Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search
Journal : Journal of Lex Generalis (JLG)

Implikasi Hukum Pencalonan Calon Perseorangan dalam Pemilihan Kepala Daerah Yusril Mahendra; La Ode Husen; Muh. Rinaldy Bima
Journal of Lex Generalis (JLG) Vol. 3 No. 11 (2022): Journal of Lex Generalis (JLG)
Publisher : Journal of Lex Generalis (JLG)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian menganalisis hukum mengatur pencalonan perseorangan dalam pemilihan umum kepala daerah (Pemilukada); (2) mengetahui dan menganalisis implikasi hukum yang ditimbulkan dari pencalonan perseorangan. Metode penelitian dalam penelitian ini menggunakan tipe penelitian normatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Pengaturan hukum pencalonan perseorangan dalam pemilihan umum kepala daerah (Pemilukada) telah diatur sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku; (2) Adapun implikasi hukum yang ditimbulkan yang ditimbulkan dari pencalonan perseorangan adalah adanya implikasi hukum terhadap kultur hukum, implikasi hukum terhadap struktur hukum, dan implikasi hukum terhadap substansi hukum. The research objective is to analyze to analyze the law governing individual candidacy in regional head general elections (Pemilukada); (2) knowing and analyzing the legal implications arising from individual nominations. The research method in this study uses a normative research type. The results of this study indicate that: (1) The legal arrangements for individual nomination in regional head general elections (Pemilukada) have been regulated in accordance with the applicable laws and regulations; (2) The legal implications arising from individual nominations are legal implications for legal culture, legal implications for legal structure, and legal implications for legal substance.
Efektivitas Hukum Pengawasan Muatan Lebih (Over Loading) Kendaraan Angkutan Barang: Studi Pada Balai Pengelolah Transportasi Darat Wilayah XIX Tahwin Alamsyah; Lauddin Marsuni; Muhammad Rinaldy Bima
Journal of Lex Generalis (JLG) Vol. 4 No. 2 (2023): Journal of Lex Generalis (JLG)
Publisher : Journal of Lex Generalis (JLG)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian menganalisis pengawasan over loading kendaraan angkutan barang pada bptd wilayah xix sudah berjalan sesuai dengan prinsip keselamatan dan keamanan berlalu lintas dan angkutan jalan. Penelitian yang dilakukan adalah penelitian hukum empiris. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) pengawasan over loading kendaraan angkutan barang dengan prinsip keselamatan dan keamanan berlalu lintas dan angkutan jalan pada BPTD wilayah XIX belum terlaksana dengan baik dikarenakan pelaksana lapangan seringkali mendapat tekanan dari pejabat yang berkepentingan serta masih banyaknya pelaku usaha transportasi, pelaku usaha logistik tidak menyadari dampak terhadap keselamatan dan keamanan dan hanya mengutamakan keuntungan. (2) pengawasan over loading kendaraan angkutan barang pada BPTD XIX berdasarkan hasil wawancara, analisis data hasil penelitian dan pengamatan langsung peneliti disimpulkan bahwa pelaksanaan pengawasan belum efektif dikarenakan berbagai faktor anatara lain; (1). Faktor kebijakan yang masih lemah (2). Kurangnya sumber daya manusia (3). Jam operasional tidak sesuai sop (4). Adanya pungutan liar petugas UPPKB (5). Budaya hukum pelaku usaha dan pengemudi. The aim of the research is to analyze the overloading supervision of goods transport vehicles at BPTD Region XIX that have been running according to the principles of safety and security of traffic and road transportation. The research conducted is empirical legal research. The results of this study indicate that (1) supervision of overloading of goods transport vehicles with the principles of safety and security in traffic and road transportation at BPTD region XIX has not been carried out properly because field implementers are often under pressure from interested officials. There are still many transportation business actors, Logistics businesses do not realize the impact on safety and security and only prioritize profits. (2) supervision of overloading of goods transport vehicles at BPTD XIX based on the results of interviews, research data analysis and direct observations of researchers concluded that the implementation of supervision has not been effective due to various factors, among others; (1). Policy factors that are still weak (2). Lack of human resources (3). Operational hours do not match soup (4). There are illegal levies by UPPKB officers (5). The legal culture of business actors and drivers.