Claim Missing Document
Check
Articles

Found 36 Documents
Search
Journal : Indonesian Journal of Guidance and Counseling: Theory and Application

Hubungan antara kematangan emosi dan self regulation dengan kemampuan penyesuaian diri pada siswa kelas VII SMP Negeri 29 Semarang Riskiyani, Dwi; Hartati, Maria T. S; Sugiyo, Sugiyo
Indonesian Journal of Guidance and Counseling: Theory and Application Vol 6 No 4 (2017): Desember 2017
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ijgc.v6i4.17604

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kematangan emosi dan self regulation dengan kemampuan penyesuaian diri siswa sekolah menengah pertama baik secara parsial maupun secara bersama-sama. Peneitian ini menggunakan desain kuantitatif korelasional. Sampel yang digunakan berjumlah 152 dari populasi 272 siswa dengan teknik pengambilan sampel simple random sampling. Alat pengumpulan data menggunakan skala kemampuan penyesuaian diri, skala kematangan emosi dan skala self regulation. Adapun teknik analisis data menggunakan regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa antara kematangan emosi dengan kemampuan penyesuaian diri memiliki hubungan yang signifikan (R=0,830, t=18,199, p=0,000<0,05), kemudian antara self regulation dengan kemampuan penyesuaian diri memiliki hungan yang signifikan (R=0,682, t=11,415, p=0,000<0,05). Begitu pula antara kematangan emosi dan self regulation dengan kemampuan penyesuaian diri memiliki hubungan yang signifikan (R=0,849, F=193,024, p=0,000<0,005). Dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara kematangan emosi dan self regualtion dengan kemampuan penyesuaian diri.
Keefektifan Layanan Bimbingan Kelompok Teknik Communication Games Untuk Meningkatkan Interaksi Sosial Siswa Kelas VII A SMP N 34 Semarang Wandansari, Carissa Octora; Sugiyo, Sugiyo; Setyowani, Ninik
Indonesian Journal of Guidance and Counseling: Theory and Application Vol 7 No 1 (2018): Maret 2018
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ijgc.v7i1.17607

Abstract

salah satu tujuan manusia adalah untuk memahami dan menjalin interaksi sosial dengan orang lain. Namun pada kenyataannya para siswa tidak memahami bagaimana cara menjalin interaksi sosial yang baik. Tujuan penelitian ini untuk melihat bagaimana perbedaan tingkat interaksi sosial siswa sebelum dan setelah diberikan bimbingan kelompok. Jenis penelitiannya adalah eksperimen dengan metode pre-experiment. Temuan penelitian yaitu: 1) tingkat interaksi sosial siswa sebelum diberikan bimbingan kelompok adalah 55,4%. 2) tingkat interaksi sosial siswa setelah diberikan bimbingan kelompok adalah 91%. 3) terdapat kenaikan tingkat interaksi sosial setelah diberikan bimbingan kelompok.
Pengaruh Layanan Informasi Bidang Sosial dengan Teknik Sosiodrama Terhadap Penyesuaian Diri Dwikintari, Aulia; Nusantoro, Eko; Sugiyo, Sugiyo
Indonesian Journal of Guidance and Counseling: Theory and Application Vol 6 No 4 (2017): Desember 2017
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ijgc.v6i4.17766

Abstract

Penelitian ini dilakukan berdasarkan fenomena yang terjadi pada siswa kelas VIII F SMP Negeri 2 Kajen yang memiliki kemampuan penyesuaian diri yang kurang di lingkungan baru. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh layanan informasi bidang sosial dengan teknik sosiodrama terhadap penyesuaian diri siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan metode pre-experiment. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuh kali pemberian perlakuan pada siswa kelas VIII F SMP Negeri 2 Kajen, dengan subjek penelitian 36 siswa. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah skala penyesuaian diri. teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif presentase dan uji t-test. Hasil penelitian menunjukkan penyesuaian diri sisw pada kategori sedang dengan presentase (64%). Setelah diberikan perlakuan melalui layanan informasi bidang sosial dengan teknik sosiodrama terjadi peningkatan penyesuaian diri pada kategori tinggi dengan presentase (78%). Hal tersebut menunjukkan bahwa layanan informasi bidang sosial dengan teknik sosiodrama berpengaruh terhadap peningkatan penyesuaian diri siswa. This study was conducted based on the phenomenon that accurs in the students of class VIII F SMP Negeri 2 Kajen wich has the ability of self adjustment that is lacking in the new enviroment. The purpose of this study is to know the influence of the social information service with sociodrama technique against self adjustment of student. The type of research is experiment with pre-experiment method. This research was carried out with seven treatment times in the class VIII F SMP Negeri 2 Kajen, with subject research 36 students. Data collesction method used is the scale self adjustment. Data were analyzed using descriptive analysis of the percentage and the t-test. The results show student self adjustment in the medium category with a percentage (64%). After being given a treatment through social information service with sociodrama technique increase of self adjustment in the high category with percentage (78%). This show that the social information service with sociodrama technique affect on the increased self adjustment of students.
Keterlibatan Siswa dalam Pembelajaran ditinjau dari Efikasi Diri dan Self Regulated Learning Mukaromah, Devy; Sugiyo, Sugiyo; Mulawarman, Mulawarman
Indonesian Journal of Guidance and Counseling: Theory and Application Vol 7 No 2 (2018): Juni 2018
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ijgc.v7i2.17949

Abstract

Abstrak Penelitian ini mendasarkan pada fenomena keterlibatan siswa dalam pembelajaran yang rendah di SMP negeri 22 Semarang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara efikasi diri dan self regulated learning terhadap keterlibatan siswa dalam pembelajaran. Desain penelitian dalam penelitian ini adalah ex post facto, dengan populasi 288 dan sampel 158. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan skala efikasi diri, skala self regulated learning dan skala keterlibatan siswa dalam pembelajaran. Hasil penelitian menunjukan adanya pengaruh antara efikasi diri terhadap keterlibatan siswa dalam pembelajaran (R2=0.437,p=<0,01), kemudian self regulated learning juga memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keterlibatan siswa (R2=0.765, p=<0,01). Secara bersama-sama efikasi diri dan self regulated learning berpengaruh terhadap keterlibatan siswa dalam pembelajaran (R2=0,794, p= <0,01). Kata Kunci: Efikasi Diri, Self Regulated Learning, Keterlibatan Siswa dalam Pembelajaran Abstract This research is based on the phenomenon of student engagement that is low in SMP Negeri 22 Semarang. This study aims to determine the effect between self efficacy and self regulated learning on student engagement in learning. The research design in this research is ex post facto, with population 288 and sample 158. The sampling technique used is simple random sampling. The data were collected using self-efficacy scale, self-regulated learning scale and student's engagement scale. Research results showed the presence of influence between self efficacy against student engagement (R2=0.437, p =< 0.01), then self regulated learning also have significant influence towards student engagement (R2=0.765, p=< 0.01). Collectively self efficacy and self regulated learning effect on student engagement (R2 = 0,794, p=< 0.01). Keyword: self efficacy, self regulated learning, student engagement
Kenakalan Remaja Dilihat dari Regulasi Emosi dan Penyesuaian Sosial pada Siswa SMP Septiawan, Rifana Rizki; Sugiyo, Sugiyo; Awalya, Awalya
Indonesian Journal of Guidance and Counseling: Theory and Application Vol 9 No 2 (2020): Desember 2020
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ijgc.v9i2.26981

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh regulasi emosi dan penyesuaian sosial terhadap kenakalan remaja. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif korelasional. Sampel penelitian ini sejumlah 213 siswa, dengan teknik sampel berstrata atau stratified sampling. Alat pengumpulan data menggunakan skala kenakalan remaja, skala regulasi emosi dan skala penyesuaian sosial yang masing-masing reliabilitasnya 0.735, 0.737, dan 0.738. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi. Hasil penelitian menunjukan bahwa pengaruh regulasi emosi terhadap kenakalan remaja sebesar (R=0,581, F(3,209)=35,514, p=<0,05). Pengaruh penyesuaian sosial terhadap kenakalan remaja sebesar (R=0,065, F(4,205)=14,567, p=<0,05). Pengaruh regulasi emosi dan penyesuaian sosial terhadap kenakalan remaja sebesar (R=0,646, F(7,205)=20,947, p=<0,05). Dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara regulasi emosi dan penyesuaian sosial terhadap kenakalan remaja. Implikasi penelitian ini bahwa semakin tinggi regulasi emosi dan penyesuaian sosial yang dimiliki siswa maka semakin rendah tingkat kenakalan remaja. Kata Kunci: Kenakalan Remaja; Penyesuaian Sosial; dan Regulasi Emosi ABSTRACT This study aims to determine the effect of emotional regulation and social adjustment on juvenile delinquency. This research is a quantitative correlational research. The subject of this research is 213 students, with stratified sampling technique. Data collection tools used juvenile delinquency scale, emotion regulation scale and social adjustment scale with reliability of 0.735, 0.737 and 0.738 respectively. Data analysis techniques using regression analysis. The results showed that the effect of emotional regulation on juvenile delinquency was (R = 0.581, F (3.209) = 35.514, p = <0.05). The effect of social adjustment on juvenile delinquency is (R = 0.065, F (4.205) = 14.567, p = <0.05). The effect of emotional regulation and social adjustment on juvenile delinquency is (R = 0.646, F (7,205) = 20,947, p = <0,05). It can be concluded that there is a significant influence between emotional regulation and social adjustment on juvenile delinquency. The implication of this study is that the higher the emotional regulation and social adjustment that students have, the lower the level of juvenile delinquency. Keywords: Juvenile delinquency; Social Adjustment; and Emotion Regulations
Model Supervisi Bimbingan dan Konseling Berbasis Structured Reflecting Teams Untuk Guru BK SMA sofyan, afriyadi; sugiyo, sugiyo; kurniawan, kusnarto
Indonesian Journal of Guidance and Counseling: Theory and Application Vol 10 No 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ijgc.v10i2.48722

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran pelaksanaan supervisi bimbingan dan konseling (BK) saat ini; menganalisis model hipotetis supervisi BK berdasarkan Structured Reflecting Team (SRT); menganalisis model akhir; dan menganalisis seberapa efektif supervisi BK berbasis tim refleksi terstruktur. Metode penelitian ini menggunakan tahapan penelitian dan pengembangan, mengacu pada model penelitian dari Borg & Gall (1996) yang disederhanakan menjadi 3 tahapan, yaitu: 1) studi pendahuluan, 2) pengembangan dan validasi, 3) evaluasi produk. Subyek penelitian ini terdiri dari 1 orang pengawas satuan pendidikan, dan 6 orang guru BK SMA. Pengumpulan data menggunakan: wawancara mendalam, observasi, angket terbuka, format catatan diskusi terfokus. Teknik analisis data melalui instrumen kemudian dilakukan sesuai dengan prosedur penelitian dan pengembangan. Uji keefektifan model menggunakan aplikasi Winstep dan JASP, melalui uji Wilcoxon Signed Rank Test non parametrik. Hasil menunjukkan bahwa model supervisi oleh pengawas cenderung menggunakan model individual dan belum sepenuhnya berjalan efektif. Model SRTS efektif bagi pengawas guna melaksanakan supervisi program BK di SMA. Pengembangan model supervisi melahirkan model supervisi yang lebih sesuai dengan kebutuhan, sistematis, terstruktur, dan terencana yang dikenal dengan structured reflecting team in group supervision (SRTS). Hasil analisis uji efektifitas model menunjukkan bahwa model ini efektif bagi pengawas dalam melaksanakan supervisi BK di SMA.
Co-Authors A. Dardiri Hasyim A.A. Ketut Agung Cahyawan W Abd. Rasyid Syamsuri Achmad Noerkhaerin Putra Achmad Slamet Afriyadi Sofyan, Afriyadi Agung Slamet Kusmanto AHMAD MUNIR Aisy, Dea Farah Andrian Fatmawijaya, Heru Anggita, Thisadewi Anggraeni, Dhea Nur Anggraeni, Tika Anwar Sutoyo Arief Yulianto Arinata, Firdian Setiya Atikah, Tera Pertiwi Aulia Ika Sadewi, Aulia Ika Awalya Awalya, Awalya Ayu, Ega Baghiroh, Raeh Niken Budi Astuti Budiono, Taat Cahyaningsih, Sri Cipto Dyan Catharina Tri Anni, Catharina Tri Chairunnisya, Chairunnisya Cheristiyanto Cheristiyanto, Cheristiyanto Cita Aruni, Vradita Danang Januar, Danang Desy Tri Haryanti, Desy Tri Dewi Pradnya Paramita, Dewi Pradnya Dinia Ulfa, Dinia Distira, Riski Putra Ayu Djoko Widodo Dwi Purwaningsih, Dwi Dwi Susilowati Dwi Yuwono Puji Sugiharto, Dwi Yuwono Puji Dwikintari, Aulia Dwikintari, Aulia DYP Sugiharto, DYP Edy Purwanto Eko Nusantoro Eko Supraptono Elfida Putri, Mela Endang Rifani Enny Yulianti, Enny Ernawati, Pepti ganang bachtiar, ganang Hadaria, Shovia Syamsi Hadi, Muhtar Handayani, Erny Tri Hartati, Maria T. S Hartati, Maria T. S Heru Mugiarso Hestiningtyan, Amianti Putri Ifada Retno Ekaningrum Ika Putri Kusumaningrum, Ajeng Pangesti Her Indrajaya, Ary Bima Indrajaya, Ary Bima Irhamna, Nuning IRWAN, YUDI Istiqomah, Mufidah Jasuma, Nelly Herawati Jendra, Arya Firmanu Jianzhong J Hong, Jianzhong J Joko Sutarto Juminah, Juminah Khabibi, Miftakhul Kusnarto Kurniawan Lacksana, Indra Lita Latiana Mahanani, Sari Maman Rahman, Maman Marlina, Elin Siti Maspupatun, Imas Masrukan Masrukan Meilanda, Angga Yuda Meilina, Henny Mufidah, Rizkiyatul Mufrod Teguh Mulyo Muhammad Japar Muhammad Khoiru Reza, Muhammad Khoiru Muhammad Rivai Muhammad Yasin Muhlisin Muhlisin Mukaromah, Devy Mukaromah, Devy Mulawarman Mulawarman Muliasari, Mona Mundhofir, Mundhofir mungin eddy wibowo, mungin eddy Mursal, Ahmad Musafa'ah, Iin Muslikah Muslikah, Muslikah Narulita, Gesha Ninik Setyowani noor halida fitriawati ghozali, noor halida fitriawati Novi Sri Purwaningsih, Novi Nur Nasiyati, Nur Nur Sholihah, Nur NURBAEDI, AMIN Nurdiyanti, Isro’ah Dwi nurhuda, zamzam Nurlaily Mauludiyah, Nurlaily Nurul Rizkiana, Nurul Oktavia, Lyanna P, Fitri Haryanti P, Yekti Endah Parsaoran, Imron Prasetya, Angga Dwi Prawitasari, Tiara PUJI LESTARI Puspita, Relegia Puspitasari, Yeny Sukma Dian Rahma Nanda, Julika Mutiara Rahmaningrum, Asri Rahmat Ihtiar, Risno Rahmawati, Riska Novia Rani, Risma Kumara Rasdi Ekosiswoyo Ratna Sediati, Dyah Sulistyani Riduwan, Muhd. Riskiyani, Dwi Riskiyani, Dwi Rita Kumalasari S, Nuril Hidayanti Safitri, Noer Sahin, Arif Saiman Saiman Samsudi . Sania Nur Hanifa, Sania Nur Santy Indrias Tuti, Santy Indrias Sari, Anggie Nurfitria Sari, Nurul Enggar Permana Sarri, Mei Selvya Yuliandita, Selvya Septiawan, Rifana Rizki Shany Rusfa, Ullma Sigit Gunawan Sinta Saraswati Sinta, Tri Siti Aisyah Siti Anisa Sitoresmi, Duwi Siwi, Laras Grahita Slamet Hariyadi Slameto Slameto Sri Maryati Deliana, Sri Maryati Sugiaharto, Dwi Yuwono Puji Sugiyarto Sugiyarto Suharso Suharso Suliarsi, Suliarsi Sulistiyorini, Sri Sunawan Sunawan Susanti, Linna Teguh Mulyo, Mufrod Tomi Kurniawan Tri Joko Raharjo Tyas Prastiti, Tyas Udi Utomo Ulfa Ulfa Wagimin Wagimin, Wagimin Wahyu Hardyanto Wahyu Nila Kanti, Wahyu Nila Wandansari, Carissa Octora Wandansari, Carissa Octora Wasino Wasino Wawan Widhianto, Wawan Widiyanto Widiyanto Widyaningrum, Desy Noor Linna Yasir Mubarok Yuli Kurniawati Sugiyo Pranoto, Yuli Kurniawati Sugiyo Yuli Utanto