Claim Missing Document
Check
Articles

PENERAPAN LEMBAR KERJA SISWA TEMATIK BERBASIS BUDAYA LOKAL NGADA PADA TEMA INDAHNYA KEBERSAMAAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF TINGKAT TINGGI SISWA KELAS IV SDI NIRMALA KECAMATAN GOLEWA SELATAN KABUPATEN NGADA Mogi, Agustina; Lawe, Yosefina Uge; Wau, Maria Patrisia
Jurnal Citra Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2021): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v1i3.230

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan kognitif tingkat tinggi siswa kelas IV SDI Nirmala dengan menerapkan lembar kerja siswa tematik berbasis budaya lokal Ngada pada tema indahnya kebersamaan. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan menggunakan desain Kemmis dan Mc Taggart yang terdiri dari beberapa tahap yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan dan observasi dan tahap refleksi. Kegiatan penelitian ini dilaksanakan sebanyak dua siklus. Hasil penelitian menunjukan bahwa terjadi peningkatan kemampuan kognitif siswa dari siklus I ke siklus II. Hal ini dapat dilihat dari presentasi hasil belajar siswa yaitu 67,3% dengan kategori cukup yang berada pada tingkat presentase 65-79% meningkat menjadi 91% dengan kategori sangat tinggi yang berada pada tingkat presentase 90-100%. Peningkatan presentasi kemampuan kognitif tingkat tinggi siswa dari siklus I ke siklus II sebesar 23,7%. Berdasarkan hasil rekapan dari masing-masing siklus maka dapat disimpulkan bahwa dengan menerapkan lembar kerja siswa tematik berbasis budaya lokal Ngada pada tema indahnya kebersamaan dapat meningkatkan kemampuan kognitif tingkat tinggi siswa kelas IV SDI Nirmala pada kelompok belajar Desa Nirmala Kecamatan Golewa Selatan Kabupaten Ngada Tahun Ajaran 2019/2020.
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR KESULITAN MEMBACA MENULIS DAN BERHITUNG SISWA KELAS 1 SDI BOBAWA KECAMATAN GOLEWA SELATAN KABUPATEN NGADA TAHUN 2020 Paba, Elisabeth; Noge, Maria Desidaria; Wau, Maria Patrisia
Jurnal Citra Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2021): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v1i2.246

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor-Faktor Kesulitan Membaca, Menulis dan Berhitung siswa kelas I SDI Bobawa. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas I SDI Bobawa berjumlah 7 siswa terdiri dari 4 perempuan dan 3 laki-laki yang dilakukan hanya pada kelompok belajar di lingkungan Bobabaru, Bobalama, dan Watutedo karena pandemi Covid-19 yang sedang melanda dunia sedangkan obyek dalam penelitian ini aktivitas belajar kelas I SDI Bobawa. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes, observasi, dan dokumentasi. Seluruh siswa kelas I SDI Bobawa dengan jumlah 20 siswa, 7 siswa mengalami kesulitan membaca, menulis, dan berhitung. Kesulitan membaca, menulis dan berhitung dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu faktor lingkungan keluarga perhatian orang tua, pendampingan dan pengawasan yang dianggap sangat penting dan mempengaruhi minat dan motivasi siswa serta lingkungan siswa pada proses pembelajaran. Strategi guru untuk mengatasi kesulitan membaca, menulis dan berhitung dengan memberikan perhatian, latihan, bimbingan oleh guru dan juga orang tua agar proses pembelajaran dapat berjalan dengan lancar. Jadi dapat disimpulkan bahwa kemampuan membaca, menulis, dan berhitung siswa kelas 1 SDI Bobawa masih tergolong rendah. Kata Kunci: faktor kesulitan membaca, menulis dan berhitung
ANALISIS KESULITAN BELAJAR MEMBACA PERMULAAN PADA SISWA KELAS I SDI BOBAWA KECAMATAN GOLEWA SELATAN KABUPATEN NGADA Meo, Alwisia; Wau, Maria Patrisia; Lawe, Yosefina Uge
Jurnal Citra Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2021): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v1i2.247

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesuslitan membaca permulaan siswa kelas I SDI Bobawa. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas I SDI Bobawa berjumlah 5 siswa terdiri dari 3 perempuan dan 2 laki-laki yang dilakukan hanya pada kelompok belajar di lingkungan Bobabaru, Bobalama, dan Watutedo karena pandemi covid-19 yang sedang melanda dunia sedangkan obyek dalam penelitian ini aktivitas belajar kelas I SDI Bobawa. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes, observasi, dan dokumentasi. Seluruh siswa kelas I SDI Bobawa dengan jumlah 20 siswa, 5 siswa mengalami kesulitan membaca permulaan. Proses penelitian ini dimulai dengan memberikan tes membaca pada siswa, kemudian setelah aspek kesulitan diketahui, lalu diamati karakteristik siswa yang mengalami kesulitan membaca tersebut. Deskripsi hasil penelitian yaitu aspek siswa yang mengalami kesulitan belajar membaca permulaan yaitu tidak lancar dalam membaca, banyak kesalahan ketika membaca, sulit membedakan huruf yang mirip, memiliki kekurangan dalam memori visual, dan tidak mampu memahami simbol bunyi. Karakteristik kesulitan membaca permulaan siswa yaitu: kesulitan mengidentifikasi huruf dan merangkai susunan huruf, membalik huruf, mengubah kata, menghilangkan huruf dalam susunan kata, mengeja terbata-bata, mengucapkan kata salah, kurang memperhatikan tanda baca tidak memahami isi bacaan, dan sulit konsentrasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa aspek kesulitan belajar membaca permulaan yaitu siswa belum mampu menganalisis huruf, siswa belum mampu mengenali huruf atau kata secara global, siswa mengganggap bahwa huruf atau kata yang dihilangkan tidak diperlukan, siswa belum memahami kaitan antara huruf dan bunyi pada kata meliputi pengetahuan tentang semua huruf (konsonan, vocal, konsonan ganda, bunyi mati, bunyi sempurna, dan sebagainya), dan kekurangan dalam mengenal huruf, bunyi bahasa(fonik) dan bentuk kata.
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING PADA TEMA INDAHNYA KEBERAGAMAN NEGERIKU PADA SISWA KELAS IV SDN SOBO KECAMATAN GOLEWA BARAT KABUPATEN NGADA Tebu, Dionisius; Wau, Maria Patrisia; Awe, Ermelinda Yosefa
Jurnal Citra Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2021): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v1i3.280

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa kelas IV SDN Sobo. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan menggunakan desain Kemmis dan Mc. Taggart yang terdiri dari tiga tahap yaitu: perencanaan, pelaksanaan dan observasi. Penerapan model Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV SDN Sobo. Hal ini dapat diketahui berdasarkan hasil analisis data pada siklus I menunjukkan rata-rata hasil belajar 56,12 %, ketuntasan klasikal sebesar 25 %, dan kriteria penggolongan berada pada kategori kurang ( belum tuntas ). Sedangkan hasil analisis data pada siklus II menunujukkan rata-rata hasil belajar 79,75%, dan ketuntasan klasikal sebesar 100 %, dan kriteria penggolongan berada pada kategori baik (tuntas). Terjadi peningkatan rata-rata hasil belajar dari siklus I ke siklus II sebesar 23,62%, sedangkan peningkatan ketuntasan klasikal dari siklus I ke siklus II sebesar 75 %. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan model Problem Bassed Learning (PBL) dapat meningkatkan hasil belajar Tematik pada siswa kelas IV SDN Sobo Kecamatan Golewa Barat Kabupaten Ngada Tahun Ajaran 2019/2020.
UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MELALUI PENERAPAN MODEL PROJECT BASED LEARNING TEMA DAERAH TEMPAT TINGGALKU PADA SISWA KELAS IV SDI WAEIA KECAMATAN GOLEWA KABUPATEN NGADA Menge, Rufina; Awe, Ermelinda Yosefa; wau, Maria Patrisia
Jurnal Citra Pendidikan Vol. 2 No. 1 (2022): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v2i1.293

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa kelas IV SDI Waesia pada mata pelajaran tematik dengan menerapkan model Project Based Learning. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas, dengan menggunakan desain Kemmis dan Mc. Taggar yang terdiri dari beberapa tahap yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan dan observasi dan tahap refleksi. Penelitian ini dilakukan di SDI Waesia yang dilaksanakan dalam kelompok belajar, hal ini karena situasi pandemi atau covid-19 yang melanda dunia saat ini, dengan subyek penelitian 8 orang siswa yang terdiri dari 5 orang perempuan dan 3 orang laki-laki, dan objek dalam penelitian ini adalah kemampuan berpikir kritis siswa kelas IV SDI Waesia. Metodepengumpulan data menggunakanmetodetes.Tes yang digunakanadalahtes uraian yang dilakukanpadasetiapakhirsiklus.Analisis data menggunakananalisisdeskripsikuantitatif. Berdasarkan hasil analisis data pada siklus I menunjukan rata-rata kemampuan berpikir kritis siswa 47,37%, ketuntasan klasikal sebesar 12,5%, dan kriteria penggolongan berada pada kategori sangat rendah. Sedangkan hasil analisis data pada siklus II menunjukan bahwa rata-rata kemampuan berpikir kritis siswa 80,5%, dan ketuntasan klasikalnya sebesar 100%, dan kriteria penggolongan berada pada kategori baik. Terjadi peningkatan rata-rata kemampuan berpikir kritis siswa dari siklus I ke siklus II sebesar 33,2%, sedangkan peningkatan ketuntasan klasikalnya dari siklus I ke siklus II sebesar 75%. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Projec Based Learning dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa pada peseta didik SDI Waesia Kelas IV Tahun Ajaran 2019/2020.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ARCS ( ATTENTION, RELEVANCE, CONFIDENCE, AND SATISFACTION) UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR TEMATIK DI KELAS IV SDK MATAIA KECAMATAN GOLEWA KABUPATEN NGADA Liza, Maria Benedikta; Wau, Maria Patrisia; Kaka, Pelipus Wungo
Jurnal Citra Pendidikan Vol. 4 No. 3 (2024): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v4i3.521

Abstract

Liza, Maria Benedikta (2020), Penerapan Model Pembelajaran ARCS (Attention, Relevance, Confidence, and Satisfaction) untuk Meningkatkan Minat Belajar Tematik Di Kelas IV SDK Mataia Kecamatan Golewa Kabupaten Ngada . Skripsi, Program Studi PGSD STKIP Citra Bakti Ngada.Skripsi ini telah disetujui dan telah diperiksa oleh pembimbing I: Maria Patrisia Wau, SE.,M.Pd dan pembimbing II: Pelipus Wungo Kaka, M.Pd. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan minat belajar siswa melalaui penerapan model pembelajaran ARCS (Attention, Relevance, Confidence, dan Satisfaction). Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas menurut Kemmis dan Mc. Taggart yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subiek dalam penelitian ini adalah siswa Kelas IV SDK Mataia Kecamatan Golewa Kabupaten Ngada sebanyak 10 orang yang terdiri dari 5 orang laki-laki dan 5 orang perempuan. Pengumpulan data dalam penelitian dengan menggunakan angket dan dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Hasil penelitisn siklus I belum mencapai ketuntasan dengan rata-rata 61,50% dengan ketuntasan klasikalnya 20% yang berada pada kategori cukup baik, sedangkan pada siklus II mengalami peningkatan dengan mencapai rata-rata minat belajar 84,20% dengan ketuntasan klasikalnya 100% yang berada pada kategori sangat baik. Berdasarkan hasil analisis siklus I dan siklus II dapat disimpulkan bahawa terjadi peningkatan presentasi minat belajar siswa dari siklus I ke siklus II sebesar 22,70%. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran ARCS dapat meningkatkan minat belajar pada Siswa Kelas IV SDK Mataia Kecamatan Golewa Kabupaten Ngada.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR ELEKTRONIK BERBASIS KEARIFAN LOKAL NGADA PADA TEMA SELALU BERHEMAT ENERGI UNTUK SISWA SEKOLAH DASAR KELAS IV DI KABUPATEN NGADA Wendo, Emilia Sariman; Wau, Maria Patrisia; Noge, Maria Desi Daria
Jurnal Citra Pendidikan Vol. 2 No. 1 (2022): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v2i1.541

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk : (1) menghasilkan bahan ajar elektronik berbasis kearifan lokal pada tema selalu berhemat energi yang sesuai dengan karakteristik siswa sekolah dasar pada siswa kelas IV di Kabupaten Ngada, (2) mengetahui kualitas hasil uji produk pengembangan bahan ajar elektronik berbasis kearifan lokal pada tema selalu berhemat energi untuk siswa sekolah dasar kelas IV di Kabupaten Ngada. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Ngada Provinsi Nusa Tenggara Timur. Subjek dalam penelitian ini adalah kurikulum 2013 kelas IV dan siswa SD kelas IV di Kabupaten Ngada. Sedangkan objek yang diteliti adalah konten dan konteks kearifan lokal masyarakat Ngada yang relevan diintegrasikan dalam tema selalu berhemat energi kelas IV untuk dijadikan sebuah bahan ajar elektronik berbasis kearifan lokal Ngada. Bahan ajar elektronik ini dikembangkan dengan model ADDIE. Model ini terdiri atas lima langkah, yaitu: (1) analyze, (2) design, (3) development, (4) implementation, dan (5) evaluation. Hasil penelitian pengembangan bahan ajar elektronik berbasis kearifan lokal berdasarkan hasil uji coba ahli dan siswa sebagai pengguna produk adalah sebagai berikut. (1) Uji coba ahli konten/isi ada pada kategori sangat baik, skor tertinggi ada pada aspek kesesuaian materi dengan kompetensi inti dan kompetensi dasar(rata-rata 4,0), (2) Uji coba ahli desain pembelajaran ada pada kategori sangat baik, skor tertinggi ada pada aspek kekonsistenan pada penggunaan spasi,judul, sub judul, dan pengetikan materi, kelengkapan komponen-komponen, kejelasan penulisan atau pengetikan dan pengorganisasian aktifitas pembelajaran yang dirancang dalam pembelajaran berbasis budaya(rata-rata 4), (3) Uji coba ahli multimedia ada pada kategori baik, skor tertinggi ada pada aspek video(rata-rata 4,3), (4) Uji coba siswa sebagai pengguna produk ada pada kategori sangat baik, skor tertinggi ada pada aspek penggunaan warna teks, gambar, dan tampilan buku serta kemenarikan tampilan bahan ajar secara keseluruhan(rata-rata 4,3) . Dengan demikian, pengembangan bahan ajar elektronik berbasis kearifan lokal ini layak digunakan pada siswa sekolah dasar kelas IV
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR ELEKTRONIK BERMUATAN MULTIMEDIA PADA TEMA BENDA DI SEKITARKU UNTUK SISWA KELAS III DI SDI MALANUZA Jojon, Dionisia Alfiana; Awe, Ermelinda Yosefa; Wau, Maria Patrisia
Jurnal Citra Pendidikan Vol. 2 No. 2 (2022): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v2i2.625

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk : (1) mengembangkan dan menghasilkan bahan ajar elektronik bermuatan multimedia, (2) mengetahui kualitas hasil uji coba produk pengembangan bahan ajar elektronik bermuatan multimedia pada tema benda di sekitarku untuk siswa Sekolah Dasar kelas 3. Subyek uji coba dalam penelitian ini antara lain guru kelas 3 SDI Malanuza sebagai ahli materi/isi, dosen STKIP Citra Bakti sebagai ahli bahasa Indonesia, ahli desain dan ahli multimedia serta siswa sebagai pengguna produk. Sedangkan obyek yang diteliti adalah konten dan konteks budaya lokal etnis Ngada yang dapat diintegrasikan dengan materi kelas 3 SD pada benda di sekitarku untuk dijadikan bahan ajar elektronik bermuatan multimedia . Bahan ajar elektronik bermuatan multimedia ini dikembangkan menggunakan model ADDIE. Model ADDIE terdiri atas lima langkah, yaitu: (1) analyze, (2) design, (3) development, (4) implementation, dan (5) evaluation. Metode pengumpulan data antara lain sebagai berikut : (1) data mengenai kebutuhan sumber belajar dikumpulkan melalui analisis kurikulum 2013 dan melalui angket. Analisis kebutuhan dilakukan bersama antara peneliti dan guru SD ,(2) data mengenai potensi sekolah atau wilayah dan karakteristiknya yang relevan dengan kebutuhan sumber belajar tematik SD dalam bentuk bahan ajar elektronik, (3) data mengenai kualitas bahan ajar elektronik dilihat dari isi, penyajian, kebahasaan dan kelayakan penggunaan diperoleh dari guru dan siswa dalam uji coba terbatas menggunakan angket.Hasil penelitian pengembangan bahan ajar elektronik bermuatan multimedia pada tema benda di sekitarku berdasarkan hasil uji coba ahli adalah sebagai berikut. (1) Uji coba ahli konten/materi ada pada kategori “sangat baik” dengan nilai rata-rata 4,7, (2) Uji coba untuk ahli bahasa Indonesia ada pada kategori “sangat baik” dengan nilai rata-rata 4,8, (3) Uji coba ahli desain ada pada kategori “sangat baik” dengan rata-rata 4,1, (4) Uji coba ahli multimedia ada pada kategori “baik” dengan rata-rata 3,8 dan (5) Uji coba pada siswa sebagai pengguna produk ada pada kategori “sangat baik” dengan rata-rata 4,6. Dari hasil pengujian kepada beberapa ahli di atas maka dapat disimpulkan bahwa bahan ajar elektronik bermuatan multimedia pada tema benda di sekitarku untuk siswa kelas 3 sekolah dasar layak dan siap digunakan.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR TEMATIK PADA TEMA I ORGAN GERAK HEWAN DAN MANUSIA PADA SISWA KELAS V NESI, ESTIANA; WAU, MARIA PATRISIA; LAWE, YOSEFINA UGE
Jurnal Citra Pendidikan Vol. 2 No. 2 (2022): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v2i2.638

Abstract

ABSTRACT The purpose of this study was to determine the improvement of student learning outcomes on the theme 1 Animal and Human Movement Organs in fifth grade students of SDI Rutosoro, Golewa District, Ngada Regency through the application of the guided inquiry learning model. This type of research is classroom action research (CAR) developed by Kemmis and Mc Taggart, which consists of two cycles and each cycle consists of planning, implementing, and observing, and reflecting. The subjects of this study were 6th grade students of SDI Rutosoro. Research data were collected using test techniques and research instruments in the form of a description test. Data were analyzed by quantitative descriptive statistics. The results of the first cycle of action research obtained that the average student learning outcomes in thematic learning theme I of animal and human movement organs was 63.34, with a percentage of 63.34% and was in the fairly good category. In the second cycle, the average student learning outcomes in thematic learning theme I animal and human movement organs were 94.83 with a percentage of 94.83%. And is in a predetermined category, namely the results criteria with a percentage of 80-100%. the increase from cycle I to cycle II was 31.43%. Based on the data above, it can be concluded that the application of the guided inquiry learning model can improve the learning outcomes of the fifth grade students of SDI Rutosoro for the 2021/2022 academic year.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MULTILINGUAL BERBASIS BUDAYA LOKAL NGADA PADA TEMA PERKEMBANGAN TEKNOLOGI UNTUK SISWA KELAS III SD Dhiku, Daniela Densi; Laksana, Dek Ngurah Laba; Wau, Maria Patrisia
Jurnal Citra Pendidikan Vol. 3 No. 1 (2023): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v3i1.1055

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan menghasilkan bahan ajar multilingual berbasis konten dan konteks budaya lokal etnis Ngada pada tema perkembangan teknologi. Subjek uji coba dalam penelitian ini antara lain guru kelas 3 SDI Malamude Were , dosen STKIP Citra Bakti, guru SMAN 1 Were, seorang tokoh penulis buku, dan dosen Universitas Nusantara PGRI Kediri. Sedangkan objek yang diteliti adalah konten dan konteks budaya lokal etnis Ngada. bahan ajar multilingual menggunakan model ADDIE yang terdiri dari lima langkah, yaitu: (1) analize, (2) design, (3) development, (4) implementation, (5) evaluation. Hasil penelitian pengembangan bahan ajar multilingual berdasarkan hasil uji coba ahli adalah (1) Uji coba ahli konten materi atau isi ada dalam kategori “Sangat Baik” dengan nilai rata-rata 4,4, (2) Uji coba dengan ahli bahasa Indonesia ada dalam kategori “Sangat Baik” dengan nilai rata-rata 4,7, (3) Uji coba dengan ahli bahasa daerah ada dalam kategori “Baik” dengan nilai rata-rata 3,4, (4) Uji coba dengan ahli bahasa Inggris ada dalam kategori “Baik” dengan nilai rata-rata 4,0,(5) Uji coba dengan ahli desain ada dalam kategori “Baik” dengan nilai rata-rata 3,7. Dari hasil pengujian kepada beberapa ahli diatas, maka dapat disimpulkan bahan ajar multilingual berbasis konten dan konteks budaya lokal etnis Ngada pada tema perkembangan teknologi untuk siswa kelas 3 sekolah dasar layak dan siap digunakan.
Co-Authors Awe, Ermelinda Yosefa Azi, Vinsensius Meo Baghe, Martina Simplisia Basan, Mario Antonius Bate Dopo, Ferdinandus Bate, Nasarius Sensius Bhoko, Paula Maria Boa, Margaretha Coo, Reldiana Lidivika Demu, Maria Antonilda Deo, Maria Goreti Dhiku, Daniela Densi Dhiu, Maria Isabela Dhoka, Fransiska Angelina Dimas Qondias Dua, Marselina Endu, ElisantiNia Fachry Abda El Rahman Fono, Ermelinda Hoo, Vinsensia Theresia Ito, Yohana Klaudia Itu, Maria Alexandra Jojon, Dionisia Alfiana Kale, Dominika Elviana Kedhi, Falentina Kedhi, Maria Anjelina Laksana, Dek Ngurah Laba Liza, Maria Benedikta Longa, Ana Fortunata Longa, Getrudis Longa, Viviana Meo Lulu, Maria Julita Maria Desidaria Noge Mau, Fridolin Narti Mau, Theresia Yasintha Mbowa, Merlinda Meka, Marsianus Menge, Rolince Menge, Rufina Meo, Alwisia Meo, Margaretha Meo, Thomas Didimus Milo, Kristina MOGI, AGUSTINA Mopa, Maria Elisabeth Muku, Krista Ndasi, Alvensiana Ayuti Ratna Ndoya, Maria Karmelita NESI, ESTIANA Ngadha, Christina Noge, Maria Desi Daria Nono, Ulrikus Noo, Maria Fransiska Nurwijayanti Nuwa, Aprilia Ayuni Odje, Maria Stefania Owa, Yosefa Kafasin Paba, Elisabeth Pare, Klara Pelipus Wungo Kaka Raga, Maria Yosefina Remba, Veronika Resi, Wilhelmina Ruba, Yunita Rufina Singgu, Hans Marianus Soli, Yuliana Soro, Viorentina Meo Tangi, Marsianus Aristo Tarung, Maria Febriani Tebu, Dionisius Tego, Jumita Ratnasari Umbu Teku To, Maria Lidwina Tonda, Fransiskus Tuku, Oktaviana Tuna, Melania Una, Yosefania Wae, Anastasia Wawo, Maria Oktavia Wea, Dionisia Wendo, Emilia Sariman Wewe, Melkior Wonga, Maria Susanti Yohanes Vianey Sayangan Yona, Maria Dela YOSEFINA UGE LAWE .