Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search
Journal : Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat

Program Pelatihan Sistem Electronic Fuel Injection (Efi) Mobil Bagi Siswa SMK N 1 Kecamatan Luak, Kabupaten 50 Kota Wagino wagino; Bahrul Amin; Wanda Afnison; Hendra Dani Saputra
Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 20, No 1 (2020): Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1267.829 KB) | DOI: 10.24036/sb.0350

Abstract

Salah satu permasalahan sekolah di daerah adalah keterbatasan akses informasi dan update teknologi yang cenderung lambat. Kondisi ini diperparah dengan keterbatasan peralatan serta ketersediaan fasilitas praktikum. Kondisi ini menjadi latar belakang penulis bersama tim untuk melaksanakan pengabdian masyarakat di SMK N 1 Kec. Luak. Kondisi sekolah yang masih tergolong baru menyisakan banyak permasalahan dalam kegiatan PBM. Mulai dari ketersediaan peralatan, ketersediaan sumber informasi dan update teknologi yang minim(Erzeddin Alwi, Nuzul Hidayat, Wanda Afnison, 2018).Kegiatan PKM dilaksanakan selama 4 hari dengan materi system bahan bakar injeksi (EFI). Materi ini dipilih karena permintaan sekolah yang memang masih minim informasi terkait sistem EFI. Kegiatan PKM dimulai dengan kegiatan pre test(Fernandez, Chandra, Maksum, & Afnison, 2018) di awal pertemuan, yang digunakan untuk pemetaan kompetensi siswa. Kegiatan PKM dibagi menjadi 2 kegiatan utama yaitu: teori dan praktik. Peserta dibekali materi teori terlebih dahulu sebelum melakukan praktik di workshop. Pada akhir kegiatan dilakukan post test sebagai bentuk evaluasi berupa ujian tulis.Dari hasil evaluasi diperoleh peningkatan pemahaman siswa terkait materi system bahan bakar injeksi (EFI) dengan rata-rata peningkatan pemahaman sebesar 10-15% tiap siswa. Kondisi ini cukup posistif mengingat kegiatan PKM yang dilaksanakan hanya 4 hari. Penulis berkeyakinan jika ini dilanjutkan secara terus menerus maka dapat berdampak kepada peningkatan kualitas PBM dan kualitas lulusan(Hidayat, Arif, Setiawan, & Afnison, 2018).
Program Pelatihan CAD “SOLIDWORKS” Bagi Guru SMK N 2 Payakumbuh Sebagai Upaya Peningkatan Kompetensi dan Daya Saing SMK Daerah di Tingkat Nasional Wanda Afnison; Erzeddin Alwi
Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 20, No 1 (2020): Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2290.209 KB) | DOI: 10.24036/sb.0380

Abstract

Program pelatihan CAD (Computer Aided Design) “SOLIDWORKS” merupakan salah satu wujud transfer transfer of knowledge yang dilakukan untuk mengakselerasi peningkatan kompetensi guru SMK daerah yang mesih minim kesempatan untuk mendapatkan pelatihan/up-grade skill(Erzeddin Alwi, Nuzul Hidayat, Wanda Afnison, 2018) dari institusi diluar sekolah. Solidworks merupakan salah satu aplikasi CAD yang banyak digunakan industry manufaktur dan otomotif dalam hal perancangan produk. Program pelatihan ini diberikan kepada guru SMK Jurusan Teknik Mesin dan Teknik Otomotif di SMK N 2 Payakumbuh. Pelatihan dilaksanakan selama 4 hari tatap muka (setara 32 jam) ditambah dengan proses bimbingan daring selama 1 bulan berikutnya. Pelatihan dimulai dengan pre test di awal kegiatan untuk memetakan kemampuan guru dalam menggunakan aplikasi, dari hasil evaluasi awal terlihat masih rendahnya pemahaman guru terkait aplikasi Solidworks. Proses selanjutnya adalah materi pelatihan yang meliputi: sketch, part dan assembly. Pada akhir kegiatan peserta diberikan tugas sebuah final project. Dari hasil final project terlihat peningkatan kompetensi peserta, dimana rata-rata peserta mampu menerapkan materi pelatihan yang diberikan untuk merancang komponen otomotif. Di akhir kegiatan tim PKM dan peserta sepakat untuk membuat sebuah groub WA untuk berdiskusi seputar aplikasi Solidworks, hal ini dilakukan agar materi pelatihan dapat terus diulang dan di implementasikan dalam PBM di sekolah.
Pelatihan Perawatan Sepeda Motor PGM FI (Programmed Fuel Injection) bagi Siswa SMKN 1 Kec. Luak Kab. 50 Kota Nuzul Hidayat; M Yasep Setiawan; Ahmad Arif; Wanda Afnison; Irma Yulia Basri
Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 19, No 3 (2019): Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1559.87 KB) | DOI: 10.24036/sb.0290

Abstract

Perkembangan teknologi tersebut telah mencakup di segala bidang aspek kehidupan masyarakat. Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) merupakan salah satu perkembangan yang sangat pesat, di mana era ini membawa iklim yang semakin terbuka untuk saling bekerja sama dan saling melengkapi.Masalah yang paling menonjol adalah praktek pada mata pelajaran Teknik Sepeda Motor, selain kekurangan dalam alat dan bahan praktek juga dihadapkan dengan kondisi alat dan bahan praktek yang sudah using (out of date) dari sisi teknologi, akibatnya siswa ketika lulus ilmu mereka jauh ketinggalan dengan yang dibutuhkan dunia kerja.Dari kendala yang dialami oleh siswa SMKN 1 SMKN 1 Luak Kab. Lima Puluh Kota maka TIM PKM Jurusan teknik Otomotif Universitas Negeri Padang, melihat ada peluang untuk melakukan pengabdian untuk membantu memberikan solusi dengan permasalahan yang ada yakninya memeberikan pelatihan tentang Pelatihan Perawatan Sepeda Motor PGM FI (Programmed Fuel Injection), kegiatan yang di tawarkan adalah memberikan keterbaruan ilmu bagi siswa dalam menyelesaikan praktek dengan menggunakan tipe kendaraan sepeda motor yang sudah berbasis teknologi full elektronik secara komputerisasi.Metode pendekatan yang digunakan ada dua yaitu dengan metode classroom dan practice. Dimana kegiatan akan dilakukan secara tatap muka dengan beberapa kali pertemuan dan untuk tindak lanjut akan dilakukan dengan pembimbingan. Kedepannya akan di tunjuk beberapa guru yang sudah cukup mampu dan cakap dalam melakukan pembimbingan. 
Pelatihan Servis Sepeda Motor Injeksi Mekanik Bengkel Konvensional di Kabupaten Solok Selatan Hendra Dani Saputra; Erzeddin Alwi; Wanda Afnison
Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 19, No 1 (2019): Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (971.917 KB) | DOI: 10.24036/sb.0220

Abstract

Tingginya tingkat penjualan sepeda motor di Indonesia masih memberikan banyak permasalahan bagi pelaku bisnis otomotif, dalam hal ini ketersediaan bengkel servis yang mumpuni dengan perkembangan teknologi otomotif saat ini. Banyak di temui bengkel yang belum paham akan teknologi sepeda motor khususnya teknologi Injeksi. Bengkel servis sepeda motor dan pelaku bisnis konvensional merupakan kelompok yang sangat rentan termakan dampak lambannya proses transfer teknologi ini. Berdasarkan Observasi yang dilakukan kendaraan roda 2 (sepeda motor) merupakan moda transportasi utama yang menopang kegiatan keseharian warga dan penopang perekonomian warga dalam mengirim hasil produk pertanian di kenagarian kapau alam pauh duo di kabupaten Solok selatan. Oleh karena itu diperlukan bengkel servis teknologi terbaru (injeksi) agar kondisi sepeda motor tetap dalam kondisi fit dan prima. Bengkel sepeda motor yang ada rata-rata mereka memiliki permasalahan yaitu  sulitnya  bagi  mereka  untuk  mendapatkan  Up-date  teknologi  terbaru sepeda motor, sehingga apabila ada kerusakan pada kendaraan keluaran terbaru (5 tahun terakhir) mereka lebih memilih untuk menolak. Ini terjadi lantaran memang para mekanik bengkel bukanlah orang yang memiliki latar belakang pendidikan seorang mekanik. Program pelatihan bertujuan untuk memberikan  transfer  of  knowledge kepada mekanik, terutama teknologi terbaru sepeda motor. Sehingga output yang dihasilkan berupa kualitas pelayanan dan kompetensi mekanik menjadi lebih baik
Mindset Juara: Strategi Psikologis untuk Meningkatkan Performa Siswa dalam Olahraga di Kepulauan Mentawai Marheni, Eddy; Afnison, Wanda; Amsal, Mutiara Felicita; Jermaina, Nina; Purnomo, Eko
Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 25, No 2 (2025): Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/sb.06440

Abstract

Kegiatan pengabdian dengan judul "Mindset Juara: Strategi Psikologis untuk Meningkatkan Performa Siswa dalam Olahraga di Kepulauan Mentawai" bertujuan untuk memperkenalkan teknik psikologis yang dapat meningkatkan performa siswa di SMA N 2 Sipora. Fokus utama dari pengabdian ini adalah pengembangan mentalitas positif, dengan pendekatan teori dan praktik langsung. Siswa diajarkan untuk mengembangkan mindset juara, yang berfokus pada proses, bukan hanya hasil akhir. Teknik manajemen emosi, seperti latihan pernapasan dalam dan visualisasi, diterapkan untuk membantu siswa tetap tenang di bawah tekanan. Selain itu, peningkatan fokus dilakukan melalui latihan konsentrasi dalam skenario kompetisi. Penguatan kerjasama tim juga menjadi bagian penting dari pelatihan ini, di mana siswa dilibatkan dalam simulasi pertandingan untuk menerapkan strategi psikologis yang telah diajarkan. Hasil yang diperoleh menunjukkan adanya peningkatan mentalitas positif, kepercayaan diri, dan kemampuan mengelola emosi. Selain itu, kemampuan kerjasama dan kepemimpinan siswa juga meningkat. Pengabdian ini menunjukkan pentingnya penerapan strategi psikologis dalam pengembangan karakter siswa, yang tidak hanya bermanfaat dalam olahraga, tetapi juga dalam kehidupan sosial dan situasi kompetitif lainnya di masa depan.
Peningkatan Kemampuan Siswa Memahami Rangkaian Kelistrikan Sepeda Motor Menggunakan Electrical Simulator di SMK N 1 Kepulauan Mentawai Afnison, Wanda; Alwi, Erzeddin
Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 22, No 1 (2022): Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/sb.02080

Abstract

SMK N 1 Kepulauan mentawai merupakan satu-satunya SMK yang berada di pulau Sipora kepulauan Mentawai. Berdiri sejak 2014 tidak menjadikan sekolah ini tumbuh baik dengan sarana dan prasarana yang menunjang PBM. Meskipun sudah 6 tahun berdiri tapi pergerakan sekolah ini masih jauh dari harapan. Keterbatasan peralatan praktikum, rendahnya penegakan disiplin di lingkungan sekolah sampai kepada keterbatasan pasokan listrik yang hidup terkadang hanya 3 - 4 jam dalam sehari. Kondisi permasalahan ini secara langsung berdampak kepada lemahnya peminat calon siswa baru untuk bersekolah di SMK N 1 Kepulauan Mentawai.Melalui kegiatan pengabdian masyarakat ini, pengusul menargetkan pembuatan simulator kelistrikan sepeda motor sebagai media pembelajaran pada mata pelajaran kelistrikan sepeda motor. Penggunaan simulator dalam PBM memudahkan siswa memahami wiring kelistrikan dan peserta juga bisa langsung melakukan praktik perangkaian system kelistrikan serta melakukan trouble shooting (analisa kerusakan) pada system kelistrikan sepeda motor. Dalam jangka pendek pengusul menargetkan PBM menggunakan simulator ini mampu meningkatkan pemahaman/kompetensi siswa dan dalam jangka panjang kondisi ini diharapkan mampu menarik minat calon siswa baru untuk sekolah di SMK N 1 Kepulauan Mentawai dikarenakan sudah membaiknya ketersediaan peralatan praktik yang dimiliki sekolah.Dari hasil evaluasi pada fase post test diperoleh peningkatan pengetahuan dan kompetensi siswa terkait materi system kelistrikan sebesar 15-20%. Pengusul yakin jika metode praktik ini mampu dipertahankan maka akan sangat berdampak terhadap peningkatan kompetensi siswa secara keseluruhan.
Program Pelatihan Sistem Electronic Fuel Injection (EFI) Bagi Siswa SMK N 2 Payakumbuh Putra, Randi Purnama; Wagino, Wagino; Amin, Bahrul; Afnison, Wanda
Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 21, No 3 (2021): Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/sb.01610

Abstract

One of the mandatory criteria for SMK graduates is to have a competency renewal value. Competence values that lack novelty will be unable to compete in the current era of rapid technological development. The school has a big role in designing learning that has new value. To achieve this, the school must move quickly to present collaborative programs, training with other agencies that do have professionalism in their fields.The problems experienced by Vocational High Schools above are one of the responsibilities of lecturers as educators, wherefrom the threefold missions of Higher Education that must be implemented there are points of community service. The lecturer profession is obliged to do community service related to the problems that arise around it. Based on the problems experienced by Vocational Schools at the initial point, our community service team from the Automotive Engineering Department through LP2M UNP tried to cooperate with schools in presenting new competencies. This activity is in the form of Electronic Fuel Injection (EFI) fuel system training for students of SMK N 2 Payakumbuh.From the evaluation results, it was found that students' understanding of the fuel injection system (EFI) material increased with an average increase in understanding of 12-18%. The author believes that if this is continued consistently, it can have an impact on improving the quality of PBM in SMK N 2 Payakumbuh.
Program Pelatihan Analisa Kerusakan (Trouble Shooting) Pada Sistem Pengapian Konvensional Menggunakan Simulator Ignition System di SMK N 1 Kepulauan Mentawai Wagino, Wagino; Wakhinuddin, Wakhinuddin; Afnison, Wanda
Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 22, No 1 (2022): Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/sb.02090

Abstract

Kepulauan Mentawai merupakan salah satu daerah 3T (tertinggal, terdepan, terluar) di Indonesia. Semua hal berpotensi menjadi kendala bagi penduduk yang tinggal di daerah 3T. Mulai dari transportasi, administrasi, akses informasi, ekonomi, kesehatan dan tidak terkecuali pendidikan. Kompleksitas permasalahan di daerah 3T seringkali berdampak buruk terhadap kualitas pendidikan, seperti ketersediaan sarana/prasarana, keterbatasan akses informasi, kualitas SDM, rendahnya budaya belajar dan bahkan ketersediaan tenaga pendidik yang berkualitas juga sulit ditemukan.Berdasarkan permasalahan sekolah calon mitra yang kami temui di lapangan, tim pengusul proposal pengabdian masyarakat merasa terpanggil untuk melakukan kegiatan PKM di SMK N 1 Kepulauan Mentawai. Kegiatan PKM dirancang menhasilkan sebuah simulator system pengapian sepeda motor. Simulator system pengapian dapat digunakan sebagai media pembelajaran dalam PBM di SMK N 1 Kepulauan Mentawai, selain itu tim pengabdi juga menargetkan peningkatan kompetensi guru dan siswa Jurusan TSM SMK N 1 Kepulauan Mentawai melalui proses pelatihan yang dilaksanakan secara tatap muka di kelas dan praktik di workshop.Dari hasil evaluasi pada fase post test diperoleh peningkatan pengetahuan dan kompetensi siswa terkait materi trouble shooting system pengapian sebesar 12-16%. Pengusul yakin jika metode praktik ini mampu dipertahankan maka akan sangat berdampak terhadap peningkatan kompetensi siswa secara keseluruhan.
Program Pelatihan Sistem Bahan Bakar Electronic Fuel Injection (EFI) Bagi Guru Smk Mitra Payakumbuh Afnison, Wanda; Amin, Bahrul; Alwi, Erzeddin; Wagino, Wagino
Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 21, No 3 (2021): Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/sb.01630

Abstract

Salah satu kriteria wajib lulusan SMK harus memiliki nilai kebaharuan kompetensi. Nilai kompetensi yang minim kebaharuan akan kalah bersaing dalam era pesatnya perkembangan teknologi saat ini. Untuk mencapai hal itu, pihak sekolah harus bergerak cepat untuk menghadirkan program kerjasama, pelatihan dengan instansi lain yang memang memiliki profesionalitas di bidangnya. Tapi bukanlah hal yang mudah bagi sekolah untuk bisa merangkul instansi/industry professional untuk bekerjasama meningkatkan kulaitas pendidikan di lingkungan sekolah.Permasalahan yang dialami SMK merupakan salah satu tanggung jawab dosen selaku pendidik, dimana dari tridharma Perguruan Tinggi. Berdasarkan permasalahan yang dialami SMK diatas, kami tim pengabdian masyarakat dari Jurusan Teknik Otomotif melalui LP2M UNP mencoba bekerjasama dengan sekolah dalam menghadirkan kebaharuan kompetensi. Kegiatan ini berupa Pelatihan system bahan bakar Electronic Fuel Injection (EFI) bagi guru SMK Mitra Payakumbuh. Materi kegiatan ini meliputi perawatan system bahan bakar EFI, identifikasi kerusakan pada kendaraan dengan system bahan bakar EFI (manual & scan tool) dan pengujian emisi kendaraan.Dari hasil pelatihan terlihat peningkatan pemahaman guru terkait materi system bahan bakar injeksi (EFI). Hal ini disinyalir karena memang materi ini sangat mereka inginkan sejak lama tapi karena keterbatasan peralatan dan narasumber sehingga belum mereka dapatkan.
Meningkatkan Kemampuan Overhaul Engine Sepeda Motor 4 Tak Menggunakan Engine Stand Sepeda Motor di SMK N 1 Kepulauan Mentawai Alwi, Erzeddin; Afnison, Wanda
Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 22, No 1 (2022): Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/sb.02100

Abstract

Salah satu kriteria wajib lulusan SMK harus memiliki nilai kebaharuan kompetensi. Nilai kompetensi yang minim kebaharuan akan kalah bersaing dalam pesatnya perkembangan teknologi saat ini. Pihak sekolah memiliki andil besar dalam merancang suatu pembelajaran yang memiliki nilai kebaharuan. Untuk mencapai hal itu, pihak sekolah harus bergerak cepat untuk menghadirkan program kerjasama, pelatihan dengan instansi lain yang memang memiliki profesionalitas di bidangnya. Tapi bukanlah hal yang mudah bagi sekolah untuk bisa berkolaborasi dengan isntitusi diluar sekolah apalagi bagi SMK N 1 Kepulauan Mentawai yang merupakan salah satu daerah 3T di provinsi Sumatera Barat. Sulitnya akses informasi, keterbatawsan SDM dan minimnya peralatan menjadi kendala utam SMK N 1 Kepulauan Mentawai untuk mengejar ketertinggalan mereka.Permasalahan yang dialami SMK diatas merupakan salah satu tanggung jawab dosen selaku pendidik, dimana dari tridharma Perguruan Tinggi yang harus dilaksanakan terdapat poin pengabdian kepada masyarakat. Profesi dosen wajib melakukan pengabdian kepada masyarakat terkait permasalahan yang muncul disekitarnya. Berdasarkan permasalahan yang dialami SMK pada point awal, kami tim pengabdian masyarakat dari Jurusan Teknik Otomotif melalui LP2M UNP mencoba bekerjasama dengan sekolah dalam melakukan akselerasi guna mengejar ketertinggalan kompetensi guru dan siswa di daerah 3T seperti SMK N 1 Kepulauan Mentawai. Diharapkan dari pelatihan ini diperoleh peningkatan kompetensi dan pengetahuan guru dan siswa terkait overhaul engine sepeda motor.Dari hasil evaluasi di awal dan akhir kegiatan diperoleh peningkatan yang signifikan terkait pemahaman siswa tentang proses overhaul engine sepeda motor.