Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal manajemen informasi kesehatan

Hubungan Aktifitas Fisik Dan Pola Makan Dengan Kejadian Diabetes Melitus Pada Lansia Di Desa Kampung Baru Rahmadini, Mutia; Aziza, Nurul; Noviani
Jurnal Manajemen Informasi Kesehatan (Health Information Management) Vol. 10 No. 1 (2025)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Sapta Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51851/jmis.v10i1.575

Abstract

Abstrak Diabetes melitus (DM) merupakan suatu penyakit kronis yang di tandai dengan hiperglikemia dan intoleransi glukosa yang terjadi disebabkan oleh kelenjar pankreas yang tidak dapat memproduksi insulin secara akurat atau tubuh yang tidak dapat menggunakan insulin yang diproduksi secara efektif. Menurut international diabetes federation (IDF) pada tahun 2017kejadian diabetes di dunia mencapai 424,9 juta jiwa yang di prediksi akan mencapai 628,6 juta jiwa pada tahun 2045. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan aktivitas fisik dan pola makan dengan kejadian diabetes pada lansia. Metode dalam penelitian ini menggunakan desain pendekatan kuantitatif dengan rancangan cross sectional. Cara menentukan sampel menggunakan purposive sampling dan diperoleh 57 sampel. Alat pengumpulan data yang digunakan adalah lembar kuesioner kemudian diolah dengan uji chi square.hasil uji statistik di dapat kan terdapat hubungan yang signifikan antara aktivitas fisik dengan antara aktivitas fisik kejadian diabetes pada lansia didesa kampung baru dengan nilai p-value = 0,009 ( p-value < 0,05). Dan terdapat hubungan yang signifikan antara pola makan dengan kejadian diabetes pada lansia didesa kampung baru dengan nilai p-value = 0,011 ( p-value= 0,05). Kata Kunci: Diabetes Melitus, Aktivitas Fisik, Pola Makan
Hubungan Kinerja Petugas Kesehatan Dengan Kejadian Missfile Dokumen Rekam Medis Di UPTD Puskesmas Batu Brak Valinda, Yuni; Aziza, Nurul; Djamil, Achmad
Jurnal Manajemen Informasi Kesehatan (Health Information Management) Vol. 10 No. 1 (2025)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Sapta Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51851/jmis.v10i1.577

Abstract

Abstrak Dokumen adalah dokumen tertulis atau dicetak yang dapat berfungsi sebagai bukti atau keterangan, seperti akta kelahiran, surat nikah, atau surat lainnya.data yang tercatat di UPTD Puskesmas Batu Brak Kabuipaten Lampung Barat, tahun 2024 dari bulan Januari-April sebanyak 39 ( 0,19 %) insiden missfile dokumen rekam medis dari total 2.016 dokumen rekam medis. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan kinerja petugas kesehatan dengan kejadian missfile dokumen rekam medis. Hasil penelitian Menunjukkan bahwa kinerja petugas kesehatan paling banyak pada kategori buruk sebanyak 36 (59 0% ) sedangkan kinerja yang baik 21 (41,0%) dan yang tidak melakukan missfile dokumen rekam medis 37 60,7%, sedangkan yang melakukan missfile terdapat hubungan antara kinerja petugas kesehatan dengan kejadian missfile dokumen rekam medis (p vailue = 0,026). Disarankan bagi pihak puskesmas lebih meningkatkan dan mempertahankan kinerja petugas kesehatan khususnya dalam melaksanakan tugas sebagai petugas rekam medis agar menjaga dan menyimpan dengan baik dokumen rekam medis. Kata Kunci : Kinerja,Miissfile,Rekam medis
Pengaruh Promosi Kesehatan Menggunakan Media Video Motion Graphic Terhadap Pengetahuan Ibu Mengenai Deteksi Dini Tumbuh Kembang Balita Yulyanti Lubis, Rani; Aziza, Nurul; Yulia Maritasari, Dwi
Jurnal Manajemen Informasi Kesehatan (Health Information Management) Vol. 10 No. 1 (2025)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Sapta Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51851/jmis.v10i1.578

Abstract

Minimnya pengetahuan ibu mengenai gangguan tumbuh kembang anak di Indonesia mencapai sekitar 7,51% penduduk. Berdasarkan hasil SSGI 2022 permasalahan terhadap tumbuh kembang di Kabupaten Lampung Barat mencapai 16,6% balita dan di Puskesmas Sekincau tahun 2024 tercatat 8 balita dengan permasalahan tumbuh kembang. Hal ini dikarenakan pengetahuan serta keterampilan ibu yang kurang mengenai deteksi dini tumbuh kembang, dampak yang terjadi mengenai kurangnya pengetahuan deteksi dini tumbuh kembang yang berupa penyimpangan pertumbuhan, perkembangan dan mental emosional. Media motion graphic merupakan salah satu pendekatan yang efektif dalam promosi kesehatan, terutama dalam konteks penyuluhan mengenai deteksi dini tumbuh kembang balita. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh  promosi kesehatan menggunakan media video motion graphic terhadap pengetahuan ibu mengenai deteksi dini tumbuh kembang balita sesuai standar minimal posyandu di dusun giham sukamaju. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa ada peningkatan rata-rata skor pengetahuan ibu pada pre test adalah 41,25 dengan standar deviasi 8,814 sedangkan rata-rata skor pada post test adalah 78,19 dengan standar deviasi 8,380. Hasil analisis statistik menunjukkan perbedaan rata-rata yang signifikan antara skor Pre Test dan Post Test pengetahuan ibu dengan nilai signifikansi  p-value 0,000 yang artinya nilai  p-value < 0,05 yang menandakan efektivitas penggunaan media video motion graphic dalam meningkatkan pengetahuan ibu. Saran penelitian ini media motion graphic efektif untuk digunakan sebagai media promosi kesehatan.