Penelitian ini mengkaji penerapan pendekatan multikultural dalam pengajaran sastra di MA Darunnajah Trenggalek dan dampaknya terhadap pemahaman antarbudaya siswa. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengevaluasi efektivitas integrasi karya sastra dari berbagai budaya dalam kurikulum, respons siswa terhadap pembelajaran tersebut, serta tantangan yang dihadapi dalam proses pengajaran. Metode penelitian kualitatif digunakan dengan mengumpulkan data melalui observasi kelas, wawancara dengan guru dan siswa, serta dokumentasi terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan karya sastra multikultural secara signifikan memperluas wawasan siswa tentang keragaman budaya dan meningkatkan sikap toleransi serta penghargaan terhadap perbedaan budaya. Respons siswa bervariasi, dengan sebagian menunjukkan antusiasme dan keterlibatan tinggi, sementara yang lain mengalami kesulitan dalam memahami konteks budaya yang baru. Tantangan utama termasuk kesulitan menjelaskan konteks budaya asing dan keterbatasan pengetahuan awal siswa. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pendekatan multikultural dalam pengajaran sastra berkontribusi positif terhadap pemahaman antarbudaya, namun memerlukan strategi pengajaran yang lebih adaptif dan dukungan tambahan untuk siswa agar dapat diimplementasikan secara efektif.