Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Analisis Perancangan Sistem Informasi Penggajian Karyawan Pada Pt. Insing Dwi Perkasa Tamzil, Fachmi
JIK: Jurnal Ilmu Komputer Vol 5, No 2 (2007)
Publisher : Lembaga Penerbitan Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/komp.v5i2.443

Abstract

PT. Insing Dwi Perkasa merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang Perdagangan dan Jasa. PT. Insing Dwi Perkasa mempunyai tujuan khusus yaitu menjalankan perdagangan umum. Analisis dan Perancangan sistem dibuat dengan menggunakan pemodelan UML dengan  delapan diagram.  Sistem ini dibangun dengan bahasa pemrograman visual basic 6.0 yang berbasis Microsoft Access. Sistem informasi absensi ini bertujuan untuk membantu PT. Insing Dwi Perkasa dalam melakukan kegiatannya berkaitan dengan sistem penggajian Karyawan. Dengan adanya sistem absensi ini diharapkan dapat menghasilkan informasi-informasi penggajian yang cepat, tepat waktu dan akurat. Untuk proses perhitungan gaji pokok berlaku standar sesuai dengan peraturan pemerintah kota Banten tentang jumlah upah minimum, besar tunjangan. Untuk perhitungan gaji karyawan diambil dari Absensi (Time Sheet) yang diisi karyawan setiap harinya yang terdapat pada bagian personalia dihitung oleh bagian Accounting. Kenaikan gaji karyawan diberlakukan setiap satu tahun sekali.Kata Kunci: Analisis, Perancangan, Sistem Informasi, Sistem Penggajian, Absensi,  UML
Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Pendaftaran Pelanggan Baru Dan Order Berbasis Web Pada PT. Dolphin S.I.C.M Tangerang Tamzil, Fachmi
JIK: Jurnal Ilmu Komputer Vol 6, No 2 (2008)
Publisher : Lembaga Penerbitan Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/komp.v6i2.457

Abstract

Computer technology updates unit process revolution in manual implementation to computer technology which called computerization. PT. DOLPHIN is a company which moving in chocolate industry which still use manual registration I’ll now. With this method, still find mistake with this method a mistake which always found is registration now customer process. Less product promotions and less promotion company promotions to customers. This all mistakes are the problem which can be affecting the company do not growth. Because of computerization registration system new customer and product order base on web can be a erectly solutions in solve PT. DOLPHIN problems for process new customer registrations. Analysis and constructions system with united modeling language and system which build program language PHP from result of this research, found a system between of data base system which conduction to help for set up customer file and customer order, so with this system can changed input system.Keywords: Information System, Customer Registration, Order
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI IMPULSE BUYING Hafidz, Gilang Pratama; Tamzil, Fachmi
Jurnal Ekonomi : Journal of Economic Vol 12, No 02 (2021): Jurnal Ekonomi : Journal of Economic
Publisher : Lembaga Penerbitan Unversitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/jeko.v12i02.4152

Abstract

Perubahan gaya beli dari offline menjadi online membuat banyak ritel modern kalah bersaing sehingga menurunkan penjualan secara massive di pusat-pusat perbelanjaan. Situasi tersebut mendorong pelaku industri untuk dapat menemukan breakthrough dalam meningkatkan penjualan pada outlet-nya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat meningkatkan impulse buying sehingga dapat memberikan landasan empiris dalam pengambilan keputusan oleh pelaku usaha ritel untuk dapat meningkatkan penjualannya secara intensif. Data primer dikumpulkan sebanyak 360 responden dengan purposive sampling menggunakan kuesioner. Hipotesis diuji menggunakan metode structural equation modelling. Berdasarkan output uji statistic, disimpulkan bahwa pembeli yang berbelanja secara offline dapat berbelanja secara seketika saat merasakan positive emotion yang dipengaruhi oleh pengaruhi lingkungan sosial dan tampilan serta visual merchandising outlet perbelanjaannya. Dari penelitian ini didapatkan juga bahwa konsumen tidak melibatkan product involvement, product knowledge dan social lifestyle dalam melalukan pembelanjaan. Penelitian ini terbatas pada sebaran dan klaster demografi yang tidak luas, penelitian lanjutan dibutuhkan guna memberikan landasan empiris yang lebih komprehensif.Kata  kunci:  Impulse  Buying, Visual Merchandising, Product Involvement, Product Knowledge, Social Lifestyle.
PENGUATAN KEMANDIRIAN EKONOMI PESANTREN SALAFI DI PONDOK PESANTREN MAJELIS SILATURAHIM TANGERANG Irfan, Ahmad; Tamzil, Fachmi
Jurnal Pengabdian Masyarakat AbdiMas Vol 8, No 03 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat Abdimas
Publisher : Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/abd.v8i03.5184

Abstract

Pondok pesantren merupakan lembaga pendidikan Islam yang sangat besar peran nya dalam mengajarkan dan menyebarkan ilmu-ilmu agama Islam kepada masyarakat. Dikarenakan perannya yang sangat strategis maka pondok pesantren harus mampu menjalankan segala bentuk kegiatan yang sudah termuat dalam kurikulum pondok pesantren. Pondok pesantren tradisional salafi yang dalam penyelenggaraan pendidikannya menghadapi pendanaan yang terbatas sangat perlu untuk diberikan masukan terkait dengan penguatan kemandirian ekonomi. Dalam era digital saat ini berwirausaha dengan berbagai macam platform digital merupakan suatu keharusan yang harus dilakukan sebagai bentuk akomodasi dengan perkembangan zaman.  Pelaksanaan Pengabdian masyarakat ini dilakukan secara tatap muka langsung di Pondok Pesantren Majelis Silaturahim, Tangerang. Peserta diajarakan serta diberikan pemahaman yang kuat tentang upaya untuk menguatkan kemandirian ekonomi di pondom pesantren serta pengenalan beberapa aplikasi dengan berbagai platform digital yang memaksimalkan fungsi smartphone. Kata kunci : Wirausaha, pondok pesantren salafi, kemadirian ekonomi. 
STRATEGI DIGITAL BUSINESS UNTUK UMKM Nisa, Puspita Chairun; Tamzil, Fachmi
Jurnal Pengabdian Masyarakat AbdiMas Vol 7, No 04 (2021): Jurnal Pengabdian Masyarakat Abdimas
Publisher : Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/abd.v7i04.4505

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengetahui  cara pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang berbasis teknologi seperti media sosial dan penggunaan market place dengan menekankan pada perbaikan strategi digital business. Sehingga dengan memperbaiki strategi digital business, maka UMKM akan mampu bertahan pada setiap kondisi.Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) merupakan jalur pendidikan nonformal yang menyelenggarakan pendidikan umum mencakup Paket A (setara SD), Paket B (setara SMP), Paket C (setara SMA),Pelaksanaan Pengabdian masyarakat ini dilakukan secara daring melalui aplikasi zoom. Peserta diajarakan serta diberikan pemahaman yang kuat tentang strategi digital business untuk UMKM Kata kunci : Usaha Mikro Kecil dan Menengah, teknologi, digital business
Pengenalan Konsep “Value Co-Creation” pada Anggota Posyandu Kenanga RW 19 Kelurahan Abadijaya Depok Nisa, Puspita Chairun; Tamzil, Fachmi; Mauludi, Andri; Pamungkas, Ario; Angela, Nofia; Mahadewi, Erlina Puspitaloka; Waslam, Waslam; Hafidz, Gilang Pratama
Jurnal Pengabdian Masyarakat AbdiMas Vol 10, No 05 (2024): Jurnal Pengabdian Masyarakat Abdimas
Publisher : Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/abd.v10i05.7964

Abstract

Posyandu (Pos Pelayanan Terpadu) merupakan salah satu bentuk upaya kesehatan bersumber daya masyarakat yang dikelola dan diselenggarakan bersama masyarakat. Dalam upaya meningka tkan kualitas pelayanan Posyandu, konsep "value co-creation" dapat menjadi pendekatan yang prospektif. Value co-creation adalah proses di mana pelanggan dan penyedia layanan secara bersama-sama menciptakan nilai melalui interaksi dan kolaborasi.Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengenalkan konsep "value co-creation" kepada anggota Posyandu Kenanga RW 19 Kelurahan Abadijaya Depok. Metode yang digunakan adalah penyuluhan dan diskusi interaktif dengan anggota Posyandu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah mengikuti kegiatan, anggota Posyandu memahami konsep value co-creation dan termotivasi untuk berpartisipasi aktif dalam proses perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi kegiatan Posyandu. Hal ini dapat meningkatkan kualitas pelayanan Posyandu sesuai dengan kebutuhan dan harapan masyarakat.
A SYSTEMATIC REVIEW: URGENSI VALUE CO-CREATION DAN RELASINYA DENGAN PEMASARAN DIGITAL Tamzil, Fachmi; Syah, Tantri Yanuar Rahmat
Journal of Economic, Bussines and Accounting (COSTING) Vol 7 No 5 (2024): Journal of Economic, Bussines and Accounting (COSTING)
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/costing.v7i6.11541

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis artikel-artikel terkait konsep value co-creation dan hubungannya dengan pemasaran digital yang diterbitkan antara tahun 2020 hingga 2024. Metode yang digunakan adalah analisis literatur terhadap artikel yang terindeks dalam Sinta dan jurnal internasional bereputasi, serta proceeding yang diperoleh melalui Google Scholar. Artikel-artikel tersebut dipilih berdasarkan relevansinya dengan topik penelitian, yaitu dampak value co-creation terhadap pemasaran digital. Hasil penelitian menunjukkan bahwa value co-creation memiliki dampak signifikan terhadap engagement dan loyalitas pelanggan, dengan berbagai aplikasi dalam pemasaran digital seperti gamifikasi, pemasaran influencer, dan platform digital. Artikel oleh Yen dkk. (2020) dan Merhabi dkk. (2021) menyoroti bahwa gamifikasi dan pemasaran influencer dapat meningkatkan interaksi dan keterlibatan pelanggan. Fan & Luo (2020) menunjukkan pentingnya ekosistem digital dalam memfasilitasi co-creation. Penelitian ini juga menemukan bahwa co-creation dapat diterapkan dalam konteks pelayanan publik dan pelatihan, seperti yang ditunjukkan oleh Aida Alfita dkk. (2024) dan Setiawan dkk. (2022). Berdasarkan temuan ini, rekomendasi untuk penelitian selanjutnya termasuk eksplorasi lebih lanjut tentang gamifikasi, pemasaran influencer, pengembangan platform digital, penerapan co-creation dalam sektor publik, dan studi kualitatif tentang pengalaman pelanggan.
Increasing Understanding of Research and Community Service Methods Through Webinars Iswadi, Iswadi; Anom, Erman; Tamzil, Fachmi
SPEKTA (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat : Teknologi dan Aplikasi) Vol. 4 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/spekta.v4i1.7856

Abstract

Background: Insight and activeness to carry out research are things that must be owned by many people, organizations, as well as agencies and institutions, if they want conditions changes to occur in the environment that they want. Research helps to produce better changes with various methods or approaches. The college as the birthplace of reliable researches must be able the entire academic community in it to have insight into research methodology in order to increase community service. Contribution: This research was conducted to explain the implementation of webinar in order to increase the understanding and mastery of the academic community from lectures, students, and the public in general regarding research methodology. Method: The methodology used is qualitative descriptive. Results: The results showed that the holding of the webinar activity "Research Methodology and Scientific Writing" by the Faculty of Communication Sciences, Esa Unggul University, Jakarta had an impact on increasing the participants' insight and understanding regarding research methodology for students and other general participants. In addition, this activity also helps to encourage an increase in the interest of the academic community both from the Faculty of Communication Sciences and not to do community service with a variety of research method approaches needed by field conditions and integration in accordance with communication science. Conclusion: “Research Methodology and Scientific Writing” by the Faculty of Sciences Communication, Esa Unggu University, had a positive impact for researcher
Family Communication Literacy Education and Social Marketing in Health Center West Java Indonesia Puspitaloka Mahadewi, Erlina; Purnama, Suryari; Tamzil, Fachmi; Silviana Mustikawati, Intan; Reza Hilmy, Mohamad; Nurmawaty, Dwi
International Journal Of Community Service Vol. 3 No. 3 (2023): August 2023 (Indonesia - Malaysia - Philippines - South Korea )
Publisher : CV. Inara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51601/ijcs.v3i3.204

Abstract

The present study reports study after pandemic era for family communication literacy and social marketing activities carried out by cadres in promoting the Kenanga Depok posyandu program, in West Java, Indonesia. Posyandu which is a form of Community-Based Health Efforts is managed and organized by, for, and with the community. In the context of carrying out health development, by empowering the community and providing opportunities for the community to receive basic health services. It has a goal to reduce maternal and child mortality. Becomes interesting to describe the social marketing activities of posyandu cadres as the spearhead of the national health program. This study uses a qualitative approach with a case study method and data collection techniques in the form of in-depth interviews. Theories used in this study include health communication theory and social marketing. Meanwhile, secondary data was obtained from posyandu documents and research notes during field observations. The results of this study indicate that posyandu cadres use health promotion strategies that are persuasive, educative, and innovative. This persuasive effort is shown through the intensive mentoring strategies and direct socialization styles according to the target context. Posyandu cadres also involve experts from the puskesmas and the community to play an active role in improving the quality of the posyandu program in their environment. As for the educational aspect, it is shown by the efforts of posyandu cadres which lead to the empowerment of posyandu participants in paying attention to the growth and development of children. The conclusion is that the posyandu program carried out by the cadres is in accordance with real conditions to create changes in the behavior of the posyandu participating community through communication literacy education activities in the family and social marketing that are persuasive, educative, and innovative.  
Global Insights for National Reform: A Comparative Review of Education Management in Finland, Japan, Singapore, and the United States Iswadi, Iswadi; Iriansyah, Herinto Sidik; Tamzil, Fachmi; Sari, Sarlina; Saridin, Rasman Bin
Jurnal Pendidikan Progresif Vol 15, No 3 (2025): Jurnal Pendidikan Progresif
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpp.v15i3.pp1930-1952

Abstract

Global Insights for National Reform: A Comparative Review of Education Management in Finland, Japan, Singapore, and the United States. Objective: This study aims to analyze and compare the governance structures, curriculum models, teacher professionalism, learning strategies, assessment systems, and international achievements of education systems in Finland, Japan, Singapore, and the United States, and to derive strategic lessons relevant for improving the Indonesian education system. Methods: The research employs a qualitative comparative design based on a systematic literature review. The search strategy covered international databases (Scopus, Web of Science, ERIC, ProQuest, and Google Scholar) and official sources (OECD, UNESCO, and BPS). From 734 initial documents, 30 high-quality sources were selected through a screening process, eligibility assessment, and critical appraisal using CASP and MMAT tools. Data extraction followed a structured template and was analyzed through thematic coding and comparative synthesis across six key dimensions: governance, curriculum, teacher quality, learning strategies, student evaluation, and international achievement. Findings: The analysis shows that the success of education systems in developed countries is supported by key principles: Finland emphasizes trust-based governance and phenomenal learning, Japan prioritizes teacher collaboration through lesson study and discipline, Singapore utilizes meritocracy and structured career paths for teachers, and the United States emphasizes curriculum flexibility and local innovation. Indonesia, despite implementing the Independent Curriculum and the Freedom to Learn policy, still faces challenges related to resource inequality, teacher competency, and the implementation of innovative learning. Conclusion/Contribution: The study concludes that Indonesia must invest in teacher capacity, equitable distribution, and formative evaluation while adopting international best practices that align with its socio-cultural realities. The contribution of this study lies in providing evidence-based, contextualized policy recommendations that integrate global insights into Indonesia’s path toward a more equitable, innovative, and sustainable education system.Keywords: education system, education management, comparative studies, Indonesian education reform.