Claim Missing Document
Check
Articles

Using net games to stimulate the motor competence of elementary school students Uray Gustian; Putra Sastaman; Zsolt Nemeth
Jurnal Keolahragaan Vol 11, No 2: September 2023
Publisher : Program Studi Ilmu Keolahragaan Program Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jk.v11i2.54555

Abstract

Motor competence is essential to develop an active lifestyle, a healthy weight status, and a physical-activity habit. Motor competence stimulation focus on measuring the physical activity of playing games. The study investigated the potential improvement of motor skill by playing net games. Through the study, students are taught to make important decisions and acquire tactical knowledge by simplifying complex games. This research adopted an experimental design using One Group pretest-posttest method. Samples were collected through random sampling method in two classes of a selected elementary school. The Games Performance Assessment Instrument (GPAI) and the Gross Motor Development Test version 2 (TGMD-2) were used to assess students' playing understanding, motor skills, and numeric knowledge. Utilizing quantitative descriptive analysis, data were examined. The findings showed that the posttest values for motor skill aspects (95) were greater than the pretest results (88, 5). The average increase of each component for playing game was execution skill of 0.05, decision-making of 0.04, opponent coverage of 0.03, and overall of 0.05. Different test results show that t-test (t=4.50), both for game understanding and motor skill aspects, which were greater than t-tables (1,796). The statistics showed that the skills after treatment were significantly different from the students’ ability before treatment. This improvement in decision-making, technical execution, cover, support, game performance, game participation, pleasure, perceived competence, and intention to engage in physical activity is attributable to the usage of net games. The conclusion is that the use of net games is effective in improving the motor competence of elementary school students. However, the study only involves a small number of students, hence it is recommended for including a larger number of students in the further research, as well as using more rigid study design (control group) and take in different elementary schools.
Description of the Basic Technical Skills of Junior Football Players' Passing-Control and Shooting Andriadi Andriadi; Eka Supriatna; Rubiyatno Rubiyatno; Yohanes Touvan Juni Samodra; Putra Sastaman B
JOURNAL RESPECS (Research Physical Education and Sports) Vol. 5 No. 2 (2023): Journal RESPECS (Research Physical Education and Sports)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/respecs.v5i2.6228

Abstract

The ability to take free kicks is owned by every soccer player, as are passing and control abilities. Mastery of these two techniques is very important for a soccer player. This study aims to describe the ability to do free kicks and control passing. The research method used is a survey and is descriptive research. The sample is 15 football athletes at the Mensemat club in Sambar Regency, West Kalimantan. Athletes are given control-passing tests and free calm tests. The data were analysed with descriptive statistics. The results showed that the ability to do free kicks and control passing was still 6% in the bad category; the rest were good or very good. Meanwhile, there are still 13% of free kick abilities in the bad category, and the rest are good or very good.
Free Kick achievement Based on Distance and Ball Position Hendri Hendri; Yohanes Touvan Juni Samodra; Rubiyatno Rubiyatno; Eka Supriatna; Putra Sastaman B
JOURNAL RESPECS (Research Physical Education and Sports) Vol. 5 No. 2 (2023): Journal RESPECS (Research Physical Education and Sports)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/respecs.v5i2.6229

Abstract

Mastery of kicking for soccer players is very important. Shooting the ball at a shooting range is very important because it cannot be ensured that the shooting distance is always at the same distance; additional accuracy at several distances is needed for every player. The purpose of this study is to describe the ability to kick a ball as measured by shot accuracy at a distance of 17 metres, 23 metres, and 38 metres. The research sample consisted of 30 soccer players from the two PSPP Pampang and Samustida FC football clubs. Based on the tests conducted and after analysis, it turned out that the accuracy of kicks by football players at these two clubs still tended to be low and very lacking. Further evidence from the different tests that were carried out also showed that there was no difference in the ability to kick the ball at several specified distances.
Diskusi Pemahaman Pragmatis Program Latihan Menuju PON Papua Touvan Samodra; Isti Dwi Puspita Wati; Eka Supriatna; Uray Gustian; Ghana Firsta Yosika; Rahmat Putra Perdana; Maharani Fatima Gandasari; Maharani Fatima Gandasari; Putra Sastaman; Rubiyatno Rubiyatno; Novi Yanti; Victor Gaperius Simanjuntak
Jurnal Dharma Pendidikan dan Keolahragaan Vol. 2 No. 2 (2022)
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/dharmapendidikan.v2i2.24917

Abstract

Pengabdian ini merupakan kegiatan untuk memfasilitasi persiapan pelatihan dalam melakukan pemusatan latihan. Pemahaman terhadap program latihan menjadi hal yang sangat penting. Mitra dalam kegiatan ini adalah KONI sebagai penanggungjawab kegiatan diikuti oleh pelatih-pelatih yang melaksanakan pemusatan latihan untuk persiapan PON Papua 2021. Metode yang dipergunakan adalah diskusi dialog yang dilakasanakan selama lebih kurang 2 minggu. Secara kuantitatif tidak terdapat skor yang dapat dilaporkan. Secara kualitatif, pelatih-pelatih seluruh kecabangan olahraga mendapatkan pemahaman, pengetahuan dan keterampilan baru dalam penyusunan serta pelaksanaan program latihan.
STATUS DEHIDRASI SETELAH LATIHAN MAN TO MAN PADA CABANG OLAHRAGA FUTSAL Mimi Haetami; Maharani Fatima Gandasari; Putra Sastaman; Witri Suwanto
Jurnal Pendidikan Olah Raga Vol. 11 No. 2 (2022): December: Jurnal Pendidikan Olah Raga
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/jpo.v11i2.4905

Abstract

Pencapaian Status hidrasi yang baik apabila seorang atlet mengkonsumsi cairan yang cukup baik itu sebelum latihan, selama latihan dan setelah latihan. Kecukupan dalam pemberian cairan selama masa latihan sampai dengan pertandingan sangat penting dalam mempertahankan status hidrasi seorang atlet dimana mereka menjaga keseimbangan air dan elektrolit. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui  status  dehidrasi  dengan Latihan man to man Pada Cabang Olahraga Futsal. Pada penelitian ini menggunakan metode   kuantitatif dengan   pendekatan   deskriptif dan penggunaan sampel yang berjumlah 12 atlet putra. Tes yang dilakukan dalam penelitian ini adalah latihan man to man, serta  melakukan wawancara sehingga  hasilnya disajikan dengan angka. Hasil penelitian ini yaitu nilai rata-rata atlet putra yang berjumlah 12 atlet  yang mengalami dehidrasi sebanyak 2 orang (17,30%) menunjukkan status hidrasi baik, 3 orang (34,60%) menunjukkan status dehidrasi sedang, 5 orang (39,2%) menunjukkan status dehidrasi dan 2 orang (8,7%) menunjukkan status  dehidrasi berat. Status  dehidrasi  atlet putra setelah melakukan latihan man to man sangat dehidrasi sebanyak 39,2% dan  dehidrasi sebanyak 34,80%. Saran bagi pelatih setidaknya bisa lebih memperhatikan konsumsi cairan agar dapat terhindar dari dehidrasi.
Pelatihan Perwasitan Olahraga Permainan Bola Voli Tingkat Provinsi Kalimantan Barat Mimi Haetami; Mahrani Fatima Gandasari; Doni Pranata; Ahmad Atiq; Rahmat Putra Perdana; Putra Sastaman
Jurnal Bina Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 1 (2023): Jurnal Bina Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jbpkm.v4i1.1746

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pentingnya wasit olahraga permainan tingkat daerah Provinsi Kalimantan Barat. Tahap pelaksanaan mulai dari metode ceramah, demonstrasi dan drill. Tahap evaluasi dimana keberhasilan setelah latihan Adapun tahap pelaksanaan sebagai berikut: Metode ceramah, Metode demonstrasi, Metode drill. Evaluasi keberhasilan latihan dilakukan guna mendapatkan informasi tentang sejumlah pemahaman guru dan dan siswa yang telah mengikuti kegiatan pelatihan wasit tingkat daerah Provinsi Kalimantan Barat, melalui penjelasan, demonstrasi, praktik dan pengulangan gerakan teknik dasar permainan bola voli. Pelaksanaan Pengabdian Kepada Masyarakat secara statistik dapat meningkatkan pengetahuan peserta Pelatihan wasit Bola voli. Dalam pelaksanaan yang dilakukan dengan kurikulum yang berikan secara komprehensi yang mengandung muatan teoritik dan praktek dilapangan secara langsung. Pelatihan wasit Bola voli Indoor dan Field tingkat daerah FHI provinsi kalimantan Barat terbukti dapat meningkatkan kemampuan secara teoritik maupun praktek para wasit tingkat dasar yang tersebar di seluruh kabupaten dan kota di provinsi Kalimatan Barat.
Problem-based learning model: Can it improve learning outcomes for long serve in badminton? Suryadi, Didi; Samodra, Y Touvan Juni; Gustian, Uray; Yosika, Ghana Firsta; Sastaman B, Putra; Dewintha, Rezza; Saputra, Eko
Edu Sportivo: Indonesian Journal of Physical Education Vol. 4 No. 1 (2023): Edu Sportivo: Indonesian Journal of Physical Education
Publisher : UIR Press Bekerjasama dengan International Association of Physical Education and Sports

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/es:ijope.2023.vol4(1).10987

Abstract

This study aims to prove the improvement of learning outcomes from long service techniques in badminton games through problem-based learning models. The type of study used is the classroom action research design. The subjects of this study were students of Senior High School 2 Sukadana in the 2021–2022 school year, especially class X IPA students, totaling 25 students. The results showed an increase in cycle I, namely 28% completion, but there were still many students who were not complete, with a percentage of 72%. Based on the results in cycle II, it shows that there is a difference in the percentage achieved, namely, in cycle I, 28% of students are complete, and the last in cycle II shows a percentage of 92% of students are complete on the learning outcomes of the badminton long serve. The conclusion proves that the problem-based learning model can improve long-term service skills in badminton games. This research has provided new references related to physical education learning, where these results recommend that the problem-based learning model can be applied to solve badminton long serve problems.
Body Fat Percentage of Male Martial Arts Athletes Preparing for PON Papua Samodra, Y. Touvan Juni; Wati, Isti Dwi Puspita; Gandasari, Maharani Fatima; Yosika, Ghana Firsta; B, Putra Sastaman; Sofyan, Davi
Journal Coaching Education Sports Vol. 4 No. 1 (2023)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kepelatihan Olahraga Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31599/p1jh0p13

Abstract

The required fat percentage for martial athletes is an important component. The purpose of this study was to describe the body fat percentage of martial arts athletes from Tarung Rajat, Boxing, Kempo, Pencak Silat, Taekwondo, Kempo, and Muay Thai who were chosen as the best athletes for the Papua New Guinea PON preparation. The number of samples is 70 athletes, with details of 7 taekwondo, 13 tarung drajat, 16 pencak silat, 24 boxing, 3 kempo, and 7 muay thai. Measurements were made with the Omron Karada Scan HBF-375 balance. The data were analysed with descriptive statistics. The results showed that the overall average percentage of athletes' body fat was 15.17%, included in the normal category. And you can say that the body fat percentage of martial arts athletes in this study is in the low category.
BULLYING PADA OLAHRAGA SEPAK BOLA, PELAKU ATAU KORBAN? Amal, Ikhlasul; Rubiyatno, Rubiyatno; Sastaman, Putra
Marathon: Jurnal Pendidikan Jasmani Universitas Tanjungpura Vol 3, No 2 (2024): Oktober 2024
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jmrthn.v3i2.82266

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yakni mengetahui prilaku bullying yang terjadi di dalam lingkungan olaharaga khususnya pada olahragawan pada cabang olahraga sepak bola, yang tergabung di dalam club resmi yang ada di kota pontianak dan kubu raya. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data dengan cara tes dan pengukuran.Sampel yang digunakan pada penelitian ini yakni sebanyak 100 orang yang berasal dari 6 club sepak bola. analisis data dilakukan dengan bantuan spss seri 26, dan microsoft excel 2021. Hasil penelitian tingkat bullying pada cabang olahraga sepak bola memiliki persentase sebesar 46%, dengan tingkat pengetahuan terhadap bullying sebesar 48%, serta dampak yang ditimbulkan dari prilaku bullying yang dialami korban sebesar 51,17%, sementara dampak yang dirasakan pelaku bullying sebesar 48,83%. Secara umum dapat disimpulkan pelaku bullying memiliki pengalaman di bully sebelumnya. Sehigga perlu menjadi perhatian pelaku olahraga khususnya sepak bola agar hal ini menjadi perhatian khusus.  
Analisis Ketersediaan Sarana Prasarana Olahraga Sekolah Menengah Pertama Negeri Se Kecamatan Sukadana Kabupaten Kayong Utara Rubiyatno, Rubiyatno; Sastaman, Putra; Perdana, Rahmat Putra; Supriatna, Eka
Jurnal Kewarganegaraan Vol 6 No 3 (2022): October 2022
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (277.719 KB) | DOI: 10.31316/jk.v6i3.3866

Abstract

AbstractPenelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi serta menganalisis ketersediaan sarana dan prasarana olahraga di Sekolah Menengah Pertama Negeri di Kecamatan Sukadana Kabupaten Kayong Utara. Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitia deskriptif. Bentuk Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey (survey studies)Populasi dalam penelitian ini adalah Sekolah Menengah Pertama Negeri Se-Kecamatan Sukadana Kabupaten Kayong Utara. Sampel Penelitian dalam penelitian ini adalah 5 Sekolah Menengah Pertama Negeri Se-Kecamatan Sukadana Kabupaten Kayong UtaraHasil Penelitian yang diperoleh, berdasarakan hasil penelitian dapat ditarik kesimpulan yaitu ketersedian sarana dan prasarana yang ada di di Sekolah Menengah Pertama Negeri Se-Kecamatan Sukadana Kabupaten Kayong Utara masih dalam katagori “cukup” dengan rata-rata persentase sebesar 63% sedangkan Kondisi sarana yang ada di Sekolah Menengah Pertama Negeri Se-kecamatan Sukadana kabupaten Kayong Utara termasuk dalam katagori “baik” dengan rata-rata persentase sarana sebesar 91% dan kondisi prasarana yang ada di Sekolah Menengah Pertama Negeri Se-kecamatan Sukadana kabupaten Kayong Utara termasuk dalam katagori “baik” dengan rata-rata persentase 95,3%..Keywords: Sarana Prasarana, Olahraga, Analisis