Claim Missing Document
Check
Articles

Found 30 Documents
Search

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MELALUI LESSON STUDY DENGAN MODEL KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER BERBANTUAN MEDIA MANIPULATIF DI SEKOLAH DASAR Pagarra, Hamzah
Innovative Journal of Curriculum and Educational Technology Vol 3 No 1 (2014): June 2014
Publisher : unnes press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rendahnya aktivitas dan hasil belajar siswa disebabkan pembelajaran yang digunakan masih berpusat pada guru. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu bagaimana karakteristik perangkat pembelajaran yang dikembangkan, apakah perangkat pembelajaran yang dikembangkan valid, dan apakah perangkat pembelajaran yang dikembangkan efektif. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan tahapan lesson study yaitu : plan, do dan see,. dengan mengacu model 4-D yaitu: define, design, develope, dan disseminate. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) karakteristik perangkat pembelajaran yang dikembangkan diantaranya: perangkat pembelajaran tersusun melalui kegiatan lesson study, perangkat pembelajaran yang dikembangkan melibatkan media manipulatif, dan perangkat pembelajaran yang hierarki; (2) perangkat pembelajan yang dikembangakan valid setelah melalui revisi; (3) perangkat yang dikembangkan efektif jika diimplementasikan dalam pembelajaran di kelas The low activities and students’ learning outcomes caused by the learning process is still teacher centered. Problem of the research is how do the characteristics of the learning tools were developed, doo the developed learning tools were valid ,and do the developed learning tools were effective? This research is the development of the lesson study phases, which consist of: Plan, Do, See, and the type model of Research is 4-D’s of Thiagarajan include of : Define, Design, Develop, and Disseminate. The results of the study showed that: (1) the characteristics of the developed leaning tools, include: the learning tool structured through lesson study, the developed learning tools involve manipulative media, and hierarchical learning tools. (2) the developed learning tools were valid after the revision process, and (3) the developed learning tools were effective when implemented in the classroom
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MELALUI LESSON STUDY DENGAN MODEL KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER BERBANTUAN MEDIA MANIPULATIF DI SEKOLAH DASAR Pagarra, Hamzah; Raharjo, Tri Joko; Widodo, AT.
Innovative Journal of Curriculum and Educational Technology Vol 4 No 1 (2015): June 2015
Publisher : unnes press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rendahnya aktivitas dan hasil belajar siswa disebabkan pembelajaran yang digunakan masih berpusat pada guru yaitu guru cenderung mentransfer informasi kepada siswa, penggunaaan model pembelajaran yang tidak sesuai, kurangnya kegiatan yang melibatkan pengamatan pembelajaran dalam kelas yang dilakukan pengamat lain. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu bagaimana karakteristik perangkat pembelajaran yang dikembangkan, apakah perangkat pembelajaran yang dikembangkan valid, dan apakah perangkat pembelajaran yang dikembangkan efektif. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan tahapan lesson study yaitu : plan (perencanaan), do (implementasi dan Observasi) dan see (refleksi) dan model 4-D yaitu: define (Pendefinisian), design (Perancangan), develop (Pengembangan), dan disseminate (Penyebaran). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) karakteristik perangkat pembelajaran yang dikembangkan diantaranya: perangkat pembelajaran tersusun melalui kegiatan lesson study, perangkat pembelajaran yang dikembangkan melibatkan media manipulatif, dan perangkat pembelajaran yang hierarki; (2) perangkat pembelajan yang dikembangakan valid setelah melalui revisi; (3) perangkat yang dikembangkan efektif jika diimplementasikan dalam pembelajaran di kelas.The low number in activities and students’ learning outcomes occurred as the learning process still centered on the teacher, as the teachers tend to transfer the information to the students, the utilization of learning models that do not match and appropriate, the lack of activities that involve learning observation in the classroom by other observers. Problem of the research is how do the characteristics of the learning tools were developed? Do the developed learning tools were valid? And do the developed learning tools were effective? This research is the development of the lesson study phases, which consist of: Plan, Do, See, and Model 4-D’s: Define, Design, Develop, and Disseminate. The results of the study showed that: (1)  the characteristics of the developed leaning tools, include: the learning tool structured through lesson study, the developed learning tools involve manipulative media, and hierarchical learning tools. (2) the developed learning tools were valid after the revision process, and (3) the developed learning tools were effective when implemented and practised in the classroom.
Penerapan Metode Mnemonik Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas V Sekolah Dasar Pagarra, Hamzah; Raihan, Siti
JPPSD: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar Vol 4, No 1 (2024): Juli
Publisher : Universtas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/jppsd.v4i1.64911

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika kelas V sekolah dasar. Tujuan dari penilitian ini yaitu untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa di kelas V SD Inpres 12/79 Cammilo, Kecamatan Kahu, Kabupaten Bone melalui penerapan metode mnemonik. Metode mnemonik adalah teknik pembelajaran yang menggunakan asosiasi mental untuk membantu mengingat informasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas yang terdiri dari dua siklus, masing-masing meliputi perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah 25 siswa kelas V SD Inpres 12/79 Cammilo. Data dikumpulkan melalui observasi, tes, dan dokumentasi, dengan instrumen berupa tes hasil belajar, lembar observasi, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil observasi aktivitas belajar siswa setelah penggunaan metode mnemonik mengalami beberapa perubahan yang positif, di mana siswa mulai lebih aktif dalam pembalajaran, lebih memahami materi secara mendalam, dan lebih bersemangat dalam belajar. Hal ini berdampak pada hasil belajar siswa, dilihat dari hasil tes pada siklus I ke siklus II menunjukkan peningkatan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa metode mnemonik efektif dalam meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas V SD Inpres 12/79 Cammilo Kecamatan Kahu Kabupaten Bone.
Self-Efficacy Mahasiswa PGSD Pada Perkuliahan Daring Di Era New Normal Pagarra, Hamzah; Irfan, Muhammad; Raihan, Siti
JIKAP PGSD: Jurnal Ilmiah Ilmu Kependidikan Vol 6, No 2 (2022): Mei (JIKAP PGSD)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/jkp.v6i2.33247

Abstract

Disruptive innovation is a challenge for universities in preparing graduates who have superior human resources. PGSD students need to understand themselves and know the pattern of self-mastery or self-efficacy in order to optimize the development of their potential in achieving lecture targets. Achieving the target of online lectures in the new normal era requires the role of students as learners. The importance of this study aims to reveal the dimensions of self-efficacy of PGSD students who play a role in online lectures in the new normal era. This research was carried out with a qualitative descriptive method. The results reveal the dimensions of self-efficacy of PGSD students, consisting of: efficacy to influence decision making, instructional self-efficacy, disciplinary self-efficacy, efficacy to enlist lecturer involvement, efficacy to enlist community involvement and efficacy to create a positive learning. It can be concluded that there are 6 dimensions of self-efficacy of PGSD students with very good and good categories that play a role in the achievement of online lectures in the new normal era.
Pengaruh Model Read, Answer, Discuss, Explain, Create (RADEC) Terhadap Kemampuan Membaca Pemahaman Siswa Kelas IV UPT SPF SD Inpres Unggulan Toddopuli Kota Makassar Salam, Rosdiah; Pagarra, Hamzah; Nuramalia, Nuramalia
JIKAP PGSD: Jurnal Ilmiah Ilmu Kependidikan Vol 7, No 3 (2023): September
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/jkp.v7i3.48672

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya kemampuan membaca pemahaman siswa. Pendekatan penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen. Variabel bebas penelitian ini adalah model pembelajaran Read, Answer, Discuss, Explain, Create (RADEC). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV UPT SPF SD Inpres Unggulan Toddopuli Kota Makassar dengan jumlah 70 siswa. Teknik analisis data yang digunakan yaitu statistik deskriptif dan statistik inferensial. Berdasarkan hasil analisis statistik deskriptif menujukkan bahwa penerapan model RADEC berada pada kategori sangat baik dan kemampuan membaca pemahaman siswa berada pada kategori sangat baik. Sedangkan hasil analisis statistik inferensial menunjukkan perbedaan yang signifikan antara hasil tes kemampuan membaca pemahaman kelas eksperimen dan kelas kontrol. Berdasarkan hasil analisis tersebut, dapat ditarik kesimpulan bahwa terdapat pengaruh model RADEC terhadap hasil Kemampuan Membaca Pemahaman Siswa Kelas IV UPT SPF SD Inpres Unggulan Toddopuli Kota Makassar.
Penerapan Model Cooperative Learning Tipe Jigsaw Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa di Sekolah Dasar Tofani, Lelis; Pagarra, Hamzah; Sayidiman, Sayidiman
Mindset : Jurnal Pemikiran Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 4 No. 1 (2024): Januari
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56393/mindset.v4i1.2155

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan model cooperative learning tipe jigsaw dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada muatan pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di Kelas IV Unit Pelaksana Teknis (UPT) Satuan Pendidikan Formal (SPF) Sekolah Dasar Negeri (SDN) Maccini 2 Kota Makassar. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas yang terdiri dari dua siklus, dimana setiap siklus meliputi dua pertemuan dengan tahapan kegiatan: perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Fokus penelitian adalah pada model cooperative learning tipe jigsaw dan hasil belajar siswa, dengan subjek penelitian seluruh siswa kelas IV UPT SPF SDN Maccini 2 Kota Makassar yang berjumlah 29 orang pada semester ganjil tahun pelajaran 2021/2022. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, tes, dan dokumentasi, sedangkan teknik analisis data mencakup analisis kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada siklus I, hasil belajar siswa termasuk dalam kategori rendah, namun pada siklus II terjadi peningkatan yang signifikan hingga kategori sangat tinggi. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa penerapan model cooperative learning tipe jigsaw efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada muatan pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di kelas IV UPT SPF SDN Maccini 2 Kota Makassar.
Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Inquiri Terhadap Motivasi Belajar Siswa di Sekolah Dasar Elisa, Elisa; Pagarra, Hamzah; Raihan, Siti
Melior : Jurnal Riset Pendidikan dan Pembelajaran Indonesia Vol. 4 No. 1 (2024): Mei
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56393/melior.v4i1.2304

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengaruh penerapan model pembelajaran inkuiri terhadap motivasi belajar siswa kelas IV di Unit Pelaksana Teknis Daerah Satuan Pendidikan Formal Sekolah Sekolah Dasar Negeri Sudirman III, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar. Metodologi yang digunakan adalah penelitian eksperimen dengan pendekatan kuantitatif, menggunakan desain quasi-experimental tipe nonequivalent control group design. Populasi penelitian mencakup seluruh siswa kelas IV, dengan jumlah sampel 21 siswa yang dipilih secara purposive sampling. Data dikumpulkan melalui lembar observasi dan angket motivasi belajar. Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa model pembelajaran inkuiri diterapkan dengan efektif. Selain itu, hasil analisis inferensial menggunakan independen sample t-test mengungkapkan adanya perbedaan signifikan antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dalam hal motivasi belajar, di mana kelompok eksperimen menunjukkan peningkatan yang lebih besar. Kesimpulannya, penerapan model pembelajaran inkuiri tidak hanya berjalan dengan baik tetapi juga efektif dalam meningkatkan motivasi belajar siswa. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi dalam penerapan metode pembelajaran yang inovatif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
DIKLAT Implementasi Kurikulum Merdeka; Pembelajaran Berdiferensiasi di Sekolah Dasar Negeri 3 Mimika Rahman, Hardianto; Yusuf, Faidah; Pagarra, Hamzah; Irfan, Muhammad; Faisal, Muhammad; Bahar, Bahar
PANRITA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 02 (2024): Volume 2 Nomor 2 Tahun 2024
Publisher : LP2M Universitas Islam Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47435/jcs.v2i02.2789

Abstract

DIKLAT Implementasi Kurikulum Merdeka dan pembelajaran berdiferensiasi di SD Negeri 3 Mimika menjadi sangat penting karena memberikan kesempatan kepada para guru untuk mendalami konsep dan pelaksanaan Kurikulum Merdeka secara komprehensif, terutama dalam konteks pembelajaran yang bersifat beragam. Pelatihan tersebut berperan sebagai wadah bagi para guru untuk saling berbagi pengetahuan dan pengalaman, mengatasi hambatan yang timbul, serta merencanakan langkah-langkah konkret untuk menerapkan strategi pembelajaran ini. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan DIKLAT Implementasi Kurikulum Merdeka; Pembelajaran Berdiferensiasi di Sekolah Dasar Negeri 3 Mimika, Papua Tengah, berbasis pada pendekatan Participatory Action Research (PAR). Pendekatan ini dipilih karena memberikan kesempatan bagi semua pihak yang terlibat, termasuk guru, siswa, dan masyarakat sekitar, untuk turut serta dalam proses pengembangan modul proyek. Dengan pendekatan ini, terjadi kolaborasi yang erat antara pengajar dan peserta didik, menciptakan lingkungan belajar yang responsif dan inklusif. Pelaksanaan DIKLAT berhasil dengan capaian tujuan utama: peningkatan pemahaman materi pembelajaran berdiferensiasi yang sangat baik, ditunjukkan oleh peningkatan skor post-test sebesar 25 poin; partisipasi guru yang sangat baik, dengan kehadiran dan keterlibatan di atas 90%; dan penerapan pembelajaran berdiferensiasi yang sangat baik, dengan skala keterlaksanaan di atas 4. Hasil ini mencerminkan bahwa guru-guru di SDN 3 Mimika mampu menerapkan pembelajaran berdiferensiasi dalam pembelajaran.
EFEKTIVITAS PENERAPAN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPAS KELAS V SDN 21 TANGNGA-TANGNGA Wijayanto, Syifa Nursabrina; Patta, Rahmawati; Pagarra, Hamzah
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 9 No. 3 (2024): Volume 09, No. 03, September 2024
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v9i3.14432

Abstract

This study examines the implementation of differentiated learning at SDN 21 Tangnga-Tangnga. The purpose of this research is to apply general knowledge about differentiated learning in science subjects, to identify significant differences in learning outcomes between the experimental and control classes, and to evaluate the effectiveness of differentiated learning in improving course performance. This study employs a quasi-experimental control group design with a pretest-posttest methodology. The research population consists of 29 fifth-grade students from SDN 21 Tangnga-Tangnga. Using the Non-Probability Sampling approach, a sample of 15 individuals from class V A was selected. Data collection methods include tests, surveys, documentation, and observations. The data analysis techniques used are homogeneity tests, normality tests, and hypothesis testing, combined with descriptive and inferential statistical analysis using IBM SPSS Version 23. The conclusions of this study indicate that students greatly benefit from varied teaching methods. Inferential statistical analysis shows that the learning outcomes of the experimental class students have a probability value of less than 0.05, specifically a probability value of 0.003, which is smaller than the α level (0.003 < 0.05), leading to the rejection of  and acceptance of . Thus, it can be concluded that, in terms of learning outcomes, the fifth-grade students at SDN 21 Tangnga-Tangnga, Bantaeng Regency, have benefited from the implementation of differentiated learning.
Penerapan Media Pembelajaran Pop Up Book Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas V Sekolah Dasar Ahmad, Nurul Aulia; Pagarra, Hamzah; Syamsuddin, Afdhal Fatawuri
Mindset : Jurnal Pemikiran Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 4 No. 2 (2024): Juli
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56393/mindset.v4i2.2735

Abstract

Penelitian ini berangkat dari masalah utama, yaitu rendahnya hasil belajar Ilmu Pengetahuan Alam pada siswa kelas lima di Sekolah Dasar Negeri 011 Tumpiling. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar Ilmu Pengetahuan Alam melalui penerapan media pembelajaran Pop Up Book. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan rancangan penelitian tindakan kelas, yang mencakup tahapan perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian terdiri atas satu guru dan 21 siswa kelas lima di Sekolah Dasar Negeri 011 Tumpiling. Data dikumpulkan melalui observasi terhadap aktivitas guru dan siswa, tes Ilmu Pengetahuan Alam, serta dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan media Pop Up Book efektif dalam meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Pada siklus pertama, aktivitas mencapai persentase 77% (kategori cukup), kemudian meningkat secara signifikan pada siklus kedua menjadi 90% (kategori baik). Dengan demikian, penelitian ini menyimpulkan bahwa penggunaan media pembelajaran Pop Up Book dapat meningkatkan hasil belajar Ilmu Pengetahuan Alam siswa kelas lima di Sekolah Dasar Negeri 011 Tumpiling, serta memberikan dampak positif terhadap proses pembelajaran secara keseluruhan di sekolah tersebut.