cover
Contact Name
Eko Pramudya Laksana
Contact Email
publisher@um.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jpbpp.journal@um.ac.id
Editorial Address
Jl. Semarang No 5, Malang, Jawa Timur
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Pembelajaran, Bimbingan, dan Pengelolaan Pendidikan
ISSN : -     EISSN : 27973174     DOI : 10.17977
Core Subject : Education,
Jurnal Pembelajaran, Bimbingan, dan Pengelolaan Pendidikan menerbitkan naskah terkait pendidikan mencakup pembelajaran anak usia dini, sekolah dasar, bimbingan dan konseling, teknologi pendidikan, manajemen, pendidikan luar sekolah, serta pendidikan anak berkebutuhan khusus
Articles 425 Documents
Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis dengan Metode Window Shopping pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasila di Kelas V SD Prameswari, Caket; Nuraini, Ni Luh Sakinah; Ningsih, Wiwik Nurhayati
Jurnal Pembelajaran, Bimbingan, dan Pengelolaan Pendidikan Vol. 5 No. 7 (2025)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um065.v5.i7.2025.5

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperbaiki kemampuan berpikir kritis siswa kelas V pada pelajaran Pendidikan Pancasila menggunakan Metode Window Shopping untuk mata pelajaran tersebut di kelas V. Penelitian dilakukan melalui bentuk Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terbagi dalam dua siklus, di mana setiap siklus meliputi tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek dari penelitian ini adalah 28 siswa kelas V yang berasal dari salah satu sekolah dasar. Pengumpulan data dilakukan melalui tes kemampuan berpikir kritis serta observasi aktivitas pembelajaran. Hasil penelitian mengindikasikan bahwa pada tahap pra-siklus, hanya 7% siswa yang termasuk dalam kategori memiliki kemampuan berpikir kritis tinggi. Setelah penerapan tindakan pada siklus I, prosentasenya meningkat menjadi 64,2%, tetapi belum mencapai indikator keberhasilan. Penyempurnaan strategi pembelajaran di siklus II menunjukkan peningkatan yang signifikan, di mana 95,2% siswa menunjukkan kemampuan berpikir kritis yang termasuk kategori tinggi. Selain itu, rata-rata nilai hasil belajar juga mengalami kemajuan, dari 70,8 pada siklus I menjadi 80,8 pada siklus II. Dengan demikian, penerapan model window shopping terbukti berhasil dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis serta hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila.
Efektivitas Layanan Bimbingan Kelompok dengan Metode Discovery Learning untuk Meningkatkan Self-Awareness pada Remaja di Sekolah Menengah Atas Amalia, Jihan Setyaning; Bhakti, Caraka Putra
Jurnal Pembelajaran, Bimbingan, dan Pengelolaan Pendidikan Vol. 5 No. 7 (2025)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um065.v5.i7.2025.6

Abstract

Self-awareness merupakan aspek penting dalam perkembangan remaja terutama membantu mereka mengenali diri, mengelola emosi, dan menjalin hubungan sosial secara sehat. Hasil observasi di SMA Negeri X Yogyakarta menunjukkan masih adanya remaja dengan tingkat self-awareness rendah, yang tercermin dari perilaku tidak disiplin dan kurangnya tanggung jawab. Penelitian ini bertujuan menguji efektivitas layanan bimbingan kelompok dengan metode discovery learning dalam meningkatkan self awareness pada remaja kelas XI. Penelitian menggunakan desain one-group pretest-posttest melibatkan 6 remaja yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Intervensi dilakukan dalam 7 sesi pertemuan, dan data dikumpulkan menggunakan skala self-awareness. Rata-rata skor meningkat dari 44,8 menjadi 70,8. Hasil analisis dengan uji Wilcoxon Signed Ranks menunjukkan nilai signifikansi 0,028 < 0,05 menandakan perbedaan yang signifikan antara sebelum dan sesudah intervensi. Temuan ini menyimpulkan bahwa metode discovery learning dalam layanan bimbingan kelompok efektif dalam meningkatkan self-awareness remaja dan dapat menjadi pendekatan yang aplikatif bagi guru BK di sekolah.
Strengthening Digital-Based Inner Child Intervention in Demak's Integrated Islamic Elementary Schools Zuhri, Zuhri; Anh, Nguyen Thi Lan; Munir, Muhamad Misbahul
Jurnal Pembelajaran, Bimbingan, dan Pengelolaan Pendidikan Vol. 5 No. 7 (2025)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um065.v5.i7.2025.8

Abstract

This study aims to describe and apply E-attendance and E-money in education at SDIT in Demak, as well as to encourage students to have high discipline and be economical in using school funds, with parents only allowed to transfer a limited amount each day. This study uses a descriptive qualitative method. The study examines the phenomenon of students using E-attendance and E-money. The research subjects consist of first-grade students and their parents. Data collection techniques include observation, interviews, and documentation. The research findings indicate that digitalization in education has received positive feedback from the outset through guidance from teachers and training, enabling students to effectively and efficiently apply digitalization at school. This allows parents to monitor their children's academic progress and learning quality at school, as well as manage their finances efficiently when purchasing snacks at school. Meanwhile, the positive impact of educational digitalization for children is that they can utilize technology for education, while parents who are busy at home or at work can enjoy administrative and financial comfort and security. The novelty found is that technology has become a necessity in life from an early age to old age, to fulfill the process of life at the national and global levels.
Efektivitas Bimbingan Kelompok dengan Teknik Discovery Learning untuk Meningkatkan Career Awareness Siswa Sekolah Menengah Pertama Sari, Azahra Feiza; Bhakti, Caraka Putra
Jurnal Pembelajaran, Bimbingan, dan Pengelolaan Pendidikan Vol. 5 No. 8 (2025)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um065.v5.i8.2025.1

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa efektif layanan bimbingan kelompok yang menggunakan pendekatan discovery learning dalam meningkatkan career awareness siswa kelas VII di SMP Negeri X Sewon. Penelitian ini menggunakan desain eksperimen one-group pretest-posttest dengan partisipasi enam siswa yang memiliki tingkat career awareness yang rendah sebagai sampel cluster. Data dikumpulkan menggunakan skala pengukuran career awareness. Hasil pretest menunjukkan skor rata-rata sebesar 58,7 yang masih tergolong rendah, sementara skor posttest meningkat menjadi 79,5 dan masuk kategori sedang. Analisis data menggunakan uji Wilcoxon Signed Ranks menunjukkan nilai signifikansi 0,027 < 0,05, menandakan terdapat perbedaan yang jelas antara hasil sebelum dan sesudah diberikan layanan . Hasil ini menunjukkan bahwa bimbingan kelompok menggunakan discovery learning terbukti efektif dalam meningkatkan career awareness siswa, serta memberikan pendekatan yang inovatif bagi guru BK dalam menjalankan layanan bimbingan dan konseling.
Mewujudkan Sekolah Berkarakter dan Berwawasan Lingkungan: Sinergi Kepemimpinan Tri Hita Karana dan Pendekatan Merdeka Belajar VCT Indahwati, Christine; Arnyana, Ida Bagus Putu; Suma, Ketut
Jurnal Pembelajaran, Bimbingan, dan Pengelolaan Pendidikan Vol. 5 No. 8 (2025)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um065.v5.i8.2025.7

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi sinergi kepemimpinan kepala sekolah berbasis filosofi Tri Hita Karana (THK) dan implementasi pendekatan Merdeka Belajar dengan Value Clarification Technique (VCT) dalam mewujudkan sekolah berkarakter dan berwawasan lingkungan. Pendekatan kualitatif studi kasus diterapkan di SD dengan pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan analisis dokumen terhadap kepala sekolah, guru, serta siswa. Temuan menunjukkan bahwa kepemimpinan kepala sekolah yang konsisten menerapkan Parahyangan, Pawongan, dan Palemahan menjadi katalis utama dalam menciptakan ekosistem sekolah yang harmonis dan mendukung inovasi. Integrasi Merdeka Belajar dan VCT dalam pembelajaran PKn berhasil mentransformasi proses belajar dari konvensional menjadi lebih aktif, relevan, dan bermakna. Siswa menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pembentukan karakter holistic sesuai Profil Pelajar Pancasila: tanggung jawab, kepedulian, empati, kemandirian, dan semangat gotong royong, yang secara nyata. Implementasi prinsip THK dalam kepemimpinan kepala sekolah terbukti menunjukkan adanya signifikansi peningkatan dalam mentransformasi lingkungan fisik sekolah menjadi lebih hijau dan bersih, sekaligus menguatkan budaya peduli lingkungan di seluruh warga sekolah.
Enhancing Self-Regulated Learning in a Borderline Student: Case-Based Evidence from a Self-Management Approach Ilham, Muhammad; Ropawandi, Doni; Karnangsyah, Emi; Halimastussa’diah, Siti
Jurnal Pembelajaran, Bimbingan, dan Pengelolaan Pendidikan Vol. 5 No. 7 (2025)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um065.v5.i7.2025.7

Abstract

Slow learners are often overlooked in educational systems, despite their increased vulnerability to academic underperformance, low motivation, and poor self-regulation. Homework performance, as an essential component of independent learning, is particularly problematic among this population due to cognitive limitations and unsupportive home environments. This study aimed to explore the psychological profile and academic challenges of an Indonesian adolescent with slow learner characteristics and to evaluate the effectiveness of a structured self-management intervention in improving his homework behavior. A single-case qualitative design was employed. Data were collected through psychological assessments (short-form intelligence test, projective drawings), behavioral observations, and interviews with the student, parent, and teacher. The intervention included five sessions focusing on self-monitoring, goal-setting, and parental psychoeducation over a three-week period. Pre- and post-intervention data were compared to evaluate changes in task behavior and self-efficacy. The student initially showed low homework completion (30–40%), avoidance behavior, and emotional frustration. Post-intervention results indicated significant improvement in task initiation, attention span, and completion rate (80–90%). The student demonstrated greater confidence and independence, while the parent and teacher reported increased engagement and self-regulation. The gains were sustained across subjects and home settings.
Efektivitas Bimbingan Klasikal Menggunakan Media Powtoon untuk Meningkatkan Pemahaman Diri Siswa SMP Putri, Thesalonica Bona; Atmoko, Adi; Flurentin, Elia
Jurnal Pembelajaran, Bimbingan, dan Pengelolaan Pendidikan Vol. 5 No. 7 (2025)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um065.v5.i7.2025.9

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji seberapa efektif layanan bimbingan klasikal dengan bantuan media Powtoon dalam meningkatkan pemahaman diri peserta didik jenjang SMP. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain true eksperimental yang mengadopsi skema pretest-posttest dengan kelompok kontrol. Sebanyak 63 orang siswa kelas VII dari SMP PGRI 1 di salah satu kota Jawa Timur menjadi subjek dalam penelitian ini. Melalui teknik cluster random sampling, mereka dibagi ke dalam dua kelompok: 31 orang siswa dalam kelompok yang menerima intervensi dan 32 orang siswa dalam kelompok pembanding. Intervensi dilakukan melalui empat sesi layanan bimbingan klasikal berbasis media Powtoon yang diberikan hanya kepada kelompok eksperimen. Sebaliknya, kelompok kontrol tidak diberikan perlakuan selama periode penelitian. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner pemahaman diri dengan 29 butir pernyataan yang telah tervalidasi dan memiliki reliabilitas tinggi (α = 0,945). Hasil analisis statistik menggunakan paired sample t-test menunjukkan adanya peningkatan signifikan antara skor awal dan akhir pada kelompok eksperimen (p = 0,000), sedangkan tidak terdapat perbedaan berarti pada kelompok kontrol (p = 0,085). Sementara itu, analisis dengan independent sample t-test memperlihatkan perbedaan signifikan antara kedua kelompok pada pengukuran posttest (p = 0,001). Temuan tersebut menunjukkan bahwa penerapan media Powtoon dalam layanan bimbingan klasikal efektif dalam meningkatkan pemahaman diri siswa pada jenjang SMP.
PKn sebagai Pendidikan Demokrasi di Sekolah Menengah Pertama di Jembrana Pratiyaksi, Ni Made Diantari; Sanjaya, Dewa Bagus; Suastika, I Nengah
Jurnal Pembelajaran, Bimbingan, dan Pengelolaan Pendidikan Vol. 5 No. 8 (2025)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um065.v5.i8.2025.8

Abstract

Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) berperan strategis dalam menanamkan nilai-nilai demokrasi kepada siswa SMP. Melalui pendekatan berbasis nila, PKn membentuk kesadaran politik, sikap toleran, serta partisipasi aktif dalam kehidupan demokratis. Penelitian ini bertujuan menganalisis penerapan nilai-nilai demokrasi dalam pembelajaran PKn SMP di Jembrana. Menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus deskriptif, data dikumpulkan melalui wawancara dan kuesioner kepada guru PKn. Hasilnya mengunjukkan bahwa pembelajaran PKN telah berhasil mengintegrasikan nilai demokrasi melalui metode seperti diskusi, debat, studi kasus, simulasi, dan proyek video. Nilai-nilai seperti toleransi, kebebasan berpendapat, kerja sama, dan tanggung jawab telah tertanam. Namun, tantangan seperti dominasi penggunaan gadget dan sikap individual siswa masih menghambat. Kesimpulannya, PKn memiliki potensial sebagai sarana pendidikan demokrasi yang efektif jika diterapkan secara partisipatif.
Analisis Perbedaan Strategi Mengajar Guru Generasi Milenial dan Generasi Z Silviyana, Silviyana; Bahrudin, Babul; Anjana, Fika
Jurnal Pembelajaran, Bimbingan, dan Pengelolaan Pendidikan Vol. 5 No. 7 (2025)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um065.v5.i7.2025.10

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya fenomena perbedaan strategi mengajar antara guru generasi milenial dan guru generasi z yang berdampak pada kualitas pelajaran. Tujuan penelitian ini yaitu untuk menganalisis perbedaan strategi mengajar antara guru generasi milenial dan generasi Z serta memahami perspektif siswa terhadap perbedaan tersebut di salah satu SMP. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Informan dipilih menggunakan teknik purposive sampling yang terdiri dari guru generasi milenial dan generasi z, siswa dan kepala sekolah. Data dianalisis menggunakan model Miles dan Huberman meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, verifikasi data/penarikan kesimpulan, untuk menguji keabsahan data peneliti menggunakan teknik triangulasi sumber dan teori. Hasil penelitian menunjukkan 1) adanya perbedaan yang signifikan, di mana guru generasi milenial lebih adaptif, aktif, kreatif, dan inovatif dalam menerapkan metode, media, dan teknologi pembelajaran. Sebaliknya, guru generasi z cenderung menggunakan strategi konvensional dan minim dalam penggunaan teknologi. 2) Siswa menunjukkan respons lebih positif terhadap pembelajaran yang dilakukan oleh guru generasi milenial, baik dari segi pemahaman materi, gaya mengajar, antusiasme, maupun keterlibatan dalam proses belajar mengajar. Berdasarkan temuan tersebut, rekomendasi dalam penelitian ini yaitu sekolah perlu memberikan pelatihan berkelanjutan bagi seluruh guru lintas generasi guna memperkuat strategi pembelajaran yang kontekstual, efektif dan relevan dengan kebutuhan siswa saat ini.
Minat dan Tujuan Jangka Panjang pada Mahasiswa Baru di Universitas X Provinsi Jambi Rahman, Marlita Andhika; Raudhoh, Siti
Jurnal Pembelajaran, Bimbingan, dan Pengelolaan Pendidikan Vol. 5 No. 9 (2025)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um065.v5.i9.2025.4

Abstract

Mahasiswa baru di tahun pertama kuliah sedang menyesuaikan diri dengan aktivitas lingkungan akademik dan sosial di perguruan tinggi. Salah satu permasalahan yang dialami mahasiswa baru pada masa transisi berhenti kuliah di tahun ajaran berikutnya, setelah ditelusuri hal itu terjadi karena berbagai alasan seperti ketidaksesuaian kemampuan dengan minat, pilihan orang lain dan jurusan yang ditekuni pilihan terakhir. Penelitian ini bertujuan untuk melihat penilaian kesesuaian antara minat dengan jurusan dan tujuan jangka panjang mahasiswa baru terhadap orientasi masa depan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan metode survei, dengan responden berjumlah 207 mahasiswa baru tahun 2021 di Universitas X Provinsi Jambi. Pengumpulan data dilakukan secara daring melalui google form. Analisa data menggunakan teknik kategorisasi dan tabulasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 25,6% mahasiswa baru memberikan kriteria penilaian 8 dari 10, artinya mereka menganggap sesuai antara minat dengan jurusan kuliahnya. Sedangkan yang menganggap tidak sangat sesuai sebanyak 1,4% dengan memberikan penilaian 0 dari 10. Selain itu, peninjauan dari penetapan tujuan jangka panjang yang sesuai dengan kriteria SMART Goal (Spesifik, Terukur, Dapat dicapai, Realistis, dan Terikat Waktu) hanya 1% mahasiswa baru. Dua puluh empat persen mahasiswa masih memiliki tujuan yang ambigu dan tidak jelas, dan 14% mahasiswa lainnya belum memiliki tujuan jangka panjang. Sebagian besar mahasiswa baru di Universitas X Provinsi Jambi memiliki tingkat kesesuaian antara minat dengan jurusan sesuai dengan kriteria penilaian yang diberikan. Sedangkan penetapan tujuan jangka panjang pada mahasiswa baru dapat disimpulkan belum memenuhi kriteria SMART Goal (Spesifik, Terukur, Dapat dicapai, Realistis, dan Terikat Waktu).