Glokalisasi dalam pemilihan Abah dan Ambu Pendidikan Sosiologi 2024 mencerminkan interaksi dinamis antara budaya lokal dan pengaruh global. Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana unsur-unsur global diadaptasi dalam acara tersebut tanpa menghilangkan identitas budaya lokal. Menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus, data diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi terhadap panitia, peserta, dan juri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa glokalisasi tercermin dalam berbagai aspek, seperti penggunaan media sosial dalam kampanye peserta, penerapan standar estetika global dalam tata busana, serta pengaruh tren komunikasi digital dalam penyampaian nilai-nilai lokal. Meskipun unsur global semakin menonjol, elemen budaya lokal tetap dipertahankan sebagai identitas utama dalam ajang pemilihan ini. Temuan ini menegaskan bahwa glokalisasi bukan sekadar pengaruh global yang mendominasi, tetapi merupakan proses adaptasi dan negosiasi yang memungkinkan budaya lokal berkembang dalam konteks modern.