Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah Pada Guru Di SMK Sumatera Selatan Kanada, Rabial; Zulkipli, Zulkipli
MALLOMO: Journal of Community Service Vol 4 No 2 (2024): Juni-November
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/mallomo.v4i2.1497

Abstract

Writing scientific papers is an obligation and a necessity for teachers. The work of science is a requirement for promotion to the rank of teacher. More than that, scientific work is a place for teachers to express thoughts related to the knowledge they are involved in. Writing scientific papers is also a forum for promoting schools where teachers work. But in fact there are still many teachers who are not familiar with scientific work. The holding of community service activities is expected to be able to improve teachers' abilities in writing scientific papers. The PkM activity method is in the form of technical guidance with partners from the Faculty of Tarbiyah and Teacher Training UIN Raden Fatah, with 1 resource person. The results obtained are an increase in the ability to write scientific papers, especially scientific papers in scientific journals. Judging from the teacher's understanding of the scientific work of scientific journals, the characteristics of scientific journal works and understand the process of submitting and publishing. With an average pre-test score of 55 to an average post-test score of 84. The activity participants participated 100% actively and gave positive responses during the technical guidance. Thus this community service activity is useful for increasing the ability of teachers regarding writing scientific papers.
Pelaksanaan Program Life Skill di SMA Rahmawati, Hanik; Annur, Saipul; Kanada, Rabial
Kaganga:Jurnal Pendidikan Sejarah dan Riset Sosial Humaniora Vol 6 No 2 (2023): Kaganga:Jurnal Pendidikan Sejarah dan Riset Sosial Humaniora
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/kaganga.v6i2.7124

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan program life skill dan faktor-faktor pendukung dan penghambat program life skill di SMA Plus PGRI 2 Kayen. Metode penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif. Pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Pengujian validitas bahan penelitian ini dengan triangulasi teknik, triangulasi sumber. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pelaksanaan program life skill di SMA Plus PGRI 2 Kayen berjalan dengan baik, mulai dari pelaksanaannya, sarana-prasarana yang dibutuhkan cukup untuk menunjang berjalannya kegiatan, serta semua pihak yang terkait untuk mensukseskan berjalannya program life Skill di SMA Plus PGRI 2 Kayen. Adapun faktor pendukung yaitu sarana prasarana yang cukup dan pembimbing dari tenaga ahli. Adapun faktor penghambat ialah ada beberapa sarana prasarana yang peralatannya belum cukup dan kesadaran siswa untuk tertib dalam pembelajaran life skill masih rendah. Simpulan penelitian ini dengan adanya program life skill akan meningkatkan perkembangan potensi diri anak dalam hal positif dalam kehidupan sehari-hari. Kata Kunci: Life Skill, Pelaksanaan, Program.
Perpustakaan sebagai Pusat Sumber Belajar di Era Digital Febriyanti, Febriyanti; Kanada, Rabial; Suryana, Icha; Apriliani, Sella; Rahmadania, Intan; Saputri, Tri Aprilia; Wahyuningsih, Nur Indah Dita
Jurnal Basicedu Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v8i3.7784

Abstract

Perpustakaan menjadi tempat atau lembaga yang memberi orang umum atau masyarakat akses ke koleksi buku, majalah, jurnal, media elektronik, dan sumber informasi lainnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana perpustakaan berfungsi sebagai pusat sumber belajar di era digital dan dampak dari peran tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Studi literatur pengumpulan data dilakukan dengan meninjau literatur, buku, catatan, dan laporan yang relevan dengan topik penelitian. Hasil penelitian iai adalah Pengembangan perpustakaan di era digital fokus pada optimalisasi teknologi digital pada internet, perpustakaan yang saling terhubung, dan perpustakaan yang saling terhubung. Di era komputer dan internet, perpustakaan masih merupakan tempat penting untuk belajar. Dampaknya bagaimanapun berubah seiring kemajuan teknologi. Kesimpulannya adalah perpustakaan telah menjalani transformasi signifikan sebagai pusat belajar di era digital, meskipun teknologi telah mengubah cara orang mengakses informasi, perpustakaan tetap relevan dengan menjadi pusat sumber daya digital yang menyediakan akses ke berbagai koleksi online, e-book, jurnal, dan database
Microteaching sebagai Pusat Sumber Belajar di Era Digital Kanada, Rabial; Astuti, Mardiah; Suryana, Icha; Miranti, Mia; Andini, Amelia; Jannah, Miftahul; Sadina, Bunga
Jurnal Basicedu Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v8i3.7806

Abstract

Microteaching adalah metode pelatihan pengajaran yang melibatkan pengajaran dalam skala kecil dengan durasi yang singkat. Tujuan penelitian ini untuk mengeksplorasi potensi dan tantangan dari microteaching sebagai pusat sumber belajar di era digital. Metodologi penelitian dalam artikel ini, penulis menerapkan pendekatan studi literatur dengan analisis deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi microteaching di era digital telah menghadirkan berbagai perubahan signifikan dalam pendidikan. Integrasi teknologi seperti video recording, platform digital, dan aplikasi khusus telah meningkatkan realisme dan detail dalam simulasi pengajaran, serta mempercepat umpan balik yang relevan bagi calon guru. Teknologi juga memungkinkan personalisasi pembelajaran dan kolaborasi yang lebih dinamis antar peserta. Meskipun memberikan banyak manfaat, tantangan seperti akses teknologi yang tidak merata, kebutuhan akan pelatihan teknologi, dan isu privasi data tetap menjadi perhatian utama. Kesimpulan penelitian ini menyatakan bahwa microteaching sebagai pusat sumber belajar di era digital memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dengan menyediakan platform bagi pendidik untuk menguji dan mengembangkan metode pengajaran dalam skala kecil, memungkinkan evaluasi dan perbaikan berkelanjutan yang adaptif terhadap perkembangan teknologi dan kebutuhan siswa
Laboratorium sebagai Pusat Sumber Belajar di Era Digital Febriyanti, Febriyanti; Suryana, Icha; Kanada, Rabial; Anggelina, Diana; Vitaloka, Rikke; Rina, Mesa; Ilhamsyah, Ilhamsyah
Jurnal Basicedu Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v8i3.7808

Abstract

Laboratorium komputer memiliki peran penting sebagai pusat sumber belajar di era digital, khususnya dalam mendukung pembelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi fungsi laboratorium komputer sebagai sumber belajar siswa dalam proses pembelajaran TIK, serta mengidentifikasi keuntungan dan kekurangannya. Melalui pendekatan studi literatur, ditemukan bahwa laboratorium komputer dapat meningkatkan pemahaman materi, mengembangkan keterampilan teknologi, dan meningkatkan motivasi belajar siswa. Namun, tantangan seperti biaya tinggi, kesenjangan akses, dan masalah keamanan data perlu diatasi agar laboratorium komputer dapat berfungsi optimal
Pelaksanaan Program Full Day School Dalam Mengembangkan Kecerdasan Spiritual SiswaThe Implementation of the Full Day School Program in Developing Students' Spiritual Intelligence Dalimoenthe, Joya Kirana Angelin; Annur, Saipul; Kanada, Rabial
El-Idare Vol 10 No 2 (2024): El-Idare
Publisher : Program Studi Manajemen Pendidikan Islam Fak. Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/elidare.v10i2.24675

Abstract

This study aims to evaluate the implementation of the Full Day School Program at SMP LTI IGM Palembang in the context of developing students' spiritual intelligence. The program integrates religious spiritual activities, socio-religious activities, and religious ethics, focusing on character formation through worship routines, involvement in social activities, and the application of religious ethics. A qualitative research method was used to collect data through observation, interviews, and documentation. The results indicate that the program is effective in developing students' spiritual intelligence, with key strengths in routine practices such as Quranic recitation, congregational prayers, and social activities like morning charity. Positive impacts of the program include increased discipline, responsibility, and social awareness among students. However, challenges include student fatigue, potential boredom, and the need for improved time management. The study concludes that addressing these challenges could make the Full Day School Program a more optimal model for developing students' spiritual intelligence.
Pelaksanaan Program Tasmi’ Al-Qur’an di SMA Islam Terpadu (IT) Izzuddin Palembang Mareta, Ega; Niswah, Choirun; Kanada, Rabial
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan program tasmi’ Al-Qur’an di SMA Islam Terpadu (IT) Izzuddin Palembang dan faktor-faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan. Metode peneliti yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Dalam penelitian ini yang menjadi informan kunci yaitu koordinator tahfidz dan siswa/i, juga informan pendukung yaitu guru tahfidz dan kepala sekolah. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, verifikasi, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan program tasmi’ Al-Qur’an di SMA Islam Terpadu (IT) Izzuddin Palembang ini sudah terlaksana dengan baik, terlihat dengan adanya pemberian pengarahan, koordinasi, motivasi, dan komunikasi pada pelaksanaan program tasmi’ Al-Qur’an yang berkelanjutan. Adapun faktor pendukung pelaksanaan program tasmi’ Al-Qur’an yaitu fasilitas yang memadai dan motivasi siswa yang tinggi. Kemudian faktor penghambat pelaksanaan program tasmi’ Al-Qur’an yaitu timbulnya rasa malas dalam diri siswa/i dalam menghafal Al-Qur’an sehingga nantinya menyebabkan mereka terlambat untuk mengikuti program tasmi’ Al-Qur’an.
Pendampingan Penyusunan Rencana Strategis Dalam Meningkatkan Kualitas Manajemen SMA Negeri 1 Palembang Arwan, Arwan; Kanada, Rabial; ibrahim, ibrahim; Tesva, Sepralin; Iswandari, Vanessa R; Prasilia, Hellen
Jurnal Pengabdian Masyarakat: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan Vol 5, No 2 (2025): JPM: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan
Publisher : Penerbit Widina, Widina Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59818/jpm.v5i2.1418

Abstract

Assistance in the Preparation of the Strategic Plan (Renstra) is a crucial step in improving management quality at SMA Negeri 1 Palembang. The 2025–2029 Strategic Plan is designed as a strategic planning guide to ensure effective school governance in enhancing educational quality. This article discusses the process of assisting in the preparation of the Strategic Plan, the challenges encountered, and its impact on better school management. This research employs a qualitative descriptive approach with document analysis and interviews with stakeholders. Previous studies have shown that assistance in developing the Strategic Plan contributes to planning efficiency, resource optimization, and strengthening management based on the National Education Standards (SNP). However, several challenges remain, such as limited facilities and infrastructure, the need to improve teacher competencies, and stakeholder participation in the implementation of the Strategic Plan. The study concludes that assistance in Strategic Plan preparation plays a significant role in improving school management quality. With systematic and data-based planning, SMA Negeri 1 Palembang can become more adaptive to change and capable of continuously improving educational quality. Synergy between the school, government, and community is a key factor in ensuring the effective implementation of the Strategic Plan.ABSTRAKPendampingan dalam penyusunan Rencana Strategis (Renstra) merupakan langkah krusial dalam meningkatkan kualitas manajemen di SMA Negeri 1 Palembang. Renstra 2025–2029 disusun sebagai pedoman perencanaan strategis guna memastikan efektivitas tata kelola sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan. Artikel ini membahas proses pendampingan dalam penyusunan Renstra, tantangan yang dihadapi, serta dampaknya terhadap pengelolaan sekolah yang lebih baik. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan analisis dokumen serta wawancara dengan pemangku kepentingan. Hasil studi sebelumnya menunjukkan bahwa pendampingan dalam penyusunan Renstra berkontribusi pada efisiensi perencanaan, optimalisasi sumber daya, serta memperkuat manajemen berdasarkan Standar Nasional Pendidikan (SNP).  Namun, beberapa tantangan masih dihadapi, seperti keterbatasan sarana dan prasarana, peningkatan kompetensi tenaga pendidik, serta partisipasi stakeholder dalam implementasi Renstra. Kesimpulan dari penelitian ini menegaskan bahwa pendampingan dalam penyusunan Renstra berperan penting dalam meningkatkan kualitas manajemen sekolah. Dengan perencanaan yang sistematis dan berbasis data, SMA Negeri 1 Palembang dapat lebih adaptif terhadap perubahan dan mampu meningkatkan mutu pendidikan secara berkelanjutan. Sinergi antara sekolah, pemerintah, dan masyarakat menjadi faktor kunci dalam implementasi Renstra yang efektif.
Pendampingan Partisipatif Penyusunan Profil Perpustakaan Sebagai Upaya Penguatan Literasi Sekolah di SMA Negeri 1 Palembang Ibrahim, Ibrahim; Arwan, Arwan; Kanada, Rabial; Puteri, Rafa Nabila; Sari, Novita Eka; Auliyah, Dwi Septi; Ramadhina, Tri Wahyuni
Jurnal Pengabdian Masyarakat: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan Vol 5, No 2 (2025): JPM: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan
Publisher : Penerbit Widina, Widina Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59818/jpm.v5i2.1481

Abstract

This Community Service activity aims to assist and enhance the school's capacity in developing a library profile as an effort to strengthen school literacy at SMA Negeri 1 Palembang. The method used in this Community Service program is participatory mentoring and training. The mentoring process is carried out in stages, starting from data collection, document preparation, to profile finalization. A well-structured library profile serves as a comprehensive overview of the library’s condition, facilities, services, and development programs. The field implementation involves socialization activities, training, and direct mentoring for the school library team. This activity is expected to help the school develop a standardized library profile, support library accreditation, and serve as a reference for the development of school literacy programs. The mentoring results indicate an improvement in the school’s understanding and ability to systematically and effectively compile a quality library profile. Additionally, it encourages students and educators to better understand the role of the library in supporting learning and strengthening literacy, assists the school in documenting library data—including book collections, facilities, services, and literacy programs—and fosters the development of a sustainable school literacy program. ABSTRAKKegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini bertujuan untuk mendampingi dan meningkatkan kapasitas sekolah dalam menyusun profil perpustakaan sebagai upaya penguatan literasi sekolah di SMA Negeri 1 Palembang. Metode yang digunakan dalam Pengabdian Kepada Masyarakat yakni pendampingan dan pelatihan partisipatif. Pendampingan dilakukan secara bertahap mulai dari pengumpulan data, penyusunan dokumen, hingga finalisasi profil. Profil perpustakaan yang baik berfungsi sebagai gambaran lengkap mengenai kondisi, sarana, layanan, serta program pengembangan perpustakaan sekolah. Pelaksanaan di lapangan dilakukan melalui kegiatan sosialisasi, pelatihan, dan pendampingan langsung kepada tim perpustakaan sekolah. Kegiatan ini diharapkan dapat membantu sekolah memiliki profil perpustakaan yang sesuai standar, mendukung akreditasi perpustakaan, serta menjadi acuan dalam pengembangan program literasi sekolah. Hasil pendampingan menunjukkan peningkatan pemahaman dan kemampuan sekolah dalam menyusun profil perpustakaan secara sistematis dan berkualitas, mendorong peserta didik dan tenaga pendidik untuk lebih memahami peran perpustakaan dalam mendukung pembelajaran dan penguatan literasi, membantu pihak sekolah dalam mendokumentasikan data perpustakaan, termasuk koleksi buku, fasilitas, layanan, serta program literasi yang tersedia, juga mengembangkan program literasi sekolah yang berkelanjutan.
PELAKSANAAN PEMELIHARAAN BAHAN PUSTAKA DI PERPUSTAKAAN SD NEGERI 12 RAMBANG KABUPATEN MUARA ENIM Zulfa, Rina Falensia; Febriyanti, Febriyanti; Zulkipli, Zulkipli; Kanada, Rabial
JURNAL ILMU PERPUSTAKAAN (JIPER) Vol. 7, No.1 (2025): Maret
Publisher : Unversitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jiper.v7i1.30172

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan pemeliharaan bahan pustaka di Perpustakaan SD Negeri 12 Rambang, serta faktor pendukung dan penghambatnya. Penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Informan penelitian adalah Kepala Sekolah, Kepala Perpustakaan, dan Staf Perpustakaan. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, lalu dianalisis dengan reduksi data, penyajian data, verifikasi, dan penarikan kesimpulan. Uji keabsahan data dilakukan melalui triangulasi sumber dan teknik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pemeliharaan bahan pustaka cukup baik, dengan indikator seperti koordinasi dalam pengumpulan dan pemilahan buku rusak, pendataan, perawatan, perbaikan buku rusak ringan, serta shelving. Namun, pelaksanaan belum maksimal karena tidak melibatkan pihak ketiga dalam perbaikan buku rusak berat. Faktor pendukung meliputi fasilitas perpustakaan yang memadai dan kerjasama yang baik antarpegawai. Faktor penghambatnya adalah kurangnya pemahaman siswa dalam menjaga buku dan minimnya sumber daya manusia yang kompeten di bidang perpustakaan.