Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Gaya Kepemimpinan yang Efektif dalam Meningkatkan Keselamatan Pasien Sri Mulyatiningsih; Usman Sasyari
JURNAL ILMIAH KEPERAWATAN ALTRUISTIK Jurnal Ilmiah Keperawatan Altruistik Vol.4 No.1 (2021)
Publisher : Akademi Keperawatan Hermina Manggala Husada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.48079/Vol4.Iss1.60

Abstract

Keselamatan pasien merupakan hak pasien, pasien berhak memperoleh keamanan dan keselamatan dirinya selama dalam perawatan di rumah sakit dan pelayanan kesehatan harus mendahulukan keselamatan nyawa pasien. Keselamatan pasien menjadi prioritas untuk layanan kesehatan di seluruh dunia. Insiden keselamatan pasien menimbulkan dampak buruk dan kerugian berupa kematian, gangguan fungsi tubuh atau kecacatan, kerugianfinansial dan menurunkan kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan rumah sakit. Salah satu faktor untuk meningkatkan keselamatan pasien adalah kepemimpinan. Kepemimpinan dengan gaya kepemimpinan yang efektif dapat meningkatkan keselamatan pasien. Tujuan penelitian ini adalah memberikan gambaran gaya kepemimpinan yang efektif untuk meningkatkan keselamatan pasien. Design penelitian ini yaitu study literatur tentang gayakepemimpinan yang efektif untuk meningkatkan keselamatan pasien. Hasil peneltian menunjukan bahwa gaya kepemimpinan yang efektif untuk meningkatkan keselamatan pasien adalah gaya kepemimpinan transformasional. Kesimpulan Gaya kepemimpinan transformasional berkontribusi positif untuk iklim keselamatan.
PERSEPSI KELUARGA PADA ANGGOTA KELUARGA DENGAN RESIKO PERILAKU KEKERASAN DI KOTA TASIKMALAYA (STUDI FENOMENOLOGI) Roselyna Prahasti; Nia Restiana; Usman Sasyari
HealthCare Nursing Journal Vol. 1 No. 2 (2019): Healthcare Nursing Journal
Publisher : Program Studi Keperawatan Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (391.806 KB) | DOI: 10.35568/healthcare.v1i2.984

Abstract

Upaya mengurangi masalah gangguan jiwa dengan memberikan pelayanan kesehatan di puskesmas maupun rumah sakit didukung dengan peran keluarga pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lebih dalam tentang persepsi keluarga terhadap anggota keluarga dengan resiko perilaku kekerasan di Kota Tasikmalaya. Hasil penelitian menemukan 8 tema yaitu penyebab gangguan jiwa adalah kehilangan sesuatu yang dicintai seperti adanya keluarga yang meninggal, ditinggal istri dan kehilangan pekerjaan. Cara Pengobatan yang dilakukan dengan cara pengobatan tradisional dan pengobatan medis. Perilaku klien berupa marah, menyendiri dan melamun. Pencegahan kekambuhan yang dilakukan menciptakan suasana yang kondusif, rekreasi dan komunikasi, untuk meredam amarah dengan cara diikat dan diberikan nasihat. keluarga menyadari dan menerima keadaan klien. Peran anggota keluarga adalah bersikap empati, memberikan bantuan emosional, informatif dan perilaku, Respon masyarakat berbeda-beda seperti kurang bergaul karena takut kambuh, menyapa dan membantu keluarga klien. Harapan keluarga yaitu agar klien cepat sembuh. Kesimpulan dari penelitian ini ditemukan beberapa tema yaitu penyebab gangguan jiwa, cara pengobatan, perilaku klien, pencegahan kekambuhan, penerimaan keluarga, peran anggota keluarga, respon masyarakat dan harapan keluarga.
GAYA KEPEMIMPINAN YANG EFEKTIF DALAM MENINGKATKAN KESELAMATAN PASIEN Sri Mulyatiningsih; Usman Sasyari
HealthCare Nursing Journal Vol. 3 No. 1 (2021): Healtcare Nursing Journal
Publisher : Program Studi Keperawatan Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (116.025 KB) | DOI: 10.35568/healthcare.v3i1.1093

Abstract

Abstrak Keselamatan pasien merupakan hak pasien, pasien berhak memperoleh keamanan dan keselamatan dirinya selama dalam perawatan di rumah sakit dan pelayanan kesehatan harus mendahulukan keselamatan nyawa pasien. Keselamatan pasien menjadi prioritas untuk layanan kesehatan di seluruh dunia. Insiden keselamatan pasien menimbulkan dampak buruk dan kerugian berupa kematian, gangguan fungsi tubuh/ kecacatan, kerugian finansial dan menurunkan kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan rumah sakit. Salah satu faktor untuk meningkatkan keselamatan pasien adalah kepemimpinan. Kepemimpinan dengan gaya kepemimpinan yang effektif dapat meningkatkan keselamatan pasien. Tujuan penelitian ini adalah memberikan gambaran gaya kepemimpinan yang efektif untuk meningkatkan keselamatan pasien. Design penelitian ini yaitu study literatur tentang gaya kepemimpinan yang efektif untuk meningkatkan keselamatan pasien. Hasil peneltian menunjukan bahwa gaya kepemimpinan yang efektif untuk meningkatkan keselamatan pasien adalah gaya kepemimpinan transformasional. Kesimpulan Gaya kepemimpinan transformasional berkontribusi positif untuk iklim keselamatan.
PEMBERIAN REBUSAN DAUN SALAM TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA TN.J DENGAN HIPERTENSI Elsa Syifa Fauziah; Usman Sasyari
Healthcare Nursing Journal Vol. 4 No. 2b (2022): EDISI PROSIDING WEBINAR NASIONAL DAN DISEMINASI HASIL PENELITIAN “PERAN KOMPLE
Publisher : Program Studi Keperawatan Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (352.879 KB)

Abstract

Hipertensi merupakan penyebab utama penyakit kardiovaskuler yang angka kejadiannya terus meningkat di masyarakat sehingga bisa menimbulkan dampak yang cukup serius hingga menyebabkan kematian atau sering juga disebut sebagai silent killer (pembunuh diam-diam). Salah satu terapi non farmakologi adalah pemberian rebusan daun salam. Karya tulis ilmiah ini bertujuan untuk mengetahui pemberian rebusan daun salam terhadap penurunan tekanan darah. Subjeknya dilakukan pada 1 orang lansia yaitu Tn.J berusia 81 tahun mempunyai riwayat hipertensi dengan klasifikasinya hipertensi derajat 1 atau kategori ringan. Hasil menunjukkan bahwa sebelum diberikan intervensi pada hari pertama yaitu 160 mmHg dan diastolik 100 mmHg dan setelah diberikan intervensi pada hari kedua mengalami penurunan tekanan darah yaitu sistoliknya menjadi 150 dan diastoliknya 90 mmHg sedangkan pada hari ketiga mengalami penurunan yang signifikan menjadi tekanan darah sistolik 140 mmHg dan tekanan darah diastolik 80 mmHg. Hal ini terbukti setelah diberikan intervensi selama 3 hari tekanan darah sistolik dan diastoliknya mengalami penurunan dibandingkan dengan sebelum pemberian rebusan daun salam. Kesimpulannya menunjukkan bahwa pemberian rebusan daun salam efektif untuk menurunkan tekanan darah penderita hipertensi. Diharapkan pemberian rebusan daun salam dapat menjadi salah satu terapi non farmakologi yang dapat digunakan untuk penanganan pasien hipertensi dalam menurunkan tekanan darah.
The Perceptions of Head's Room and Team Leader About Workload and Nurse Planning for Every Shift in Tasikmalaya City Hospital Usman Sasyari; Miftahul Falah; Fitri Nurlina
Media Keperawatan Indonesia Vol 5, No 3 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (326.378 KB) | DOI: 10.26714/mki.5.3.2022.185-191

Abstract

The quality of nursing care services can achieve optimal results if the workload and existing nurse resources have a balanced proportion. Currently, the quality of nursing care services is still unsatisfactory and influenced by various problems including problems of planning and scheduling nursing staff at each service shift. The purpose of this study was to identify the perception of the head’s room and team leader about the workload and planning of nursing staff at each service shift in Tasikmalaya City Hospital. The results showed that the perception of the head’s room and the team leader were mostly 20 nurses (51.3%) with good categories. The results of the survey using a questionnaire showed that the head’s room and the team leader stated that the daily workload seemed to make nurses tired and bored. Planning for nursing staff at each service shift, according to the head’s room and team leader, should be adjusted to the workload in their environment. Therefore, it is recommended to make adjustments to meet the needs of the nursing staff. Planning analysis needs to be done so that the placement of nurses in each inpatient room can be adjusted to the needs to improve health services, especially nursing services.
EDUKASI PROTOKOL KESEHATAN DI MASA ADAPTASI KEBIASAAN BARU Ida Herdiani; Oni Sahroni; Usman Sasyari; Titin Suhartini; Ihsan Ihsan; Risna Siti Nuramanah; Sania Maulida; Risti Supriatiningsih; Ade Isna Annur; Muhammad Dinar
PROSIDING SEMINAR NASIONAL LPPM UMP PROSIDING SEMINAR NASIONAL LPPM UMP 2020
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (257.534 KB)

Abstract

Berkembangnya wabah virus covid-19 hingga ke sejumlah wilayah di Indonesia sangat mengkhawatirkanseluruh lapisan masyarakat termasuk penyebarannya di Kota Tasikmalaya . Dalam rangka pencegahan dan pengendalian virus tersebut pemerintah menerapkan protocol kesehatan bagi masyarakat di tempat dan fasilitas umum. Wilayah kerja Puskesmas Tamansari merupakan daerah dimana masyarakatnya masih kurang kesadaran untuk mematuhi protocol kesehatan terbukti dengan masih banyaknya masyarakat yang tidak memakai masker dan berkerumun di fasilitas umum. Dengan kondisi tersebut maka akan memudahkan penularan virus Covid-19. Dengan melihat kondisi tersebut maka kami akan mengadakan edukasi mengenai protokol kesehatan di masa adaptasi kebiasaan baru yang merupakan upaya pemerintah untuk memutus mata rantai penularan virus Covid -19. Metode: yang dilakukan yaitu dengan cara memberikan materi penyuluhan dan demosntrasi protocol kesehatan, yaitu memakai masker dan mencuci tangan yang baik dan benar dan juga imbauan agar selalu menjaga jarak/tidak berkerumun. Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilaksanakan diharapkan dapat memberikan manfaat yaitu adanya peningkatan pengetahuan, pemahaman dan kesadaran masyarakat untuk selalu menerapkan protocol kesehatan agar dapat mencegah penularan virus Covid-19 yang masih belum dapat diatasi. Masyarakat memahami dan menyadari perilaku hidup bersih dan sehat , menerapkan protocol kesehatan yatiumemakai masker, selalu mencuci tangan dengan baik dan benar dan juga menjaga jarak (tidak berkerumun).
Effectiveness of application of daily medicine boxes to compliance with anti-tuberculosis drug consumption in Indonesian tuberculosis patients Miftahul Falah; Lilis Lismayanti; Nina Pamela Sari; Asep Setiawan; Nia Restiana; Usman Sasyari; Hani Handayani; Rosy Rosnawanty; Neni Nuraeni; Indra Gunawan; Kiki Meilani; Tukimin bin Sansuwito; Faridah Mohd Said; Asita Elengoe; Munirah Munirah
South East Asia Nursing Research Vol 4, No 4 (2022)
Publisher : University of Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/seanr.4.4.2022.25-32

Abstract

Tuberculosis (TB) is one of the infectious diseases and is a major cause of poor health, thus becoming one of the leading causes of death in the world. In 2021 the World Health Organization (WHO) said that, 9.9 million people experienced TB disease worldwide. It is also estimated that every year there are 13,110 cases of people who die from TB disease. The number of TB cases in Indonesia is estimated at 845,000 cases in 2020 with 393,323 TB cases notified. According to data from the Tasikmalaya City Health Office in 2020, there were 1.045 cases of TB sufferers in Tasikmalaya City. TB disease can be cured by taking treatment for 6 months. Adherence to treatment is one way to prevent failure in TB treatment. The daily medicine box is one solution to improve patient compliance with anti-TB treatment. This study aims to determine the effectiveness of daily medication use on adherence to anti-TB medication in TB patients at the Tamansari Public Health Center, Tasikmalaya City. This study uses a quantitative approach with the research method of Pre-Experimental Design, one group with pre-test & post-test. The sample was 16 respondents in this study, Wilcoxon Signed Rank test used in this research. Results: The results showed that the pretest-posttest had an effect of the daily medicine box on adherence to taking anti-TB drugs in TB patients with p-value 0.000 <0.05. Therefore, it can be concluded that there is a significant difference between before and after being given treatment. this study recommended that TB patients apply the daily medicine box as a tool to improve adherence to taking drugs so as to reduce failure in TB treatment.
Nursing Care Documentation Analysis Based on Standard Nursing Care Evaluation Instruments Usman Sasyari; Fitri Nurlina; Yuyun Solihatin
HealthCare Nursing Journal Vol. 5 No. 2 (2023): HealthCare Nursing Journal
Publisher : Program Studi Keperawatan Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35568/healthcare.v5i2.3797

Abstract

The completeness of nursing care documentation has been set at a minimum standard of 85%. This is to show the patient's condition which is seen not only from the level of pain but also from the type, quality and quantity of services that have been provided by nurses in meeting patient needs. This study aims to analyze the completeness of nursing care documentation based on SAK evaluation instruments. The method used is descriptive with a documentary study using SAK. The results showed that the completeness of the assessment was 100%, the diagnosis was 90%, the intervention was 86.6%, the implementation was 100%, and the progress record was 100%. It is recommended that there be continuous and consistent evaluation by the field of nursing on nursing care documentation.
Optimalisasi Asupan Gizi Batita melalui Konsumsi Ikan Nila: Program Edukasi Kesehatan Masyarakat di Wilayah kerja Puskesmas Baregbeg Kabupaten Ciamis Wibowo, Daniel Akbar; Zen, Dini Nurbaeri; Sasyari, Usman; Safiah, Devi Qoriatun; Afriansyah, Bayu; Sapira, Nur Wifa
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Kesehatan Galuh Vol 1, No 2 (2024): Agustus
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jpkmu.v1i2.15702

Abstract

Latar belakang program pengabdian kepada masyarakat ini berfokus pada masalah kurangnya pengetahuan ibu-ibu rumah tangga serta kader posyandu dalam memanfaatkan ikan nila sebagai sumber gizi untuk batita di Wilayah Kerja Puskesmas Baregbeg Kabupaten Ciamis. Tujuan dari program ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan peserta mengenai manfaat gizi ikan nila untuk mendukung pertumbuhan batita. Subjek dalam program ini meliputi ibu-ibu rumah tangga dan kader posyandu di wilayah Puskesmas Baregbeg Kabupate Ciamis. Metode yang digunakan meliputi penyuluhan mengenai manfaat gizi ikan nila. Program ini juga melibatkan monitoring dan evaluasi untuk mengukur perubahan pengetahuan. Hasilnya menunjukkan peningkatan signifikan dalam pengetahuan peserta tentang manfaat gizi ikan nila, dengan skor pengetahuan meningkat dari 60% menjadi 85%. Evaluasi program menunjukkan kepuasan peserta dan harapan untuk kelanjutan program.
Nutritional Status Based on Body Mass Index and Waist Circumference in the Elderly in the Regional Leadership of 'Aisyiyah, Tasikmalaya City Ida Rosidawati; Nia Restiana; Neni Nuraeni; Lilis Lismayanti; Rosy Rosnawanty; Usman Sasyari; Miftahul Falah
HealthCare Nursing Journal Vol. 7 No. 1 (2025): HealthCare Nursing Journal
Publisher : Program Studi Keperawatan Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35568/healthcare.v7i1.6164

Abstract

Elderly people are a population group that experiences various physiological changes with age that affect nutritional status. Food consumption and the body's utilization of nutrients can be used to estimate nutritional status. The Body Mass Index and Waist Circumference are two methods used to evaluate the nutritional condition of the elderly. This study purpose to determine the nutritional status based on Body Mass Index and Waist Circumference in the elderly in the Aisyiyah regional leadership of Tasikmalaya City. This research method used a descriptive study with a cross-sectional design. The number of samples in this study was 33 elderly people with an accidental sampling technique. Interviews were conducted with the research subjects to obtain age data, then body weight, height and waist circumference were taken. The analysis used univariate analysis, namely frequency distribution. The results of the study showed that the nutritional status of respondents based on BMI was mostly normal, as many as 19 people (58%), while the nutritional status of respondents based on waist circumference was mostly central obesity, as many as 26 people (79%). Although the nutritional status of respondents based on BMI was mostly normal, most of the respondents' waist circumference experienced central obesity. This deserves attention, because central obesity can increase the risk factors for metabolic and cardiovascular disorders, therefore it is recommended that waist circumference can be reduced.