Claim Missing Document
Check
Articles

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS KALIMAT MAJEMUK MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING KELAS IV SDN Eato, Meisti Fani; Husain, Rusmin; Pulukadang, Wiwy Triyanty; Monoarfa, Fidyawati; Katili, Sukri
ELEMENTARY: Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar Vol. 5 No. 3 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/elementary.v5i3.6534

Abstract

The problem in this research is whether the Problem-Based Learning model can improve the ability to write compound sentences in Grade IV of SDN No. 94 Kota Utara, Gorontalo City. This study aims to improve the ability to write compound sentences through the Problem-Based Learning model in Grade IV of SDN No. 94 Kota Utara, Gorontalo City. This research is a Classroom Action Research (CAR). The data collection techniques used in this research include written tests, observation, and documentation. Initial observation results showed that out of 15 students, only 1 student (7%) was categorized as proficient, 4 students (27%) as less proficient, and 10 students (67%) as not yet proficient. In Cycle I, Meeting 1, improvement occurred with 2 students (13%) categorized as proficient, 5 students (33%) as less proficient, and 8 students (53%) still not proficient. More significant progress was seen in Cycle I, Meeting 2, with 10 students (67%) categorized as proficient, 3 students (20%) as less proficient, and only 2 students (13%) still not proficient. In Cycle II, the final results showed that 13 students (87%) were categorized as proficient, 2 students (13%) as less proficient, and no students remained in the not proficient category. ABSTRAKMasalah dalam penelitian ini adalah apakah melalui model pembelajaran Problem Based Learning kemampuan menulis Kalimat Majemuk Di Kelas IV SDN No. 94 Kota Utara Kota Gorontalo dapat meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menulis Kalimat Majemuk melalui model pembelajaran Problem Based Learning Di Kelas IV SDN No. 94 Kota Utara Kota Gorontalo. Jenis penelitian ini adalah penelitian Tindakan kelas (PTK). Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi tes tertulis, observasi, dan dokumentasi. Hasil observasi awal menunjukkan bahwa dari 15 siswa, hanya 1 siswa (7%) tergolong mampu, 4 siswa (27%) kurang mampu, dan 10 siswa (67%) belum mampu. Pada siklus I pertemuan 1, peningkatan terjadi dengan 2 siswa (13%) tergolong mampu, 5 siswa (33%) kurang mampu, dan 8 siswa (53%) masih tidak mampu. Kemajuan terlihat lebih signifikan pada siklus I pertemuan 2, dengan 10 siswa (67%) tergolong mampu, 3 siswa (20%) kurang mampu, dan hanya 2 siswa (13%) masih belum mampu. Pada siklus II, hasil akhir menunjukkan bahwa 13 siswa (87%) sudah tergolong mampu, 2 siswa (13%) kurang mampu, dan tidak ada lagi siswa yang tergolong tidak mampu.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS PROSEDUR MELALUI MODEL PROJECT BASED LEARNING (PjBL) PADA SISWA KELAS II SD NEGERI Hasan, Trianita; Pulukadang, Wiwy Triyanty; Husain, Rusmin; Monoarfa, Fidyawati; Katili, Sukri
ELEMENTARY: Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar Vol. 5 No. 3 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/elementary.v5i3.6541

Abstract

This study aims to improve the ability to write procedural texts through the implementation of the Project Based Learning (PjBL) model among second-grade students at SDN 99 Kota Utara, Gorontalo City. The research employed a Classroom Action Research (CAR) approach, conducted in two cycles. Data were collected using observation, writing tests, and documentation techniques. Initial observations showed that only 4 out of 20 students (20%) demonstrated the ability to write procedural texts effectively. In the first meeting of Cycle I, 6 students (30%) met the success criteria, which increased to 12 students (60%) in the second meeting. However, this result had not yet reached the predetermined success indicator, which required 75% of students to score at least 75. Therefore, the research continued to Cycle II. In the first meeting of this cycle, 17 students (85%) successfully met the indicator, while the remaining 3 students received additional guidance based on their individual challenges. The findings indicate that the PjBL model is effective in enhancing procedural text writing skills among second-grade elementary students. ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menulis teks prosedur melalui penerapan model pembelajaran Project Based Learning (PjBL) pada siswa kelas II SDN 99 Kota Utara, Kota Gorontalo. Penelitian ini merupakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi observasi, tes menulis, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil observasi awal, dari 20 siswa hanya 4 siswa (20%) yang menunjukkan kemampuan menulis teks prosedur dengan baik. Pada siklus I pertemuan pertama, jumlah siswa yang mencapai indikator keberhasilan meningkat menjadi 6 orang (30%), dan pada pertemuan kedua meningkat lagi menjadi 12 siswa (60%). Namun, capaian tersebut belum memenuhi indikator keberhasilan yang ditetapkan, yaitu 75% siswa memperoleh nilai minimal 75. Oleh karena itu, dilanjutkan ke siklus II, dan pada pertemuan pertama siklus tersebut, sebanyak 17 siswa (85%) telah mencapai kriteria keberhasilan. Sementara itu, 3 siswa yang belum mencapai indikator diberikan bimbingan lanjutan sesuai permasalahan yang dihadapi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model PjBL efektif dalam meningkatkan kemampuan menulis teks prosedur pada siswa kelas II.
Analisis Kebutuhan Pengembangan Bahan Ajar Pendidikan Kewarganegaraan Berbasis Karakter pada Era Digital bagi Siswa Sekolah Dasar di Kota Gorontalo Ismail, Reska Putri; Aries, Nur Sakinah; Monoarfa, Fidyawati
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i1.12469

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan pengembangan bahan ajar Pendidikan Kewarganegaraan berbasis karakter pada era digital bagi siswa Sekolah Dasar di Kota Gorontalo. Pendidikan Kewarganegaraan memiliki peran krusial dalam membentuk karakter dan kesadaran kewarganegaraan pada generasi muda, terutama di tengah dinamika era digital. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Pendekatan kualitatif lebih cocok digunakan pada penelitian yang mengedepankan pemahaman mendalam tentang suatu fenomena, seperti kebutuhan pengembangan bahan ajar pendidikan kewarganegaraan berbasis karakter pada era digital. Hasil analisis menunjukkan adanya kebutuhan yang signifikan akan pengembangan bahan ajar Pendidikan Kewarganegaraan yang dapat mengintegrasikan nilai-nilai karakter dalam konteks digital. Temuan ini menggaris bawahi pentingnya menyelaraskan pendidikan kewarganegaraan dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan karakteristik siswa di era digital. Implikasi dari penelitian ini dapat menjadi dasar bagi pihak terkait, termasuk pemerintah daerah dan lembaga pendidikan, untuk merancang dan mengembangkan bahan ajar yang relevan dan responsif terhadap konteks saat ini. Penelitian ini memberikan kontribusi pada literatur pengembangan bahan ajar Pendidikan Kewarganegaraan, khususnya dalam menghadapi tantangan dan peluang yang ditimbulkan oleh perkembangan teknologi di era digital.
Pemanfaatan Google Docs dan Klinik Virtual dalam Pembelajaran Menulis Kreatif Mahasiswa Monoarfa, Fidyawati; Aries, Nur Sakinah; Ismail, Reska Putri; Nurainun, Nurainun
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i1.13220

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengkaji efektifitas Pemanfaatan Google Docs dan Klinik virtual dalam Pembelajaran Menulis Kreatif Mahasiswa. Pembelajaran menulis kreatif merupakan suatu proses pembelajaran yang bertujuan untuk mengembangkan dan meningkatkan kemampuan Mahasiswa dalam mengekspresikan ide, perasaan, dan imajinasi mereka melalui tulisan. Pemanfaatan Google Docs dan Klinik virtual dapat dijadaikan media dalam Pembelajaran Menulis Kreatif. Google Docs memungkinkan mahasiswa untuk bekerja bersama secara online, menciptakan kolaborasi yang dinamis dan memberikan aksesibilitas yang tinggi terhadap berbagai sumber daya menulis. Fitur komentar dan revisi Google Docs memberikan sarana efektif bagi Dosen untuk memberikan umpan balik langsung dan membimbing mahasiswa dalam perbaikan teknik dan gaya menulis mereka. Pemanfaatan Klinik virtual sebagai tambahan pada Google Docs menambah dimensi pribadi dalam pembelajaran. Sesi konsultasi pribadi melalui Klinik virtual memungkinkan Dosen memberikan panduan yang lebih mendalam dan fokus kepada mahasiswa terkait dengan proyek menulis kreatif. Metode yang digunakan dalam Penelitian ini adalah deskripti kajian pustaka. Data dalam penelitian ini dikumpulkan melalui kajian literatur. Studi literatur adalah cara yang dipakai untuk menghimpun data-data atau sumber-sumber yang berhubungan dengan tema yang diangkat dalam suatu penelitian. Studi literatur ini melibatkan artikel-artikel dari tahun 2018-2023 dan buku yang berhubungan dengan tema penelitian. Analisis data dilakukan dengan cara menganalisis, mendeskripsikan serta menyimpulkan data berdasarkan penafsiran deskripsi.
Integrasi Pendekatan Open Ended Problem dalam Pengembangan Modul Digital untuk Penguatan Konsep Dasar dan Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis pada Calon Guru Sekolah Dasar Aries, Nur Sakinah; Rivai, Samsiar; Monoarfa, Fidyawati; Ismail, Reska Putri; Nurainun, Nurainun
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i1.13268

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sebuah modul digital berbasis open ended problem untuk penguatan konsep dasar dan kemampuan berpikir kreatif matematis mahasiswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan model ADDIE. Instrumen penelitian terdiri dari lembar validasi oleh ahli materi dan ahli media, angket respon mahasiswa dan tes berpikir kreatif. Uji coba modul digital berbasis open ended problem pada mata kulliah konsep dasar matematika SD dilakukan pada 49 mahasiswa semester 3 jurusan PGSD UNG. Modul digital berbasis open-ended problem yang dikembangkan melalui model pengembangan ADDIE ini sangat valid dan kuat dari penilaian ahli materi dan ahli media. Respon mahasiswa yang ditunjukkan berada pada persentase yang tinggi untuk respon positif terkait modul yang telah diterapkan. Kemampuan berpikir kreatif mahasiswa setelah penggunaan modul digital berbasis open-ended problem berada pada tingkat sangat kreatif dengan persentase sebesar 8%, tingkat kreatif sebesar 63% dan tingkat cukup kreatif sebesar 29% yang memenuhi indikator fluency, flexibility dan originality, dimana pada awal pretest kemampuan mahasiswa hanya berada pada tingkat tidak kreatif. Sehingga disimpulkan bahwa modul digital berbasis open ended problem pada mata kuliah konsep dasar matematika SD berdampak positif terhadap kemampuan berpikir kreatif matematis mahasiswa.
Peningkatan Kualitas Pembelajaran PKN melalui Smart Box Interaktif Ismail, Reska Putri; Monoarfa, Fidyawati; Aries, Nur Sakinah
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) di sekolah dasar melalui penggunaan Smart Box Interaktif. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, yang melibatkan observasi, wawancara, dan analisis dokumen untuk memahami dampak penggunaan Smart Box Interaktif terhadap proses pembelajaran. Subjek penelitian adalah siswa kelas V di salah satu SD di Gorontalo. Smart Box Interaktif adalah kotak yang berisi kartu pertanyaan yang digunakan dengan cara menscan barcode. Setiap kartu pertanyaan dilengkapi dengan barcode yang dapat dipindai menggunakan perangkat elektronik, sehingga siswa dapat mendapatkan pertanyaan atau tugas yang terkait dengan materi PKN. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan Smart Box Interaktif secara signifikan meningkatkan motivasi belajar siswa, pemahaman konsep-konsep PKN, dan kemampuan berpikir kritis. Peningkatan ini terlihat dari tanggapan positif siswa terhadap metode pembelajaran yang lebih interaktif dan menarik. Selain itu, siswa menunjukkan antusiasme yang lebih tinggi dan keterlibatan aktif dalam diskusi kelas. Berdasarkan hasil penelitian ini, disarankan agar Smart Box Interaktif diintegrasikan secara lebih luas dalam kurikulum PKN untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan hasil belajar siswa.
Pengaruh Acara “Arisan Trans7” terhadap Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif di Sekolah Dasar Monoarfa, Fidyawati; Aries, Nur Sakinah; Ismail, Reska Putri
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh acara televisi “ARISAN Trans7” terhadap pengembangan media pembelajaran interaktif di Sekolah Dasar. Dalam penelitian ini, menggunakan metode survei untuk mengumpulkan data dari sejumlah guru Sekolah Dasar yang dipilih sebagai responden. Berdasarkan hasil survei yang dilakukan, terlihat bahwa acara "ARISAN Trans7" memiliki potensi besar sebagai alat yang efektif dalam mengembangkan media pembelajaran interaktif yang digunakan oleh para guru di Sekolah Dasar. Selain itu, acara ARISAN Trans7 memberikan kontribusi yang signifikan dalam membantu guru menciptakan media pembelajaran yang lebih menarik dan interaktif. Mayoritas guru yang berpartisipasi dalam survei ini menyatakan bahwa mereka mendukung penggunaan acara "ARISAN Trans7" sebagai salah satu sumber inspirasi dan referensi dalam pembuatan materi ajar yang inovatif. Misalnya, penggunaan visual dan audio yang menarik dalam acara tersebut dapat diadopsi untuk membuat media pembelajaran interaktif dan membantu siswa lebih mudah memahami materi pelajaran dan lebih tertarik untuk terlibat aktif dalam kegiatan belajar.
Meningkatkan Keterampilan Menulis Narasi melalui Model Consept Sentence Berbantuan Media Wordwall pada Siswa Sekolah Dasar Thaib, Alfareza; Pahrun, Ratnarti; Monoarfa, Fidyawati
Cokroaminoto Journal of Primary Education Vol. 7 No. 2 (2024): Oktober 2024
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/cjpe.7.2.2024.4348

Abstract

Rumusan masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah apakah melalui penggunaan model consept sentence berbantuan media wordwall dapat meningkatkan keterampilan menulis narasi siswa kelas IV SDN 2 Ponelo Kepulauan? Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan menulis narasi melalui model consept sentence berbantuan media wordwall pada siswa kelas IV SDN 2 Ponelo Kepulauan Kabupaten Gorontalo Utara. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Teknik pengumpulan data adalah Observasi, Tes dan Dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang dilakukan sebanyak dua siklus dapat disimpulkan bahwa melalui penggunaan model consept sentence berbantuan media wordwall dapat meningkatkan keterampilan menulis narasi pada siswa kelas IV SDN 2 Ponelo Kepulauan Kabupaten Gorontalo Utara tahun pelajaran 2023-2024. Hal tersebut ditunjukkan dengan nilai keterampilan siswa pada kondisi awal dan tindakan siklus I pertemuan pertama adalah 20%. Setelah diberikan perbaikan pada tindakan siklus I pertemuan kedua meningkat menjadi 40%. Kemudian dilanjutkan pada tindakan siklus II pertemuan pertama meningkat menjadi 70% dan pada tindakan siklus II pertemuan kedua meningkat menjadi 90%. Jadi keterampilan menulis narasi melalui model consept sentence berbantuan media Wordwall pada siswa kelas IV SDN 2 Ponelo Kepulauan Kabupaten Gorontalo Utara Meningkat.
Teori Belajar Van Hiele dalam Penyajian Materi Geometri Terhadap Kemampuan Berpikir Matematis Siswa Sekolah Dasar Ditinjau dari Gaya Kognitif Aries, Nur Sakinah; Monoarfa, Fidyawati; Ismail, Reska Putri
Cokroaminoto Journal of Primary Education Vol. 7 No. 2 (2024): Oktober 2024
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/cjpe.7.2.2024.4841

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa pada materi geometri yang disajikan berdasarkan teori belajar Van Hiele, dengan memperhatikan perbedaan gaya kognitif siswa. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif, yang berfokus pada penggambaran kemampuan berpikir kreatif siswa melalui wawancara langsung dan analisis hasil tes kemampuan berpikir kreatif mereka. Subjek penelitian terdiri dari empat siswa kelas IV Sekolah Dasar Negeri 3 Talaga Jaya, Kabupaten Gorontalo, yang dipilih berdasarkan beberapa kriteria: (1) gaya kognitif siswa berdasarkan hasil tes Group Embedded Figures Test (GEFT), yaitu dua siswa dengan gaya kognitif field-independent dan dua siswa dengan gaya field-dependent, (2) kemampuan komunikasi matematis siswa berdasarkan informasi dari guru mata pelajaran matematika, dan (3) kesediaan siswa untuk berpartisipasi sebagai subjek penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya kognitif memengaruhi variasi kemampuan berpikir kreatif siswa, khususnya dalam hal kefasihan, fleksibilitas, dan keaslian dalam menyelesaikan masalah geometri. Temuan ini memberikan wawasan mengenai perbedaan karakteristik berpikir kreatif matematis siswa dengan gaya kognitif yang berbeda, serta menjadi rujukan untuk pengembangan strategi pembelajaran yang sesuai dengan gaya kognitif siswa dalam meningkatkan kemampuan berpikir kreatif matematis mereka.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PROJECT BASED LEARNING (PjBL) SISWA KELAS IV Lasimpala, Ainsa; Husain, Rusmin; Monoarfa, Fidyawati; Monoarfa, Wiwy Triyanty; Katili, Sukri
ACTION : Jurnal Inovasi Penelitian Tindakan Kelas dan Sekolah Vol. 5 No. 3 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/action.v5i3.6542

Abstract

This study aims to improve students' descriptive writing skills through the implementation of the Project Based Learning (PjBL) model. The method used was Classroom Action Research (CAR) conducted in two cycles. Each cycle consisted of two meetings designed to give students the opportunity to creatively develop ideas through real-life projects related to the learning material. The subjects of this study were 15 fourth-grade students at SD Integral Hidayatullah, Kota Barat District, Gorontalo City. Data collection techniques included observation, writing tests, and documentation. Initial observations showed that only 3 students (20%) were able to write descriptive essays that met the minimum completeness criteria (KKM) of 75. After implementing the PjBL model, a significant improvement was observed. In the first cycle, the number of students who met the KKM increased to 10 students (67%), and in the second cycle, it increased to 12 students (80%). Therefore, the application of the Project Based Learning model proved effective in enhancing the descriptive writing skills of elementary school students. ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menulis karangan deskripsi siswa melalui penerapan model pembelajaran Project Based Learning (PjBL). Metode yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri atas dua pertemuan yang dirancang untuk memberikan kesempatan kepada siswa dalam mengembangkan ide secara kreatif melalui proyek nyata yang berkaitan dengan materi pembelajaran. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Integral Hidayatullah Kota Barat, Kota Gorontalo, yang berjumlah 15 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi observasi, tes menulis, dan dokumentasi. Hasil observasi awal menunjukkan bahwa hanya 3 siswa (20%) yang mampu menulis karangan deskripsi sesuai kriteria ketuntasan minimal (KKM) yang ditetapkan, yaitu 75. Setelah penerapan model PjBL, terjadi peningkatan signifikan. Pada siklus I, jumlah siswa yang mencapai KKM meningkat menjadi 10 siswa (67%), dan pada siklus II mencapai 12 siswa (80%). Dengan demikian, penerapan model Project Based Learning terbukti efektif dalam meningkatkan kemampuan menulis karangan deskripsi pada siswa sekolah dasar.