAKTER RELIGIUS BERBASIS ASWAJA DI MADRASAH ALIYAH MA’ARIF SUKOREJO Nirmawati, Alfani Apriliani; Mohtarom, Ali; Ma’ruf, Ahmad; Yusuf, Wiwin Fachrudin
Ar-Risalah Media Keislaman Pendidikan dan Hukum Islam Vol 21 No 2 (2023): (Oktober 2023)
Publisher : LPPM IAI IBRAHIMY GENTENG BANYUWANGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69552/ar-risalah.v21i2.2056

Abstract

The role of Islamic Religious Education teachers in instilling religious character in students at Madrasas which aims to increase the cultivation of religious characters through religious activities at their Madrasas. The purpose of this study was to determine the meaning of ASWAJA-based religious character education, to determine the role of Islamic Religious Education educators in instilling ASWAJA-based religious character education at Madrasah Aliyah Ma'arif Sukorejo and to determine the supporting and inhibiting factors of the role of Islamic Religious Education teachers in instilling ASWAJA-based religious character education at Madrasah Aliyah Ma'arif Sukorejo. In this study, the researcher used a qualitative descriptive approach, in which the descriptive meaning itself is a formulation of the problem that becomes a research guide for exploring or photographing social situations that will be thoroughly, broadly and in-depth examined. Data collection is done through observation, interviews and documentation. Then the data is analyzed with stages of data collection, data reduction, data presentation and conclusions. In order to ensure the validity of the data, triangulation of sources and methods is used. The results of the study show that the teacher seeks to instill Religious Character Education in students by carrying out religious teaching activities every day at Madrasah, the role of the teacher as a facilitator, motivator, and inspirer, evaluator, then the process of cultivating religious character at Madrasa Aliyah Ma'arif Sukorejo has supporting and inhibiting factors that come from the conditions of the students themselves and their environment, including the family environment, community and friendship environment.
PENGARUH RETENSI NADHOMAN TERHADAP PENINGKATAN PRESTASI SANTRI DALAM PEMBELAJARAN KITAB ALFIYAH IBN MALIK DI PONDOK PESANTREN NGALAH PURWOSARI Febrianti, Firda Cahyaning; Abdullah, Muhammad; Ma'ruf, Ahmad; Yusuf, Achmad
Ar-Risalah Media Keislaman Pendidikan dan Hukum Islam Vol 21 No 2 (2023): (Oktober 2023)
Publisher : LPPM IAI IBRAHIMY GENTENG BANYUWANGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69552/ar-risalah.v21i2.2137

Abstract

The Ngalah Purwosari Islamic Boarding School is one of the Ngalah Islamic Boarding Schools that requires students to memorize nadhom nahwu science at the wustho level. The purpose of this study was to determine the effect of nadhoman retention on increasing achievement in learning the book of alfiyah ibn malik at the Ngalah Purwosari Islamic Boarding School, and to determine the relationship of nadhoman retention to increasing achievement in learning the book of alfiyah ibn malik at the Ngalah Purwosari Islamic Boarding School. This research uses quantitative research methods. This study used 45 respondents of wustho santriwati as research subjects. Based on the validity test and reliability test on the knowledge variable questions, 20 valid questions were obtained with a correlation value of more than 0.294. The validity test on the question list is declared valid because all have met the criteria. In the reliability test of the variables of knowledge, attitudes and behavior, realistic or consistent results were obtained because each of the reliability tests obtained a coefficient value of 0.724. An r value of 0.876 is given for the hypothesis testing phase based on correlation testing. It is in the range of 0.70 to 0.90, so we can say that it is related. This means that the degree of relationship between the two variables is very high, and since the significance test shows values of 0.00 < 0.05, it can be said that a hypothesis test with the label "There is a relationship between pre-test and post-test" is acceptable.
Inovasi Pembelajaran Game Studies Pada Materi Fiqih Di MA Darut Taqwa Purwosari Pasuruan Siti Aisyah Urifah; Ahmad Ma’ruf; Muhammada
Al-Abshor : Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol. 1 No. 4 (2024): Pendidikan Agama Islam
Publisher : 4

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71242/q8whxz47

Abstract

This study aims to propose an innovation in the use of game studies as a medium for learning Islamic jurisprudence (fiqh) at MA Darut Taqwa Purwosari Pasuruan. The background is the need for more engaging, interactive, and relevant learning methods for today's digital generation. By utilizing a game-based approach, students are not only encouraged to understand the theoretical principles of Islamic jurisprudence but also experience practical learning through simulations, scenarios, and ethically based choices that depict real-life situations in everyday life. The game development method in this study is adapted to the fiqh material taught at the MA level. The game's level design is designed to present fiqh scenarios, such as buying and selling practices, acts of worship, transactions, and contemporary issues. Each level presents reflective questions and alternative course of action, encouraging students to think critically while internalizing Islamic legal values. This makes fiqh learning more lively, contextual, and enjoyable, and can increase student motivation in understanding material previously considered difficult or boring. The results show that the application of game studies in fiqh learning can have a positive impact on student engagement and understanding. This innovation opens up new perspectives on the immense potential of games in Islamic religious education, particularly in teaching fiqh (Islamic jurisprudence) in a way that is more relevant to the needs of the younger generation. Thus, this research provides an important foundation for further development in the use of games as an innovative medium in fiqh studies, while also addressing the challenges of education in the digital age. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengusulkan inovasi dalam penggunaan game studies sebagai media pembelajaran fiqih di MA Darut Taqwa Purwosari Pasuruan. Latar belakangnya adalah kebutuhan akan metode pembelajaran yang lebih menarik, interaktif, dan relevan dengan generasi digital saat ini. Dengan memanfaatkan pendekatan berbasis game, siswa tidak hanya diajak untuk memahami prinsip-prinsip fiqih secara teoritis, tetapi juga dapat merasakan pengalaman belajar yang aplikatif melalui simulasi, skenario, dan pilihan-pilihan berbasis etika yang menggambarkan situasi nyata dalam kehidupan sehari-hari. Metode pengembangan game dalam penelitian ini disesuaikan dengan materi fiqih yang diajarkan di tingkat MA. Desain level dalam game dirancang sedemikian rupa sehingga menampilkan skenario fiqih, seperti praktik jual beli, ibadah, muamalah, dan masalah kontemporer. Setiap level menyajikan pertanyaan reflektif dan alternatif pilihan tindakan, sehingga mendorong siswa untuk berpikir kritis sekaligus menginternalisasi nilai-nilai hukum Islam. Hal ini membuat pembelajaran fiqih lebih hidup, kontekstual, dan menyenangkan, serta mampu meningkatkan motivasi siswa dalam memahami materi yang sebelumnya dianggap sulit atau membosankan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan game studies dalam pembelajaran fiqih mampu memberikan dampak positif terhadap keterlibatan dan pemahaman siswa. Inovasi ini membuka perspektif baru tentang potensi besar game dalam pendidikan agama Islam, terutama dalam mengajarkan fiqih dengan cara yang lebih relevan dengan kebutuhan generasi muda. Dengan demikian, penelitian ini memberikan landasan penting untuk pengembangan lebih lanjut dalam penggunaan game sebagai media inovatif dalam studi fiqih, sekaligus menjawab tantangan pendidikan di era digital.