Claim Missing Document
Check
Articles

Mewujudkan Keluarga Bahagia Sejahtera Tanpa Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) di Kelurahan Padangsari Susiatik, Titik; Srihadi, Srihadi; Hadi, Ag. Sutriyanto; Muryati, Sri
Manggali Vol 2 No 2 (2022): Manggali
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Ivet

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31331/manggali.v2i1.1975

Abstract

Kekerasan dalam rumah tangga adalah setiap perbuatan yang dilakukan seseoorang atau beberapa orang terhadap orang lain, yang mungkin atau berakibat penderitaan secara fisik, seksual dan/atau psikhologis, termasuk ancaman perbuatan tertentu, pemaksaan atau perampasan kemerdekaan secara sewenang-wenang atau penekanan secara ekonomis yang terjadi dalam lingkup rumah tangga. Tujuan pengabdian ini untuk mengetahui: 1) ikut ambil bagian dalam memberikan penyuluhan kepada masyarakat tentang rumah tangga yang bahagia dan sejahtera tanpa adanya kekerasan dalam rumah tangga; 2) menekan atau mengurangi terjadinya disharmonis dalam keluarga karena terjadinya tindak kekerasan dalam keluarga; dan 3) memberikan pengertian hak dan kewajiban bagi para pasangan suami istri sehingga timbul kesadaran terhadap terjadinya pelaksanaan hak dan kewajiban. Metode kegiatan adalah melalui pemaparan materi teoretis berupa ceramah, tanya jawab, dan wawan hati. Kegiatan diperoleh simpulan bahwa: 1) kekerasan dalam rumah tangga terjadi disebabkan keadaan rumah tangga dengan segala konflik yang ada tidak dapat diselesaikan dengan komunikasi yang baik; 2) kekerasan dalam rumah tangga bisa dipicu sebab konflik yang terjadi, misalnya perselisihan pendapat, perdebatan, pertengkaran, saling mengejek, serta bahkan saling memaki; dan 3) munculnya kesadaran masing-masing pihak (suami-istri), terhadap kewajiban sehingga terjadi keluarga bahagia dan sejahtera tanpa ada kekerasan dalam rumah tangga.
Nominalisasi Melalui Proses Afiks pada Proposal Tugas Akhir Mahasiswa Kebidanan Giri Satria Husada Wonogiri Muryati, Sri; Wicaksana, Muhlis Fajar; Sudiatmi, Titik
Stilistika: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 15 No 2 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/st.v15i2.12335

Abstract

The Affixed Nominalization of Final Assigment Proposal Student of Giri Satria Husada Midwifery in Wonogiri  Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan nominalisasi dengan afiksasi dan fungsinya dalam teks proposal tugas akhir mahasiswa kebidanan. Metode penelitian ini adalah metode kualitatif dengan data berupa kata nominalisasi melalui afiksasi dalam kalimat pada teks proposal tugas akhir mahasiswa kebidanan. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik baca dan teknik catat. Adapun  analisis data yang digunakan yakni metode padan  dan metode agih. Hasil penelitian ini adalah (1) nominalisasi yang ditemukan yakni nomina hasil pelekatan afiks pe-, -an, -nya, ke-an, per-an, dan pe-an; nominalisasi yang dihasilkan berasal dari verba, adjektiva, dan konjungsi; (2) fungsi penggunaan nominalisasi yakni: tercipta kepadatan leksikal sehingga terjadi pemadatan informasi, penyajian ide abstrak dengan pengedepanan tema/topik sehingga tulisan bersifat objektif, menghubungkan makna antarkalimat/paragraf sehingga menjadi padu. Kata kunci: Afiksasi, nominalisasi, proposal The aim of this research is to reveal affixed nominalization and its function in final assignment proposal of midwifery student. This research method is a qualitative method with data in the form of nominalization lexical through affixation in the midwifery students final project proposal sentences. The data collection techniques employed in this research are reading and recording techniques. Whereas, the data analysis was conducted by exerting the padan and agih methods. The results of this research are as follows: (1) the affixed nominalization which is found in this research are non-noun words with pe-, -an, -nya, ke-an, per-an, and pe-an; the nominalizations are as result of adjective and conjunction, (2) the utilization of nominalization function are: creating lexical density. It is therefore information can be compressed, presenting abstract idea by prioritizing themes/topics. As a result, the writing can be objective in connecting sentence/paragraph. Thus, it can be coherent. Keyword: Student Literacy Tour, Pantun, Student Awareness, Student Confidence, School Action Research
Alternatif Pilihan Teknik Penilaian di Masa Pandemi Wicaksana, Muhlis Fajar; Muryati, Sri
Jurnal Nusantara Raya Vol. 1 No. 1 (2022)
Publisher : Lembaga Kajian Nusantara Raya (LK Nura)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24090/jnr.v1i1.6596

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk; 1) menjelaskan problematik teknik penilaian unjuk kerja; 2) memberikan gambaran rekomendasi teknik penilaian unjuk kerja di masa pandemi. Strategi metode penelitian melalui pendekatan deskriptif kualitatif. Data diperoleh melalui analisis kritis dokumen hasil penelitian. Data penelitian ini diperoleh dari kajian kritis artikel-artikel hasil penelitian tentang teknik penilaian di masa pandemi. Teknik Analisis data menggunakan triangulasi sumber data. Teknik analisis data dilakukan melalui proses pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; 1) problematik teknik penilaian unjuk kerja di masa pandemi ini terdapat berbagai permasalahan. Mulai dari kurangnya materi yang diberikan oleh guru sehingga siswa harus mencarinya secara mandiri, kurangnya kesadaran siswa dalam menyelesaikan tugas, dan kurangnya penguasaaan teknologi terbarukan. 2) teknik penilaian unjuk kerja mendorong anak didik untuk melakukan kegiatan pembelajaran berbasis praktik. Praktik yang didasarkan pada nilai-nilai karakter religiusitas, nasionalisme, kemandirian, gotong royong,dan integritas. Dapat ditarik simpulan bahwa implementasi teknik penilaian unjuk keja dalam pembelajaran dapat dilakukan melalui demonstrasi penampilan siswa. Selain itu, Teknik penilaian unjuk kerja dapat dilakukan melalui teman sejawat dengan mengacu pada pedoman penilaian yang ada. Sistem pelaporan akhir melalui Teknik penilaian unjuk kerja hendaknya lebih disederhanakan, tidak terlalu rumit, dan tidak terlalu banyak komponen penilaiannya.
Pendidikan Karakter dalam Keluarga untuk Mempertahankan Identitas Bangsa Srihadi, Srihadi; Satyarini, Marhaeni Dwi; Muryati, Sri
Manggali Vol 4 No 1 (2024): Manggali
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Ivet

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31331/manggali.v4i1.3131

Abstract

Perkembangan teknologi menjadi tantangan khususnya bangsa Indonesia dalam memperkuat identitas bangsa, agar nilai, norma dan budaya yang menjadi karakteristik bangsa indonesia tidak tergerus oleh arus globalisasi. Pendidikan karakter untuk mempertahankan identitas bangsa, menjadi tanggung jawab bersama keluarga, sekolah, masyarakat dan pemerintah. Kegiatan pengabdian ini bertujuan mengembangkan wawasan dan berbagi pengalaman peran orang tua dalam menciptakan lingkungan keluarga sebagai wahana pertama dan utama pendidikan karakter anak, dan orang tua bertanggung jawab sepenuhnya untuk tumbuhnya pembiasaan dan penciptaan lingkungan yang memberi keteladanan perilaku, nilai, norma dan budaya dalam berkehidupan bermasyarakat. Pendidikan karakter dalam keluarga akan menjadi pondasi pembentukan kepribadian anak, yang menjadi cerminan karakter bangsa Indonesia dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Nilai-Nilai Religius dalam Novel KKN di Desa Penari Karya Simpleman dan Implikasinya Sebagai Bahan Ajar di SMA Wijayanti, Puji Lestari; Muryati, Sri
JURNALISTRENDI : JURNAL LINGUISTIK, SASTRA, DAN PENDIDIKAN Vol 8 No 1 (2023): Edisi April 2023
Publisher : Universitas Nahdlatul Wathan Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51673/jurnalistrendi.v8i1.1697

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai-nilai religius yang terkandung dalam novel "KKN di Desa Penari" karya Simleman dan implikasinya sebagai bahan ajar di SMA. Novel ini menceritakan tentang perjuangan sekelompok siswa yang ditugaskan untuk menjalankan program Kerja Nyata di desa terpencil dimana tarian tradisional masih diadakan. Melalui analisis tokoh dan konflik yang dihadapi, penelitian ini menemukan bahwa novel tersebut mengandung beragam nilai religius seperti toleransi, kasih sayang, dan menghormati orang lain. Nilai-nilai ini dapat digunakan sebagai sumber bahan ajar yang berharga untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang nilai-nilai religius.
STUDI AKTIVITAS DIURNAL HARIMAU SUMATERA (Panthera tigris sumatrae) DI KEBUN BINATANG TAMAN RIMBO PROVINSI JAMBI Saparudin, Saparudin; Kurniawan, Hendra; Muryati, Sri
Jurnal Informatika, Sistem Informasi dan Kehutanan (FORSINTA) Vol. 3 No. 1 (2024): Jurnal Informatika, Sistem Informasi dan Kehutanan (Forsinta)
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53978/jfsa.v3i1.366

Abstract

Kebun Binatang Taman Rimbo Jambi (KBTR) merupakan Lembaga konservasi ex-situ bagi berbagai jenis satwa, termasuk harimau Sumatra. Harimau Sumatera termasuk dalam daftar IUCN dengan status kritis. Penelitian tentang studi aktivitas diurnal harimau Sumatera dilakukan di KBTR Jambi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas diurnal harimau Sumatera (Panthera tigris-sumatrae). Metode yang digunakan yaitu metode instantaneous sampling kemudian dikombinasikan dengan continious sampling. Hasil yang didapatkan dari penelitian mengenai aktivitas diurnal harimau Sumatera di KBTR Jambi selama sepuluh hari (360.000 detik) yaitu rata-rata aktivitas dari yang tertinggi hingga yang terendah adalah aktivitas istirahat 296.180 detik (82,27%), aktivitas grooming 31.740 detik (8,82%), aktivitas move 22.070 detik (6,13%), aktivitas makan 4.760 detik (1,32%), aktivitas minum 3.750 (1,04%), aktivitas urinasi 915 detik (0,25%), aktivitas defekasi 290 detik (0,08%), aktivitas vokalisasi 220 detik (0,06%) dan aktivitas agonistik 75 detik (0,02%). Pola aktivitas tertinggi yang dilakukan harimau Uni saat di siang hari yaitu aktivitas istirahat dan terendah yaitu aktivitas agonistik.
Campur Kode sebagai Cerminan Multikulturalisme dalam Podcast Warung Kopi Putri Febryanti, Keysha Elia; Astuti, Dewi; Ambarwati , Esti; Muryati, Sri; Saptomo, Sri Wahono
Kopula: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pendidikan Vol. 7 No. 1 (2025): Maret
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Indonesia FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/kopula.v7i1.6276

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis fenomena campur kode sebagai cerminan multikulturalisme dalam podcast Warung Kopi, pada episode yang menghadirkan Bayu Skak. Sumber data penelitian berupa tuturan yang mengandung campur kode dari episode podcast yang diunduh melalui kanal YouTube HAS Creative. Data berbentuk kata, frasa, dan kalimat yang mencerminkan penggunaan bahasa Indonesia, Bahasa Jawa, serta istilah asing. Teknik pengumpulan data dilakukan menggunakan metode simak bebas libat cakap dan catat, di mana peneliti berperan sebagai pengamat tanpa interaksi langsung dengan objek penelitian. Analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif untuk mengidentifikasi fungsi dan makna campur kode dalam konteks komunikasi multikultural. Hasil penelitian menunjukkan bahwa campur kode ke dalam, berupa penggunaan bahasa daerah seperti Bahasa Jawa, mencerminkan kebanggaan budaya lokal, mempererat kedekatan emosional dengan audiens, dan melestarikan identitas budaya di tengah modernisasi. Sementara itu, campur kode ke luar, berupa istilah atau frasa asing, menggambarkan keterhubungan dengan trenglobal, modernitas, dan profesionalitas. Campur kode juga berfungsi sebagai alat untuk menciptakan humor, memperkaya interaksi lintas budaya, dan memperjelas pesan. Sebagai media digital, podcast menciptakan ruang dialog yang inklusif dan santai, memungkinkan pengungkapan identitas budaya yang dinamis dan multikultural. Penelitian ini menegaskan bahwa campur kode merupakan elemen penting dalam komunikasi masyarakat Indonesia, khususnya dalam media digital. Campur kode tidak hanya memperkaya interaksi sosial, tetapi juga merepresentasikan adaptasi terhadap perubahan global tanpa kehilangan nilai-nilai budaya lokal.
MENGUATKAN GERAKAN MEMBACA BERSAMA UNTUK MENINGKATKAN LITERASI BACA TULIS DI SEKOLAH Nurjanah, Ifah; Kusumaningsih, Dewi; Muryati, Sri; Purwaningsih, Endang
Linguistik : Jurnal Bahasa dan Sastra Vol 8, No 1 (2023): LINGUISTIK: Jurnal Bahasa & Sastra
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/linguistik.v8i1.34-43

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) penerapan gerakan literasi sekolah di SMA Negeri 1 Tawangsari (2) mendeskripsikan hambatan serta solusi yang digunakan dalam mengatasi hambatan penerapan gerakan literasi baca tulis di SMA Negeri 01 Tawangsari. Metode penelitian yang digunakan berbentuk deksriptif kualitatif. Data berupa kata kalimat yang diperoleh dari hasil wawancara dan kartu literasi siswa. Sumber data dalam penelitian ini adalah kegiatan implementasi Gerakan Literasi Sekolah (GLS) di kelas XI MIPA 5 SMA Negeri 1 Tawangsari.Hasil dalam penelitian menunjukkan bahwa kegiatan GLS di SMA Negeri 1 Tawangsari dilakukan setiap hari selama 15 menit sebelum KBM berlangsung kemudian dilanjutkan dengan kegiatan menulis dari teks bacaan siswa, pelaksanaan kegiatan literasi yang telah dilakukan di XI MIPA 5 SMA Negeri 1 Tawangsari yakni, tahap pembiasaan, tahap pengembangan dan tahap pembelajaran.
Alternatif Pilihan Teknik Penilaian di Masa Pandemi Wicaksana, Muhlis Fajar; Muryati, Sri
Jurnal Nusantara Raya Vol. 1 No. 1 (2022)
Publisher : Lembaga Kajian Nusantara Raya (LK Nura)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24090/jnr.v1i1.6596

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk; 1) menjelaskan problematik teknik penilaian unjuk kerja; 2) memberikan gambaran rekomendasi teknik penilaian unjuk kerja di masa pandemi. Strategi metode penelitian melalui pendekatan deskriptif kualitatif. Data diperoleh melalui analisis kritis dokumen hasil penelitian. Data penelitian ini diperoleh dari kajian kritis artikel-artikel hasil penelitian tentang teknik penilaian di masa pandemi. Teknik Analisis data menggunakan triangulasi sumber data. Teknik analisis data dilakukan melalui proses pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; 1) problematik teknik penilaian unjuk kerja di masa pandemi ini terdapat berbagai permasalahan. Mulai dari kurangnya materi yang diberikan oleh guru sehingga siswa harus mencarinya secara mandiri, kurangnya kesadaran siswa dalam menyelesaikan tugas, dan kurangnya penguasaaan teknologi terbarukan. 2) teknik penilaian unjuk kerja mendorong anak didik untuk melakukan kegiatan pembelajaran berbasis praktik. Praktik yang didasarkan pada nilai-nilai karakter religiusitas, nasionalisme, kemandirian, gotong royong,dan integritas. Dapat ditarik simpulan bahwa implementasi teknik penilaian unjuk keja dalam pembelajaran dapat dilakukan melalui demonstrasi penampilan siswa. Selain itu, Teknik penilaian unjuk kerja dapat dilakukan melalui teman sejawat dengan mengacu pada pedoman penilaian yang ada. Sistem pelaporan akhir melalui Teknik penilaian unjuk kerja hendaknya lebih disederhanakan, tidak terlalu rumit, dan tidak terlalu banyak komponen penilaiannya.
Desain Model Evaluasi Pembelajaran Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi untuk Meningkatkan Berpikir Kritis Mahasiswa Wicaksana, Muhlis Fajar; Muryati, Sri; Supianto, Supianto; Septiari, Wahyu Dini; Darmayanti, Rani
Ranah: Jurnal Kajian Bahasa Vol 14, No 2 (2025): Ranah: jurnal Kajian Bahasa
Publisher : Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26499/rnh.v14i2.8241

Abstract

Designing a project-based evaluation model for Indonesian language learning as a Compulsory Curriculum Subject (MKWK) in Higher Education that can encourage the development of critical thinking in the academic environment of students is the objective of this research. The research method used is research and development (R&D), with stages of needs analysis and literature review, model design, expert validation, and model trials on students, and model finalization. Data collection techniques were carried out through observation, interviews, questionnaires, and student critical thinking tests. Data analysis techniques used were carried out with two approaches. Qualitative data were analyzed through Miles and Huberman's interactive analysis technique which includes data reduction, data presentation, and conclusion drawing. Meanwhile, quantitative data were analyzed using descriptive and inferential statistics, including the calculation of the mean, percentage, and model effectiveness testing using the t-test and N-Gain to determine the improvement of students' critical thinking skills. The Indonesian language learning evaluation model developed integrates project-based formative and summative assessments as well as critical reflection on lecture materials, especially in writing scientific articles. The conclusion of this study confirms that the developed evaluation model design is effective in facilitating the strengthening of students' critical thinking skills through contextual and reflection-based learning. This will increase the University Performance Index (IKU) of higher education institutions. Research results indicate that implementing this model can increase student engagement in the learning process and strengthen students' analytical, synthetic, and critical reasoning skills. The implications of this research emphasize the importance of learning evaluation that focuses not only on final results but also on students' in-depth thinking processes. Abstrak Merancang model evaluasi pembelajaran bahasa Indonesia sebagai Mata Kuliah Wajib Kurikulum (MKWK) Perguruan Tinggi berbasis proyek yang dapat mendorong pengembangan berpikir kritis di lingkungan akademik mahasiswa menjadi tujuan penelitian ini. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan (R&D), dengan tahapan analisis kebutuhan dan literature review, perancangan model, validasi ahli, dan uji coba model pada mahasiswa, serta finalisasi model. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, angket, serta tes berpikir kritis mahasiswa. Teknik analisis data yang digunakan dilakukan dengan dua pendekatan. Data kualitatif dianalisis melalui teknik analisis interaktif Miles dan Huberman yang mencakup reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sementara itu, data kuantitatif dianalisis menggunakan statistik deskriptif dan inferensial, meliputi perhitungan rerata, persentase, dan uji efektivitas model menggunakan uji-t dan N-Gain untuk mengetahui peningkatan kemampuan berpikir kritis mahasiswa Model evaluasi pembelajaran bahasa Indonesia yang dikembangkan mengintegrasikan asesmen formatif dan sumatif berbasis proyek serta refleksi kritis terhadap materi perkuliahan, khususnya dalam menulis artikel ilmiah. Simpulan penelitian ini menegaskan bahwa desain model evaluasi yang dikembangkan efektif dalam memfasilitasi penguatan kemampuan berpikir kritis mahasiswa melalui pembelajaran yang kontekstual dan berbasis refleksi. Hal inilah yang akan menaikkan Indeks Kinerja Universitas (IKU) Perguruan Tinggi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model ini dapat meningkatkan keterlibatan mahasiswa dalam proses pembelajaran dan memperkuat kemampuan analisis, sintesis, serta penalaran kritis mahasiswa. Implikasi dari penelitian ini menegaskan pentingnya evaluasi pembelajaran yang tidak hanya berorientasi pada hasil akhir, tetapi juga pada proses berpikir mahasiswa secara mendalam.