Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

The Role of Transformasional and Discipline Working on Employee Performance During Covid-19 Pandemic Dhumas, Hiperdo; Yuliawati
JURNAL AGRIBISAINS Vol. 9 No. 2 (2023): Jurnal AgribiSains
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jagi.v9i2.6947

Abstract

Bale Hydroponics Salatiga is an individual business unit engaged in hydroponic vegetable farming located in Bugel, Salatiga City, Central Java. The work system carried out by employees during the Covid-19 pandemic underwent changes in operational technicalities, which resulted in a decrease in income. This study aims to determine the role of transformational leadership style and work discipline on employee performance during the Covid-19 pandemic at Bale Hydroponics Salatiga. This study uses a qualitative method by observing the role of transformational leadership style and work discipline on employee performance. The technique of taking key informants and informants is done purposively. Data collection techniques were carried out by in-depth interviews with owners and employees. The data analysis technique was carried out in three stages, namely data reduction, data presentation and conclusion drawing. The validity of the data was tested by triangulation of sources and techniques. The results showed that the transformational leadership style has a role in employee performance because employees make the owner a role model in their work. The owner sets an example first at work so that it can motivate employees, roles such as making goals can be accomplished. A transformational leadership style is needed in dealing with obstacles such as the Covid-19 pandemic, so it is necessary to increase alertness and responsiveness in order to have readiness in dealing with obstacles.
Hubungan Kemampuan Berpikir Kreatif Dan Menulis Deskripsi Pada Siswa Kelas II Sekolah Dasar Febriyanto, Budi Febriyanto; Rahman; Yuliawati; Anggraeni, Sri Wulan; Yonanda, Devi Afriyuni
Jurnal Elementaria Edukasia Vol. 6 No. 3 (2023): September
Publisher : Elementary Teacher Education Program, Majalengka University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jee.v6i3.5647

Abstract

Writing activities are creative activities, through learning to write students can develop their creative potential. There are many benefits that can be gained from writing, including increasing intelligence, developing initiative and creativity, growing courage, encouraging the will and ability to gather information. However, the reality in the field shows that students in writing narrative essays have not been able to express their correct ideas as clearly as possible. This shows that students' creative thinking skills in writing narrative essays are still low and causes only a few students to be capable of creative thinking skills in writing narrative essays, especially in the lower classes. The aim to be achieved in this research is to determine the relationship between creative thinking and elementary school students' descriptive writing abilities. This research is correlational research (Correlational Studies) to determine the relationship between the ability to think creatively and the ability to write descriptions. The results of the research concluded that there is a relationship between creative thinking and elementary school students' descriptive writing abilities.
Collaborative Governance dalam Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Penyuluhan Budidaya Tanaman Seledri Teknik Hidroponik Wahyudin, Cecep; Hasbiyah, Desi; Yuliawati; Septiana, M Prayoga; Zidane, M Rafi Diaz
Qardhul Hasan: Media Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 10 No. 3 (2024): DESEMBER
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/qh.v10i3.15029

Abstract

Collaborative governance menjadi unsur utama dalam tatakelola pertanian modern. Pertanian modern seperti hidroponik menjadi teknik penanaman kekinian yang solutif dalam menngkatkan produktifitas secara kualitas maupun kuantitas. Tujuan pengabdian ini yaitu untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam tatakelola, pemasaran dan produksi seledri dengan teknik hidroponik. Metode yang digunakan berdasarkan pada survey, penyuluhan, pelatihan dan pendampingan serta evaluasi dengan memberikan pre-test dan post-test kepada 50 orang peserta. Hasil dari kegiatan pengabdian ini menunjukan adanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan masyarakat pasawahan dalam tatakelola, pemasaran dan produksi pertanian seledri dengan teknik hidroponik yang dapat menjadi faktor pendukung dalam meningkatkan kesejahteraan para petani di Pasawahan. Hal tersebut ditunjukan dengan hasil pre-test dan post-test secara kuantitatif dengan 15 indikator pengukuran. Hasil pengukuran dapat diketahui sebelum dilakukannya pengabdian hanya terdapat 23,2% atau setara dengan 12 orang yang dapat memahami teknik pertanian modern, sedangkan setelah dilakukan pengabdian meningkat pesat pemahaman pertanian modern dengan jumlah 45 orang atau sebesar 89,8% dari total peserta 50 orang. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa pertanian modern dengan teknik hidroponik berpotensi dalam meningkatkan produktifitas secara kualitas dan kuantitas dan akan berdampak pada diversifikasi ekonomi bagi masyarakat serta berpeluang mendapatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh.
RISET PASAR TEH BIT CELUP “BIETEN THEE” Dwi Septian, Bagas; Maria; Herawati, Maria Marina; Handoko, Yoga Aji; Nuswantara, Bayu; Simanjuntak, istok Hasiholan; Sutrisno, Alfred Jansen; Simamora, Liska; Yuliawati
Journal of Agribusiness, Social and Economic Vol. 4 No. 2 (2024)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/jase.v4i2.5413

Abstract

Produk teh bit “Bieten Thee” dibuat untuk membantu menaikkan nilai tambah dari komoditas bit yang kurang diserap pasar. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan riset pasar produk baru yaitu minuman teh dari bit “Bieten Thee” dengan mengetahui karakteristik dan perilaku konsumen terhadap atribut produk yang diberikan apakah dapat diterima serta memuaskan konsumen. Data penelitian didapatkan melalui kuesioner yang diisi oleh 30 calon konsumen bieten thee dengan syarat sudah mencoba dan tertarik untuk membeli produk kedepannya. Metode analisis yang digunakan yaitu IPA (Importance Performance Analysis) dan CSI (Customer Satisfaction Index). Hasil pengukuran karakteristik konsumen dari data menunjukkan minat terbesar berasal dari rentan usia 20-30 yang memiliki keterbukaan besar terhadap inovasi baru dan mulai sadar tentang kesehatan tubuh. Mayoritas calon konsumen berjenis kelamin laki-laki (60%), dimana mayoritas-nya memiliki latar belakang pendidikan layak yang tergolong SMA ke atas. Penghasilan dari calon konsumen bieten thee mayoritas berada pada Rp.1.000.000-Rp.2.500.000 dimana pada tingkat pendapatan ini konsumen akan cenderung lebih selektif terhadap pembelian produk yang dibutuhkan. Perilaku dari konsumen terhadap atribut produk terlihat dari hasil olah data dari metode IPA pada kuadran I (manfaat produk membuat konsumen tertarik dan rasa produk dapat diterima dan dinikmati) dan III (aroma produk mernarik, aroma dapat diterima, rasa produk memuaskan, dan harga produk terjangkau) perlu diperbaiki dan kuadran II (warna produk menarik, warna dapat menjadi ciri khas, manfaat dari produk menjadi kelebihan, model kemasan mendukung keawetan produk, dan tampilan kemasan menarik) dan IV (harga produk sesuai dengan kelebihan yang ditawarkan) perlu dipertahankan.
Korelasi antar uji mutu fisiologis benih cabai rawit (Capsicum annuum var. glabriusculum) metode tetrazolium dengan metode standar Undang, Undang; Musyahrani, Sylviaghani; Rahayu, Arifah; Yuliawati
JURNAL AGRONIDA Vol. 10 No. 2 (2024): Jurnal Agronida
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jag.v10i2.15727

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui korelasi antara uji daya berkecambah dengan uji tetrazolium terhadap mutu fisiologis benih cabai rawit (Capsicum annuum var. glabriusculum). Penelitian dilaksanakan mulai bulan Maret-Juni 2024 di Laboratorium Penyimpanan dan Pengujian Mutu Benih dan Laboratorium Mikroteknik IPB Dramaga. Penelitian dilakukan dalam dua percobaan. Percobaan pertama menggunakan rancangan acak lengkap faktor tunggal, yaitu 10 genotipe cabai rawit (Bara, Genie, Jelita, Lembayung, Namira, Syakira, Triwarsana, Viola, Violeta, dan F12 145174). Percobaan kedua menggunakan rancangan acak lengkap faktorial, faktor pertama genotipe cabai rawit seperti pada percobaan pertama dan faktor kedua adalah konsentrasi larutan tetrazolium (0,5%, 1%, dan 1,5%). Uji viabilitas benih menunjukkan bahwa genotipe Bara memiliki daya berkecambah tertinggi, genotipe Genie dengan indeks vigor, kecepatan tumbuh dan bobot kering kecambah normal tertinggi, genotipe Violeta dengan keserempakan tumbuh tertinggi dan genotipe Viola dengan laju pertumbuhan kecambah tertinggi. Pengujian tetrazolium menghasilkan 12 pola pewarnaan yang dikelompokkan menjadi empat pola normal kuat, dua pola normal lemah, tiga pola abnormal, dan tiga pola benih mati. Nilai korelasi positif yang nyata terdapat pada daya berkecambah dengan konsentrasi tetrazolium 1% dan bobot kering kecambah normal dengan konsentrasi tetrazolium 1,5%. Hasil ini mengindikasikan bahwa pola pewarnaan dapat memprediksi viabilitas benih cabai, tetapi belum dapat digunakan untuk menduga vigor benih cabai dan masih perlu pengujian lebih lanjut.
Cyber ​​Extension: Information Technology and Agricultural Development Asnamawati, Lina; Herawati, Is Eka; Yuliawati; Nurmalia, Ana
Jurnal Agroqua: Media Informasi Agronomi dan Budidaya Perairan Vol 22 No 2 (2024): Jurnal Agroqua
Publisher : University of Prof. Dr. Hazairin, SH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32663/ja.v22i2.4810

Abstract

Cyber ​​extension is an innovative approach in agricultural counseling that utilizes information and communication technology (ICT) to increase access and dissemination of information to farmers. With the development of digital technology, cyber extension allows farmers to get the latest information about agricultural practices, resource management, and market trends quickly and efficiently. This article discusses the role of cyber extension in agricultural development, including benefits such as improving farmers' skills, community empowerment, and efficiency in the counseling process. In addition, the challenges faced in implementation include accessibility of technology and digital literacy. By identifying opportunities for integrating new technology, cyber extension is expected to contribute to increasing the productivity and sustainability of the agricultural sector in the future.
ANALISIS KANDUNGAN FORMALIN PADA IKAN ASIN KEPALA BATU YANG BERADA DI PASAR TRADISIONAL KOTA JAMBI Intan Lestari; Gebi Sangra Pratiwi; Yuliawati
Jurnal Ilmiah Manuntung Vol 8 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Manuntung: Sains Farmasi Dan Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51352/jim.v8i1.483

Abstract

Formalin or formaldehyde belongs to a group of strong disinfectant compounds that are often used as corpse preservatives, but can also be used food preservatives and additives, formalin can damage the body if consumed in excess. This research aims to find out the content of formalin in The Stone Head Salted Fish located in the Traditional Market of Jambi City. The study used a UV-Vis spectrophotometer measured at wavelengths of 400-600 nm. Based on the results obtained from 25 samples of Salted Fish Head stone analyzed, taken from traditional markets namely market A, Market B, Market C, Market D and Market E, which obtained formalin levels in each market vary with the highest value in mama market, with a rate of 1.0327μg/mg. In the sample of Salted Fish Head Stone circulating in the traditional market of Jambi City, it protects formalin.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KETIDAKBERHASILAN ASI EKSKLUSIF PADA IBU MENYUSUI DI PUSKESMAS YOSOMULYO KOTA METRO Yuliawati Yuliawati; sadiman sadiman; Septi Widiyanti; Linda Anisa
JOEL: Journal of Educational and Language Research Vol. 2 No. 4: November 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/joel.v2i4.4112

Abstract

The World Health Organization WHO, recommends to mothers around the world to exclusively breastfeed their babies for the first 6 (six) months after the baby is born to achieve optimal growth, development and health. At the Yosomulyo Health Center, 45.3% were not given exclusive breastfeeding. The purpose of this study was to determine the factors associated with the ineffectiveness of exclusive breastfeeding in breastfeeding mothers at the Yosomulyo Community Health Center. Quantitative research method with cross sectional design. The total population of breastfeeding mothers at the Yosomulyo Health Center is 336 nursing mothers. The sample size was determined based on the Lemeshow formula obtained by 75 respondents. The sampling technique used is simple random sampling. Collecting data using a questionnaire. The analysis obtained the p-value of each variable, namely: knowledge with a p-value of 0.009, parity with a p-value of 0.000 and family support with a p-value of 0.000. The conclusion is that there is a relationship between knowledge, parity, and family support with the inability of exclusive breastfeeding for breastfeeding mothers at Yosomulyo Public Health Center, Metro City.
Konsep Pembelajaran Tematik Integratif dalam Pendidikan Islam Anak Usia Dini Pabriyanti; Margiati, Sri; Yuliawati; Robainah; Uminar, Ajeng Ninda
Jurnal Ilmu Tarbiyah Vol 4 No 1 (2025): Jurnal Ilmu Tarbiyah
Publisher : STIT TANGGAMUS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji konsep pembelajaran tematik integratif dalam konteks pendidikan Islam anak usia dini melalui pendekatan studi pustaka. Pembelajaran tematik integratif merupakan pendekatan yang menyatukan berbagai bidang studi ke dalam satu tema sentral guna menciptakan pengalaman belajar yang utuh dan bermakna bagi anak. Dalam pendidikan Islam, model ini sejalan dengan prinsip holistik yang menekankan integrasi antara iman, ilmu, dan amal serta pembentukan karakter Islami sejak usia dini. Hasil kajian menunjukkan bahwa pembelajaran tematik tidak hanya efektif dalam meningkatkan keterlibatan dan pemahaman anak, tetapi juga mampu menanamkan nilai-nilai Qur’ani dan akhlakul karimah secara organik dalam proses belajar. Meskipun demikian, implementasi pendekatan ini menghadapi tantangan seperti keterbatasan kompetensi guru dan minimnya sumber belajar tematik berbasis Islam. Oleh karena itu, diperlukan dukungan berupa pelatihan berkelanjutan dan pengembangan media pembelajaran Islami yang aplikatif untuk memaksimalkan manfaat pendekatan ini.
Pengembangan Budidaya Lobster Air Tawar dengan Teknologi Akuaponik di Kabupaten Bogor Lesmana, Dudi; Mumpuni, Fia Sri; Yuliawati
Qardhul Hasan: Media Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 11 No. 1 (2025): Qardhul Hasan: Media Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/qh.v11i1.19378

Abstract

Budidaya lobster air tawar (LAT) memiliki potensi besar untuk terus dikembangkan karena spesies ini memiliki toleransi tinggi terhadap perubahan lingkungan, tingkat pertumbuhan yang cepat, serta warna dan bentuk tubuh yang menarik. Karakteristik tersebut menjadikan LAT sebagai komoditas unggulan yang cocok untuk industri akuakultur, baik untuk pasar konsumsi maupun pasar hias. Namun, hingga saat ini, kegiatan budidaya perikanan dengan teknologi akuaponik di Gapoktan Bina Sejahtera belum pernah diterapkan. Anggota kelompok masih menggunakan teknologi budidaya ikan yang sederhana, sehingga hasil produksinya masih terbatas. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan dan keterampilan anggota Gapoktan Bina Sejahtera melalui penerapan teknologi akuaponik dalam budidaya lobster air tawar. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini meliputi penyuluhan dan praktik langsung budidaya lobster air tawar berbasis teknologi akuaponik, disertai pembangunan instalasi akuaponik di lokasi Gapoktan. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa anggota Gapoktan mengalami peningkatan pengetahuan lebih dari 19% dalam aspek budidaya hidroponik, akuaponik, dan lobster air tawar. Selain itu, kegiatan ini juga menghasilkan fasilitas budidaya lobster air tawar berbasis akuaponik yang dapat dimanfaatkan mitra secara berkelanjutan.