Articles
Penyuluhan dan Edukasi Relaksasi Autogenik Sebagai Upaya Menurunkan Tekanan Darah Lansia Di Poli Geriatri RSUD Kota Prabumulih
Saputra, Andre Utama;
Arsi, Ranida;
Alkhusari, Alkhusari;
Afdhal, Fitri
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 2 No. 11 (2025): Januari
Publisher : Amirul Bangun Bangsa
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.59837/jpmba.v2i11.1971
Memasuki usia tua banyak lansia mengalami berbagai penyakit khususnya penyakit hipertensi. Hipertensi merupakan tekanan darah persisten dimana tekanan sistolik di atas 140 mmHg dan tekanan diastolik di atas 90 mmHg. Salah satu terapi nonfarmakologi yang dapat digunakan dalam penanganan hipertensi adalah relaksasi autogenik. Relaksasi autogenik adalah gerakan mengencangkan dan melemaskan otot-otot pada satu bagian tubuh dalam satu waktu untuk memberikan perasaan relaksasi secara fisik. Kegiatan pengabdian Masyarakat ini bertujuan untuk memberikan informasi yang akurat dan mendalam kepada masyarakat khususnya para lansia yang menderita hipertensi, serta bagi keluarga yang berperan penting dalam merawat lansia. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan pada tanggal 16 November 2024 di Poli Geriatri RSUD Kota Prabumulih. Metode dalam kegiatan pengabdian ini menggunakan metode penyuluhan ataupun edukasi berbasis diskusi ceramah mengenai Relaksasi Autogenik sebagai Upaya Menurunkan Tekanan Darah pada Lansia. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa kegiatan penyuluhan dan edukasi Relaksasi Autogenik sebagai Upaya Menurunkan Tekanan Darah Lansia berdampak positif dalam menambah pengetahuan masyarakat mengenai upaya untuk menurunkan tekanan darah lansia. Peserta yang mengikuti kegiatan ini menunjukkan pemahaman yang lebih baik mengenai cara melakukan relaksasi autogenik sebagai upaya penurunan tekanan darah yang efektif, serta pentingnya menjaga tekanan darah agar tetap stabil terutama pada lansia. Pelaksanaan pengabdian ini dimulai dari pemberian materi, pembagian leaflet, pengisian pre-test dan post-test, sampai sesi diskusi berjalan dengan lancar dan kondusif, peserta aktif dalam memberikan pertanyaan, dan saling membagikan pengalamannya dalam menurunkan tekanan darah.
PENGARUH SENAM OTAK (BRAIN GYM) TERHADAP FUNGSI KOGNITIF PENDERITA DEMENSIA PADA LANSIA
Alfiona, Meka;
Saputra, Andre Utama;
Rosadi, Erik;
Romadhon, Muhammad
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 16, No 2 (2024): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36729/bi.v16i2.1272
Latar belakang: Demensia disebabkan oleh fungsi tubuh pada lansia yang sudah mengalami penuaan dan sangat mempengaruhi kemampuan kognitif pada lansia. Upaya yang bisa dilakukan untuk menghambat kemunduran kognitif akibat penuaan dan sebagai bentuk stimulasi untuk meningkatkan kemampuan otak yaitu dengan melakukan senam otak. Tujuan: untuk mengetahui Pengaruh “Senam Otak” (Brain Gym) Terhadap Fungsi Kognitif Penderita Demensia Pada Lansia Di Panti Sosial Lanjut Usia Harapan Kita Kota Palembang 2024”. Metode: Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang menggunakan rancangan penelitian pre eksperimental design menggunakan pendekatan Cross Sectional dengan teknik pengambilan sampel yaitu purposive sampling, maka ditentukan jumlah sampel yaitu 35 orang dari 54 populasi yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi, teknik pengumpulan data yang dipakai menggunakan kuesioner MMSE. Tanggal 11-18 Juli 2024 ada 35 lansia diberikan intervensi senam otak 1 kali sehari dalam seminggu. Hasil analisis dengan statistik Wilcoxon Sign Rank Test diperoleh nilai p-value 0,001. Hal ini secara statistik menunjukkan pemberian senam otak pada lansia di Panti Sosial Lanjut Usia harapan Kita Palembang signifikan dalam meningkatkan skor fungsi kognitif. Saran : Diharapkan bagi tenaga kesehatan meningkatkan penggunaan metode senam otak dalam program pelayanan kesehatan di panti harapan kita. Kata kunci: Lansia, demensia, fungsi kognitif, senam otak
HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN KELUARGA DENGAN TINGKAT KEPATUHAN PASIEN DALAM MERAWAT LUKA DIABETES MELITUS
Utami, Eni;
Saputra, Andre Utama;
Harisandy, Alvian;
Arsi, Ranida
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 16, No 2 (2024): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36729/bi.v16i2.1286
Latar Belakang: Menurut American Diabetes Association Diabetes Melitus (DM) merupakan kelompok penyakit metabolik yang ditandai dengan tingginya kadar glukosa dalam darah (hiperglikemia) yang disebabkan karena gangguan sekresi insulin, penurunan kerja insulin atau akibat dari keduanya. Tujuan: Penelitian ini Mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan tingkat kepatuhan pasien dalam merawat luka diabetes melitus di Puskesmas Karang Agung Ilir Tahun 2024. Metode: Jenis penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif dengan metode survey analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua pasien Diabetes Melitus yang melakukan perawatan luka diabetik di Puskesmas Karang Agung Ilir Tahun 2023 yaitu berjumlah 47 orang. Sampel pada penelitian ini didapatkan 32 orang. Metode analisa data dengan cara analisis univariat dan bivariat dengan uji chi square. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian dari 32 responden menunjukkan ada hubungan antara dukungan keluarga dengan tingkat kepatuhan pasien dalam merawat luka diabetes melitus dengan nilai p value = 0,005. Kesimpulan bahwa ada hubungan antara dukungan keluarga dengan tingkat kepatuhan pasien dalam merawat luka diabetes melitus di Puskesmas Karang Agung Ilir Tahun 2024. Saran: Bagi petugas kesehatan diharapkan dapat meningkatkan kegiatan pendidikan kesehatan tentang penyakit diabetes melitus dan perawatan luka kepada masyarakat dengan penyuluhan dan konseling. Kata Kunci: Dukungan Keluarga, Pasien Diabetes Melitus, Tingkat Kepatuhan
The Effect of Health Education on Breast Self-Examination (SADARI) on Knowledge, Attitudes, and Actions of Adolescent Girls
Andre Utama Saputra;
Yulinda Ariyani;
Suci Wahyuni;
Ranida Arsi
Lentera Perawat Vol. 5 No. 2 (2024): Lentera Perawat
Publisher : LPPM STIKES Al-Ma'arif Baturaja
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52235/lp.v5i2.345
Breast cancer not only occurs in developed countries but also in developing countries such as Indonesia. Breast cancer ranks 8th out of all cancers in Indonesia. Breast cancer is also a major concern, because it is the most common type of cancer affecting women. This study aims to determine the effect of breast self-examination health education on knowledge, attitudes, and actions of adolescent girls at SMK Kader Bangsa Palembang. This research method uses a quasi-experimental design with pretest posttest. The population was adolescents with menstrual cycles to 7-10 days with a total sample of 26 respondents who met the inclusion criteria. The test used was the Wilcoxon Sign Runk Test with p<0.05 using a computer. The results showed that health education on breast self-examination (SADARI) had an effect on knowledge p value (0.000<0.05), attitude p value (0.003)<(0.05), action p value (0.004)<(0.05). Conclusion There is an effect of health education on breast self-examination (SADARI) on knowledge, attitudes, and actions of adolescent girls at SMK Kader Bangsa Palembang. Suggestions are expected to schoolgirls can be made as a stewardship of SADARI techniques to detect early signs and symptoms of breast cancer.
Effectiveness of Cognitive Function and Activity of Daily Living (ADL) on Elderly Independence
Andre Utama Saputra;
Nila Alfa Fauziah;
Jupiter Eko Saputra
Lentera Perawat Vol. 5 No. 2 (2024): Lentera Perawat
Publisher : LPPM STIKES Al-Ma'arif Baturaja
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52235/lp.v5i2.347
Aging is a natural process followed by physical and behavioural changes. All individuals will experience the process of growing old and old age is the final stage of human life, where there is a gradual physical, mental and social decline. Actual deterioration occurs in the elderly will reduce muscle mass and flexibility, so it can affect the capacity of the elderly to meet their needs. The lack of elderly activities carried out independently in daily activities, elderly people aged 85 years and over have difficulty in managing daily activities, and deterioration of cognitive function. Objective: To determine the Effectiveness of Cognitive Function and Activity of Daily Living (ADL) on Elderly Independence at Panti Sosial Harapan Kita Palembang. Methods: This study used parametric statistics to determine the relationship between cognitive function and Activity Of Daily Living on independence with a sample of 36 respondents taken by total sampling technique. Results: The results of the statistical test obtained a p value of 0.766 means that there is no significant relationship between cognitive function and independence. As for the relationship between Activity of daily living and the independence of the elderly, the p value is 0.039, meaning that there is a significant relationship between Activity of Daily Living and independence. Conclusion: There is no significant relationship between cognitive function and independence and there is a significant relationship between Activity of Daily Living and the independence of the elderly at Harapan Kita Palembang social centre.
The Effect of Giving Soursop Leaf Decoction to Hypertension Patients at the Elderly Social Home
Sasono Mardiono;
Andre Utama Saputra;
Rizqi Febriansyah
Lentera Perawat Vol. 5 No. 2 (2024): Lentera Perawat
Publisher : LPPM STIKES Al-Ma'arif Baturaja
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52235/lp.v5i2.378
Hypertension is a condition where a person experiences an abnormal increase in blood pressure in systole and diastole. There are many ways to lower blood pressure, one of which is with soursop leaf decoction water. The purpose of this study was to determine the effect of soursop leaf decoction water on lowering blood pressure in patients with hypertension at Harapan Harapan Kita nursing home, Palembang city. This study used a one group pre-test post-test pre-experimental design. The sample in this study were 33 people with hypertension in our hope nursing home Palembang city. With purposive sampling technique. This study was conducted for 8 weeks with 2 times the administration of Soursop leaf decoction water. The data analysis used is the Paired Sample T test. The instruments in this study used SOP (standard operating procedures) observation sheets for measuring blood pressure Sphygmomanometer, and stethoscope. The results of this study indicate that the administration of soursop leaf decoction water has an effect on systole blood pressure values with a P-Value = 0.000 and diastole blood pressure values P-Value = 0.001 so it can be concluded that there is an effect of soursop leaf decoction water on lowering blood pressure in elderly people with hypertension. The results of this study indicate that soursop leaf cooking water can reduce blood pressure in people with hypertension. Because of the content of antioxidants, potassium ions, which can lower blood pressure in soursop leaves.
Effectiveness of RL preload hydration in preventing hypotension in post-spinal anesthesia patients
Irwadi, Irwadi;
Saputra, Andre Utama
International Journal of Health Science and Technology Vol. 6 No. 2 (2024): November
Publisher : Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31101/ijhst.v6i2.3908
Hypotension often occurs in spinal anesthesia patients due to suppression of the autonomic nervous system, specifically the sympathetic nerve, leading to vasodilation. This study aims to evaluate the effectiveness of preloading RL in preventing hypotension. The design uses a quasi-experiment with a pretest-posttest design with a control group. A total of 50 respondents were selected by purposive sampling and divided into intervention and control groups. Blood pressure data was measured using a NIBP monitor and recorded on an observation sheet. The results showed that the average systolic and diastolic pressure in the intervention group was 125.20 mmHg and 81.24 mmHg, in the control group was 115.20 mmHg and 70.57 mmHg. The paired sample t-test showed a significant difference (p < 0.05). Preload RL is effective in preventing hypotension in spinal anesthesia.
Pengaruh Teknik Nafas Dalam Dan Relaksasi Benson Terhadap Perubahan Kecemasan Pada Ibu Persalinan Kala I
Elviani, Yeni;
Saputra, Andre Utama;
Suprida, Suprida;
Soewito, Bambang;
Arsi, Ranida
Jurnal Ners Vol. 9 No. 2 (2025): APRIL 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/jn.v9i2.37943
Pasien yang akan melahirkan biasanya mengalami masalah-masalah psikologis yang berupa reaksi emosi sebagai manifestasi gejala psikologis, sebab tindakan yang akan dilakukan baik pembedahan maupun tindakan pertolongan persalinan merupakan ancaman potensial maupun aktual pada integritas seseorang yang dapat membangkitkan stress fisiologis maupun psikologis, sehingga tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Teknik Nafas Dalam Dan Teknik Relaksasi Benson Terhadap Perubahan Kecemasan Pada Ibu Persalinan Kala I Di Ruang Rawat Inap Kebidanan RSUD Lahat Tahun 2019. Penelitian ini Menggunakan metode adalah Penelitian dengan desain intervensi Quasy Eksperiment One Group With Pretest & Postest Control Group Design. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah kecemasan persalinan kala I dan variabel bebas adalah Teknik Nafas Dalam dan Relaksasi Benson. Besar sampel dalam penelitian ini sebanyak 30 orang. Uji T Test Dependent menunjukan hasil yang signifikan p = 0,00. Hal ini menunjukan ada pengaruh Teknik Nafas Dalam Dan Teknik Relaksasi Benson Terhadap Perubahan Kecemasan Pada Ibu Persalinan Kala
Systematic Review : Metode Dan Media Pendidikan Kesehatan Program Pencegahan Kanker Payudara Terhadap Pengetahuan, Sikap Dan Tindakan Remaja Tentang Sadari
Rosdiana, Rosdiana;
Saputra, Andre Utama;
Septiani, Tety;
Arsi, Ranida
Jurnal Ners Vol. 9 No. 2 (2025): APRIL 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/jn.v9i2.40664
Kanker payudara adalah salah satu penyakit yang memiliki persentase kematian yang cukup tinggi terutama pada wanita. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis keefektifan beberapa metode Pendidikan Kesehatan program pencegahan kanker payudara terhadap pengetahuan, sikdap dan Tindakan remaja tentang SADARI. Metode penelitian ini dimulai dari pencarian data menggunakan lima database yaitu Science Direct, Taylor & Francis Online (Tandfonline), PubMed, DOAJ dan SAGE dengan rentang tahun 2015-2020 dengan jumlah 1361 artikel. Artikel dicari dengan kata kunci “actions” and “attitudes” and “breast cancer” and “breast self-examination” and “Health Education” and “knowledge” and “Youth Adolescents” or “ Teenager” and “demonstrations” and “ lectures” and “seminars” and “peer education.”. Ditemukan 16 artikel memenuhi kriteria yang dinilai menggunakan the JBI critical appraisal tools. Keseluruhan artikel menyebutkan bahwa beberapa media efektif terhadap pengetahuan, sikap dan tindakan dalam pencegahan kanker payudara terutama pada remaja putri. Penggunaan metode pendidikan kesehatan yang efektif digunakan untuk meningkatkan pengetahuan, sikap dan tindakan yaitu ceramah dan demonstrasi. Kesimpulan dari telaah artikel ini adalah metode Pendidikan Kesehatan terbukti efektif terhadap pencegahan kanker payudara dalam hal pengetahuan, sikap dan Tindakan remaja tentang sadari..
PENGARUH PEMBERIAN JUS SEMANGKA TERHADAP PENURUNAN HIPERTENSI PADA KOMUNITAS PRA LANSIA
Syahrial, Romi;
Saputra, Andre Utama;
Mardiono, Sasono;
Parmin, Selamat
Jurnal 'Aisyiyah Medika Vol 10, No 1: Februari 2025 Jurnal 'Aisyiyah Medika
Publisher : stikes 'aisyiyah palembang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36729/jam.v10i1.1303
Latar Belakang: Prevalensi hipertensi menurut World Health Organization (WHO) tahun 2022 sebesar 22% dari total penduduk dunia. Tekanan darah tinggi dapat merusak bagian dalam arteri dan memungkinkan untuk terjadinya pembekuan darah Semangka mengandung asam amino sitrulin, kalium, air, vitamin C, vitamin A (karotenoid), vitamin K, sehingga semangka dapat digunakan sebagai pengobatan alternatif untuk hipertensi. Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh jus semangka terhadap penurunan hipertensi pada komunitas pra lansia di Puskesmas 23 Ilir Kota Palembang. Metode: Desain penelitian menggunakan metode quasy eksperimen dengan rancangan non equivalent control group. Subjek dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol yang dilakukan pretest dan posttest, jumlah sampel yaitu 27 orang yang memenuhi kriteria inklusi, teknik pengumpulan data menggunakan chek list. Penelitian dilakukan pada bulan Mei-Juni 2024 di Puskesmas 23 Ilir Kota Palembang. Analisa bivariat menggunakan uji t-test. Hasil penelitian menunjukan Tidak ada perbedaan efektifitas penurunan frekuensi tekanan darah pada lansia di Puskesmas 23 ilir pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol didapatkan nilai (p = 0,831). Saran: Perlu peningkatan program kesehatan dalam bidang lansia khususnya lanjut usia serta upaya peningkatan pengetahuan bahwa jus semangka sebagai minuman penurun tekanan darah yaitu melalui KIE (Komunikasi, Informasi dan Edukasi) yang berkesinambungan untuk meningkatkan pengetahuan tentang tekanan darah dan manfaat jus semangka dalam menurunkan tekanan darah. Kata kunci: Jus semangka, Hipertensi, Pralansia