Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Kajian Semiotik Kumpulan Puisi Tersebab Aku Melayu Karya Taufik Ikram Jamil Arkha, Meiranisah; Elmustian; Rumadi, Hadi
GERAM: Gerakan Aktif Menulis Vol. 9 No. 1 (2021): GERAM: Gerakan Aktif Menulis
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Islam Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/geram.2021.vol9(1).5254

Abstract

Semiotics is a method of analysis that examines signs. This collection of poems Tersebab Aku Melayu by Taufik Ikram Jamil works contains many semiotic elements such as icons, indexes, and symbols. This study only focused on 14 poems from 59 poetry collections Tersebab Aku Melayu by Taufik Ikram Jamil. In this study, three problem formulas examine semiotics, namely what are the icons contained in a collection of poetry Tersebab Aku Melayu by Taufik Ikram Jamil, what are the indices contained in a collection of poetry Tersebab Aku Melayu by Taufik Ikram Jamil, and what are the symbols contained in a collection of poetry Tersebab Aku Melayu by Taufik Ikram Jamil. This study aims to describe the semiotic collection of poetry Tersebab Aku Melayu by Taufik Ikram Jamil. The benefit of this research is to increase the reader's understanding and knowledge about literature, especially on the semiotic study contained poetry Tersebab Aku Melayu by Taufik Ikram Jamil. The theory used in this research is semiotic studies which include aspects of icons, index aspects, and aspects of the symbol. The research data that the writer took in the form of words in the form of phrases, clauses, and sentences in the text contained in a collection of poetry books. The technique of collecting data in this research is a literature study. While the analysis technique used is reducing data, presenting the data and drawing the conclusion. The data of this study amounted to 314, consisting of 14 poems. Each character experienced their stages of existence of the religious stage. The details of 314 data are as follow, in the aspect of the icon found 1n 274 data, the index aspect was found in 12 data, and the aspect symbol was found in 28 data.
The tradition of Bele Kampung Malay In Pelanduk Mandah Indragiri (semiotic analysis) Raja Wiwin; Elmustian; Silvia Permatasari
Jurnal Disastri (Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia) Vol 5 No 2 (2023): Jurnal Disastri: Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33752/disastri.v5i2.3981

Abstract

This study aims to analyze the meaning of denotative semiotics and the meaning of connotative in the malay village bele tradition found in the village of Pelanduk Mandah Indragiri. The meaning of denotative semiotics and connotative semiotic meaning were obtained, namely in the form of objects and equipment used during traditional processions or ritual carried out in the village of Pelanduk Mandah Indragiri. This study used deskriptive qualitative method. Qualitative descriptive research is a method used to describen analyze, and summrize various situations and conditions from varius data in the form of observatuons about problems. Data collection techniques in this study are observation techniques, interview techniques. The results of this study found 27 datums in the from of objects and equipment used and have denotative meanings and connotative meanings.
Tindak Tutur Ilokusi dalam Upacara Mangongkal Holi Suku Batak Toba Jesiva Br Togatorop; Elmustian; Mangatur Sinaga
Teaching and Learning Journal of Mandalika (Teacher) e- ISSN 2721-9666 Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Institut Penelitian dan Pengembangan Mandalika Indonesia (IP2MI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/teacher.v5i1.2893

Abstract

This research aims to describe illocutionary speech acts in the Mangongkal Holi ceremony of the Toba Batak tribe. This type of research is qualitative research with descriptive methods. The data source for this research is three Mangongkal Holi videos on the YouTube application. The data collection method in this research uses the listen and note method, namely by listening to and recording the speech in the Mangongkal Holi video. There are three data analysis techniques for this research, namely data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results of this research were that four of the five types of illocutionary speech acts according to Searle were found with their respective functions, namely (1) assertive illocutionary functions stating, informing, boasting and reporting, (2) directive illocutionary functions to command, request, request, advise, forbid and invite, (3) commissive illocutionary function to offer (prayer), and (4) expressive illocutionary function to express thanks.
Sastra Lisan Mantra Pengobatan di Muntai Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis Amatullah Yasa, Nuha; Elmustian; Sinaga, Mangatur
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2022): 2022
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v6i1.3311

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan struktur, rima, dan makna mantra pengobatan di Muntai Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, rekaman, teknik catat, dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu mentransliterasi, mengklasifikasi, mendeskripsi, dan menyimpulkan. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa struktur teks mantra pengobatan terdiri dari unsur judul, unsur pembuka, unsur niat, unsur sugesti, unsur tujuan, dan unsur penutup. Rima yang ditemukan dalam teks mantra yaitu asonansi, aliterasi, rima sempurna, rima awal, rima akhir, rima rupa, rima identik, dan rima berselang. Makna teks mantra pengobatan dapat dipahami dari segi bahan pengobatan.
Struktur dan Fungsi Mantra Masyarakat Suku Akit Desa Penyengat Kecamatan Sungai Apit Kabupaten Siak Provinsi Riau Soffiatin; Elmustian; Septyanti, Elvrin
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2022): 2022
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v6i1.3384

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan struktur, rima, dan fungsi mantra Masyarakat Suku Akit Desa Penyengat Kecamatan Sungai Apit Kabupaten Siak Provinsi Riau. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, rekaman, teknik catat, dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu mentransliterasi, mengklasifikasi, mendeskripsi, dan menyimpulkan. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa struktur teks mantra pengobatan terdiri dari unsur judul, unsur pembuka, unsur niat, unsur sugesti, unsur tujuan, dan unsur penutup. Rima yang ditemukan dalam teks mantra yaitu Asonasi, Aliterasi, Rima dalam, Rima akhir, Rima identik, Rima sempurna , Rima rupa. Fungsi mantra dilihat dari isi teks masyarakat suku Akit dapat ditemukan fungsi religius dan fungsi sosial.
Pelatihan Pemanfaatan Hyperlink pada Presentasi Guru SMA Negeri 1 Kampar Mustika, Tria Putri; Elmustian; Dudung Burhanudin; Elvrin Septyanti; Oki Rasdana; Firajul Afkar Asra
INTEGRATIF: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 2 (2023): INTEGRATIF: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Kilau Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60041/integratif.v1i2.36

Abstract

Presentations become an important weapon for teachers in the classroom. This is what makes the teacher the most important person in the class when learning is done. It is the teacher's presentation that makes it easy for students to understand until later they really understand the material that must be achieved by each student. Based on this, the author plans training on the use of Hyperlink for teachers in schools. The hope is that through this training, teachers will have easy and inexpensive technological competencies. In accordance with what he understands himself, according to the conditions in his own class or school so that it will be more adaptable, effective, and efficient because the teacher utilizes simple technology
Tema Utama Cerpen Profetik menurut Respon Mahasiswa Baru Elmustian; Rasdana, Oki; Alfalah, Adib
Jurnal Pembelajaran Bahasa dan Sastra Vol. 3 No. 2 (2024): Maret 2024
Publisher : Raja Zulkarnain Education Foundation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55909/jpbs.v3i2.576

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: 1) tema utama cerpen profetik ‘Sebelah Apel’ menurut respon mahasiswa baru; 2) tema utama cerpen profetik ‘Juraij’ menurut respon mahasiswa baru. Penelitian dilaksanakan di awal semester ganjil 2023/2024 yang bertempat di Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Riau. Populasi penelitian adalah para mahasiswa baru yang melakukan submit di google form. Mereka berjumlah 87 mahasiswa yang terbagi dari 3 kelas yakni kelas 2023A, kelas 2023B, dan kelas 2023C. Sampel ditetapkan sebanyak 72 mahasiswa yang dipilih secara random dari setiap kelompok populasi. Untuk mengumpulkan data tema utama cerpen profetik ‘Sebelah Apel’ menurut respon mahasiswa baru digunakan kuesioner versi google form dalam bentuk kuesioner tertutup 5 opsi. Opsi yang dimaksud: 1) ikhlas menerima setiap keputusan; 2) menerima menantu atas dasar ketaqwaan; 3) tidak malu mengaku salah saat sadar berbuat salah; 4) patuh kepada perintah agama melalui orang tua yang taat; 5) pekerja yang sangat amanah dalam melaksanakan pekerjaan. Opsi tema utama untuk ‘Juraij’: 1) dendam membuat seseorang berupaya untuk membalasnya; 2) perkataan orang tua selalu makbul; 3) pemuda taat menjalankan ibadah; 4) kesaksian memukau dapat menyelamatkan seseorang dari tuduh keji; 5) penggembala yang mudah tergoda. Untuk memvalidasi data dan hasil analisis data digunakan daftar cek-ricek dengan sistem triangulasi waktu. Data tema utama cerpen profetik ‘Sebelah Apel’ menurut respon mahasiswa baru dianalisis menggunakan prosedur statistik deskriptif yang prinsip yakni modus dan persen. Hasil penelitian: 1) tema utama cerpen profetik ‘Sebelah Apel’ menurut respon mahasiswa baru adalah patuh kepada perintah agama melalui perintah orang tua; 2) tema utama cerpen profetik ‘Juraij’ menurut respon mahasiswa baru adalah kesaksian memukau dapat menyelamatkan seseorang dari tuduhan keji.
Pengembangan Bahan Ajar Menulis Pantun Menggunakan Pendekatan Konstruktivisme Elmustian; Sari, Silvia Permata; Mustika, Tria Putri
Jurnal Pembelajaran Bahasa dan Sastra Vol. 3 No. 4 (2024): Juli 2024
Publisher : Raja Zulkarnain Education Foundation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55909/jpbs.v3i4.609

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan bahan ajar penulisan sajak dengan pendekatan konstruktivis berdasarkan teks naratif untuk siswa kelas sebelas SMA; merupakan bagian dari peta jalan penelitian sejenis yang menghasilkan bahan ajar untuk kelas sepuluh. Penelitian dan pengembangan ini menggunakan prosedur sebagai berikut: analisis dasar, penyusunan desain produk awal, pengembangan desain produk awal, uji coba produk awal dalam skala terbatas, evaluasi dan revisi produk uji coba skala terbatas, uji coba produk skala luas, evaluasi dan revisi produk, uji coba produk revisi, dan reproduksi produk akhir. Pengembangan didasarkan pada pendekatan konstruktivisme dan terintegrasi ke dalam teks naratif. Teks Cloz digunakan untuk menentukan keterbacaan teks naratif. Kuesioner digunakan untuk memvalidasi rima dan teks naratif, menimbang indikator penulisan rima dalam teks naratif, menimbang desain produk awal, dan menimbang kelayakan bahan ajar. Tes esai singkat digunakan untuk mengumpulkan data pre-test dan post-test keterampilan menulis pantun pada percobaan skala besar. Data yang bersumber dari kuesioner dianalisis secara tematis; data yang dikumpulkan menggunakan instrumen teks Kloz dianalisis menggunakan statistik deskriptif; rata-rata dan persen; Data Pantun dianalisis menggunakan prosedur statistik inferensial yaitu paired sample t test. Hasil yang dicapai dalam penelitian ini adalah bahan ajar berjudul ‘Menulis Pantun: Bahan Ajar Enrichment Indonesia Berbasis Teks Naratif untuk Siswa Kelas Sebelas SMA; 4 unit pembelajaran; time new roman, makalah A4, 2 kolom, 118 halaman.
Penerapan Pendekatan Keterampilan Proses dan Teknik Tugas Menyalin dalam Pembelajaran Online Keterampilan Memperkuat Rima Pantun Razak, Abdul; Elmustian
Jurnal Pembelajaran Bahasa dan Sastra Vol. 3 No. 6 (2024): November 2024
Publisher : Raja Zulkarnain Education Foundation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55909/jpbs.v3i6.644

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi: 1) hasil belajar keterampilan memperkuat rima interlarik pantun dalam bait sampiran melalui pendekatan keterampilan proses dan teknik tugas menyalin dalam pembelajaran online; 2) hasil belajar keterampilan memperkuat rima interlarik pantun dalam bait sampiran melalui pendekatan keterampilan proses dan teknik tugas menyalin dalam pembelajaran online per kelompok sampel. Populasi penelitian ini adalah para siswa kelas X SMA Negeri 1 Rupat Utara, siswa kelas X SMA Negeri 1 Bungaraya, dan siswa kelas X SMA Negeri 1 Keritang yang mengikuti pembelajaran memperkuat rima interlarik dalam sampiran pantun melalui pendekatan keterampilan proses dan teknik tugas menyalin melalui pembelajaran online via google form. Anggota populasi berjumlah 97 siswa yang terbagi dari 34 siswa kelas X SMA Negeri 1 Rupat Utara, 32 siswa kelas X SMA Negeri 1 Bungaraya, dan 31 siswa kelas X SMA Negeri 1 Keritang. Sampel ditetapkan sebanyak 75 siswa atas dasar rumusan statistik. Anggota sampel kelas X SMA Negeri 1 Rupat Utara sebanyak 34 siswa. Anggota sampel kelas X SMA Negeri 1 Bungaraya berjumlah 32 siswa. Anggota sampel kelas X SMA Negeri 1 Keritang berjumlah 31 siswa. Tes jawaban singkat digunakan untuk mengumpulkan data hasil belajar memperkuat rima pantun dalam bait sampiran via google form. Daftar cek-ricek digunakan untuk memvalidasi data keterampilan memperkuat rima pantun dalam bait sampiran dan memvalidasi data hasil analisis. Data dianalis menggunakan prosedur deskriptif untuk rumusan masalah-1. Data untuk rumusan masalah-2 dianalisis menggunakan prosedur Anova searah. Hasil penelitian: 1) hasil belajar online keterampilan memperkuat rima satu larik pantun dalam bait sampiran berlevel-4 (peprsentase rima terhadap jumlah bunyi pada satu larik sebesar 50,00-60,00; 2) tidak terdapat perbedaan hasil belajar keterampilan online memperkuat rima satu larik pantun dalam bait sampiran per kelompok sampel.
Ekspansi Unsur Intrinsik Saudagar Bodoh pada Ngidam Daging Pelanduk dan Rencana Pembelajaran Menggunakan Teknik Ganda , Kasrizal; Elmustian
Jurnal Pembelajaran Bahasa dan Sastra Vol. 4 No. 1 (2025): Januari 2025
Publisher : Raja Zulkarnain Education Foundation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55909/jpbs.v4i1.658

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis: 1) ekspansi tema cerita cerita rakyat Ngidam Daging Pelanduk dari Syair Saudagar Bodoh; 2) ekspansi amanat cerita cerita rakyat Ngidam Daging Pelanduk dari Syair Saudagar Bodoh. Penelitian deskriptif ini berlangsung di semester ganjil tahun akademis 2024/2025. Data Pada kajian teks ini peneliti mengambil data pertama, teks Hipogram teks syair Saudagar Bodoh yang terdapat dalam buku berjudul Warisan Melayu Riau : kumpulan alihaksara naskah melayu Riau ditulis oleh pusat pengkajian melayu universitas Islam riau pekanbaru, Proyek Pengembangan Budaya Riau tahun 1994/1995 BAPPEDA TINGKAT 1 RIAU halaman 503 sampai dengan halaman 554 dari jumlah keseluruhan halaman 604 halaman. Ada pun jumlah bait teks syair Saudagar Bodoh adalah berjumlah 323 bait. Data kedua, teks transpormasi penelitia mengambil dari artikel Sabarani ., Abdul Razak. 2023. Reproduksi, Tokoh, dan Amanat ‘Sengkang Kera’: Tinjauan Kepustakaan KumpulanCerita Rakyat Kabupaten Lingga. GAUNG: Jurnal Ragam Budaya Gemilang,22-28. Teks cerita Ngidam Daging Pelanduk terdiri atas 18 paragraf. Hasil ekspansi Cerita Rakyat Ngidam Daging Pelanduk dari Syair Saudagar Bodoh terdapat perubahan atau perluasan sebagian atau seluruh teks hipogram diubah menjadi lebih kompleks. Pada ekspansi Cerita Rakyat Ngidam Daging Pelanduk hasil ekspansi yang telah diekosplorasi adalah pertama, dari perspektif kualitas tokoh lebih luas dari tokoh yang terdapat pada syair saudagar bodoh. Kedua, hasil eksplorasi tema cerita rakyat ngidam daging pelanduk lebih luas dibandingkan tema yang terdapat dalam syair saudagar bodoh yaitu 8 tema hasil eksplorasi tema cerita rakyat ngidam daging pelanduk lebih luas dibandingkan tema yang terdapat dalam syair saudagar bodoh yaitu 8 tema . Ketiga hasil eksplorasi amanat cerita rakyat ngidam daging pelanduk lebih luas dibandingkan amanat yang terdapat dalam syair saudagar bodoh yaitu 8 sedangkan Syair saudagar bodoh terdapat 5 amanat. Keempat, hasil eksplorasi alur cerita rakyat ngidam daging pelanduk lebih luas dibandingkan amanat yang terdapat dalam syair saudagar bodoh yaitu 2 alur sedangkan Syair saudagar bodoh terdapat 1 alur. Artikel ini dapat difungsikan pula sebagai bahan ajar pelajaran bahasa indonesia di sekolah dan dapat dijadikan bahan diskusi di kalangan mahasiswa sebagai kaum inteleksual.