Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Hubungan Faktor Risiko dengan Keberhasilan Asi Eksklusif dalam Pendekatan Biopsikososial badri, Putri rizki; Kesuma, Putri Zalika Laila Mardiah; Alfarizi, Ahmad Bayu; Asmalia, Resy; Urfi, Aiverda
Syifa'Medika Vol 16, No 1 (2025): Syifa Medika : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan
Publisher : Faculty of Medicine

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/sm.v16i1.9994

Abstract

ASI Eksklusif adalah air susu ibu (ASI) yang diberikan kepada bayi mulai usia 0-6 bulan tanpa tambahan makanan apapun termasuk air putih. Tujuannya agar bayi dapat mencapai pertumbuhan, perkembangan, dan kesehatan secara optimal karena ASI mengandung gizi yang lengkap bagi bayi. Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi pemberian ASI adalah faktor biologi, psikologi, dan sosial ibu menyusui. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara model biopsikososial terhadap ASI eksklusif di Posyandu Kelurahan 16 Ulu. Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan desain cross sectional, menggunakan data primer dengan besar sampel 64 orang diambil dengan cara purposive sampling. Hasil yang diperoleh didapatkan dari ketiga faktor yakni biopsikososial hanya variabel pendidikan dari faktor sosial yang berhubungan dengan pemberian ASI eksklusif. Hasil uji statistik diperoleh nilai p > 0,05 untuk semua variabel kecuali pendidikan (p value 0,037). Sehingga dapat disimpulkan terdapat hubungan antara pendidikan dan ASI eksklusif di Posyandu Kelurahan 16 Ulu.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DENGAN TEKNOLOGI PEMETAAN DIGITAL EPICOLLECT5® SEBAGAI STRATEGI PENGENDALIAN VEKTOR DEMAM BERDARAH DENGUE Ghiffari, Ahmad; Asmalia, Resy; Ihsan, Muhammad; Anwar, Chairil; Prameswarie, Thia; Ramayanti, Indri; Permana, Adhi; Utama, Budi; Artanto, Ardi
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 12 (2024): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v7i12.4907-4912

Abstract

Kabupaten Ogan Ilir mencatat 117 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) pada tahun 2018, menyoroti kerentanan wilayah ini terhadap wabah DBD. Untuk mengatasi masalah ini, dilakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Kelurahan Payaraman Timur yang berfokus pada pemanfaatan teknologi digital untuk pemetaan lokasi sarang nyamuk menggunakan aplikasi Epicollect5. Project dapat diikuti dengan mengunduh melalui Google Play atau Playstore, dengan judul “Sarang Nyamuk Aedes aegypti”. Pelatihan terdiri dari ceramah dan penggunaan aplikasi, yang telah disiapkan pada laman https://five.epicollect.net/myprojects/sarang-nyamuk-aedes-aegypti#. Hasil kegiatan didapatkan dari 42 peserta yang hadir, tiga orang berhasil menyelesaikan seluruh tahapan pelatihan. Pentingnya infrastruktur internet yang kuat dan literasi digital yang memadai untuk mendukung keberhasilan implementasi teknologi ini. Sebagai kesimpulan bahwa kegiatan pengabdian ini berhasil mencapai tujuan dengan masyarakat menunjukkan antusiasme dalam memanfaatkan teknologi pemetaan digital Epicollect5.
Skrinning Penyakit Kardiovaskular melalui Pemeriksaan Elektrokardiografi pada Penderita Hipertensi dan Diabetes Melitus Tipe 2 Mayasari, Ni Made Elva; Kesuma, Putri zalika; Asmalia, Resy; Wakila, Putri; Angela, Jenni
Indonesia Berdaya Vol 5, No 3 (2024)
Publisher : UKInstitute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47679/ib.2024823

Abstract

Hipertensi merupakan faktor risiko penyakit kardiovaskular dan bersama Diabetes Mellitus bertanggung jawab atas separuh dari mortalitas penyakit kardiovaskular (PKV). Adanya risiko dan kematian yang tinggi disebabkan oleh PKV pada pasien DM maka diperlukan alat diagnosis dini PKV. Pemeriksaan Elektrokardiografi (EKG) pada saat istirahat direkomendasikan menjadi salah satu metode pemeriksaan untuk melakukan skrining PKV terutama pasien dengan riwayat hipertensi atau dicurigai menderita PKV. Kegiatan pengabdian masyarakat ini berlokasi di Klinik Dokter Keluarga (KDK) Fakultas Kedokteran UM Palembang dengan responden yaitu pasien KDK yang merupakan kelompok pasien berisiko yaitu pasien Hipertensi dan DM tipe 2. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat dilakukan deteksi dini adanya PKV. Kegiatan pengabdian dilakukan dalam bentuk pemeriksaan rekam jantung menggunakan alat EKG pada 25 orang pasien kemudian dilakukan interpretasi gambaran EKG. Berdasarkan hasil rekaman EKG didapatkan sebanyak 17 orang memiliki gambaran EKG normal dan 8 orang pasien yang memiliki gambaran EKG abnormal. Pada minggu berikutnya, dilakukan follow up bagi pasien yang memiliki gambaran EKG abnormal berupa edukasi satu persatu dan melakukan perujukan ke Pelayanan Kesehatan yang lebih tinggi untuk pemeriksaan dan tatalaksana lebih lanjut. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dapat mendeteksi secara dini Penyakit Kardiovaskular sehingga dapat dilakukan tatalaksana awal untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.
Raising Student Health Via Who’s 6-Step Hygiene During KKN Program in Payaraman District South Sumatra Ghiffari, Ahmad; Asmalia, Resy; Ihsan, Muhammad; Wildan, Sahrul; Kurnia, Aisyah Fadhilah; Sandi, Louwen; Fatihah, Nabila Nurul; Andelina, Rizky; Nurfauza, Aqila Meisya Putri Mulya; Hidayat, Muhammad Wahyu; Dwitania, Tasya Julia
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 8, No 7 (2025): Volume 8 No 7 (2025)
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v8i7.19894

Abstract

ABSTRACT The 63rd KKN program at Universitas Muhammadiyah Palembang involved medical students in community service, focusing on raising awareness and practice of the WHO 6-step handwashing method to prevent infections and promote nutritional health. This study aimed to evaluate the effectiveness of community education on proper handwashing techniques among elementary students. The outreach program included preparation, implementation, and evaluation phases, with educational materials, school visits, counseling, demonstrations, and hands-on practice. A total of 43 students SDN 6 participated, showing significant improvements in knowledge and behavior. At SDN 1, MIN 1 Payaraman and KKN Posko, educational activities and WHO handwashing initiatives were implemented; however, no pre-tests or post-tests were administered. The six-step handwashing education and the automatic hand soap dispenser effectively enhanced students' knowledge and enthusiasm for cleanliness through handwashing at UPT SPD N 06. To maintain this program, the school should implement frequent educational sessions and guarantee the provision of adequate clean water inside the school premises. Keywords: 6-Step Handwashing WHO; Automatic Foam Soap Dispenser, Behavior Change, Elementary School Students, KKN Program
UPAYA PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN MOTIVASI PEMAKAIAN OVITRAP UNTUK PENCEGAHAN PENYAKIT DBD Ramayanti, Indri; Zalmi, Ghina; Saputra, Yogi; Dhimas, Fandika; Hasanah, Khalifah; Asmalia, Resy; Prameswarie, Thia
Jurnal Vokasi Vol 6, No 3 (2022): November
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30811/vokasi.v6i3.2578

Abstract

Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan infeksi akibat virus dengue yang ditularkan oleh nyamuk Aedes spp. Kasus DBD di Sumatera Selatan menunjukan peningkatan yang signifikan dari tahun ke tahun. Faktor penyebab yaitu rendahnya pengetahuan masyarakat mengenai pencegahan dan pemberatasan penyakit DBD. Tujuan kegiatan ini untuk melakukan penyuluhan kesehatan sebagai upaya pencegahan DBD dan mengurangi kepadatan nyamuk dengan pelatihan pembuatan ovitrap sederhana. Metode yang digunakan berupa penyuluhan tentang bionomik vektor, etiologi penyakit dan teknik pengendalian vektor dengan memperkenalkan metode ovitrap air gula dan ragi roti. Kegiatan penyuluhan dan pelatihan berjalan  dengan  baik  dan  lancar.  Seluruh  peserta  yang hadir   menunjukkan    adanya    respon positif dan peningkatan    pemahaman    tentang    penyebaran  dan pemberantasan  penyakit  DBD,  di  mana  pada pelaksanaan penyuluhan mencerminkan keinginan untuk memahami cara pengendalian DBD dan  mampu  menjelaskan kembali  tentang  materi  yang  telah  disampaikan. Pendampingan pembuatan alat ovitrap juga memberikan manfaat  yaitu dapat meminimalisir dan mengurangi populasi nyamuk di sekitar rumah warga.