Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

Analysis of Node in Wain River Protected Forest Jordan, Nadia Almira; Endrawati, Budiani Fitria; Ariyaningsih, Ariyaningsih; Susantiningdyah, Healty
SPECTA Journal of Technology Vol 2 No 1 (2018): SPECTA Journal of Technology
Publisher : LPPM ITK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35718/specta.v2i1.98

Abstract

HLSW is a natural tourist attraction that presents the scenery and experience of natural tropical rainforest exploration. The existing space in the HLSW area is not well ordered, especially in the public zone as the zone visited by more diverse visitors. This can be seen from main routes and some attraction nodes that are not in good condition. Node is the concentration of the area, which is the intersection of HLSW main pathway, the tracking post and attraction area as the activity center. A node must show the indigenous character and accommodate the visitor?s activity. It is necessary to analyze the HLSW node to obtain the type of activity and the condition of physical elements. Observation of the node by mosaic technique, which is to combine several single photographs to get the picture in a wide scope and to understand the role of each node. Results of this research are (i) All three types of nodes are exist in natural condition with very minimal facilities, (2) The number of facilities such as signage and other supporting furniture are not good in quality and not many in quantity, (3) The whole elements does not show HLSW character yet. This causes the concentration of the area to be less attractive and does not show its identity.
Rancang Bangun Alat Pendeteksi Kondisi Cuaca Kota Balikpapan Menggunakan Global Navigation Satellite System (GNSS) Wind Turbine Endrawati, Budiani Fitria; Yusphie, Adhe; Putri, Arum Prastiyo; A, Azam Fadhil; R, Mohammad Saiful; Robiandi, Fadli
SPECTA Journal of Technology Vol 2 No 2 (2018): SPECTA Journal of Technology
Publisher : LPPM ITK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35718/specta.v2i2.106

Abstract

Balikpapan is one of the cities in East Kalimantan with unique characteristic of the region. The characteristics of the region and the height of the area from the sea surface of the city of Balikpapan is one of the factors, therefore need to be designed a tool to detect weather especially in Balikpapan city. The device design using Global Navigation Satellite System (GNSS) Wind Turbine. The measurement results are based on temperature, humidity and wind speed. From the measurement of temperature, humidity and wind speed obtained an average of 30.97oC; 73.49% and 2.91 m/s. According to method World Meteorological Organization,  temperature, humidity and wind speed data is accepted.
Agito (Agility Non-Thermal Wind Offensive) Sebagai Pendeteksi Cuaca Kota Balikpapan Menggunakan Gnss Wind Turbine Adhe Yusphie P T S; Arum Prastiyo Putri; Azam Fadhil A; Mohammad Saiful R; Fadli Robiandi; Budiani Fitria Endrawati
Jurnal Teknologi Terpadu Vol 6, No 1 (2018): JTT (Jurnal Teknologi Terpadu)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32487/jtt.v6i1.438

Abstract

Balikpapan sebagai salah satu kota di Kalimantan Timur, merupakan kota dengan karakteristik wilayah cukup unik, kondisi topografi wilayah terdiri dari daerah pesisir dengan daratan yang berbukit, potensi angin yang dapat dimanfaatkan. Berdasarkan data Bappeda kota Balikpapan menjelaskan bahwa topografi Balikpapan yang hampir seluruhnya berbukit (85%), serta ketinggian wilayah kota Balikpapan dari permukaan air laut berkisar 0–80 meter. Karakteristik wilayah, ketinggian daerah dari permukaan laut merupakan salah satu faktor yang  berpengaruh  pada unsur curah hujan dan suhu yang ada, sehingga mempengaruhi cuaca kota Balikpapan yang tidak menentu. Berdasarkan fenomena cuaca tersebut, menjadi sebuah objek penelitian kami dalam mengetahui cuaca berdasarkan tingkat kecepatan angin dipesisir pantai MONPERA. Penelitian ini menggunakan media alat yang menunjang dalam pengambilan data penelitian yaitu AGITO sehingga akan didapatkan berupa hasil data berupa suhu, kelembaban, dan kecepatan angin daerah tersebut. Data yang ada akan diolah sehingga dapat diketahui bahwa dalam mendeteksi cuaca Kota Balikpapan dapat dikategorikan yaitu cuaca cerah, jika suhu ≥25˚C, kelembaban <88%, dan kecepatan angin cenderung naik, serta cuaca dideteksi hujan jika suhu ≤25 ˚C, kelembaban ≥88%, dan kecepatan angin cenderung turun.
PELATIHAN DAN PEMBUATAN ECOBRICK UNTUK MEMFASILITASI RUMAH BELAJAR SEKAR Chandra Suryani Rahendaputri; Budiani Fitria Endrawati; Marita Wulandari
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 4, No 1 (2020): November
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (496.71 KB) | DOI: 10.31764/jpmb.v4i1.3257

Abstract

ABSTRAKPengabdian masyarakat ini ditujukan untuk memenuhi kebutuhan furnitur ecoclass, dengan memanfaatkan sampah yang ada di lingkungan mitra yaitu Rumah Belajar Sekar, Balikpapan. Untuk memenuhi kebutuhan furnitur ini, maka dilakukanlah sebuah pelatihan pembuatan ecobrick dalam bentuk webinar dan juga dibuatlah furnitur meja, kursi dan dinding dari ecobrick. Untuk mengetahui keberhasilan dari webinar yang telah dilaksanakan dengan jumlah peserta 16 orang, dilakukanlah pengisian questionnaire daring, sebelum dan sesudah webinar berlangsung. Dari hasil questionnaire  dari webinar pelatihan pembuatan ecobrick yang telah dilakukan, didapatkan bahwa sebanyak 12 peserta dari total 16 peserta, sudah mengetahui apa itu ecobrick dan 9 diantaranya sudah mengetahui manfaat ecobrick, sebelum webinar berlangsung. Setelah webinar, dapat dilihat bahwa 16 peserta sudah mengetahui apa itu ecobrick dan apa manfaatnya. 16 peserta menyatakan tertarik untuk membuat ecobrick, namun hanya 14 yang tertarik untuk membuat furnitur ecobrick. 2 peserta mengungkapkan faktor penghambatnya adalah tidak ada waktu dan malas membuat. Dari pengabdian masyarakat ini dihasilkan 2 kursi, 1 meja dan juga 3 dinding ecobrick yang diletakkan di Rumah Belajar Sekar. Pembuatan ecobrick ini dapat menjawab permasalahan mitra untuk memenuhi kebutuhan furnitur dan juga menyelesaikan permasalahan untuk mengurangi sampah plastik. Kata kunci: ecobrick; furnitur; pengelolaan sampah; plastik. ABSTRACTThis community service is aimed to meet the needs of ecoclass’ furniture, by utilizing waste in the partner's environment, namely Rumah Belajar Sekar, Balikpapan. To fulfill this furniture need, an ecobrick making training was conducted in the form of a webinar. The team also made ecobrick as furniture like table, chairs and wall. To determine the results of the webinar that has been conducted with 16 participants, an online questionnaire was completed, before and after the webinar. From the questionnaire results, it was found that as many as 12 participants out of a total of 16 participants already knew what ecobrick was and 9 of them already knew the benefits of ecobricking, before the webinar took place. After the webinar, it can be seen that 16 participants already know what ecobricking was and what its benefits were. 16 participants expressed their interest in making ecobricks, but only 14 were interested in making ecobrick’s furniture. 2 participants revealed that the inhibiting factors were not having enough time and lazy to make. From this community service, 2 chairs, 1 table and 3 ecobrick walls were produced which were placed in the Rumah Belajar Sekar. Making this ecobrick can answer partner’s needs of furniture and also solve problems to reduce plastic waste. Keywords: ecobrick; furniture; waste management; plastic
Pembelajaran Matematika dengan Metode Jigsaw di Panti Asuhan Yayasan Aulia Rahmah Hasnah Balikpapan Utara Noni Oktiana Setiowati; Sigit Rahmat Rizalmi; Amanda Dwi Wantira; Adiek Astika Clara Sudarni; Budiani Fitria Endrawati; Abdul Alimul Karim
Abdimas Toddopuli: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2022): Juni 2022
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/atjpm.v3i2.1782

Abstract

Panti asuhan merupakan sebuah lembaga sosial yang didirikan untuk mengasuh serta merawat anak-anak yang memiliki latar belakang keluarga yang kurang sempurna diantaranya seperti anak yatim dan/atau piatu dan anak fakir miskin. Panti Asuhan LKSA Amanah Qurrota A’yuni merupakan panti asuhan untuk anak-anak yang berada dibawah naungan Yayasan Aulia Rahmah Hasanah yang mengelola rumah yatim dan dhuafa dan berlokasi di Jl. Batu Ratna KM 11 RT. 11 No. 48 Kelurahan Karang Joang, Balikpapan Utara, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. Saat ini Panti Asuhan LKSA Amanah Qurrota A’yuni sudah merawat 14 anak dengan rentang usia 4-14 tahun. Sayangnya diantara anak-anak tersebut masih ada yang belum sekolah meski usia mereka tergolong dalam usia wajib mengikuti pendidikan dasar. Adapun pendidikan yang selama ini sudah diberikan oleh pihak Panti Asuhan LKSA Amanah Qurrota A’yuni masih dalam bentuk pendidikan karakter, sedangkan untuk pendidikan sains dari pihak panti belum bisa diberikan ke seluruh anak binaannya. Hal ini menjadikan pertimbangan kami untuk melakukan pengabdian masyarakat dengan memfasilitasi anak - anak panti melalui salah satu bentuk pendidikan sains berupa pembelajaran matematika dengan metode jigsaw. Berdasarkan hasil pre-test sebelum pembelajaran dengan metode jigsaw dan post-test setelah pembelajaran dengan metode jigsaw, terdapat peningkatan hasil belajar peserta sebesar 70% dimana hasil nilai rata-rata matematika peserta pada saat pre-test adalah sebesar 40, sedangkan hasil nilai rata-rata matematika peserta pada saat post-test adalah sebesar 68, sehingga dapat disimpulkan bahwa implementasi metode jigsaw yang telah dilakukan dalam pembelajaran matematika pada Panti Asuhan LKSA Amanah Qurrota A’yuni dapat meningkatkan hasil belajar peserta. Kata kunci: Yayasan, Matematika, Penddikan, Metode Jigsaw, Hasil belajar
PEMBERDAYAAN LINGKUNGAN DI MASYARAKAT RT 34 KARANG JOANG MELALUI PROGRAM PEMBUATAN HIDROPONIK DAN KOMPOS Chandra Suryani Rahendaputri; Budiani Fitria Endrawati; Mahmudayana Mahmudayana; Jeralin Jenet Jekson; Alifia Rifqah
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 6, No 4 (2022): Desember
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v6i4.12088

Abstract

ABSTRAKPertumbuhan penduduk akan menyebabkan permasalahan pada menyempitnya lahan pertanian dan juga pada kenaikan jumlah sampah. RT 34 Kelurahan Karang Joang, Balikpapan adalah wilayah yang dekat dengan kampus Institut Teknologi Kalimantan (ITK). Hal ini berakibat pada pembangunan Gedung untuk fasilitas penginapan lebih diutamakan sehingga menyebabkan lahan pertanian semakin sempit. Oleh karena itu, tim pengabdian masyarakat ITK mengatasi hal ini dengan sistem hidroponik dan pengomposan dengan tujuan untuk dapat memenuhi kebutuhan sayur mayur di lahan sempit di lokasi pengabdian masyarakat ini. Metode yang dilaksanakan adalah dengan metode pelatihan, instalasi sistem hidroponik dan praktik langsung. Adapun luaran yang dicapai dalam kegiatan ini adalah sistem hidroponik yang telah dibangun di rumah Ketua RT 34, transfer ilmu mengenai penanaman dengan sistem hidroponik dan juga transfer ilmu mengenai metode pengomposan aerob. Kendala yang dirasakan dalam kegiatan ini adalah kurangnya partisipasi warga dan juga tanaman yang terserang hama. Namun, hama bisa diatasi dengan penyemprotan air bawang putih. Kata kunci: hidroponik; kompos; sayur; pengabdian masyarakat ABSTRACTPopulation growth will cause problems in the narrowing of agricultural land and also in the increase in the amount of waste. RT 34 Karang Joang Village, Balikpapan is an area close to the Kalimantan Institute of Technology (ITK) campus. This resulted in the construction of buildings for lodging facilities being prioritized, causing agricultural land to become increasingly narrow. Therefore, the ITK community service team overcomes this with a hydroponic and composting system to fulfill the need of vegetable in a narrow land. The methods implemented are training methods, hydroponic system installation and hands-on practice. The outputs achieved in this activity are a hydroponic system that has been built at the house of the Head of RT 34, transfer of knowledge regarding planting with a hydroponic system and also transfer of knowledge regarding aerobic composting methods. The perceived obstacle in this activity is the lack of participation of residents and also plants that are attacked by pests. However, pests can be overcome by spraying garlic water. Keywords: community service; compost; hydroponic; vegetable
SAFE (SMART AND FUN EDUCATION) Aziza Nurul Izza; Budiani Fitria Endrawati; Darma Catur Kurniawan; Dhea Arfiria Dhayanty; Febriana Lepong Pabatek
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat ITK (PIKAT) Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Institut Teknologi Kalimantan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (815.07 KB) | DOI: 10.35718/pikat.v1i1.292

Abstract

Pendidikan Bahasa Inggris perlu dipelajari sejak usia dini oleh anak-anak, karena anak-anak akan lebih cepat mengingat dan memahaminya. Tetapi anak-anak akan cenderung bosan jika sang guru menyampaikan materi pembelajaran dengan tidak menarik, sehingga anak-anak akan kesusahan dalam belajar. Dari kejadia tersebut maka dilakukan kegiatan pengajaran Bahasa Inggris dengan konsep Smart And Fun Education. Tujuan dari kegiatan ini selain memberikan motovasi kepada adik-adik yang berada di panti asuhan tersebut untuk semangat belajar Bahasa Inggris, juga sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama manusia dengan memberikan donasi kepada pihak pengelola panti, serta mempererat tali persaudaraan. Metode yang digunakan ialah Membaca dan Games. Kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan di Panti Asuhan Ummi Zahro pada tanggal 30 November 2019. Kegiatan ini dihadiri oleh kurang lebih 30 anak panti. Adapun hasil kegiatan pengabdian masyarakat tersebut dapat dijabarkan dengan analisis SWOT.Dengan analisis SWOT pada hasil kegiatan pengabdian di Panti Asuhan Ummi Zahro adalah sebagai alat strategi pengembangan bagi panti asuhan tersebut. Pada pelaksanaan anak-anak di Panti Asuhan Ummi Zahro berantusisas dengan metode ini sehingga mereka dapat Memahami dengan baik edukasi yang diberikan para pemateri.
PELATIHAN PEMBUATAN ECOBRICK UNTUK MASYARAKAT PESISIR PANTAI BALIKPAPAN Chandra Suryani Rahendaputri; Budiani Fitria Endrawati; Bayu Nur Abdallah
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat ITK (PIKAT) Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Institut Teknologi Kalimantan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (818.293 KB) | DOI: 10.35718/pikat.v1i1.293

Abstract

Sampah plastik merupakan jenis sampah yang hampir tidak bisa terurai secara biologis oleh alam. Permasalahan di kota modern seperti Balikpapan ialah banyaknya penumpukan sampah plastik yang utamanya terjadi pada daerah pesisir yang dinilai minim pengawasan daerah. RT 1 Kelurahan Damai Kota Balikpapan merupakan salah satunya. Saat ini masyarakat di daerah tersebut belum mewaspadai mengenai bahaya sampah plastik sekaligus pemanfaatan menjadi produk bernilai guna. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan metode diskusi dalam pengenalan mengenai bahaya sampah plastik bagi kehidupan, diskusi pemanfaatan sampah plastik menjadi produk bernilai guna, dan praktik secara langsung pembuatan ecobrick. Untuk mengetahui pencapaian dari kegiatan ini, kuesioner dibagikan kepada masyarakat dan diolah dengan excel. Hasil evaluasi dari kegiatan ini ialah peningkatan keinginan peserta untuk dapat memanfaatkan sampah di lokasi mereka yakni 61% responden berkeinginan, 72,2% responden berkeinginan membuat barang dari ecobrick, disamping itu responden juga ingin diadakan kegiatan serupa agar responden dapat mengetahui lebih banyak mengenai pemanfaatan sampah yang bisa didaur ulang sebanyak 72,2%.
Peningkatan Keterampilan Melalui Pembelajaran Non Akademik Pada Yayasan Aulia Rahmah Balikpapan Budiani Fitria Endrawati; Adiek Astika Clara Sudarni; Noni Oktiana Setiowati; Ananda Risky Iriswandi; Daniel Bedha Mache; Darma Catur Kurniawan; Ayumi Devidhavyasa; Noor Halidah
Media Abdimas Vol 1 No 3 (2022): Jurnal Media Abdimas Vol 1 No 3 Bulan November 2022
Publisher : Universitas Persada Indonesia YAI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (305.541 KB) | DOI: 10.37817/mediaabdimas.v1i3.2557

Abstract

Yayasan Aulia Rahmah Hasanah merupakan Yayasan yang mengelola rumah yatim dandhuafa, dimana Yayasan ini merupakan panti asuhan yang masih memiliki standar pendidikan danketerampilan yang masih rendah. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkanketerampilan anak-anak Panti Asuhan Yayasan Aulia Rahmah Hasanah dengan melakukankegiatan membuat kerajinan tangan, seperti membuat gelang dari monte, gantungan kunci dariyakult, tasbih dari monte, tempat pensil dari stik es krim dan botol bekas, gantungan kunci darimonte, pigura dari stik es krim dan kalung dari monte. Pelaksanaan dari kegiatan pengabdianmasyarakat ini menggunakan metode klasikal yaitu dengan cara membuat kerajinan tangan secaralangsung. Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah banyak anak-anak Yayasan yangbelum mengetahui cara membuat kerajinan tangan, hal ini disebabkan mereka belum memilikiketerampilan dalam membuat kerajinan tangan. Keseluruhan kegiatan pengmas yang dilaksanakanini, dapat meningkatkan keterampilan anak-anak Panti Asuhan Yayasan Aulia Rahmah Hasanahmelalui kegiatan membuat kerajinan tangan. Anak-anak Panti Asuhan Yayasan Aulia RahmahHasanah dapat membuat produk dari seluruh rangkaian kegiatan pengmas ini
Pelatihan Pembuatan Minuman dari Bawang Tiwai Sebagai Upaya Inovasi Produk Minuman Olahan Baru Budiani Fitria Endrawati; Chandra Suryani Rahendaputri
Sewagati Vol 4 No 2 (2020)
Publisher : Pusat Publikasi ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (370.318 KB)

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah pelatihan kepada masyarakat RT. 34, Kelurahan Karang Joang, Balikpapan Utara tentang pembuatan minuman dari bawang tiwai. Kegiatan pelatihan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengolah bawang tiwai menjadi minuman dengan mengoptimalkan potensi dan khasiat dari bawang tiwai. Alasan bawang tiwai diolah menjadi minuman adalah warga RT. 34 banyak yang budidaya bawang tiwai, tetapi tidak mengetahui manfaat dan kasiat dari bawang tiwai tersebut. Pengolahan bawang tiwai menjadi produk minuman ini cukup praktis dan mudah untuk dibuat serta tanpa bahan pengawet. Cara pembuatan bawang tiwai dimulai dari rebus air yang diberi gula, garam, daun pandan dan bawang tiwai sampai penyaringan air rebusan yang ditambahkan air jeruk nipis hingga pemberian kolang-kaling, selasih atau nata de coco (sesuai selera). Pelatihan dilakukan dan disertai dengan demonstrasi langsung oleh masyarakat RT. 34. Minuman dari bawang tiwai ini diharapkan dapat diproduksi oleh warga RT. 34 untuk meningkatkan taraf hidup dengan memulai wirausaha membuat minuman bawang tiwai ini.