Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sejauh mana pemahaman dan penerapan kecerdasan emosional guru dalam membina karakter disiplin siswa kelas 1 Madrasah Ibtidaiyah Ma’had Al-Zaytun. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru kelas 1 telah memiliki pemahaman praktis yang baik terhadap lima aspek kecerdasan emosional yakni kesadaran diri, pengendalian diri, motivasi, empati, dan keterampilan sosial. Guru mampu menerapkan aspek-aspek tersebut dalam membina kedisiplinan siswa, baik melalui keteladanan, komunikasi empatik, pembiasaan, maupun strategi kreatif yang disesuaikan dengan kebutuhan emosional siswa. Disiplin siswa terbentuk melalui pembinaan yang berkesinambungan, kegiatan khas seperti kolosal, apel pagi, tea time, serta pendekatan yang memadukan ketegasan dan kelembutan. Meskipun sebagian guru belum memiliki pemahaman teoretis yang mendalam mengenai kecerdasan emosional, mereka mampu menerapkannya secara efektif dalam praktik pembelajaran, yang berdampak positif terhadap pembentukan karakter disiplin siswa. Hal ini menunjukkan bahwa penguasaan aspek praktis kecerdasan emosional oleh guru merupakan faktor penting dan strategis dalam keberhasilan pendidikan karakter di jenjang dasar. Kata Kunci: Kecerdasan Emosional Guru, Karakter Disiplin, Sekolah Berasrama