Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

Pelatihan dan Pengenalan Cara Pengolahan Kopi Untuk Meningkatkan Keterampilan di SMKN Kuwus Golo Welu Santu, Lorensius; Jandu, Inosensius Harmin; Keraru, Ester Nurani; Ngoni, Maria Salestina; Bana, Maryance Vivi Murni
Abdimas Galuh Vol 6, No 2 (2024): September 2024
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ag.v6i2.15039

Abstract

Tujuan dari kegiatan pelatihan dan pengenalan cara pengolahan kopi ini adalah untuk meningkatkan kemampuan agar memahami proses pengolahan awal biji kopi setelah panen. Tahapan ini meliputi pengupasan, pengeringan, dan fermentasi biji kopi, yang secara langsung memengaruhi kualitas dan cita rasa kopi. Demikian pula, proses roasting, grinding, dan brewing biji kopi memainkan peran krusial dalam menghasilkan kopi berkualitas tinggi. Pada pelaksanakan kegiatan semua peserta terlibat aktif. Berdasarkan hasil penilaian dan evaluasi dari materi dan praktik yang yang telah disampaikan seluruh. Berdasarkan hasil evaluasi melalui tanya jawab setelah dilakukan pelatihan siswa semua mampu menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan kegiatan pelatihan yang berarti kegiatan PkM mempunyai dampak terhadap peningkatan keterampilan mereka.
Pelatihan Pembuatan Saus Tomat Untuk Peningkatan Nilai Tambah dan Kemampuan Siswa SMKN Kuwus Golo Welu Santu, Lorensius; Payong, Polikarpus; Piran, Ronaldus Don; Budiman, Nikolaus Dionesius; Cordanis, Astried Priscilla; Ndau, Wensislaus Arman; Jandu, Inosensius Harmin
Abdimas Galuh Vol 6, No 2 (2024): September 2024
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ag.v6i2.15045

Abstract

Memperkuat sumber daya manusia merupakan langkah mendasar bagi setiap individu untuk memulai dan menjalankan bisnis. Pada saat ini, pengetahuan dan keterampilan merupakan hal terpenting dalam diri setiap individu manusia. Upaya peningkatan pengetahuan melalui pelatihan dan pendidikan merupakan langkah strategis dan wujud kepedulian terhadap pendidikan. SMK Kuwus merupakan sekolah kejuruan yang memiliki jurusan pertanian yang bergerak di bidang pangan dan hortikultura. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan mengedukasi siswa SMK Kuwus tentang bagaimana produk pertanian dapat memperoleh nilai tambah ketika menjadi produk olahan. Kegiatan ini diawali dengan kegiatan (survei lokasi, pengajuan izin, pengurusan administrasi, penyiapan alat dan bahan serta akomodasi) di SMKN Kuwus Manggrai Barat pada tanggal 20 Oktober 2023 hingga pelatihan dilaksanakan pada tanggal 28 September 2023. Siswa SMAK Kuwus juga turut serta aktif dalam kegiatan pelatihan ini. Kegiatan pelatihan berjalan lancar dan terlaksana dengan baik. Peserta yang berpartisipasi secara aktif dan antusias diharapkan untuk terus berkolaborasi dan memberikan pelatihan tentang metode lain untuk meningkatkan pengetahuan di bidang Sosial Ekonomi Pertanian.
Peran Kelompok Tani dalam Peningkatan Produktivitas Petani Kopi di Desa Tueng Kacamatan Kuwus Barat Kabupaten Manggarai Barat Jandu, Inosensius Harmin; Santu, Lorensius; Ukar, Yosef Kurniawan
AGRIEKSTENSIA : Jurnal Penelitian Terapan Bidang Pertanian Vol 23 No 2 (2024): AGRIEKSTENSIA: Jurnal Penelitian Terapan Bidang Pertanian
Publisher : Politeknik Pembangunan Pertanian Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34145/agriekstensia.v23i2.3422

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar kontribusi kelompok tani dalam meningkatkan produksi kopi di Desa Tueng. Melalui wawancara dengan 40 petani kopi, penelitian ini menganalisis peran kelompok tani dalam meningkatkan produktivitas. Hasil penelitian menunjukan: Kelompok tani memainkan peran yang sangat penting dalam pengembangan pertanian. Data menunjukkan bahwa kelompok tani tidak hanya berfungsi sebagai wadah belajar, tetapi juga sebagai wadah untuk mendorong inovasi dan adopsi teknologi baru. Dengan demikian, kelompok tani berkontribusi dalam meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani. kelompok tani telah berhasil berperan sebagai unit produksi yang efektif. Sebagian besar responden setuju bahwa kelompok tani mampu melakukan pengadaan sarana produksi secara bersama, mengadopsi teknologi modern, dan membangun sistem pemasaran bersama. Melalui kerja sama dalam kelompok tani, petani dapat memperoleh berbagai manfaat ekonomi. Pengadaan input produksi secara bersama memungkinkan petani memperoleh harga yang lebih murah, sementara pemasaran bersama membantu meningkatkan harga jual hasil panen. Pembentukan badan usaha bersama dan pembagian keuntungan secara adil juga berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan petani
Efektivitas Penggunaan Media Sosial Dalam Pelaksanaan Penyuluhan Pertanian Di Desa Tengku Lese Nikolaus Dionesius Budiman; Inosensius Harmin Jandu; Paulus Every Sudirman; Wensislaus Arman Ndau; Lorensius Santu; Selvianus San
Paradigma Agribisnis Vol 7 No 1 (2024): Paradigma Agribisnis
Publisher : lembaga penelitian universitas swadaya gunung jati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33603/jpa.v7i1.9624

Abstract

Media sosial memungkinkan penyuluh pertanian untuk menyampaikan informasi dan berinteraksi dengan petani untuk mendukung peningkatan pengetahuan dan praktik pertanian. Penelitian ini menggunakan metode sampling random sederhana. Data primer dan sekunder digunakan dalam penelitian ini. Data primer dikumpulkan melalui observasi langsung dan wawancara dengan petani di lokasi penelitian. Penelitian menemukan bahwa petani harus dilatih untuk menggunakan media sosial dengan lebih baik; memanfaatkan peran penyuluh untuk mendorong penggunaan media sosial; meningkatkan akses internet; dan menyediakan perangkat yang cukup, sehingga mempermudahkan petani untuk mengakses informasi pertanian. Dengan memanfaatkan media sosial secara efektif, penyuluhan pertanian bisa menjadi lebih dinamis, responsif, dan relevan dengan kebutuhan petani saat ini. Secara umum, penggunaan media sosial dalam penyuluhan pertanian dapat bermanfaat, asalkan disertai dengan dukungan dan pelatihan yang tepat. Kata Kunci. Efektivitas, Penyuluhan Peratanain, Media Sosial
Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Melalui Pengolahan Arang Briket Ramah Lingkungan: Peluang dan Tantangan (Studi Kasus : Desa Golo Sembea, Manggarai Barat) MARIUS YOSEF SERAN; Yosef Kurniawan Ukar; Laurensius Sandrio; Inosensius Harmin Jandu
Paradigma Agribisnis Vol 7 No 2 (2025): Paradigma Agribisnis
Publisher : lembaga penelitian universitas swadaya gunung jati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33603/jpa.v7i2.9843

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi upaya untuk mengembangan model pemberdayaan ekonomi masyarakat yang sesuai dengan potensi lokal dan berbasis pada keberlanjutan lingkungan. Berdasarkan latar belakang ini maka penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengeksplorasi pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui pengolahan arang briket yang ramah lingkungan di Desa Golo Sembea, Kecamatan Mbeliling, Kabupaten Manggarai Barat. Pemberdayaan ekonomi dianggap sebagai faktor penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di daerah pedesaan yang sangat bergantung pada sumber daya alam. Jenis penelitian yang digunakan dalam studi ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus yang difokuskan pada Kelompok Tani di Desa Golo Sembea. Data dalam penelitian ini dikumpulkan melalui kuesioner, wawancara, dan observasi langsung selama proses pembuatan arang briket. Berdasarkan hasil analisis SWOT dan matriks IFAS-EFAS disimpulkan bahwa terdapat sejumlah peluang dalam hal ketersediaan bahan baku, minat partisipasi masyarakat, meningkatnya permintaan produk ramah lingkungan, dan dukungan kebijakan pemerintah, sedangkan tantangan terdapat pada efesiensi penggunaan dan adaptasi teknologi modern, ketergantungan produksi pada musim panen, fluktuasi pasar dan persaingan pasar. Peningkatan kapasitas SDM dan pelatihan yang terkait dengan peningkatan kualitas produk dan standarisasi arang briket ramah lingkungan berdasarkan kolaborasi pemangku kepentingan terkait menjadi rekomendasi demi peningkatan dan keberlanjutan program.  
Efektivitas Penggunaan Media Sosial Dalam Pelaksanaan Penyuluhan Pertanian Di Desa Tengku Lese Nikolaus Dionesius Budiman; Inosensius Harmin Jandu; Paulus Every Sudirman; Wensislaus Arman Ndau; Lorensius Santu; Selvianus San
Paradigma Agribisnis Vol 7 No 1 (2024): Paradigma Agribisnis
Publisher : lembaga penelitian universitas swadaya gunung jati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33603/jpa.v7i1.9624

Abstract

Media sosial memungkinkan penyuluh pertanian untuk menyampaikan informasi dan berinteraksi dengan petani untuk mendukung peningkatan pengetahuan dan praktik pertanian. Penelitian ini menggunakan metode sampling random sederhana. Data primer dan sekunder digunakan dalam penelitian ini. Data primer dikumpulkan melalui observasi langsung dan wawancara dengan petani di lokasi penelitian. Penelitian menemukan bahwa petani harus dilatih untuk menggunakan media sosial dengan lebih baik; memanfaatkan peran penyuluh untuk mendorong penggunaan media sosial; meningkatkan akses internet; dan menyediakan perangkat yang cukup, sehingga mempermudahkan petani untuk mengakses informasi pertanian. Dengan memanfaatkan media sosial secara efektif, penyuluhan pertanian bisa menjadi lebih dinamis, responsif, dan relevan dengan kebutuhan petani saat ini. Secara umum, penggunaan media sosial dalam penyuluhan pertanian dapat bermanfaat, asalkan disertai dengan dukungan dan pelatihan yang tepat. Kata Kunci. Efektivitas, Penyuluhan Peratanain, Media Sosial
Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Melalui Pengolahan Arang Briket Ramah Lingkungan: Peluang dan Tantangan (Studi Kasus : Desa Golo Sembea, Manggarai Barat) SERAN, MARIUS YOSEF; Ukar, Yosef Kurniawan; Sandrio, Laurensius; Jandu, Inosensius Harmin
Paradigma Agribisnis Vol 7 No 2 (2025): Paradigma Agribisnis
Publisher : lembaga penelitian universitas swadaya gunung jati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33603/jpa.v7i2.9843

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi upaya untuk mengembangan model pemberdayaan ekonomi masyarakat yang sesuai dengan potensi lokal dan berbasis pada keberlanjutan lingkungan. Berdasarkan latar belakang ini maka penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengeksplorasi pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui pengolahan arang briket yang ramah lingkungan di Desa Golo Sembea, Kecamatan Mbeliling, Kabupaten Manggarai Barat. Pemberdayaan ekonomi dianggap sebagai faktor penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di daerah pedesaan yang sangat bergantung pada sumber daya alam. Jenis penelitian yang digunakan dalam studi ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus yang difokuskan pada Kelompok Tani di Desa Golo Sembea. Data dalam penelitian ini dikumpulkan melalui kuesioner, wawancara, dan observasi langsung selama proses pembuatan arang briket. Berdasarkan hasil analisis SWOT dan matriks IFAS-EFAS disimpulkan bahwa terdapat sejumlah peluang dalam hal ketersediaan bahan baku, minat partisipasi masyarakat, meningkatnya permintaan produk ramah lingkungan, dan dukungan kebijakan pemerintah, sedangkan tantangan terdapat pada efesiensi penggunaan dan adaptasi teknologi modern, ketergantungan produksi pada musim panen, fluktuasi pasar dan persaingan pasar. Peningkatan kapasitas SDM dan pelatihan yang terkait dengan peningkatan kualitas produk dan standarisasi arang briket ramah lingkungan berdasarkan kolaborasi pemangku kepentingan terkait menjadi rekomendasi demi peningkatan dan keberlanjutan program.  
PELATIHAN PEMBUATAN KOPI BUBUK KEMASAN PADA KELOMPOK WANITA TANI DESA COMPANG DALO Jandu, Inosensius Harmin; Santu, Lorensius; Sudirman, Paulus Every
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 8, No 5 (2024): Oktober
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v8i5.26450

Abstract

Abstrak: Pengolahan kopi menjadi bubuk dapat menjadi salah satu cara yang efektif untuk meningkatkan nilai tambah komoditas kopi dan memberikan manfaat ekonomi bagi petani kopi. Desa Compang memiliki potensi sumber daya kopi, namun masih belum diolah secara optimal. Dengan diberikan pelatihan ini diharapkan membantu masyarakat setempat memanfaatkan potensi tersebut. Kegiatan ini mendorong kemandirian ekonomi masyarakat, khususnya kelompok wanita, dengan menciptakan peluang usaha Tujuan kegiatan ini adalah melalui pelatihan, peserta akan dapat meningkatkan mereka dalam pengolahan kopi bubuk. Kegiatan ini laksanakan di Desa Compang Dalo yang terlibat dala kegiatan ini 20 anggota kelompok. Hasilnya dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta ditunjukkan oleh peningkatan signifikan pada tingkat pengetahuan peserta setelah mengikuti pelatihan di buktikan dengan kemampuan setelah mengikuti pelatihan10% Rendah, 60% Sedang, 30% Tinggi. Dapat disimpulkan bahwa meningkatkan kapasitas kelompok wanita tani dalam memproduksi kopi bubuk secara mandiri, sehingga dapat memberikan dampak terhadap kesejahteraan ekonomi di tingkat lokal.Abstract: Coffee processing into powder can be an effective way to increase the added value of coffee commodities and provide economic benefits to coffee farmers. Compang Village has the potential of coffee resources, but it has not been optimally processed. With this training, it is expected to help the local community utilize this potential. This activity promotes the economic independence of the community, especially women's groups, by creating business opportunities. The purpose of this activity is that through training, participants will be able to improve their skills in processing coffee powder. This activity was carried out in Compang Dalo Village involving 20 group members. The results show that the participants' knowledge and skills have increased significantly, as evidenced by the increase in the level of participants' knowledge after the training: 10% Low, 60% Medium, 30% High. It can be concluded that increasing the capacity of women farmers' groups in producing coffee powder independently can have an impact on economic welfare at the local level. 
Peluang dan Tantangan Pengembangan Usahatani Tomat dan Pengaruhnya Terhadap Pendapatan Petani di Kecamatan Ruteng Kabupaten Manggarai Jandu, Inosensius Harmin; Santu, Loerensius; Sudirman, Paulus Every
Mimbar Agribisnis : Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis Vol 10, No 2 (2024): Juli 2024
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ma.v10i2.14715

Abstract

Agriculture is a sector that has an important role in the economy in Indonesia. One agricultural commodity that has great potential is horticulture. Horticulture is one of the agricultural subsectors that has the potential to make a major contribution to economic development and plays an important role in the source of farmers' income, trade and employment. This research aims to determine the opportunities and challenges of developing tomato farming and its impact on farmers' income in Ruteng District, Manggarai Regency. The research was conducted in Ruteng District, Manggarai Regency with the consideration that this area is one of the areas for developing tomato horticulture farming. Data collection was carried out by interviewing main and key informants consisting of farmers, heads of farmer groups, agricultural extension workers. Data sources consist of primary data and secondary data. Research result. By taking advantage of supportive climate conditions, optimizing high market demand, managing stable selling prices, and diversifying products, farmers in Ruteng District have a good opportunity to develop tomato farming in a sustainable manner and can improve their standard of living. In facing farming challenges, it is important to have a holistic and integrated approach between governments. in terms of providing technological support, education, access to capital and risk management to help increase productivity, sustainability and income of farmers in Ruteng District. Apart from that, intense assistance to farmers in implementing good agricultural practices will also support increasing crop yields and farmer welfare. With the implementation of the right strategy and continuous support, tomato farming in Ruteng District has great potential to increase productivity, farmer income and contribution to the local economy.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kepuasan Konsumen Kopi Bubuk Wamor Khas Labuan Bajo Manggarai Barat Jandu, Inosensius Harmin; Hudin, Robertus; Budiman, Nikolaus Dionesius
Mimbar Agribisnis : Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis Vol 10, No 2 (2024): Juli 2024
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ma.v10i2.14466

Abstract

The need for coffee is almost the same as the need for other important agricultural commodities. Indonesia is one of the countries with the highest coffee consumption, so coffee has become an inseparable part of people's lives. Therefore, its existence is very important. Of course, good coffee is coffee that always maintains its quality and is delicious to consume. Wamor ground coffee is an MSME that operates in the field of processing coffee into ground coffee. This research aims to find out what factors influence consumer satisfaction with Wamor coffee. The research method uses qualitative and quantitative approaches. Data collection techniques use survey methods and questionnaire instruments. The number of samples used was 50 people. The research results of the six variables used to measure consumer satisfaction with wamor powdered coffee, namely taste, ease of product access, emotional relationships, have a significant positive influence, while product continuity, service, and affordable prices have a positive but not significant influence on consumer satisfaction with wamor powdered coffee. Thus, this research provides valuable insight for Wamor Coffee UMKM in understanding their consumers' preferences and needs, which can be used as a basis for improving their products and services to better meet consumer expectations.