Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

Pengembangan Bahan Ajar Materi Pendidikan Politik Bagi Guru PPKn MTs di Kabupaten Ponorogo Sunarto, Sunarto; Sulton, Sulton; Mahardhani, Ardhana Januar
Jurnal Pengabdian Masyarakat: Darma Bakti Teuku Umar Vol 1, No 1 (2019): Juli-Desember
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (384.997 KB)

Abstract

Kurangnya ketrampilan guru dalam memperkuat materi pembelajaran lewat pengembangan bahan ajar terutama dalam materi pendidikan politik, menjadikan banyak siswa yang seakan apatis dengan kondisi politik disekitarnya, selain itu terlalu monotonnya pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru menjadikan siswa gampang merasa bosan dan tidak mempunyai semangat dalam mengikuti pembelajaran terutama dalam mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. Berdasarkan pada masalah itu Prodi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Universitas Muhammadiyah Ponorogo akan mengadakan kegiatan pendampingan lewat program pengabdian pada masyarakat yang bertujuan untuk menambah ilmu, refreshing materi, dan mengasah kreatifitas dalam hal pembuatan bahan ajar materi pendidikan politik dalam bentuk brosur, kegiatan ini terfokus pada guru PPKn pada tingkat MTs di Kabupaten Ponorogo
PERAN CIVIL SOCIETY ORGANIZATION (CSO) DALAM PERUMUSAN KEBIJAKAN PUBLIK (KAJIAN DI KABUPATEN PONOROGO) Mahardhani, Ardhana Januar; Sulton, Sulton; Sunarto, Sunarto
JPSI (Journal of Public Sector Innovations) Vol 4, No 2 (2020): Mei 2020
Publisher : Department of Public Administration, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (127.585 KB) | DOI: 10.26740/jpsi.v4n2.p59 - 62

Abstract

Setelah memasuki era reformasi, pergerakan Civil Society Organization (CSO) di Indonesia lebih berperan sebagai penyeimbang negara, peran itupun juga berlaku pada CSO yang ada di daerah, keberadaan CSO tersebut menjadi sangat penting karena menjadi alternatif penyeimbang antara kepala daerah dan DPRD, oleh karena itu keberadaan CSO dapat menjadi bagian terpenting dalam proses  perumusan kebijakan agar lebih sehat, bersifat terbuka dan partisipatif. Kabupaten Ponorogo merupakan salah satu kabupaten yang sangat dinamis dalam hal keberadaan CSO yang ada ataupun kegiatan pemerintah dalam keluarnya kebijakan. Dalam proses politik yang timbul dalam penentuan kebijakan juga melibatkan peran CSO dalam rangka untuk memperkecil polemik yang ada di masyarakat Penelitian ini menggunakan desain kualitatif diskriptif karena akan menafsirkan fenomena yang terjadi di Kabupaten Ponorogo. Dari hasil penelitian, didapatkan kesimpulan yaitu Kabupaten Ponorogo akan melibatkan CSO dalam rangka menjaga prinsip keterbukaan dalam good governance, adapun peran CSO tersebut adalah: 1) Menjadi penghubung antara masyarakat dan pemerintah, 2) Mengakomodasi kepentingan masyarakat, 3) Mendorong adanya jaringan antar kelompok masyarakat, dan 4) Membangun kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, serta pihak ketiga.
PERAN CIVIL SOCIETY ORGANIZATION (CSO) DALAM PERUMUSAN KEBIJAKAN PUBLIK (KAJIAN DI KABUPATEN PONOROGO) Mahardhani, Ardhana Januar; Sulton, Sulton; Sunarto, Sunarto
JPSI (Journal of Public Sector Innovations) Vol 4, No 2 (2020): Mei 2020
Publisher : Department of Public Administration, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (127.585 KB) | DOI: 10.26740/jpsi.v4n2.p59-62

Abstract

Setelah memasuki era reformasi, pergerakan Civil Society Organization (CSO) di Indonesia lebih berperan sebagai penyeimbang negara, peran itupun juga berlaku pada CSO yang ada di daerah, keberadaan CSO tersebut menjadi sangat penting karena menjadi alternatif penyeimbang antara kepala daerah dan DPRD, oleh karena itu keberadaan CSO dapat menjadi bagian terpenting dalam proses  perumusan kebijakan agar lebih sehat, bersifat terbuka dan partisipatif. Kabupaten Ponorogo merupakan salah satu kabupaten yang sangat dinamis dalam hal keberadaan CSO yang ada ataupun kegiatan pemerintah dalam keluarnya kebijakan. Dalam proses politik yang timbul dalam penentuan kebijakan juga melibatkan peran CSO dalam rangka untuk memperkecil polemik yang ada di masyarakat Penelitian ini menggunakan desain kualitatif diskriptif karena akan menafsirkan fenomena yang terjadi di Kabupaten Ponorogo. Dari hasil penelitian, didapatkan kesimpulan yaitu Kabupaten Ponorogo akan melibatkan CSO dalam rangka menjaga prinsip keterbukaan dalam good governance, adapun peran CSO tersebut adalah: 1) Menjadi penghubung antara masyarakat dan pemerintah, 2) Mengakomodasi kepentingan masyarakat, 3) Mendorong adanya jaringan antar kelompok masyarakat, dan 4) Membangun kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, serta pihak ketiga.
PENGUATAN PENDIDIKAN POLITIK SEBAGAI REPRESENTASI POLITIK KEWARGAAN JELANG PEMILUKADA SERENTAK TAHUN 2020 Sunarto, Sunarto; Sulton, Sulton; Mahardhani, Ardhana Januar
RESWARA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (718.796 KB) | DOI: 10.46576/rjpkm.v2i1.878

Abstract

Pengabdian yang dilaksanakan ini dalam bidang pendidikan politik dengan fokus kajian tentang politik kewargaan, yaitu kajian tentang representasi sebuah organisasi masyarakat baik dalam perlakuan politik, sosial, dan budaya dalam kehidupan politiknya agar mendapat tempat dalam berkegiatan politik di kehidupan bernegara. Target yang dicapai dalam kegiatan ini adalah organisasi masyarakat mampu untuk mengkonstruksi kembali identitas kewargaannya. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah dengan melalui daring karena adanya pandemi Covid-19. Hasil akhir dalam kegiatan ini adalah munculnya pemahaman tentang pendidikan politik, demokrasi, sebagai bentuk cakupan dari ilmu kewarganegaraan, dan tersampaikannya gambaran tentang proses pembangunan kelompok masyarakat melalui penguatan jati diri dalam rangka mempertegas tentang identitas politik dalam politik kewargaan yang bisa dilihat dari hasil pre-test dan post-test
Politik Representasi Aisyiyah dalam Pilkada Serentak Kabuapten Ponorogo Tahun 2020 Prihatin, Novita Setyo; Sulton, Sulton; Asmaroini, Ambiro Puji
Jurnal Civic Education: Media Kajian Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 5, No 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study examines the Politics of Representation in the Simultaneous Pilkada of Ponorogo Regency in 2020. The subject of this research is the Aisyiyah organization to reveal how the representation and control of Aisyiyah Politics in the simultaneous Pilkada in Ponorogo Regency in 2020. The primary data was obtained/sourced from the Aisyiyah administrators using the method of interviews while secondary data in the form of documents about Aisyiyah's activities were collected using the documentation method. The collected data is then processed and analyzed using the Huberman-Milles interactive analysis model. Based on this analysis, it was found that many organizations want the implementation of the 2020 simultaneous elections in the Ponorogo Regency to run healthily. One of the organizations that decided to actively participate was from the women's group, Aisyiyah. Aisyiyah's political representation has become resilient in the political field for women. Aisyiyah's embodiment is to strengthen the presence of women in the 2020 simultaneous elections in Ponorogo, namely by being a political representation and controlling the implementation of the 2020 simultaneous elections in depth.
Pengembangan Paket Bahan Ajar Bahasa Korea Berbantuan Mobile Device Untuk Kelas X Di SMA Diponegoro Tumpang Sulistiana, Dwi Ristin; Sulton, Sulton; Toenlioe, Anselmus JE
Jurnal Inovasi dan Teknologi Pembelajaran Vol 2, No 1 (2015)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (371.589 KB) | DOI: 10.17977/um031v2i12015p249

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian dan pengembangan ini adalah menghasilkan paket bahan ajar cetak Bahasa Korea untuk kelas X di SMA Diponegoro Tumpang yang layak dan dapat digunakan secara klasikal maupun individual berbantuan Mobile Device berupa Smartphone. Paket bahan ajar ini terdiri dari bahan ajar, panduan guru, dan panduan siswa. Pengembangan bahan ajar ini menggunakan model pengembangan Dick and Carey. Langkah pada model Dick and Carey yang digunakan adalah sampai evaluasi formatif. Subjek penelitan pengembangan ini adalah 29 siswa dan seorang guru. Uji coba dilakukan sebanyak tiga kali yaitu uji coba perorangan, uji coba kelompok kecil, dan uji coba lapangan. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah angket, wawancara, dan observasi. Data yang dikumpulkan berupa data kuantitatif dan kualitatif. Hasil uji coba perorangan menunjukkan paket bahan ajar sangat valid atau dapat digunakan tanpa revisi (bahan ajar 86,97%, panduan siswa 86, 66%). Hasil uji coba kelompok kecil menunjukkan bahan ajar dalam kondisi cukup valid atau dapat digunakan dengan revisi kecil (84,68%), panduan siswa dalam kualifikasi sangat valid atau dapat digunakan tanpa revisi (86,56%). Hasil uji coba lapangan menunjukkan paket bahan ajar dalam kualifikasi sangat valid atau dapat digunakan tanpa revisi (bahan ajar 85,41%, panduan guru 90%, panduan siswa 86,80%, tanggapan guru terhadap bahan ajar 90%). Hasil tes hasil belajar menunjukkan bahan ajar dapat membantu siswa mencapai tujuan pembelajaran.Abstract: The purpose of this research and development is to produce a package of Korean Language print materials for class X in Diponegoro Tumpang High School that is feasible and can be used classically or individually assisted by Mobile Devices in the form of Smartphones. This teaching material package consists of teaching materials, teacher guides, and student guides. The development of this teaching material uses the Dick and Carey development model. The steps in the Dick and Carey model used are until formative evaluation. The subjects of this development research were 29 students and a teacher. Trials were conducted three times, namely individual trials, small group trials, and field trials. Data collection instruments used were questionnaires, interviews, and observations. Data collected in the form of quantitative and qualitative data. The results of individual trials show that the teaching materials package is very valid or can be used without revisions (86.97% teaching material, 86, 66% student guidance). The results of the small group trial show that the teaching material in the condition is quite valid or can be used with a small revision (84.68%), the student's guide in qualification is very valid or can be used without revision (86.56%). The results of the field trials show that the teaching materials package in the qualifications is very valid or can be used without revisions (85.41% teaching material, 90% teacher guidance, 86.80% student guidance, 90% teacher responses to teaching materials). The results of the learning outcomes test show that teaching materials can help students achieve learning goals.
Pengembangan Bahan Ajar Muatan Lokal Bahasa Buol Untuk Sekolah Dasar Kelas 1 Semester 1 Di Kabupaten Buol Auna, Hariyanto S.; Sulton, Sulton; Ulfa, Saida
Jurnal Inovasi dan Teknologi Pembelajaran Vol 2, No 1 (2015)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (328.478 KB) | DOI: 10.17977/um031v2i12015p271

Abstract

Abstrak: Penelitian pengembangan bahan ajar muatan lokal bahasa Buol didasarkan pada kondisi bahasa Buol yang terpenetrasi dengan bahasa daerah lain serta kebutuhan daerah dalam implementasi pembelajaran muatan lokal yang sesuai dengan karateristik daerah. Tujuan pengembangan bahan ajar muatan lokal bahasa Buol adalah untuk menghasilkan bahan ajar bahasa Buol yang dapat memfasilitasi pembelajaran dalam rangka pembentukan minat belajar Bahasa Buol dan kemampuan berbahasa Buol, sehingga bahan ajar ini dikembangkan berdasarakan kegiatankegiatan kognitif. Dari hasi validasi ahli bahan ajar muatan lokal bahasa Buol dikategorikan layak dan hasil uji coba telah memenuhi kriteria yang diharapkan. Sehingga bahan ajar muatan lokal bahasa Buol sudah suseuai dengan kreiteria kelayakan untuk digunakan oleh siswa kelas 1 semeseter 1 Sekolah Dasar di Kabupaten Buol.Abstract: Research on the development of local content materials for the Buol language is based on Buol language conditions penetrated with other regional languages and regional needs in the implementation of local content learning in accordance with regional characteristics. The purpose of developing Buol language local content teaching materials is to produce Buol language teaching materials that can facilitate learning in the context of forming Buol Language learning interests and Buol language skills so that these teaching materials are developed based on cognitive activities. From the results of the validation of local content teaching experts the Buol language is categorized as feasible and the results of the trials have met the expected criteria. So that the local content material for the Buol language has been in accordance with the literacy of eligibility to be used by grade 1 students at the rate of 1 Elementary School in Buol District.
Implementasi Kurikulum 2013 PAUD Di TK TPI Nurul Huda Malang Leksono, Ferry Dwi; Sulton, Sulton; Susilaningsih, Susilaningsih
Jurnal Inovasi dan Teknologi Pembelajaran Vol 4, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (293.954 KB) | DOI: 10.17977/um031v4i22018p126

Abstract

Abstrak: Kurikulum merupakanacuan pokok pelaksanaan pendidikan nasional. Saat ini kurikulum yang berlaku adalah Kurikulum 2013 termasuk juga untuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Kurikulum 2013 PAUD mencangkup semua dimensi tumbuh kembang anak (sikap, pengetahuan, dan keterampilan) dan mencangkup semua program pengembangan yang direncanakan dan disajikan secara terpadu dan berkesinambungan sesuai dengan tahap perkembangan anak. Maka dari itu perlu adanya implementasi yang tepat agar tujuan kurikulum dapat tercapai. Penelitian kualitatif diskriptif ini mengambil subjek Kelompok A1 TK TPI Nurul Huda Malang. Berdasarkan temuan lapangan diketahui penerapan Kurikulum 2013 PAUD sudah terlaksana dengan maksimal. Dalam proses perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, evaluasi hingga penyusunan dokumen kurikulum sudah dapat dipenuhi oleh sekolah. Maka dapat disimpulkan bahwa penerapan kurikulum 2013 PAUD di TK TPI Nurul Huda khusunya untuk Kelompok A1 sudah terlaksana dengan baik.AbstractThe curriculum is the main reference for implementing national education. At present, the applicable curriculum is the 2013 Curriculum including also for Early Childhood Education (PAUD). Curriculum 2013 PAUD covers all dimensions of child development (attitudes, knowledge, and skills) and covers all development programs planned and presented in an integrated and sustainable manner in accordance with the stages of child development. So from that, it is necessary to have the right implementation so that curriculum objectives can be achieved. This descriptive qualitative study took the subject of Group A1 TK TPI Nurul Huda Malang. Based on the field findings it is known that the implementation of the 2013 PAUD Curriculum has been carried out to the maximum. In the learning planning process, the implementation of learning, evaluation until the preparation of curriculum documents can be fulfilled by the school. Then it can be concluded that the application of the 2013 PAUD curriculum in TK TPI Nurul Huda especially for Group A1 has been well implemented.
Pengembangan E-Modul Berbasis Mobile Learning Seni Budaya Materi Konsep Budaya, Seni, dan Keindahan Untuk Siswa Kelas X SMKN 1 Turen Malang Pradana, Rizky Ari; Sulton, Sulton; Husna, Arafah
Jurnal Inovasi dan Teknologi Pembelajaran Vol 6, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (725.473 KB) | DOI: 10.17977/um031v6i22020p089

Abstract

Abstrak: Proses pembelajaran seni budaya di SMKN 1 Turen Malang  mengalami kesulitan belajar menggunakan media cetak. Penyajian materi berupa teks, serta media cetak hitam putih menjadi masalah umum yang banyak dipaparkan. Maka dibutuhkan sebuah media yang dapat menuntaskan permasalahan yaitu menyusun aplikasi modul elektronik berbasis mobile learning. Tujuan pengembangan untuk mendapatkan aplikasi e-modul berbasis mobile learning yang valid serta efektif untuk siswa belajar mandiri. Model pengembangan yang digunakan adalah model Lee & Owens (2004) karena memiliki alur lengkap mulai dari tahap analisis, tahap desain, tahap pengembangan dan implementasi, serta tahap evaluasi. Hasil tabulasi data aplikasi e-modul berbasis mobile learning dinyatakan valid oleh ahli media 96,25 %, ahli materi 93,13%, serta audiens siswa dengan uji perseorangan 93,13% uji kelompok 90,47%, uji lapangan 89,25 %. Hasil tabulasi data tes setelah memakai aplikasi dinyatakan efektif dengan presentase 96%  karena 24 dari 25 siswa berhasil mencapai kkm mata pelajaran seni budaya.Abstract: The process of learning art and culture at SMKN 1 Turen Malang has difficulty learning using print media. Presentation of material in the form of text, as well as black-and-white print media is a common problem that is widely presented. Then we need a media that can solve the problem that is compiling the application of electronic modules based on mobile learning. The purpose of the development is to obtain a valid and effective e-module based mobile learning application for independent learning students. The development model used is the Lee & Owens (2004) model because it has a complete flow starting from the analysis phase, the design stage, the development and implementation stage, as well as the evaluation stage. The results of the data tabulation of e-module applications based on mobile learning were declared valid by 96.25% media experts, 93.13% material experts, and student audiences with individual tests 93.13% 90.47% group tests, field tests 89.25% . The results of the tabulation of test data after using the application were declared effective with a percentage of 96% because 24 of the 25 students managed to reach the KKM subject of culture and art.
Pengaruh Model Kooperatif Numbered Head Together (NHT) Berbantuan Media Video terhadap Keterampilan Sosial dan Hasil Belajar pada Mata Pelajaran IPS Kelas VIII SMP Islam Al-Hidayah Kaliwates Jember Diana, Luluk Mauli; Sulton, Sulton; Sulthoni, Sulthoni
Jurnal Inovasi dan Teknologi Pembelajaran Vol 3, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (434.762 KB) | DOI: 10.17977/um031v3i22017p144

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan (1) menganalisis apakah terdapat pengaruh model kooperatif numbered head together (NHT) berbantuan media video terhadap keterampilan sosial pada mata pelajaran IPS (Siswa Kelas VIII SMP Islam Al-Hidayah Kaliwates Jember), dan (2) menganalisis apakah terdapat pengaruh model kooperatif numbered head together (NHT) berbantuan media video terhadap hasil belajar pada mata pelajaran IPS (Siswa Kelas VIII SMP Islam Al-Hidayah Kaliwates Jember). Metode penelitian ini adalah quasi eksperimen dimana peneliti memberikan perlakuan pada subjek penelitian. Prosedur eksperimen quasi ini dilakukan dengan mengacu pada desain Nonequivalent Control Group Design. Subjek penelitian terdiri dari 40 siswa yang terbagi menjadi dua kelas, yaitu kelas A sebagai kelas eksperimen dan kelas B sebagai kelas kontrol. Pengumpulan data untuk hasil belajar dilakukan dengan melaksanakan tes hasil belajar, dan data keterampilan sosial melalui angket keterampilan sosial. Uji prasyarat analisis data normalitas menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov Test dan untuk homogenitas menggunakan uji Test of Homogeneity of Variance. Analisis data hipotesis menggunakan Multivariate Analysis of Variances (MANOVA) pada taraf signifikansi 0,05 dan dengan bantuan program sofware statistical package for social science (SPSS) versi 19.0 for windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) ada pengaruh model numbered head together berbantuan media video terhadap keterampilan sosial dengan F hitung 69,03 dengan p-value (0,000) dan (2) ada pengaruh model numbered head together berbantuan media video terhadap hasil belajar dengan F hitung 32,72 dengan p-value (0,000).Abstract: This study aims to (1) analyze whether there is influence of the cooperative numbered head together (NHT) model assisted by video media on social skills in social studies subjects (Class VIII Students of Al-Hidayah Islamic Middle School Kaliwates Jember), and (2) analyze whether there are the influence of the cooperative numbered head together (NHT) model-assisted video media on learning outcomes in social studies subjects (Class VIII Students of Al-Hidayah Islamic Middle School Kaliwates Jember). The method of this research is quasi-experiment where the researcher treats the subject of the research. This quasi-experimental procedure is carried out with reference to the Nonequivalent Control Group Design. The research subjects consisted of 40 students divided into two classes, namely class A as the experimental class and class B as the control class. Data collection for learning outcomes is carried out by carrying out learning outcomes tests, and social skills data through social skills questionnaires. The prerequisite test for normality data analysis uses the Kolmogorov-Smirnov Test and for homogeneity using the Test of Homogeneity of Variance test. Analysis of hypothesis data using Multivariate Analysis of Variances (MANOVA) at the 0.05 significance level and with the help of a software statistical package for social science (SPSS) version 19.0 for Windows. The results showed that: (1) there was the influence of the numbered head together model assisted by video media on social skills with F count 69.03 with p-value (0,000) and (2) there was the influence of the numbered head together model assisted by video media on learning outcomes with F count 32.72 with p-value (0,000).