Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Pandecta

Kebijakan Hukum Pidana Dibidang Transaksi Elektronik Sebagai Tindak Pidana Non-Konvensional Melani, Melani; Disemadi, Hari Sutra; Jaya, Nyoman Serikat Putra
Pandecta Research Law Journal Vol 15, No 1 (2020): June
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/pandecta.v15i1.19469

Abstract

The development and progress of electronic transactions has resulted in changes in the activities of human life in various fields which have directly given rise to new forms of legal action that require Indonesia to form arrangements regarding electronic transaction management. The purpose of this study is to find out the background of the birth of criminal law policies regarding electronic transactions and to find out the formulation of criminal acts regarding electronic transactions in Law Number 19 of 2019 concerning Information and Electronic Transactions. The results of this study indicate that the background of the birth of the criminal law policy in the field of electronic transactions is the development of crime through electronic systems in society. Although crime through an electronic system is virtual, it can be categorized as a real legal act or action. Juridically, legal actions in this cyber space are regulated in the ITE Law. This ITE Law is an absolute legal approach to safeguard security in cyberspace and produce legal certainty on technology utilization issues.
Fenomena Predatory Lending: Suatu Kajian Penyelenggaraan Bisnis Fintech P2P Lending selama Pandemi COVID-19 di Indonesia Disemadi, Hari Sutra
Pandecta Research Law Journal Vol 16, No 1 (2021): June
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/pandecta.v16i1.26860

Abstract

Kondisi ekonomi masyarakat Indonesia yang semakin menurun akibat berkurangnya pendapatan hingga pemutusan kerja oleh perusahaan dimasa pandemi COVID-19 dijadikan sebagai peluang bagi penyelenggara fintech p2p lending yang tidak bertanggung jawab, khususnya fintech p2p lending ilegal. Fintech p2p lending ilegal melakukan “predatory lending” atau praktik pemberian pinjaman yang mengenakan syarat, ketentuan, bunga, dan/atau biaya-biaya yang tidak wajar bagi borrower selaku konsumen. Permasalahan tersebut akan dikaji dengan menggunakan metode penelitian hukum normatif. Dalam penelitian hukum normatif ini, pendekatan yang digunakan adalah statute approach dan conseptual approach. Penelitian ini menunjukan hadirnya “predatory lending” yang dilakukan oleh fintech p2p lending karena kurangnya literasi keuangan dan pemutusan kerja dimasa pandemi COVID-19. Perlu peran semua kalangan dalam meningkatkan kesadaran hukum, meningkatkan literasi keuangan agar masyarakat lebih bijak dalam memilih fintech p2p lending. Diharapkan seluruh penyelenggara fintech p2p lending dapat merealiasikan amanat pemberian perlindungan hukum kepada konsumennya berdasarkan POJK Nomor 77/POJK.01/2016, kewajiban menerapkan tiga prinsip dasar penyelenggaraan fintech p2p lending sesuai “Pedoman Perilaku” yang disusun oleh AFPI, dan OJK sebagai regulator serta pengawas fintech p2p lending dapat memberikan rasa aman bagi konsumen dengan memastikan pelaku bisnis fintech p2p lending memberikan transparansi produk dan metode penawaran; pencegahan pinjaman berlebih; dan penerapan prinsip itikad baik. Kemudian, OJK perlu membangun sistem pengawasan dan penegakan aturan yang efektif untuk meningkatkan kepatuhan pelaku usaha.
Co-Authors A Salman Maggalatung, A Salman Adristy, Baiq Shefania Afifa, Zaynulia Agustianto Agustianto Agustianto, Agustianto Ahmad Rofiq, Ahmad Alhakim, Abdurrakhman Anak Agung Istri Sri Wiadnyani Asep Syarifuddin Hidayat, Asep Syarifuddin Attamimi, Zeehan Fuad Auralita, Lala Aurelia, Jennifer Ayunda, Rahmi Azahrah, Wahida Barda Nawawi Arief Chairunnisa Chairunnisa Chutia, Upankar David Tan Dhani, Ayen Sephia Diba, Nabilah Farah Dwi Budi Santoso Febriyani, Emiliya Fitri, Winda Garcia, Virginia Girsang, Junimart Gubanov, Konstantin Hakim, Teja Maulana Handika, Denis Oxy Henry Soelistyo Budi, Henry Soelistyo Hutauruk, Rufinus Hotmaulana Jamilah, Asiyah Jaya, Nyoman Serikat Putra Jerryen, Jerryen Jonkarlo, Edson Karim, Justin Joy Kartika Sasi Wahyuningrum Kholis Roisah Kurniawan, Syukri Lau, Suryasan Lee, Michelle Lie, Cindie Lu Sudirman Malau, Hotmaulina Marsellia, Dini Marsudi, Irvan Ricardo Mawarni Mawarni Melani Melani Novika, Giofanni Dian Nur Rochaeti, Nur Nurfitri, Nisa NURLAILY, NURLAILY Nurul Istiqomah Oda Ignatius Besar Hariyanto, Oda Ignatius Besar Olivia, Devrina Paramita Prananingtyas Park, Jihyun Pratama, Angkat Poenta Putra Jaya, Nyoman Serikat Putri, Tasya Raehan Annisa Putunezar, Shaeku Rahman, Maria Puteri Regent, Regent Romadona, Hanifah Ghafila Royce, Charles Rusdiana, Shelvi Sahuri Lasmadi Satyahadi, Dandy Selina, Selina Shaleh, Ali Ismail Sholahuddin Al-Fatih Sihombing, Dame Afrina Silviani, Ninne Zahara Situmeang, Ampuan Sofia Sofia, Sofia Sudirman,, Lu Sujati Winata, Agung Tampubolon, Theresia Tan, David Tan, Kendry Tan, Sebastian Tan, Winsherly Taniady, Vicko Weley, Nadia Carolina Winarso, Teguh Windi Afdal, Windi Yunus, Nur Rohim Yusro, Mochammad Abizar Yusuf, Raihan Radinka Zakiyah, Ninik