Claim Missing Document
Check
Articles

The Influence of Giving Moring Capsules on Stress Levels In Pregnant Women Hafid, Ridha; K, Sarinah Basri; Aulia, Ulfa
International Journal of Public Health Excellence (IJPHE) Vol. 3 No. 1 (2023): June-December
Publisher : PT Inovasi Pratama Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55299/ijphe.v3i1.470

Abstract

Pregnant women can experience stress during pregnancy. Moringa leaves as nutrition during pregnancy. By administering Moringa leaf extract, stress in pregnant women can be reduced. The purpose of this study was to determine the effect of giving Moringa capsules on stress levels in pregnant women. The results showed that the pre test was 9.53 ± 2.41, the post test score was 3.97 ± 1.45, the EPDS score decreased 5.57 ± 2.51 and based on the results of the Pairet T Test statistical test (EPDS score) was obtained (p <0.001). There is an effect of giving Moringa capsules to pregnant women on reducing stress in pregnant women in Bone District, South Sulawesi Province. From the results of this study it is hoped that the raw material for Moringa leaves can be used as the main raw material in additional food products to improve the health of pregnant, lactating women and toddlers as an effort to reduce maternal mortality, infant mortality and make it a continuation of the GAMARA'NA program.
Physical Activity Behavioral Intervention for type 2 DM Patients: A Literature Review Zainuddin, Zainuddin; Herlina Jusuf; Sarinah Basri K; Rosmin Ilham
International Journal of Public Health Excellence (IJPHE) Vol. 3 No. 1 (2023): June-December
Publisher : PT Inovasi Pratama Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55299/ijphe.v3i1.633

Abstract

Various chronic and acute conditions as comorbid diseases are highly influential to the everyday life of type 2 diabetes mellitus patients, including in physical, psychological, economic, family burden, and quality of life aspects. The protocol and evaluation of this literature review used the PRISMA checklist. Using four databases; Pubmed, Science-direct, Scopus/Web of Science, and ProQuest. Five main physical activity behavioral intervention models for diabetes mellitus patients were discovered: 1. empowerment (individual and familial); 2. diabetes self-management education; 3. web-based digital health intervention; 4. motivational interviewing; and 5. SMS-based education. The five models focused on strengthening the importance of physical activity in diabetes mellitus patients’ self-management.
Edukasi Kesiapsiagaan Bencana Banjir melalui Video Animasi dan Crossword Puzzle di SMP Negeri 7 Gorontalo K, Sarinah Basri; Jusuf, Herlina; Lalu, Nur Ayini S.; Nakoe, Moh. Rivai; Maksum, Tri Septian; Hadju, Vidya Avianti; Aulia, Ulfa
Abdi Wiralodra : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2023): Abdi Wiralodra
Publisher : universitas wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/abdi.v5i1.100

Abstract

Indonesia merupakan negara yang sangat rentan terhadap bencana alam. Indonesia memiliki musim hujan dan musim kemarau serta cuaca yang selalu berubah-ubah. Banjir merupakan jenis bencana alam yang umum terjadi, khususnya di wilayah Gorontalo yang disebabkan oleh deforestasi, rusaknya DAS bagian hulu, intensitas hujan yang tinggi serta sistem drainase kurang memadai maka edukasi kesiapsiagaan banjir perlu dilakukan terutama pada anak-anak. Edukasi yang dilakukan dapat meningkatkan pengetahuan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana banjir dan juga untuk menghindari korban jiwa dari bencana tersebut. Tujuan edukasi ini untuk meningkatkan pengetahuan kesiapsiagaan bencana banjir terhadap siswa SMP Negeri 7 Gorontalo. Metode pelaksanaan yang dilakukan adalah edukasi dengan menggunakan media video animasi dan permainan Crossword puzzle yang ditampilkan melalui laptop, edukasi ini melibatkan 22 siswa terdiri dari 12 siswa laki-laki dan siswa perempuan sebanyak 10 orang. Hasil dari evaluasi menunjukkan terjadi  peningkatan pengetahuan yakni sebesar 18 siswa (81,82%) siswa yang memiliki pengetahuan baik, sedangkan pengetahuan kurang hanya sebesar 4 siswa (18,18%). Diharapkan agar sekolah selalu memberikan edukasi mengenai kesiapsiagaan bencana banjir dan bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Gorontalo. Melalui edukasi kesiapsiagaan bencana di sekolah agar dapat mengurangi resiko apabila terjadi bencana, siswa akan tahu, sehingga dapat  peduli terhadap lingkungan sekitarnya
Physical House Sanitation and the Acute Respiratory Infections (ARI) in Children Sri Handayani; Sarinah Basri K.
International Journal of Health, Economics, and Social Sciences (IJHESS) Vol. 5 No. 4: October 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/ijhess.v5i4.4408

Abstract

The sanitation conditions of residential houses in the Indramayu Regency are mostly categorized as low, which can potentially trigger Acute Respiratory Infections (ARI). This research aims to determine the relationship between the physical sanitation of homes and ARI in toddlers within the working area of the Cantigi Community Health Center in the Indramayu Regency. The research method employed a cross-sectional approach, with a sample taken from a total population of 95 houses in the Cantigi Community Health Center area. Data collection methods included semi-structured interviews, observations, and measurements covering ventilation, natural lighting, humidity, and flooring. Statistical tests were conducted using ordinal scale data, and the Chi-Square statistical test was chosen due to its suitability for the data used. The confidence level was set at 95% with a significance level of 5%. To determine the strength of the relationship between independent and dependent variables, the contingency coefficient (CC) was used, scored from 0 (lowest) to 1 (highest), and data processing was performed using SPSS version 24. Based on the research results, the Chi-Square test yielded the following values: ventilation p = 0.000 and CC = 0.455, lighting p = 0.000 and CC = 0.358, humidity p = 0.000 and CC = 0.538, flooring p = 0.002 and CC = 0.323. Thus, the hypothesis stating 'The relationship between ventilation, lighting, humidity, and flooring is associated with ARI in toddlers in the working area of the Cantigi Community Health Center, Indramayu Regency' is accepted, indicating a fairly strong relationship.
Increasing Knowledge About Sexually Transmitted Infections Using The Small Group Discussion (SGD) Approach Among Students At SMP N 1 Bulango Selatan Zainuddin, Zainuddin; Yusuf, Nur Ayun R.; Luadu, Nurmarila; Pilo, Wisnawati; Suardi, Suardi; Basri.K, Sarinah
Borneo Community Health Service Journal VOLUME 4 NOMOR 2 TAHUN 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35334/neotyce.v4i2.5467

Abstract

Sexually Transmitted Infections (STIs) are infections caused by microorganisms that are transmitted through sexual contact. The World Health Organization (WHO) announced that more than one million people are infected with STIs every day. Adolescence is a transitional developmental period between childhood and adulthood which experiences many changes and requires guidance and information, especially regarding health. One appropriate strategy to increase youth knowledge is through counseling using the SGD or small group discussion approach. This outreach aims to increase the knowledge of teenagers at SMP N 1 Bulango Selatan about sexually transmitted infections. This outreach activity used a small group discussion outreach strategy which was attended by 20 students of SMPN 1 South Bulango. To measure participants' knowledge, a pre-test and post-test were used with the method used, namely PDCA (Plan-Do-Check-Act). The results of the counseling carried out showed an increase in students' knowledge at SMPN 1 Bulango Selatan about STIs with the average score after the counseling increasing by 33 points. This shows that SGD is effective in increasing knowledge in extension. From this counseling, it can be concluded that students' knowledge at SMPN 1 Bulango Selatan has increased. So it is hoped that students can prevent STIs and disseminate information to the public.
Edukasi tentang Demam Berdarah Dengue (DBD) pada Siswa SMKN 1 Indramayu Syaputra, Eko Maulana; Luxiarti, Riantina; Basri K, Sarinah; Fadilah, Dina Jihan; Sri, Diyana; Romadhon, Istiqomah; Najmalia, Risa Nurun; Amirah
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Anoa Vol. 3 No. 1 (2024): Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Anoa
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54883/jpmba.v3i1.712

Abstract

Data kasus DBD di Kabupaten Indramayu pada tahun 2021 yakni sebesar 189 kasus DBD dan terjadi 4 kasus kematian. Anak usia sekolah rentan terhadap penularan DBD karena nyamuk jenis ini berdasarkan sifat spesiesnya mulai aktif menggigit pada jam anak sekolah sedang beraktivitas yaitu pada pukul 09.00-10.00 pagi dan pukul 16.00- 17.00 sore hari. Peningkatan pengetahuan, sikap dan tindakan masyarakat khususnya pada anak sekolah tentang DBD akan sangat mendukung percepatan upaya memutus rantai penularan penyakit DBD. Tujuan dengan diberikannya penyuluhan ini adalah untuk menanamkan pentingnya pencegahan DBD. Analisis data menggunakan deskriptif kuantitatif. Lokasi dan waktu pengabdian ini yaitu pada siswa kelas XI akuntansi SMKN 1 Indramayu pada bulan Oktober 2022. Metode yang dilakukan dalam pengabdian ini adalah berupa penyuluhan mengenai DBD dan pencegahannya. Dalam pelaksanaan pengabdian ini juga memberikan kuesioner sebagai feedback dari materi yang telah disampaikan. Dari hasil pengabdian yang dilakukan diperoleh hasil bahwa terdapat 5 siswa yang mendapatkan nilai 100 poin. 9 siswa dengan nilai 90 poin, 8 siswa dengan 80 poin, 6 siswa dengan nilai 70 poin, adapun yang mendapat kan nilai terendah ada 4 siswa dengan 60 poin. Dari hasil pengisian kuesioner tersebut diketahui bahwa sebagian besar para siswa memiliki pengetahuan baik.
PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN APLIKASI SIREKAP-DM PADA KADER KESEHATAN SEBAGAI STRATEGI MENINGKATKAN LAYANAN KESEHATAN PASIEN DIABETES MELITUS DI DESA BUBE Zainuddin; Sulistiani, Ita; Azhar Kadim, Ahmad; Basri K., Sarinah; Prasetyo, Agung
Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Kepulauan Lahan Kering Vol. 5 No. 2 (2024): Volume 5 Nomor 2 Edisi Oktober 2024
Publisher : Pergizi Pangan DPD NTT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51556/jpkmkelaker.v5i2.358

Abstract

Proses pelaksanaan kegiatan posyandu tidak kondusif dalam pencatatan dalam administrasi dan pendokumentasian kegiatan Posyandu pasien DM, masih dilakukan secara manual dan konvensional berupa buku catatan, sehingga perlu adanya pencatatan dan sistem pelaporan posyandu berbasis inovatif dengan basis digital. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah untuk untuk memberikan pelatihan dan pendampingan dengan aplikasi SIREKAP-DM bagi para kader Kesehatan di desa Bube. Metode yang dilakukan dalam pengabdian masyarakat dilakukan dengan memberikan pelatihan dan pendampingan pada Kader di Desa Bube. Mitra pada pelaksanaan Pengabdian masyarakat ini adalah Perawat Puskesmas Suwawa. Tahapan dalam pelaksanaan metode ini terbagi dalam persiapan kegiatan PKM, implementasi kegiatan PKM dan pasca kegiatan PKM. Hasil kegiatan, adanya pelatihan dan pendampingan pelatihan melalui aplikasi SIREKAP DM, mereka mampu mengoperasikan dan mampu mencloude data kedalam aplikasi SIREKAP DM. Kegiatan yang sudah dilaksanakan diharapkan dapat berkelanjutan secara mandiri oleh kader di wilayah kerja Puskesmas Suwawa desa Bube, Setiap Desa dapat melaksanakan pelatihan kader kesehatan dalam penggunaan aplikasi SIREKAP DM secara rutin melalui anggaran kelurahan.
Penggunaan Leaflet sebagai Media Literasi dalam Penerapan Hygiene dan Sanitasi Makanan di Panti Asuhan: Use of Leaflets as a Literacy Media in Implementing Food Hygiene and Sanitation in Orphanages Basri K, Sarinah; Jusuf, Herlina; Flora Ninta Tarigan, Sylva; Aulia, Ulfa; Avianti Hadju, Vidya
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 8 No. 1: Januari 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v8i1.6778

Abstract

Pentingnya makanan dan minuman bagi kelangsungan hidup makhluk hidup, serta dampak negatif yang dapat timbul akibat pengelolaan makanan yang tidak baik. Penyakit bawaan makanan merupakan tantangan besar bagi kesehatan masyarakat, dengan jutaan orang terpengaruh setiap tahunnya. Oleh karena itu, pengabdian ini bertujuan untuk menjelaskan penerapan hygiene dan sanitasi makanan di panti asuhan melalui media leaflet. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2024 di sebuah panti asuhan di Gorontalo, dengan tujuan meningkatkan pengetahuan dan praktik kebersihan dan sanitasi makanan. Metode yang digunakan terdiri dari dua tahap: observasi dan edukasi menggunakan media literasi berupa leaflet. Hasil observasi menunjukkan bahwa praktik higiene dan sanitasi di panti asuhan masih sangat kurang, ditandai dengan penjamah makanan yang tidak mencuci tangan, tidak menggunakan pakaian pelindung, serta peralatan yang tidak dibersihkan dengan baik. Untuk mengatasi masalah ini, literasi dilakukan mengenai penerapan higiene dan sanitasi yang baik dengan menggunakan media leaflet. Leaflet tersebut dirancang untuk memberikan informasi praktis tentang pentingnya hygiene dan sanitasi makanan, termasuk panduan mencuci tangan, etika penanganan makanan, dan langkah-langkah menjaga kebersihan di dapur. Diharapkan, kegiatan ini akan memberikan manfaat signifikan bagi anak-anak, pengelola, dan penjamah makanan dalam meningkatkan standar kesehatan dan kebersihan di panti asuhan.
Deteksi Dini Sindrom Metabolik: Screening Penanda dan Edukasi sebagai Upaya Preventif Samsiana; Rachman, Irwandi; K, Sarinah Basri; Ismaniar, Nur Inayah
LITERA ABDI: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2025): LITERA ABDI: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : PT. Mediatama Zayna Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59734/lajpm.v2i2.196

Abstract

Sindrom metabolik (SM) merupakan kelompok kondisi yang meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan diabetes tipe 2. Penanda sindrom metabolik, yang meliputi obesitas abdominal, hipertensi, kadar glukosa darah tinggi, dislipidemia, dan resistensi insulin, menjadi indikator penting dalam mendeteksi kondisi ini sejak dini. Tujuan pengabdian ini adalah untuk memberikan edukasi dan screening awal dalam mendeteksi adanya penanda sindrom metabolik pada pegawai. Metode penyampaian yang dilakukan adalah dengan edukasi terkait sindrom metabolik, pencegahan, dan pemeriksaan fisik metabolik secara langsung dalam mendeteksi adanya penanda sidroma metabolik. Sasaran dalam pengabdian ini adalah pegawai Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) sebanyak 30 orang. Pengabdian masyarakat ini berjalan dengan lancar dan komunikatif serta pemeriksaan kesehatan dapat terlaksana dengan baik. Hasil yang ditemukan yaitu 27% mengalami berat badan lebih dan 20% obesitas, 70% dengan lingkar perut berisiko, 10% mengalami tekanan darah berisiko serta 7% mengalami prediabetes.
Edukasi Kesehatan Berbasis Pemberdayaan Masyarakat untuk Meningkatkan Kesadaran Bahaya Merokok di Desa Haya-Haya Hadju, Vidya Avianti; K, Sarinah Basri; Lahay, Sitty Fadhilla Fitrianty
Damhil: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 4, No 1: June 2025
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/damhil.v4i1.32826

Abstract

Indonesian Health Survey data shows that the number of active smokers reaches 70 million people. Smoking behavior is a risk factor for increasing the prevalence of non-communicable diseases, so efforts to stop cigarette consumption must continue in order to prevent premature death and reduce the prevalence of smoking-related diseases. The objective of this community service initiative is to empower the community in raising awareness about the dangers of smoking through health education in Haya-Haya Village. The method used was observation and analysis of health issues in Haya-Haya Village. Activities included raising awareness among the community about the dangers of smoking, checking blood pressure, and providing educational materials about the dangers of smoking door to door. The three community service activities carried out have a strong synergy in achieving the goal of increasing community awareness about the dangers of smoking. The socialization provides a strong foundation of knowledge, the billboards provide consistent visual reminders, while the door-to-door distribution of stickers ensures the message reaches the family level. This community service activity demonstrates a concrete effort to increase community awareness and knowledge about the negative health impacts of smoking, particularly in Haya-Haya Village.