Penelitian ini mengkaji pengaruh microlearning, motivasi belajar, dan dukungan orang tua terhadap prestasi akademik siswa SMA di Jawa. Desain penelitian kuantitatif diterapkan, melibatkan 335 siswa yang dipilih melalui sampling purposif. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner yang diukur dengan skala Likert 1–5 dan dianalisis menggunakan SPSS versi 25 melalui statistik deskriptif, uji validitas dan reliabilitas, serta analisis regresi berganda. Hasil menunjukkan bahwa microlearning, motivasi belajar, dan dukungan orang tua masing-masing memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi akademik. Di antara ketiga variabel tersebut, motivasi belajar menunjukkan pengaruh terkuat, diikuti oleh microlearning dan dukungan orang tua. Secara keseluruhan, ketiga faktor tersebut menjelaskan 52,3% varians dalam prestasi akademik siswa. Temuan ini menyoroti pentingnya menerapkan strategi microlearning, memperkuat motivasi belajar siswa, dan meningkatkan keterlibatan orang tua untuk mendukung kesuksesan akademik. Studi ini berkontribusi pada praktik dan kebijakan pendidikan dengan menekankan perlunya upaya terpadu antara pendidik, orang tua, dan siswa untuk meningkatkan hasil belajar di sekolah menengah atas di Indonesia.