Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

KESULITAN DALAM MENYELESAIKAN SOAL-SOAL LIMIT FUNGSI TRIGONOMETRI PADA SISWA KELAS II SMUN 4 PALANGKA RAYA Supriatin, Atin
Jurnal Studi Agama dan Masyarakat Vol 1, No 1 (2007): Jurnal Studi Agama dan Masyarakat
Publisher : LP2M IAIN Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (31.917 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui letak kesulitan dan kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan oleh siswa dalam menyelesaikan soal-soal limit fungsi trigonometri. Populasi pada penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas II SMUN 4 Palangka Raya  sebanyak 322 siswa. Dari jumlah tersebut diambil sampel dengan menggunakan teknik purposive sampling sebanyak 2 kelas yang berjumlah 72 siswa.Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu berupa tes soal bentuk uraian. Teknik analisis butir soal yang digunakan adalah dengan menggunakan validitas dan reliabilitas hasil rating dari tiga orang rater. Dari hasil pemberian rating diperoleh 7 soal untuk diberikan kepada sampel penelitian. Sedangkan reliabilitas rata-rata rating dari ketiga orang rater tersebut diperoleh sebesar 0,701.Data yang diperoleh dari jawaban soal, kemudian diberi kode pada setiap aspek yang ingin diteliti, aspek tersebut antara lain: (1) kesulitan dalam menguraikan bentuk soal, (2) kesulitan dalam menerapkan rumus baku, (3) kesulitan dalam menerapkan teorema limit, dan (4) kesulitan dalam operasi hitung. Perolehan data tersebut selanjutnya ditabulasikan dan dicari letak kesulitannya.Berdasarkan hasil analisa data, letak kesulitan yang pertama terdapat dalam hal menguraikan bentuk soal dengan tingkat kesulitan tergolong tinggi yaitu sebesar 61,31%. Sedangkan letak kesulitan yang kedua terdapat dalam hal menerapkan rumus dasar dengan tingkat kesulitan tergolong tinggi yaitu sebesar 60,91%, letak kesulitan yang ketiga terdapat dalam hal menerapkan teorema limit utama dengan tingkat kesulitan tergolong tinggi yaitu sebesar 71,83 %, dan letak kesulitan yang keempat terdapat dalam hal operasi hitung dengan kesulitan tergolong sedang yaitu sebesar 46,43%. Dari hasil analisa data tersebut terlihat bahwa letak kesulitan siswa yang paling tinggi terletak pada aspek menerapkan teorema limit utama. Dari hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa siswa masih mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal-soal limit fungsi trigonometri.
Penerapan Model Pembelajaran Tematik dalam Meningkatkan Kemampuan Koneksi Matematis pada Siswa Sekolah Dasar Supriatin, Atin
Jurnal Studi Agama dan Masyarakat Vol 3, No 2 (2009): Jurnal Studi Agama dan Masyarakat
Publisher : LP2M IAIN Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (31.917 KB)

Abstract

The experimental design of this study was used the post and pretest control group design. The main purpose of this study is to defferentiate between the students’ mathematics connection ability improvement by using thematic learning applied and habitual learning. It was done to all the students of the third class of SDN 2 Kayuambon Lembang Bandung Barat Regency. The total of the population were 74 students. Based on the data analysis, the improvement of the students mathematics connection between of the classess were different. The differentiation of the students’ ability improvement were tested statatically two way anova test by using the significant level (α) = 0,05. Based on the experimental result, it could be concluded that the students’ mathematics connection ablity improvement by thematic learning was better than the habitual learning.      
PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERHEAD TOGETHER (NHT) DAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DITINJAU DARI SIKAP ILMIAH SISWA Komalasari, Retno; Supriatin, Atin; Yuliani, Hadma
EDU SAINS Vol 3, No 2 (2015): Volume 3 Nomor 2 Desember 2015
Publisher : IAIN Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (579.983 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) terdapat tidaknya perbedaan yang signifikan antara sikap ilmiah siswa dalam pembelajaran menggunakan model kooperatif tipe NHT dan STAD pada materi suhu dan kalor, (2) terdapat tidaknya perbedaan yang signifikan antara hasil belajar siswa setelah mengikuti pembelajaran menggunakan model kooperatif tipe NHT dan STAD pada materi suhu dan kalor.Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dan jenis penilitiannya menggunakan design quasi experimental dalam mengumpulkan datanya. Instrumen yang digunakan adalah lembar pengamatan sikap ilmiah siswa dan tes hasil belajar kognitif siswa. Hasil analisis reliabilitas butir soal uji coba instrumen tes hasil belajar kognitif diperoleh sebesar 0,529 dengan kategori cukup. Populasi dalam penelitian ini adalah kelas X semester II SMAN-1 Palangka Raya Tahun Ajaran 2014/2015, dengan sampel penelitian adalah kelas X-IPA 1 berjumlah 30 orang sebagai kelas eksperimen dan kelas X-IPA 2 berjumlah 30 orang sebagai kelas kontrol. Analisis data sikap ilmiah siswa, pretest dan posttest tes hasil belajar kognitif siswa menggunakan program SPSS versi 17.0 for windows.Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) berdasarkan analisis uji hipotesis sikap ilmiah siswa menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara sikap ilmiah siswa menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHTdan sikap ilmiah siswa menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada taraf signifikansi 0,05, dengan skor rata-rata kelas eksperimen adalah 64,33 dan kelas kontrol adalah 60,16. (2) Analisis uji hipotesis menunjukkan bahwa tidak> terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar siswa kelas eksperimen dari hasilpostest pada materi suhu dan kalor dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT dibandingkan dengan hasil belajar siswa kelas kontrol dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD. Hal ini dapat dilihat berdasarkan α = 0,05 lebih kecil dari nilai Sig. (2-tailed) sebesar 0,827 untuk postest hasil belajar kognitif siswa, dengan nilai rata-rata kelas eksperimen adalah 78,06 sedangkan kelas kontrol adalah 76,94.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT DENGAN MEDIA TTS TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI DI MTS DARUL ULUM PALANGKA RAYA Sarinah, Sarinah; Supriatin, Atin
EDU SAINS Vol 3, No 1 (2015): Volume 3 Nomor 1 Tahun 2015
Publisher : IAIN Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (741.436 KB)

Abstract

> Berdasarkan observasi hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran IPA khususnya biologi belum sepenuhnya mencapai nilai KKM yang ditentukan terutama pada materi perkembangan manusia yang penyampaiannya memerlukan peran peserta didik secara aktif dalam proses pembelajaran. Rendahnya nilai peserta didik disebabkan minat belajar mereka masih rendah, masih kurangnya minat baca serta motivasi belajar peserta didik, pembelajaran masih berpusat pada guru (teacher center), sehingga peserta didik kurang aktif dalam proses pembelajaran berlangsung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian yaitu penelitian eksperimen semu (quasi experimental) dengan desain penelitian yaitu nonequivalent control group pretest dan posttest. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe teams games tournaments (TGT) dengan media teka-teki silang (TTS) berpengaruh positif terhadap hasil belajar peserta didik pada kelas eksperimen pada perkembangan manusia di kelas VIII MTs Darul Ulum Palangka Raya. Hal tersebut berdasarkan tabel anova dengan α = 0.05 < Sig. atau 0,000 < 0,05. Artinya, Ho ditolak dan Ha diterima.
PENINGKATAN KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS MELALUI PEMBELAJARAN TEMATIK Supriatin, Atin
EDU SAINS Vol 1, No 2 (2013): Volume 1 Nomor 2 Desember 2013
Publisher : IAIN Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (535.112 KB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian kuasi eksperimen ini dilakukan di MIN Model Pahandut Palangka Raya dengan tujuan untuk mengetahui peranan model pembelajaran tematik untuk meningkatkan kemampuan koneksi matematis pada siswa MIN kelas III. Desain penelitian ini adalah non equivalent control grup design dengan satu kelas eksperimen yang menerapkan model pembelajaran tematik dan satu kelas kontrol yang menerapkan model pembelajaran konvensional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan/N-Gain kemampuan koneksi matematis siswa kelas tematik (0,48) lebih tinggi dibandingkan N-Gain kemampuan koneksi matematis siswa kelas konvensional (0,31). Peningkatan kemampuan koneksi matematis tersebut dipengaruhi oleh penerapan model pembelajaran tematik. Kata Kunci: Koneksi Matematis dan Pembelajaran Tematik.
PENERAPAN METODE DISCOVERY DALAM PEMBELAJARAN FISIKA POKOK BAHASAN ELASTISITAS DAN GERAK HARMONIK SEDERHANA PADA SISWA KELAS XI SEMESTER 1 SMAN-2 PALANGKA RAYA TAHUN AJARAN 2011/2012 Sunawan, Sunawan; Supriatin, Atin
EDU SAINS Vol 1, No 1 (2013): Volume 1 Nomor 1 juni 2013
Publisher : IAIN Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (190.249 KB)

Abstract

AbstrakTujuan utama penelitian ini adalah untuk mengkaji masalah-masalah mendasar sebagai berikut: Bagaimana aktifitas guru dan siswa dalam pembelajaran fisika pokok bahasan Elastisitas dan Gerak Harmonik Sederhana dengan menerapkan metode Discovery? dan Bagaimana ketuntasan hasil belajar siswa pada pokok bahasan Elastisitas dan Gerak Harmonik sederhana setelah diterapkan metode Discovery?. Tujuan penelitian ini adalah (a) untuk mengetahui aktifitas guru dan siswa dalam pembelajaran fisika pokok bahasan Elastisitas dan Gerak Harmonik Sederhana dengan menerapkan metode Discovery, dan (b) untuk mengetahui ketuntasan hasil belajar siswa pada pokok bahasan Elastisitas dan Gerak Harmonik sederhana setelah diterapkan metode Discovery.Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dalam pengumpulan data. Instrumen yang digunakan adalah (a) lembar observasi (pengamatan aktivitas guru dan siswa, pengamatan keterampilan afektif dan psikomotorik), dan (b) tes hasil belajar (THB) kognitif sebanyak 34 soal dari 50 soal yang telah diuji validitas, reliabilitas, daya beda dan tingkat kesukarannya.Subyek penelitian adalah seluruh siswa kelas XI IA-4 SMAN-2 Palangka Raya yang berjumlah 35 siswa. Subyek diajarkan materi pokok Elastisitas dan Gerak Harmonik Sederhana dengan menerapkan metode Discovery. Subyek diberikan tes akhir pada akhir pembelajaran, untuk mengetahui hasil belajar siswa pada aspek kognitif.Hasil penelitian yang didapatkan adalah sebagai berikut: 1a) Aktivitas guru dengan penerapan metode Discovery terlaksana sangat baik dengan rata-rata total skor 129,75, 1b) Aktivitas siswa terlaksana dengan kriteria sangat baik dengan rata-rata total skor 1654,25, dan 2) Siswa tuntas pada THB kognitif sebanyak 24 siswa (68,57%) dari 35 siswa, ketuntasan TPK sebesar 57,14% (tidak tuntas), ketuntasan hasil belajar afektif siswa sebesar 92,86% (tuntas), dan ketuntasan hasil belajar psikomotorik siswa sebesar 85% (tuntas).Kata Kunci: Metode Discovery, Pembelajaran Fisika.
Developing Web Based Learning Media Using Wordpress in Light Material at SMP/MTS Pajrianor, Pajrianor; Supriatin, Atin; Syar, Nur Inayah; Annovasho, Jhelang
JIPF (Jurnal Ilmu Pendidikan Fisika) Vol 9, No 3 (2024): September 2024
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/jipf.v9i3.5342

Abstract

The purpose of this research was to find out the result of development and feasibility of web based learning media in light material. The method used in this research was Research and Development (R&D) with 4D development model namely the stage of define, design, develop, and disseminate. The subjects of this study were material expert validators, media expert validators, teachers and 26 students at Islamic Junior High School (MTS) of Darul Ulum Palangkaraya. This research gained the result namely first, the media developed in the form of web based learning media in light material has components such as menu, animation picture, practice simulation, example of question, glossary, and evaluation question which can be accessed through website via online. The second, the feasibility of web based learning media seen from the suitability measured through media validation, material validation, teachers’ response, and students’ response. The result of media validation gained total average score 80 in excellent criteria. The result of material validation gained average score 76,5 in excellent criteria. The result of teacher’s response on web based teaching material gained total score 67 in excellent criteria. The result of students’ response concerning the web based teaching material gained total score 36,52 in excellent criteria. Based on the results of the study, it can be implied that this web-based teaching material is valid and can be used to improve the quality of student learning.
Students’ Electronic Worksheets Based on Local Wisdom Assisted with Liveworksheets for Hybrid Learning Syar, Nur Inayah; Sulistyowati, Sulistyowati; Supriatin, Atin; Maghfirotuna'imah, Mirda; Ningsih, Indri Widia; Fachrizal, Fachrizal
Mimbar Sekolah Dasar Vol 10, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53400/mimbar-sd.v10i2.51932

Abstract

The purpose of this study was to develop electronic Students Worksheets (LKPD) based on local wisdom assisted by Liveworksheets in the thematic learning of class V Madrasah Ibtidaiyah for Hybrid Learning. This research was an RD research with the development of a Worksheet using a 4D model. The instrument used was a list of interview questions and questionnaires. The number of students used for the product trial was 58 students from four Islamic Madrasahs in Palangka Raya City. The results showed that the electronic Students Worksheets was developed using a number of stages. The first stage is the definition namely needs analysis and curriculum analysis. The second stage is designing the contents of the electronic Students Worksheets and making a feasibility test instrument. The third stage is development which consists of feasibility test and revision. The fourth stage is dissemination which consists of product testing, packaging and distribution to schools. Based on the results of the feasibility test, the electronic Students Worksheets was in the "Very Feasible " category. The results of the trial at four schools showed that the electronic Students Worksheets was in the "Very Good" category.
Development of Teaching Props on Water Cycle in Fifth Class Madrasah Ibtidaiyah Mukaromah, Siti; Supriatin, Atin; Syar, Nur Inayah
Madrasah: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar Vol 16, No 1 (2023): Madrasah: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar
Publisher : Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/mad.v16i1.16115

Abstract

The research and development of teaching aids was motivated by the fact that students in class V MIN 1 in Palangka Raya City were faced for the past 2 years with online learning, some of which had an impact on decreasing learning outcomes, lack of student interest in learning, and the need for additional creative teaching aids to arouse students' interest in learning. . Teaching aids are communication tools used by teachers in the learning process. Having valid teaching aids will make it easier for students to understand the material. On the other hand, if the props used are not valid then it will not facilitate understanding for the participants. This development aims to describe the development of teaching aids for class V water cycle material at MI, and to determine the feasibility of the results of developing teaching aids for class V water cycle material at MI. This research is a type of Research and Development (R&D) research that uses the 4- D model. Data collection uses interview, observation, documentation and questionnaire techniques. The final results of this research showed that the validity test of media experts' teaching aids obtained a percentage score of 97.91%, and material experts obtained a percentage score of 98.21%, in the category of very valid and suitable for use. The student response to the results of developing teaching aids was 95.83%.
Pengaruh Penggunaan Perangkap Serangga Bersumber Daya Solar Cell Pada Materi Listrik Dinamis Terhadap Literasi Sains Siswa Alfiannoor, Ahmad; Supriatin, Atin; Annovasho, Jhelang
Natural Science: Jurnal Penelitian Bidang IPA dan Pendidikan IPA Vol 9, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15548/nsc.v9i2.6161

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak penggunaan perangkap serangga yang dirancang menggunakan sumber daya dari solar cell pada materi listrik dinamis terhadap literasi sains siswa. Literasi sains mengajarkan siswa dalam memahami konsep-konsep sains di dalam kehidupan sehari-hari. Metode penelitian yang diterapkan adalah pre eksperimen dengan desain pre-test post-test control group design, di mana subjek penelitian terdiri dari 30 siswa kelas IX. Instrumen yang digunakan adalah tes literasi sains. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan perangkap serangga yang dirancang dengan solar cell berpengaruh terhadap literasi sains siswa pada materi listrik dinamis. Terdapat peningkatan literasi sains yang diamati setelah perlakuan. Dengan demikian, media pembelajaran dapat menjadi alternatif yang menarik dan efektif dalam meningkatkan literasi sains siswa pada materi listrik dinamis.