Penelitian ini bertujuan merancang dan membangun sistem monitoring emisi gas buang di ruang parkir bawah tanah gedung perkantoran dengan memanfaatkan teknologi Internet of Things (IoT). Sistem ini mengintegrasikan sensor MQ-7 dan MQ-135 untuk mendeteksi gas berbahaya seperti karbon monoksida (CO), sulfur dioksida (SO₂), dan nitrogen oksida (NOₓ). Data hasil deteksi dikirim secara real-time melalui modul ESP32 ke aplikasi Blynk, sehingga memungkinkan pemantauan kualitas udara secara terus-menerus dan jarak jauh. Selain itu, sistem ini juga dilengkapi dengan indikator visual berupa LED dan buzzer sebagai peringatan dini apabila konsentrasi gas melebihi ambang batas yang ditentukan. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sistem ini mampu mendeteksi dan memantau emisi gas secara akurat serta memberikan notifikasi yang dapat digunakan sebagai dasar pengambilan tindakan preventif. Dengan demikian, sistem ini dinilai efektif dan andal dalam menjaga kualitas udara di area parkir tertutup. Kesimpulannya, implementasi sistem monitoring berbasis IoT ini berpotensi besar untuk meningkatkan keselamatan dan kesehatan pengguna ruang parkir bawah tanah melalui pemantauan kualitas udara yang efisien, real-time, dan responsif terhadap kondisi lingkungan.