Articles
The Concept of Holistic Hygiene In Islam: The Integration of Taharah And Nazafah
Yono, Yono;
Muslimin, JM.;
Rusydi, Ibnu
Tafkir: Interdisciplinary Journal of Islamic Education Vol. 6 No. 2 (2025): Integrative Islamic Education
Publisher : Pascasarjana Universitas KH. Abdul Chalim
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31538/tijie.v6i2.1601
The concept of cleanliness in Islam covers physical and spiritual aspects, with the integration of taharah (purity) and nazafah (cleanliness). This article explores the holistic hygiene approach in Islamic teachings, emphasizing the importance of maintaining overall cleanliness in everyday life. This study aims to analyze and formulate the concept of holistic hygiene in Islam. This study uses empirical normative legal research methods. Secondary sources used are the Qur'an, hadith books (al-kutub al-tis'ah), fiqh books written by scholars whose credibility is recognized, such as the Hashiyah book I'anat al- Talibin 'ala Hill Alfaz Fath al- Mu'in by Abu Bakr Ibn Muhammad Shata al-Dimyati, al-Tawjih al -Tashri'i al-Islamiy fi Nazafat al-Biah wa Sihhatiha by Abdullah Qasim al-Washli, Ri'ayat al-Biah fi Shari' at al-Islam by Yusuf al-Qardawi and Fiqh al-Bi'ah fil Islam by Mustafa Abu Sway. Data collection techniques are carried out by literature review. The findings of this study indicate that the integration of taharah and nazafah has a holistic hygiene concept in Islam includes cleanliness of faith, personal and environmental cleanliness and moral-spiritual cleanliness. Regarding environmental cleanliness, the paradigm that must be used is the anthroposophic paradigm by adhering to the 4 K principles, namely the principle of safety, the principle of cleanliness, the principle of purity and the principle of beauty. This study confirms that cleanliness carried out according to Islamic teachings directly impacts the community's physical health.
Upah Perspektif Islam dalam Pengembangan Ekonomi
Yono, Yono;
Amelia, Amie
Al-Infaq: Jurnal Ekonomi Islam Vol. 12 No. 1 (2021): MARET
Publisher : Fakultas Agama Islam, Universitas Ibn Khaldun Bogor
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Agama sebagai sistem keyakinan menjadi bagian dan inti dari sistem nilai yang ada dan membudaya dalam masyarakat. Agama merupakan serangkaian rencana atas prilaku yang di dasarkan atas nilai dan norma. Ekonomi sebagai hal yang mempelajari prilaku manusia dalam menggunakan sumber daya yang langka untuk memproduksi barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Kedudukan dan hubungan antara perkembangan agama dan kenaikan taraf ekonomi sangatlah signifikan, hubungannya juga dapat saling mempengaruhi. Problematika pengupahan merupakan cara pandang pengusaha dan pemerintah terhadap buruh yang hanya menjadikan sebagaialat produksi, efisiensi dan penarik investasi. Bagi pengusaha upah merupakan bagian dari biaya produksi sehingga pengeluarannya harus dihitung dengan sehemat mungkin serta dioptimalkan penggunaannya dalam meningkatkan produktivitas dan etos kerja. Padahal bagi buruh, upah merupakan penghasilan yang sangat berguna untuk memenuhi kebutuhannya. Hal ini berdasarkan teori marshall bahwa penetapan upah minimum memungkinkan tenaga kerja meningkatkan nutrisinya sehingga dalam jangka panjang dapat meningkatkan produktivitasnya. Sedangkan Penentuan upah dalam Islam adalah berdasarkan jasa kerja atau kegunaan atau manfaat tenaga seseorang. Upah pekerja ditentukan berdasarkan beban hidupnya tanpa memperhatikan jasa yang diberikan oleh tenaga seorang pekerja.
THE DEVELOPMENT CONCEPT OF HALAL TOURISM IN INDONESIA IN THE NEW NORMAL
Amrin, Amrin;
Yono, Yono;
Zakaria, Zakaria
Al-Infaq: Jurnal Ekonomi Islam Vol. 13 No. 1 (2022): MARET
Publisher : Fakultas Agama Islam, Universitas Ibn Khaldun Bogor
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
The purpose of this study was to examine the concept of halal tourism development in Indonesia in the new normal era. The research uses a qualitative type with empirical and exploitation, while the data sources come from related parties such as the head of the Bima Regency office, tourism actors a,nd other parties. The secondary data comes from books, journals,and websites related to halal tourism. The techniques used in the SWOT analysis. The results show that the tourism potential towards Sharia has a great opportunity. The implementation of sharia tourism potential will run productively if there is synergy between stockholders, the tourism office and the community around the tourism locationthe concept of collaboration of various elements is indispensable in supporting the development of halal tourism.
FUNDRAISING MANAGEMENT OF MONEY WAQF IN INDONESIAN WAQF SAVINGS IN A SHARIA REVIEW
Amrin, Amrin;
Rahim, Abd;
Yono, Yono
Al-Infaq: Jurnal Ekonomi Islam Vol. 14 No. 1 (2023): MARET
Publisher : Fakultas Agama Islam, Universitas Ibn Khaldun Bogor
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
This study aims to examine the fundraising management of money waqf in Indonesian waqf savings from a sharia perspective. This research uses a type of qualitative research with field studies on Indonesian Wakaf Savings Dompet Dhuafa Republika in Ciputat Indah Permai with an approach descriptive analysis. The data collection techniques are interviews, documentation and observation. As for data analysis using data reduction, Arranging categories and Synthesizing in inductive analysis. The research results show that professionalism, transparency and accountability in the management of TWI cash waqf are by sharia in the formation of nazir institutions, waqf asset management activities, investment in banking, portfolio and investment in the real sector as well as an annual report. So steps are needed to maintain Nazir's level of professionalism, it is time for Nazir to make an annual report every year and it is known to the public that TWI should collaborate with other foundations to collect, maximize and distribute waqf benefits.
FUNDRAISING MANAGEMENT OF MONEY WAQF IN INDONESIAN WAQF SAVINGS IN A SHARIA REVIEW
Amrin, Amrin;
Rahim, Abd;
Yono, Yono
Al-Infaq: Jurnal Ekonomi Islam Vol. 14 No. 1 (2023): MARET
Publisher : Fakultas Agama Islam, Universitas Ibn Khaldun Bogor
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
This study aims to examine the fundraising management of money waqf in Indonesian waqf savings from a sharia perspective. This research uses a type of qualitative research with field studies on Indonesian Wakaf Savings Dompet Dhuafa Republika in Ciputat Indah Permai with an approach descriptive analysis. The data collection techniques are interviews, documentation and observation. As for data analysis using data reduction, Arranging categories and Synthesizing in inductive analysis. The research results show that professionalism, transparency and accountability in the management of TWI cash waqf are by sharia in the formation of nazir institutions, waqf asset management activities, investment in banking, portfolio and investment in the real sector as well as an annual report. So steps are needed to maintain Nazir's level of professionalism, it is time for Nazir to make an annual report every year and it is known to the public that TWI should collaborate with other foundations to collect, maximize and distribute waqf benefits.
PROKRASTINASI AKADEMIK DITINJAU DARI RELIGIUSITAS SISWA DI SMA NEGERI 10 BOGOR
Faujiah, Riani Arifah;
Rahman, Imas Kania;
Yono, Yono
FIKRAH Vol 2 No 2 (2018): DESEMBER
Publisher : Ibn Khaldun University, Bogor
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32832/fikrah.v2i2.20519
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran guru pendidikan agama Islam dalam membangun kesadaran berjilbab dan untuk mengetahui sejauh mana kesadaran siswi dalam berjilbab. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Subyek dalam penelitian ini adalah guru pendidikan agama Islam, wakasek kurikulum dan siswa kelas 11 mipa 2 yang berjumlah 5 orang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu menggunakan wawancara, observasi, dokumentasi dan triangulasi. Hasil penelitian ini terdapat Peran guru PAI dalam pembelajaran yaitu guru sebagai pembimbing, guru sebagai contoh atau teladan, guru sebagai penasehat, guru sebagai pelatih, guru sebagai pembaharu, guru sebagai mediator dan fasilitator, guru sebagai evaluator. Peran guru yang di tuliskan di atas tentunya sudah di laksanakan sesuai dengan perannya masing-masing. Peran guru PAI di SMAN 2 sudah berjalan dengan baik dan dapat menumbuhkan kesadaran bagi siswa. Selain dengan peran guru PAI ada beberapa cara guru PAI dalam membangun kesadaran berjilbab. di SMAN 2 guru PAI menggunakan metode sebagai alat yang digunakan dalam setiap proses belajar mengajar dalam pembelajaran pendidikan agama Islam. motode yang digunakan di sesuaikan dengan tema pembelajaran.
MENAKAR AKAR-AKAR GERAKAN RADIKALISME AGAMA DI INDONESIA DAN SOLUSI PENCEGAHANNYA
Yono, Yono
JURNAL ILMU SYARIAH Vol 4 No 2 (2016): DESEMBER
Publisher : IBN KHALDUN BOGOR
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32832/mizan.v4i2.20202
Sebenarnya membincangkan radikalisme agama tentu sama halnya seperti membicarakan benang kusut. Radikalisme agama merupakan masalah yang sangat komplik dan jika hanya dianalisis dari satu perspektif saja sudah barang tentu hasilnya tidak akan pernah memuaskan karena faktor yang melatarbelakanginya demikian beragam dan berkaitan satu sama lain. Olehkarena itu radikalisme agama mesti dikaji melalui berbagai pendekatan seperti: agama, politik, ekonomi, sosial, budaya dan perspektif-perspektif lainnya. Namun dalam makalah ini penulis mencoba menghimpun beberapa faktor yang menurut penulis dominan dalam menjalarnya radikalisme agama dan bagaimana solusi pencegahan atau pemecahannya.
BEDAH CAESAR MENURUT DAWABIT AL-MASLAHAH MUHAMMAD SAID RAMADAN AL-BUTI
Yono, Yono;
Nawawi, Kholil
JURNAL ILMU SYARIAH Vol 5 No 2 (2017): DESEMBER
Publisher : IBN KHALDUN BOGOR
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32832/mizan.v5i2.20217
Salah satu fenomena baru yang dipengaruhi oleh perkembangan zaman dan teknologi yang sudah semakin maju adalah proses melahirkan dengan bedah Caesar. Bedah Caesar jelas memiliki efek positif (manfaat) dan efek negatif (mafsadat) apabila dikajidari sudut pandang hukum Islam, terutama pandangan maslahatnya Ramadan alButi, yang mana beliau adalah salah satu sosok ulama yang peduli terhadap persoalan-persoalan baru dan yang memberi kriteria atau batasan terhadap sebuah kemaslahatan (dawabit}). Karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menjawab permasalahan: Bagaimana bedah Caesar dalam Tinjauan Medis? dan Bagaimana analisis dawabit maslahah Muhamad Said Ramadan al-Buti terhadap penggunaan bedah Caesar dalam dunia Medis? Dalam penelitian ini penulis menggunakan penelitian kualitatif, penggunaan metode kualitatif ini bertujuan agar data yang diperoleh lebih lengkap, lebih mendalam dan kredibel. Temuan sementara dalam tinjauan medis Bedah caesar jelas memiliki efek positif dan efek negatif, demikian juga ibu melahirkan melakukan bedah caesar dengan berbagai motif dan tujuan, ada yang terpaksa, ada yang demi mempertahankan kecantikan tubuh dan ada juga yang demi membatasi keturunan. Melalui dawabit al-maslahah al-Buti akan dikaji hukum bedah caesar dengan melihat bagaimana pembatasan dari maslahah yang dikandung dalambedah caesar dalam dunia medis melalui pertimbangan efek positif dan efek negatif dari bedah caesar serta tujuan dilakukanya bedah caesar itu sendiri.
MENELAAH HADIS TENTANG SANKSI PIDANA MATI BAGI MURTAD
Yono, Yono
JURNAL ILMU SYARIAH Vol 6 No 2 (2018): DESEMBER
Publisher : IBN KHALDUN BOGOR
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32832/mizan.v6i2.20242
Perbuatan keluar dari Agama Islam dalam ajaran Islam merupakan tindakan kejahatan hudud yang diancam hukuman mati. Hal ini tentu terlihat bertentangan dengan prinsip Islam yang dikenal sebagai agama yang rahmatan lil alamin, agama yang penuh kasih sayang. Oleh karena itu, makalah ini ingin menjawab beberapa persoalan, bagaimana kandungan hadis tentang pidana mati bagi pelaku murtad? bagaimana validitas hadis tentang pidana mati bagi pelaku murtad? Bagaimana ulama memaknai hadis-hadis tersebut? Apabila dipahami secara harfiah hadis-hadis nabi tersebut menunjukan perintah hukuman mati bagi pelaku, namun apabila dipahami secara kontekstual orang murtad yang bisa dibunuh adalah orang murtad yang memerangi Allah dan Rasul-Nya saja dan orang yang melakukan pengkhianatan kepada kaum muslimin saat berperang dengan bergabung kepada kaum kafir. Terjadi perbedaan pendapat dalam memahami hadis ini antara ulama tradisional dan ulama modern. Dalam pandangan ulama tradisional pelaku murtad berdasarkan hadis itu harus dihukum mati apapun bentuk murtadnya.
SIKAP MANUSIA BERIMAN MENGHADAPI COVID 19
Yono, Yono
JURNAL ILMU SYARIAH Vol 8 No 1 (2020): JUNI
Publisher : IBN KHALDUN BOGOR
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32832/mizan.v8i1.20268
Mewabahnya COVID 19 di berbagai negara di belahan dunia mengakibatkan banyak korban jiwa yang berjatuhan dan menciptakan ketakutan serta kepanikan bagi seluruh umat manusia termasuk di Indonesia. Negara-negara di dunia membuat berbagai macam kebijakan demi melindungi warganya dari COVID 19. Berbagai sikap dan reaksi manusiapun beranekaragam dalam menghadapi wabah tersebut. Manusia yang beriman harus menata sikapnya dalam menghadapi COVID 19 yang bersandar terhadap Al-Quran, hadits dan arahan ulama. Sikap yang harus dimiliki manusia beriman dalam menghadapi COVID 19 diantaranya adalah harus memegang kuat akidah ahlu sunnah wal jamaah, meningkatkan tawakal kepada Allah SWT, bersikap rendah hati dan tidak sombong, tidak panik berlebihan dan tidak putus asa, dan harus memaksimalkan ikhtiar, baik ikhtiar dzahirmaupun ikhtiar batin. Ikhtiar dzahir seperti berdiam diri di rumah dan menghindari keramaian, menjaga kebersihan, memelihara dan melestarikan lingkungan, sedangkan ikhitar batin seperti memperbanyak berdoa dan memperbanyak shalat malam.