Claim Missing Document
Check
Articles

Freeboard and Trim Measurement: a Case Study of Landing Craft Tank Conversion to Ship Power Plan Suardi Suardi; Wira Setiawan; Samsu Dlukha Nurcholiq; Alamsyah Alamsyah; Andi Mursid Nugraha Arifuddin; Amalia Ika Wulandari; Muhammad Uswah Pawara
Zona Laut : Jurnal Inovasi Sains Dan Teknologi Kelautan Volume 5, Number 1, March 2024 Edition
Publisher : Departemen Teknik Kelautan Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62012/zl.v5i1.27886

Abstract

In this research, the ship power plan which is the result of a conversion from a landing craft tank is designed to meet the electricity needs in areas affected by a disaster or electricity crisis. So far, the government has chartered a similar ship from Turkey which is used to meet electricity needs in Indonesian areas which have been affected by the disaster and electricity crisis. This ship is modified to carry an electric generator which can later be sent to areas that need it. Two main focuses are the goal of this research, the first is to find the value of the freeboard and the second is the trim of the ship after the redesign. To achieve this goal, in this study a numerical calculation method was used to calculate the freeboard and trim values according to applicable standards. The results of the analysis show that the freeboard value is still safe, with the actual freeboard value being greater than the required freeboard (0.8 m > 0.44 m). For ship trim, the bow trim condition is obtained with a smaller LCG-LCB difference than the 0.05% LPP value (0.912 < 0.923). By looking at the results of these measurements, the condition of the ship's freeboard and trim is still in a fairly good category even though it has been converted from a landing craft tank to a ship power plant. This study can provide a reference for ship design before converting the actual ship so that it can carry out trim and freeboard tests to prevent build failures.
PERENCANAAN DISTRIBUSI PENERANGAN UNTUK RUANGAN DI ATAS KAPAL TB LIBERTY 217 GT MENGGUNAKAN METODE ZONAL CAVITY suardi suardi; Muhammad Uswah Pawara; Alamsyah Alamsyah; Andi Mursid Nugraha Arifuddin; Faisal Mahmuddin; Sherly Clara
INOVTEK POLBENG Vol 13, No 1 (2023): Inovtek VOL. 13 NO 1 2023
Publisher : POLITEKNIK NEGERI BENGKALIS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35314/ip.v13i1.3164

Abstract

Perencanaan kelistrikan kapal harus dilakukan secara cermat dan akurat karena akan berpengaruh terhadap besar daya generator yang akan digunakan. Generator kapal dirancang untuk mampu mendistribusikan listrik untuk kebutuhan power (pompa), Penerangan (Lightning), Komunikasi dan Navigasi untuk berbagai kondisi pelayaran.  Sama halnya dengan kapal lainnya, TB Liberty  juga memerlukan distribusi tenaga dari generator untuk suplai kebutuhan listrik di atas kapal khususnya untuk penerangan kapal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui besaran daya listrik yang dibutuhkan untuk distribusi penerangan diatas kapal dengan menggunakan lampu Light-Emitting Diode (LED). Metode yang digunakan adalah metode zonal cavity dengan konsep dasar membagi setiap ruangan menjadi tiga bagian yaitu height ceiling cavity (hcc), height room cavity  (hrc), dan height floor cavity (hfc) serta penentuan nilai iluminasi sesuai dengan standar yang telah di tetapkan oleh American Bureau of Shipping (ABS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa besar beban listrik untuk distribusi penerangan pada kapal TB Liberty dengan menggunakan lampu LED yaitu deck buttom plane sebesar 0.633 Kw, pada main deck sebesar 0.6625 Kw dan pada geladak navigasi didapatkan sebesar 0.238 Kw. Penelitian ini mampu menjadi rujukan dalam penentuan kelistrikan di atas kapal khususnya untuk instalasi penerangan kapal.
Conversion of Waste Cooking Oil Combined With Corn Oil Into Biodiesel Using the Transesterification Method suardi suardi; Faisal Mahmuddin; Syerly Klara; Wira Setiawan; Muhammad Uswah Pawara; Jumardi Jumardi
International Journal of Marine Engineering Innovation and Research Vol 9, No 1 (2024)
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j25481479.v9i1.19467

Abstract

This research endeavors to explore a novel alternative fuel source by combining waste used cooking oil and corn oil to create a biodiesel blend. The study addresses two main objectives: first, to investigate the properties of used cooking oil biodiesel with the addition of methanol and NaOH catalysts, and second, to assess engine performance using the biodiesel blend. The experimental approach employs transesterification, varying the catalyst quantity during biodiesel production. Preceding diesel engine testing, properties such as viscosity are assessed, revealing improved values meeting Indonesian National Standards post-catalyst addition, albeit with a decrease in calorific value. Engine performance is then evaluated, demonstrating that as the catalyst content increases, torque and thermal efficiency decrease, while specific fuel consumption (SFC) rises. Notably, the study concludes that a higher catalyst ratio aligns fuel properties closer to government-set standards. The most favorable engine performance is observed in the B50 sample with a catalyst variation of 1000 ml of methanol and 25 g of NaOH, showcasing superior torque, thermal efficiency, and opacity values compared to higher catalyst variations. This research underscores the importance of catalyst optimization in achieving an environmentally friendly biodiesel blend with enhanced engine performance.
A Finite Element Analysis of Bottom Structure of LCT Converted from SPOB Muhammad Uswah Pawara; Alamsyah Alamsyah; I Putu Arya Kusuma; Amalia Ika Wulandari; Rodlian Jamal Ikhwani; Mursid Nugraha Arifuddin
Maritime Park: Journal of Maritime Technology and Society Volume 2, Issue 1, 2023
Publisher : Department of Ocean Engineering, Faculty of Engineering, Hasanuddin University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62012/mp.v2i1.25130

Abstract

SPOB (Self-Propelled Oil Barge) ship is useful for transporting oil. Due to certain requests, the owner and operator have converted SPOB into LCT. If before the conversion the ship transported oil, now the ship is transporting vehicles or heavy equipment on the deck. after the transfer of function from a SPOB ship to an LCT (Landing Craft Tank) ship, the cargo transported is different, the bottom is the part that is submerged in the water, so this part is vulnerable. Therefore, it is necessary to systematically predict the weight of the load that can be held by the ship at the bottom, this is so that there is no damage to the structure at the bottom of the ship which can harm the company from the ship owner. The purpose of this study is to find the maximum stress and strain that can be accepted by the ship and the value of the stress ratio (safety factor) in the bottom construction using the finite element method. The results obtained from the maximum stress and strain of the ship after and before conversion of 96.349Mpa, 272.56 Mpa, and 0.0013628 mm, 5.042 x 10-4 mm, safety factor according to BKI after and before conversion obtained 3.624 and 1.057, the safety factor according to the material criteria is 3.685 and 1.172, respectively, for the maximum deformation of the ship, the safety factor is 6.328 and 3.287 respectively
Kajian Kebutuhan Material Pada Konstruksi Lambung Kapal Phinisi Alamsyah, Alamsyah; Pawarah, Muhammad Uswah; Dianiswara, Anggoronadhi
Jurnal Penelitian Enjiniring Vol 25 No 1 (2021)
Publisher : Center of Techonolgy (COT), Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25042/jpe.052021.09

Abstract

Bulukumba merupakan daerah di Sulawesi Selatan yang memproduksi kapal kayu dengan bentuk chiri khas tersendiri. Bahan utama yang digunakan dalam pembuatannya adalah kayu. Ketersediaan material kayu merupakan salah satu variabel yang mempengaruhi harga pembuatan kapal, selain hanya bisa didapatkan dari luar daerah, jumlah material kayu relatif terbatas dengan adanya larangan penebangan liar yang sangat merusak hutan Indonesia. Minimnya bahan alternatif sebagai bahan utama pembuatan kapal kayu menuntut para pengrajin untuk cermat dan efisien dalam penggunaan kayu. Oleh karena itu sangat penting dilakukan kajian kebutuhan material kayu dalam pembuatan kapal kayu. Metode statistik digunakan dalam pengambilan sampel data konstruksi kapal dan metode analitis digunakan dengan memanfaatkan rumus simpson dalam menghitung bentuk dan volume konstruksi kapal kayu yang tidak beraturan sehingga kebutuhan material secara akurat diketahui. Hasil yang didapatkan semakin besar kapasitas kapal kayu maka kebutuhan material kayu pada lambung kapal semakin meningkat, dengan efisiensi material berbanding lurus dengan besar kapasitas kapal.
Design of Self-Propelled Container Barge for Logistics Transportation of Samarinda-Kotabangun Pawara, Muhammad Uswah; Setiawan, Wira; Alamsyah, Alamsyah; Suardi, Suardi; Ramadhani, Rizky
Jurnal Penelitian Enjiniring Vol 25 No 2 (2021)
Publisher : Center of Techonolgy (COT), Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25042/jpe.112021.02

Abstract

currently general cargo transportation using containers is preferred. There are many reasons for choosing a container compared to normal cargo transportation, some of the reasons are having a standardized protection system, so it is safer to protect cargo. On the Samarinda - Kota Bangun route, transportation for logistics distribution uses the truck transportation mode. In this mode of transportation, it is highly influenced by traffic conditions and the roads in which it passes. For this reason, the use of self-propelled container barges (SPCB) is considered very efficient because it can overcome problems in container transportation rather than using land transportation modes. To get the design of a self-propelled container barge ( SPCB) the main size of the ship is obtained from the ratio of the main size of the ship. Then make a Line Plan with Maxsurf software and make a general plan with Autocad software and the main measurements obtained are; Lpp = 83.7 m; Lwl = 87.04 m; B = 12 m; H = 6 m; T = 4.5 m; VS = 10 knot; D = 4383 ton. With the number of containers as much as 140 Teus, the largest trim occurs at 0% DWT, namely 0.611 m stern trim. All the stability criteria of IMO A 749 (18) meet the 4 variations of the weight of the ship. In the DWT condition 100% the GZ max value is 0.512 m at an angle of 27.3○, and in the DWT condition 50% the GZ max value is 1.717 m at an angle of 38.2○ and at 25% DWT condition the GZ max value is 2.454 m occurs at an angle of 40.9○, and at 0% DWT condition, the maximum GZ value is 2.674 m occurs at an angle of 25.5○.
Getaran Torsional Sistem Propulsi Kapal Tug Boat alamsyah, Alamsyah; Hapsari, Dessy Purwita; Wulandari, Amalia Ika; Setiawan, Wira; Pawara, Muhammad Uswah
Jurnal Penelitian Enjiniring Vol 25 No 2 (2021)
Publisher : Center of Techonolgy (COT), Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25042/jpe.112021.04

Abstract

The Torsional Vibration of Propulsion System of the Tug Boat Ship. Vibrations that occur in the ship's propulsion system can cause reduced operating capability and cause damage to the ship's components, one of the vibrations that occur in the ship's propulsion system is torsional vibration. The purpose of this study was to determine the value of torque oscillations in Tugboat Ship propulsion systems and to find out the value of noise radiation following ICES 209 standard with variations of ST 60 steel material, stainless steel, and carbon steel, using analitical methods. The results obtained by the torque oscillation value of the propulsion system from Tugboat Ship BPW 3 with the variation of ST 60 steel material is 0.0004854, while for carbon steel material, the torque oscillation value is 0.0004690 and the propulsion system that uses stainless steel material variation is 0.0004527. The level of noise radiation (SL) that occurs in propulsion systems using variations of ST 60 steel material is 133.22 dB, while for carbon steel material is 133.23 dB and for stainless steel material is 133.25 dB, of the three noise radiation values (SL ) produced, is still included in the ICES 209 noise level standard.
Desain Awal Fast Ferry untuk Perairan Laut dan Sungai Kalimantan untuk Peningkatan Konektivitas Wilayah Penopang IKN Pawara, Muhammad Uswah; Alamsyah, Alamsyah; Suardi, Suardi; Hidayat, Taufik
Jurnal Penelitian Enjiniring Vol 26 No 1 (2022)
Publisher : Center of Techonolgy (COT), Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25042/jpe.052022.06

Abstract

Mengacu pada karakteristik sungai di wilayah Kalimantan dengan panjang sungai yang dapat menjangkau kilometer serta alur pelayarannya cenderung dangkal, diperlukan moda transportasi kapal cepat yang dapat melalui kondisi perairan dengan sarat yang rendah (low draft). Dukungan transportasi sungai ini diharapkan mampu menopang transportasi darat yang merupakan transportasi utama agar menunjang konektivitas antar wilayah terutama setelah dicanangkannya pemindahan Ibu Kota Negara (IKN), proyek besar ini diharapkan mampu meningkatakan pemarataan ekonomi khususnya diwalayah kalimantan yang dapat diwujudkan melalui peningkatan mobilitas manusia dan barang. Oleh kerana itu, kondisi geografis Kalimantan yang memiliki banyak sungai harus dioptimalkan melalui sarana tranportasi air yang modern, nyaman, cepat, dan terjangkau secara ekonomi, sehingga masyarakat pedalaman memiliki tranportasi alternatif. Melalui penelitian diperoleh ukuran utama kapal cepat yaitu Lbp:30 meter; Loa:29,015 meter; B:8,51 meter; H:5,46; dan T: 3 meter.
Pengaruh Penambahan Lapisan Fiberglass Pada Kekuatan Bending Gading Kapal Kayu Tradisional Arifuddin, Andi Mursid Nugraha; Pawara, Muhammad Uswah; Hidayat, Taufik; Suardi, Suardi; Rajagukguk, Pernando Anju
TURBO [Tulisan Riset Berbasis Online] Vol 12, No 2 (2023): TURBO: Jurnal Program Studi Teknik Mesin
Publisher : Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/trb.v12i2.2586

Abstract

Struktur gading pada kapal kayu tradisional memiliki bentuk khusus mengikuti bentuk lambung yang akan dikuatkan. Bentuknya yang melengkung menyebabkan pengadaannya membutuhkan waktu yang lebih lama sehingga berpengaruh pada waktu pembangunan kapal. Selain memperhatikan bentuk, ukuran penampang kayu juga menjadi salah satu pertimbangan pengadaan material kayu. Kejadian yang paling sering terjadi yaitu ukuran penampang tidak sesuai dengan perencanaan atau lebih kecil. Olehnya itu, pada artikel ini dilakukan simulasi penambahan ukuran penampang pada gading kapal menggunakan fiberglass. Penambahan dilakukan hingga mencapai luasan penampang yang dibutuhkan. Simulasi ini bertujuan untuk melihat kekuatan bending yang dimiliki antara gading kayu murni dengan gading kayu berlaminasi fiberglass. Simulasi ini dilakukan dengan menggunakan metode eksperimen di laboratorium menggunakan alat Destructive Test (DT). Penambahan laminasi fiberglass untuk menutupi kekurangan 10% luas penampang kayu. Dari hasil pengujian diperoleh hasil yang menunjukkan bahwa gading kayu berlaminasi fiberglass memiliki kekuatan bending yang lebih baik jika dibandingkan dengan kekuatan bending gading kayu utuh. Tingkat perbandingan kekuatan bending antara kedua gading tersebut mencapai 41.384%.
Optimalisasi Perkiraan Beban Listrik untuk Penerangan Dek Penumpang di Kapal Ro-Ro 1500 GT Suardi, Suardi; Pawara, Muhammad Uswah; Setiawan, Wira; Hidayat, Taufik; Alamsyah, Alamsyah
JRST (Jurnal Riset Sains dan Teknologi) Volume 8 No. 2 September 2024: JRST
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/jrst.v8i2.21193

Abstract

Penelitian ini memfokuskan pada evaluasi penggunaan lampu LED sebagai pengganti lampu fluorescent (neon) di kapal Ro-Ro 1500 GT yang menghubungkan Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, dan Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. Tujuan utamanya adalah untuk menilai potensi pengurangan konsumsi daya generator melalui penggunaan lampu LED yang lebih hemat energi. Dengan menggunakan metode lumen, tingkat pencahayaan di dek penumpang dinilai secara detail. Hasil penelitian menunjukkan adanya penurunan yang signifikan dalam konsumsi daya, dari 9,83 kW menjadi 2,45 kW ketika menggunakan lampu LED. Temuan ini menegaskan efisiensi dan efektivitas lampu LED dalam lingkungan maritim serta mendorong keberlanjutan industri kapal laut. Dengan memberikan kontribusi pada upaya meningkatkan efisiensi energi dan keberlanjutan, studi ini menjadi penting dalam konteks praktik operasional kapal laut yang ramah lingkungan. Diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi dasar bagi pengembangan lebih lanjut dalam penerapan teknologi energi yang lebih efisien dalam industri maritim.
Co-Authors A. B. Mapangandro A. B. Mapangandro Abdul Basiq Zainal Abidin Abidin, Abdul Basiq Zainal Abiyyu Harly Saputra Ade Ray Siahaan Adhy Rahmat Agus Budianto Ahmad Razzan Ahmed Reza Falevi Akhir, Anshar Yaumil Alam, Alamsyah Alamsyah Alamsyah Alamsyah - Alamsyah Alam Alamsyah Alam Alamsyah alamsyah Alamsyah Alamsyah Alamsyah Alamsyah Alamsyah Alamsyah Alamsyah Alamsyah Alamsyah, Alamsyah Aldo Pangestu Alfawan Alfawan Alwi, Muhammad Rusdy Amalia Ika W Amalia Ika W Amalia Ika Wulandari Amalia Ika Wulandari Amalia Ika Wulandari Amalia Ika Wulandari Amalia Ika Wulandari Amalia Ika Wulandari Andi Ardianti Ardianti Andi Mursid Nugraha Arifuddin Andi Mursid Nugraha Arifuddin Andi Mursyid Nugraha Arifuddin Andi Mursyid Nugraha Arifuddin Arifuddin, Andi Mursid Nugraha Astin, Widya Yulia As’ad, Miftachus Surur Aung Ye Kyaw Bancin, Sutomo Baratau, Irentya Anugra Budi Prayitno Cahyani, Alviana Eka Dianiswara, Anggoronadhi Dimas Prayoga Dwiyanti, Diva Syahirah Elfin Zulmi Azhar Faisal Mahmuddin Faisal Mahmuddin Faisal Mahmuddin Faisal Mahmuddin Feston Sandi Paribang Fiesta Olivia Fitri, Ade Gom Gom Mulia Yehezkiel Tambunan Hapsari, Dessy Purwita Harifuddin Harifuddin Hariyono Hariyono Hariyono, Hariyono Hijriah Hijriah Hijriah, Hijriah I Putu Arya Kusuma Ikhwani, Rodlian Jamal Indah Sari, Fitria Irfan Fadillah Jumalia, Jumalia Jumardi Jumardi Kumandang, Niti Gede Kustiwansa, Harlian Lumbantoruan, Hendra Eliakim Lumenteri, Fido Fortunatus Luthfi Abdurrahman Abdurrahman Manik, Aljoiden Maulana, Mohammad Khafid Moch Purwanto mubarak, azhar aras Muhammad Reza Fachrul Jaya Muhammad Riyadi Muhammad Rusdy Alwi Muhammad Syarif Muhammad Yusuf Al-Hafidz Muhammad Zulkifli Muhdar Tasrief Mursid Nugraha Arifuddin Musa Lolo Musyarofah Musyarofah Naufal, Daffa Ahmad Ningrat, Andi Nizam, Syahrul Ni’matus Sholihah Nugraha Arifuddin, Andi Mursid Nugraha, Andi Mursid Nugroho Septianda Oktavaro Pria Adi Pengestu Rachmianty, Andi Raditya, Muhammad Yogi Rajagukguk, Pernando Anju Ramadana, Andi Najwa Ramadhani, Rizky Rara Gusnia Nurulhaini Reynadi Firzy Irawan Rifai, Muhammad Rizky Risaldo Rodlian Jamal Ikhwani Rodlian Jamal Ikhwani Rodlian Jamal Ikhwani S.Pd. M Kes I Ketut Sudiana . Samsu Dlukha N Setiawan, Wira Sherina Fitri Hariani Sherly Clara Siagian, Firman Veryvicasi Vernando Simatupang, Gusrawati, Sander V S Sitorus, Chris Jeremy Verian Suandar Baso Suardi Suardi Suardi Suardi, Suardi Sultan Mahmud Cakasana Syadzali, Abdul Mujib Syerly Klara Syerly Klara Syerly Klara Tasrief, Muhdar Taufik Hidayat Taufik Hidayat Tobing, Andreyano Yosefan Lumban Widya Yulia Astin Wijaya, Vibra Wira Setiawan Wira Setiawan Wira Setiawan Wira Setiawan wulandari, amalia ika Wulandari, Amalia Ika