Articles
Analysis of Tourist Loyalty and Satisfaction Based on Destination Image of Sustainable Tourism in West Java
Siti Zakiah;
Edwin Baharta;
Deni Hermana
Jurnal Ilmu Manajemen Advantage Vol. 7 No. 1 (2023): June 2023
Publisher : Institut Teknologi dan Bisnis Widya Gama Lumajang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30741/adv.v7i1.988
Sustainable tourism is not only an actualization of the resort hotel's understanding of the wishes of tourists who have attitudes and behavior oriented toward sustainability. Sustainable tourism is a form of responsibility towards the world. This research aims to analyze Loyalty and Tourist Satisfaction changes based on the Destination Image of Sustainable Tourism in West Java. The research approach uses a casual study with a randomly selected sample of 240 in sustainable tourism locations in West Java both online and offline. The results of the study show that tourists feel and realize positive impressions that are known through travel experiences affect satisfaction and loyalty. Tourist groups who have personal value preferences on sustainability have a loyal attitude towards service providers and are willing to advocate for efforts to ensure sustainability if possible facilitated by the provider. Destination image affects the level of loyalty either directly or through satisfaction. The theoretical implication is the importance of customer value preferences as a basis for the development of sustainable tourist destinations. The practical implication is that providers must understand tourist imagery processing as a complex process determining loyalty to sustainability.
Consumer Perception on Aspects of The Think & Act Experience at The Gacoan Noodle Restaurant Gatot Subroto, Bandung City
Annisa Nur Rohmayanti;
Siti Zakiah;
Umi Sumarsih
INTERACTION: Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 10 No 2 (2023): INTERACTION: Jurnal Pendidikan Bahasa
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah (UNIMUDA) Sorong
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36232/jurnalpendidikanbahasa.v10i2.4897
This study discusses consumer perceptions of the Thinking and Acting experience at the Gacoan Gatot Subroto Noodle Restaurant, Bandung City. Think is an experience that demands intelligence to create cognitive experiences and problem-solving by involving consumers creatively; the Act is designed to create consumer experiences that are related to the physical body. Customer Experience is a big key in a business or company; Customer Experience depends on the service provided to customers by a company. Customer Experience is simply a process, strategy, and new implementation of a company to manage customers in customer experience with a product or service from a company. In this study, the authors discuss "Consumer Perceptions of Think & Act Experience Aspects at the Gacoan Gatot Subroto Noodle Restaurant, Bandung City". This research is quantitative. The data collection method uses a questionnaire with a Likert scale for a sample of 100 respondents. The study results show that customer experience with the Think and Act aspect positively and significantly impacts customer satisfaction and trust in Mie Gacoan Gatot Subroto Bandung City.
Effectiveness of Restaurant Waiter Communication at Resinda Hotel Karawang
Dara Siska Aulia;
Tito Pandu Raharjo;
Siti Zakiah
International Journal of Multi Discipline Science (IJ-MDS) Vol 6, No 2 (2023): Volume 6 Number 2 August 2023
Publisher : STKIP Singkawang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26737/ij-mds.v6i2.4640
Good service can be seen from the effective communication that exists between service providers and guests. A waiter becomes a very important factor in the process of communication and service. One area that is the centre of service is in the area of The Oryza Restaurant. However, it was found that there was a communication gap that led to miscommunication and erroneous information capture. Often communication gaps arise when waiters deal with foreign tourists. One of the factors causing this gap is the language skills of the waiter. This study aimed to analyze the communication gap to measure the effectiveness of service communication at The Oryza Restaurant and the quality of a waiter as a communicator. This study used a descriptive qualitative method with data collection through interviews and observation as well as document study support. Data processing was carried out using coding techniques and data triangulation from interviews and observations. The results of the study showed that there is a gap in communication due to the language factor which causes the ineffectiveness of two indicators in effective communication, namely Content and Clarity. Then it was also found that the waiter as a communicator is capable of ethos and attitude in serving guests. With this research, it is hoped that there will be a periodic evaluation and control process for each service worker to get quality waiters who are qualified to serve and comply with company service standards.
FAKTOR-FAKTOR PENDORONG DAN PENARIK WISATAWAN UNTUK BERKUNJUNG KE BUKIT LAWANG SUMATERA UTARA
Shinta Agustina;
Siti Zakiah
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 10 (2023): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31604/jpm.v6i10.3703-3715
Bukit Lawang adalah sebuah desa kecil yang terletak di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Indonesia. Dengan pesona alamnya yang menakjubkan, Bukit Lawang telah menjadi tujuan wisata yang terkenal di Sumatera Utara dan menjadi salah satu destinasi wisata terbaik karena memiliki keindahan alam dan keanekaragaman hayati yang masih alami. Kuatnya faktor pendorong dan penarik mempengaruhi keputusan seseorang untuk melakukan perjalanan wisata, kedua faktor tersebut yang memotivasi wisatawan dalam mengambil keputusan perjalanan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor pendorong dan penarik yang mempengaruhi wisatawan untuk berkunjung ke Bukit Lawang di Sumatera Utara. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran kuesioner dan dokumentasi. Hasil yang didapat dari penelitian ini menunjukkan bahwa faktor pendorong wisatawan untuk berkunjung ke Bukit Lawang termasuk kategori setuju dengan indikator yang paling dominan adalah berkunjung untuk bersenang-senang. Kemudian pada faktor penarik wisatawan untuk berkunjung ke Bukit lawang juga termasuk dalam kategori setuju dengan indikator yang paling dominan adalah budaya pada objek wisata Bukit Lawang sangat unik dan menarik
Sistem Penyimpanan Bahan Perishable di Kitchen Resinda Hotel Karawang
Salsadila Desti;
Siti Zakiah;
Dendi Gusnadi
JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol. 6 No. 11 (2023): JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan)
Publisher : STKIP Yapis Dompu
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.54371/jiip.v6i11.2867
Dalam industri perhotelan, penyimpanan bahan makanan yang tepat sangat penting, terutama di bagian kitchen, yang menawarkan hidangan. Hotel bintang empat Resinda Karawang, yang terkenal dengan pelayanannya, menghadapi masalah besar terkait sistem penyimpanan bahan yang mudah rusak. Kualitas dan kebersihan bahan makanan yang disajikan di bagian kitchen sangat diperhatikan. Ketidakpuasan tamu dan kerusakan reputasi hotel disebabkan oleh bahan-bahan yang tidak segar dan berkualitas rendah. Faktor utama penyebab masalah ini adalah sistem penyimpanan yang tidak tepat. Sedikit ruang penyimpanan dan suhu ruangan yang tidak diatur dengan baik telah menyebabkan bahan makanan mudah rusak terabaikan. Maka dari itu penelitian ini bertujuan untuk menganalisa dan mencari tahu bagaimana proses penyimpanan bahan perishable di kitchen Resinda Hotel Karawang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan tipe pengumpulan data yaitu observasi dan wawancara yang dilakukan dengan para staff kitchen. Studi ini menunjukkan bahwa meningkatkan sistem penyimpanan bahan mudah rusak di kitchen section Resinda Hotel Karawang sangat penting untuk meningkatkan layanan dan kepuasan pelanggan. Evaluasi menyeluruh infrastruktur, manajemen, dan staf dapur sangat penting untuk mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah. Diharapkan bahwa tim dapur dan ahli kebersihan makanan dapat bekerja sama untuk meningkatkan kepatuhan terhadap standar tertinggi dalam penyimpanan dan pengolahan makanan serta mengurangi jumlah limbah makanan dan dampak negatif terhadap lingkungan. Dengan melakukan perbaikan yang tepat, Resinda Hotel Karawang memiliki kemampuan untuk memberikan pengalaman kuliner yang luar biasa kepada tamunya dan memperkuat reputasinya dalam industri.
Persepsi Pelanggan terhadap Kualitas Produk Sarapan Pagi di Restoran Rancabango Hotel dan Resort
Aliya Alasri Nurrochim;
Siti Zakiah;
Dendi Gusnadi
JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol. 6 No. 11 (2023): JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan)
Publisher : STKIP Yapis Dompu
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.54371/jiip.v6i11.2911
Penelitian ini melatar belakangi penulis untuk tahu lebih lanjut terhadap pilihan sarapan yang tersedia di Restoran Rancabango Hotel & Resort. Tujuan penelitian ini adalah mengungkap opini konsumen terhadap kualitas produk yang ditawarkan restoran Rancabango Hotel & Resort kepada pelanggannya. Metode deskriptif kuantitatif digunakan dalam penelitian ini, termasuk analisis uji validasi, reliabilitas, dan pengumpulan data melalui kuesioner dan wawancara yang dilakukan pada responden yang merupakan tamu restoran Rancabango Hotels and Resort. Berdasar pada hasil kajian diatas dalam penelitian mengenai persepsi pelanggan terhadap kualitas produk sarapan pagi di Restoran Rancabango Hotel dan Resort maka penulis menarik kesimpulan yaitu: (1) Pelanggan yang sarapan pagi di Restoran Rancabango Hotel dan Resort mayoritas adalah wanita berusia 20-30 tahun yang bekerja sebagai pegawai swasta dan pergi ke sana kurang dari 2 kali sebulan dan memiliki pendapatan 1-5 juta per bulan. (2) Berdasarkan hasil wawancara dengan Head Executive Restoran Rancabango Hotel dan Resort, ada beberapa cara dari Restoran Rancabango Hotel dan Resort untuk mempertahankan dan meningkatkan kualitas produk sarapan pagi diantara lain adalah pemilihan kualitas bahan baku, pengaturan bahan baku, melakukan standarisasi resep pada semua produk, melakukan rotasi menu sarapan pagi, dan melakukan evaluasi menu.
Electronic Word of Mouth at Online Travel Agent Traveloka
Hutasoit, Suwindy;
Zakiah, Siti
INTERACTION: Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 11 No 1 (2024): INTERACTION: Jurnal Pendidikan Bahasa
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah (UNIMUDA) Sorong
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36232/jurnalpendidikanbahasa.v11i1.5725
This research aims to analyze positive e-WOM on Online Travel Agent Traveloka and negative e-WOM on Online Travel Agent Traveloka. This research type uses qualitative research carried out on Traveloka users who are in Bandung City and have made purchases at the Traveloka online travel agent. The sources of informants in this research are the OTA Traveloka user community and OTA Traveloka admins. Data collection techniques were carried out using observation, interviews, and documentation. To find out E-WOM at Online Travel Agent (OTA) Traveloka, researchers have distributed questionnaires to 6 respondents. The researchers use dimensions and indicators to measure E-WOM. In the intensity dimension, are 3 indicators used, including the frequency of accessing Traveloka user information, the frequency of interaction between Traveloka users, and the number of reviews written by Traveloka users. Positive E-WOM is essential in building a positive brand image and increasing user trust in Traveloka. Negative E-WOM can reduce the level of user trust in Traveloka. Negative reviews signal a problem or dissatisfaction with the service or product, affecting the overall perception of the platform's credibility.
Memberdayakan Wisatawan: Memanfaatkan Kekuatan Pemasaran Digital untuk Pembangunan Pedesaan Pariwisata yang Berkelanjutan
Zakiah, Siti;
Alhadihaq, M. Yusuf;
Hermana, Deni
Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Vol. 17, No 5 : Al Qalam (September 2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (STIQ) Amuntai Kalimantan Selatan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35931/aq.v17i5.2637
Di era digital saat ini, destinasi wisata desa berkelanjutan telah menjadi perhatian utama baik bagi wisatawan maupun komunitas destinasi. Studi ini menggali potensi strategi pemasaran digital dalam memberdayakan wisatawan untuk berpartisipasi aktif dalam pengembangan destinasi desa wisata berkelanjutan. Mix method dengan Explanatory sequential design digunakan dengan pengumpulan data melalui survei terhadap para wisatawan desa wisata di Priangan Jawa Barat yang dipilih secara acak dan terjangkau sebanyak 214. Analisis data SEM sebagai dasar untuk merumuskan diskusi temuan penelitian. Hasil studi menunjukkan pentingnya kedudukan para wisatawan untuk mewujudkan keberlanjutan desa wisata. Dengan memanfaatkan alat dan strategi pemasaran digital, pemangku kepentingan destinasi dapat memfasilitasi penciptaan bersama pengalaman pariwisata berkelanjutan. Secara keseluruhan, penelitian ini menyoroti keterlibatan para pemangku kepentingan yaitu wisatawan mendorong pembangunan pedesaan pariwisata berkelanjutan. Ini memberikan wawasan berharga bagi praktisi pariwisata, pembuat kebijakan, dan pemasar tentang cara memanfaatkan platform digital secara efektif untuk melibatkan wisatawan dalam membangun destinasi berkelanjutan sambil menjaga keaslian dan integritas komunitas lokal.
MODIFIKASI APEM KUKUS DENGAN PENAMBAHAN PATI GANYONG
Pangesthi Hening Hanugrahani;
Siti Zakiah;
Dendi Gusnadi
Jurnal Pengolahan Pangan Vol 8 No 2 (2023)
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Alkhairaat Palu
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31970/pangan.v8i2.121
Penelitian ini membahas pemanfaatan pati ganyong sebagai bahan penambahan dalam pembuatan modifikasi kue apem kukus. Tanaman umbi ganyong di indonesia sangat mudah didapatkan, dikarenakan jenis umbi-umbian ini biasa tumbuh di daerah tropis, terutama Asia Tenggara termasuk Indonesia, sehingga dengan mudah menjadikan pati ganyong sebagai bahan dasar pembuatan kue apem. Maka dari itu, penulis akan meneliti tentang pemanfaatan pati ganyong sebagai bahan penambah tepung. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan formula resep yang tepat serta untuk mengetahui daya terima konsumen dengan cara penyebaran kuisioner uji organoleptik kepada 100 panelis. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental yaitu dengan memanfaatkan pati ganyong sebagai bahan penambahan pembuatan apem kukus, Hasil dari penelitian ini ialah didapatkan formula resep yang tepat yaitu dengan menggunakan 168 gram tepung beras dan 72 gram pati ganyong pada produk apem kukus sebagai bahan penambah. Berdasarkan hasil uji organoleptik untuk mengetahui daya terima konsumen menunjukan bahwa produk dapat diterima dan disukai oleh konsumen. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat dan menjadi referensi baru bagi konsumen yang tertarik dengan kue apem yang dimodifikasi menggunakan pati ganyong.
INOVASI PUDING SPONGE CAKE BERBASIS DAUN BAYAM HIJAU
Ginting, Cici Diani;
Siti Zakiah;
Dendi Gusnadi
Jurnal Pengolahan Pangan Vol 9 No 1 (2024)
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Alkhairaat Palu
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31970/pangan.v9i1.130
Inovasi dalam industri makan terus berkembang untuk kebutuhan yang semakin meningkat setiap harinnya. Salah satu tren terbaru adalah pengembangan makan yang sehat dan alami. Dalam konteks ini, peneliti ini bertujuan untuk mengembangankan inovasi delam bentuk puding sponge cake yang berbasis pada daun bayam hijau. Daun bayam hijau dipilih sebagai bahan dasar pada produk puding karena kaya akan nutrisi dan mengandung banyak manfaat dan kandungan didalamnya. Puding sponge cake berbasis daun bayam menjadi pilihan alternatif sebagai makanan sehat selain mengandung vitamin dan mineral yang tinggi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui formulasi resep dari pudding sponge cake berbasis daun bayam hijau dan daya terima konsumen terhadap pudding sponge cake berbasis daun bayam hijau, Inovasi ini memiliki potensi untuk mendukung perkembangan makanan fungsional yang sehat. Penelitian ini mengunakan metode eksperimen dan uji organoleptik. Sampel peroduk puding sponge cake berbasis daun bayam hijau diberikan kepada 100 responden secara acak dengan cara menyebarkan kuisioner. Hasil dari penelitian ini menghasilkan formulasi resep dengan pengujian formulasi puding sponge cake berbasis daun bayam hijau dapat diterima oleh masyarakat melalui uji daya terima.