Articles
<![CDATA[The Implementation of ABC Classification and (Q, R) with Economic Order Quantity (EOQ) Model on the Travel Agency ]]>
<![CDATA[Oktaviani, Anggi]]>;
<![CDATA[Subawanto, Heru]]>;
<![CDATA[Purba, Humiras Hardi]]>
<![CDATA[ ComTech: Computer, Mathematics and Engineering Applications Vol 8, No 1 (2017): ComTech ]]>
Publisher : <![CDATA[Bina Nusantara University ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.21512/comtech.v8i1.3778
<![CDATA[To support customer loyalty programs, the travel agencies gave a souvenir to their customers. In one of the travel agencies in Jakarta, the demand for travel agency services could not be ensured. This had an impact on inventory items that were surplus to requirements. Inventory management was done by combining classifications ABC and (Q, R) with Economic Order Quantity (EOQ) model, which was usually used for uncertain demand. With “A” classification of the goods, two model (Q, R) scenarios were made and then simulated with software Arena. From these two scenarios, the results show that both have a tendency to decline, or the stockouts occur. However, the second scenario is more optimistic because a dummy variable is added the second scenario. Thus, the tendency is stable and does not decline.]]>
<![CDATA[PENGENDALIAN KUALITAS PADA HOME INDUSTRY MOBIL MAINAN TRUCK TANGKI di PT. SELAMAT SENTOSA ]]>
<![CDATA[Anggi Oktaviani]]>
<![CDATA[ Jurnal Logistik Indonesia Vol 2, No 2: Oktober 2018 ]]>
Publisher : <![CDATA[Institut Ilmu Sosial dan Manajemen Stiami ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (410.485 KB)
|
DOI: 10.31334/jli.v2i2.296
<![CDATA[Quality control is conducted so the product or service which are being produced could have a result that matched the standard that are desired and planned, also to fix product quality which are not matched yet with the standard that already have been set and wherever possible maintain quality which are fit. Companies need some way to realize the good quality on products that are they produce and maintain the consistency so it fulfill the market demands with implementing quality control system for process activity which is being passed. Control map is usually being used to map flawed items or the number of flawed items from a sample which is taken beforehand. In contrast with the p control map which could map the process with the number of sample in each equal or inequal observation, np control map could only being used when the taken sample from each observations have the same amount. This research draws whether flaw on production process still in the control threshold or not, and how many size variety ins the controlled threshold or not. After the data processing on PT. Selamat Sentosa, the result shows that attribute control map is not yet on the threshold control that iterarion have to be done and variable control map still on the control threshold. The result shows that CP number is 1.8, which is more than 1.33, so it shows a very good result, dimension which is tolerated is 99.999986%, dimension that reworks is 0.000014% and dimension that are denied is 0.000007%. Tight control is required because CPK <1.00.]]>
<![CDATA[Pengembangan Jiwa Entrepreneur bagi Generasi Muda dan Penyelenggara Kegiatan Berbasis Pariwisata pada Remaja Karang Taruna ]]>
<![CDATA[Nurlaela Nurlaela]]>;
<![CDATA[Endang Suhendar]]>;
<![CDATA[Tiara Tiara]]>;
<![CDATA[Anggi Oktaviani]]>
<![CDATA[ Jurnal PkM Pengabdian kepada Masyarakat Vol 2, No 01 (2019): Jurnal PkM Pengabdian kepada Masyarakat ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Indraprasta PGRI ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30998/jurnalpkm.v2i01.2901
<![CDATA[Di era globalisasi saat ini, masyarakat khususnya para generasi muda harus berfikir untuk dapat membuat suatu industri kreatif yang menekankan pada inovasi dan kreasi, sehingga dalam industri kreatif harus dituntut untuk selalu berubah mengikuti perkembangan yang ada. Menjawab tantangan kompetensi dan keterampilan persaingan dalam pengembangan di dunia industri tersebut, Dalam sebuah Desa yang telah mempunyai organisasi karang taruna secara terstruktur dan dapat memberikan wadah untuk pengembangan kreativitas dan penanaman karakter remaja di Desa sangatlah dibutuhkan oleh generasi muda. Berdasarkan uraian diatas, maka dapat dirumuskan permasalahan permasalahan diantaranya kurangnya pengembangan jiwa entrepreneur generasi muda sebagai dasar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Desa Sukamanis. Kurangnya kesadaran tiap-tiap individu remaja karang taruna untuk melestarikan dan membuat kegiatan-kegiatan berbasis wisata.]]>
<![CDATA[Peningkatan Loyalitas Pelanggan pada PT Home Center Indonesia Menggunakan Metode Algoritma C4.5 dan Metode CSI (Customer Satisfaction Index) ]]>
<![CDATA[Riri Cornellia]]>;
<![CDATA[Anggi Oktaviani]]>;
<![CDATA[Deny Wibisono]]>
<![CDATA[ NUCLEUS Vol 3 No 1 (2022): NUCLEUS ]]>
Publisher : <![CDATA[Neolectura ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37010/nuc.v3i1.636
<![CDATA[PT Home Center Indonesia atau Informa merupakan sebuah perusahaan perabot dimulai dari perabot rumah, kantor, hingga perabot ruang komersial. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui jumlah respons pelanggan yang puas dan tidak puas dalam pelayanan jasa yang diberikan perusahaan perabot dan mengetahui faktor yang mempengaruhi kepuasan dan loyalitas untuk menyesuaikan pelayanan jasa yang diharapkan pelanggan. Dengan memberikan peningkatan loyalitas terhadap pelanggan dan menggunakan metode yang tepat, untuk mengukur seberapa peningkatan kepuasan dan loyalitas konsumen menggunakan metode data mining, Algoritma C4.5 dan CSI (Customer Satisfaction Index) yang menggunakan atribut kepuasan dan loyalitas pelanggan dalam penelitian yang mencakup dari harga, fasilitas, pelayanan dan loyalitas. atribut pendukung seperti kepentingan dan kepuasan dari (bukti fisik, kehandalan, empati, daya tanggap, kepastian) Adanya metode ini diharapkan dapat mengatasi masalah yang ada pada perusahaan agar dapat memprediksi dan mengevaluasi untuk terciptanya kepuasan dan loyalitas pelanggan yang diharapkan konsumen sesuai dengan target perusahaan. Hasil penelitian pengambilan responden pada pelanggan hasil dari nilai entropy dan gain sebesar entropy 0.971 dan gain sebesar 0,821 dalam perhitungan Algoritma C4.5. hasil perhitungan tingkat kepuasan pelanggan nilai CSI di PT Home Center Indonesia mendapatkan skor sebesar 42,14% yang berada pada rentang angka nilai indeks kepuasan pelanggan 35 – 50%. Dengan hasil kepuasan pelanggan secara keseluruhan berada pada kriteria “kurang puas”.]]>
<![CDATA[Pengembangan Sistem Informasi Bank Sampah untuk Efektivitas Peran Administrator ]]>
<![CDATA[Hikmatulloh, Hikmatulloh]]>;
<![CDATA[Susilawati, Susilawati]]>;
<![CDATA[Oktaviani, Anggi]]>;
<![CDATA[Normah, Normah]]>
<![CDATA[ Evolusi : Jurnal Sains dan Manajemen Vol 12, No 1 (2024): Jurnal Evolusi 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Bina Sarana Informatika ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31294/evolusi.v12i1.21892
<![CDATA[Bank sampah merupakan sebuah konsep menabung sampah menggunakan manajemen layaknya sebuah perbankan. Nasabah menyetor sampah yang sudah di pilah dan di kalkulasi menjadi uang yang masuk ke saldo rekening nasabah. Sampah yang sudah di setor, selanjutnya di jual ke pabrik daur ulang atau di kelola menjadi barang yang bernilai ekonomi seperti pupuk kompos maupun kerajinan tangan. Manajemen transaksi di bank sampah biasanya dikelola oleh administrator secara konvensional menggunakan pencatatan buku. Peran administrator dalam hal ini dinilai kurang berjalan dengan baik karena pengelolaan transaksi, pengelolaan data, sampai pembuatan laporan dinilai kurang efektif dan terkadang banyak terjadi kesalahan. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, penulis dalam penelitian ini mengembangkan sebuah sistem informasi berbasis website yang ditujukan untuk administrator dalam mengelola data di bank sampah. Tujuan pengembangan sistem informasi ini yaitu untuk meningkatkan peran administrator dalam mengelola data di bank sampah agar lebih efektif dan efisien, karena dapat memudahkan administrator untuk melakukan pengelolaan transaksi, pengelolaan data, maupun pembuatan laporan bank sampah. Guna untuk meningkatkan keberlanjutan dalam pengembangan sistem, metode Agile digunakan dalam pengembangan sistem ini. Penelitian ini memberikan solusi permasalahan melalui sebuah sistem informasi website untuk meningkatkan efektivitas peran administrator sehingga manajemen bank sampah akan lebih tertib.]]>
<![CDATA[Optimalisasi Tata Letak Fasilitas Koperasi Wanita Cahaya Uma Hasti di Cilodong, Depok ]]>
<![CDATA[Anita Nurfida]]>;
<![CDATA[Oktaviani, Anggi]]>
<![CDATA[ Indonesian Journal for Social Responsibility Vol. 3 No. 01 (2021): June 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPkM Universitas Bakrie ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36782/ijsr.v3i1.63
<![CDATA[Koperasi Wanita Cahaya Uma Hasti is a cooperative located in Sukamaju sub-district, Cilodong sub-district, Depok city. This cooperative provides various basic necessities and other household needs. In the arrangement and arrangement of goods sold (display) at the Cahaya Uma Hasti women's cooperative, it is still irregular and inaccurate, making it difficult for customers to retrieve goods. In addition, space utilization is not optimal, making consumers less comfortable. The purpose of this Community Service is to provide an understanding of the optimization of the facility layout and make proposals for the layout of the Cahaya Uma Hasti Depok cooperative facilities to maximize the arrangement of goods sold. The implementation of this activity is carried out in three stages, namely: the preparation, implementation and evaluation stages. The preparatory stage is carried out by direct observation and conducting interviews with all cooperative managers, as well as preparing materials to be delivered at the community service activity. The second stage is the implementation of the activity by holding workshops and discussions on optimizing the layout of the facilities tailored to the needs of the Cahaya Uma Hasti women's cooperative. After that, an evaluation stage of the community service activity is carried out to determine the success of the community service event and solve partner problems. After the proposal for the layout of the Koperasi Wanita Cahaya Uma Hasti's facilities, the following conclusions were obtained: the management and members of the cooperative got knowledge about optimizing the layout of the Koperasi Wanita Cahaya Uma Hasti facility so that it can make it easier for customers to shop and organize goods in the Cahaya Wanita Cooperative. Uma Hasti is maximized and makes it easier for the management to enter goods into the cooperative.]]>
<![CDATA[Menumbuhkan jiwa kewirausahaan berbasis kearifan lokal melalui pelatihan usaha batik tradisional: Studi kasus Workshop Batik Karawang ]]>
<![CDATA[Sulaeman, Eman]]>;
<![CDATA[Angelina, Nabilla Puteri]]>;
<![CDATA[Oktaviani, Anggi]]>;
<![CDATA[Ananda, Elfrida Putri]]>
<![CDATA[ Implementasi Manajemen & Kewirausahaan Vol 2 No 2 (2022): JURNAL IMKA (OCTOBER) ]]>
Publisher : <![CDATA[Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Wijaya Putra ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (636.024 KB)
|
DOI: 10.38156/imka.v2i2.121
<![CDATA[This study aims to find out how to grow an entrepreneurial spirit based on local wisdom, find out how to train, improve the ability of traditional batik business, and find out how to improve mental competitiveness with competitors. using a research design with qualitative methods involving the case study Workshop Batik Karawang. Entrepreneurship based on local wisdom is an innovation to move forward without destroying the social fabric of society. This case study is on the Workshop Batik Karawang which is assisted by the Office of Cooperatives and Small and Medium Enterprises in Karawang Regency, one of the innovations is creating healthy cooperatives and pioneering batik villages.]]>
<![CDATA[THE EFFECT OF THE WORK ENVIRONMENT ON EMPLOYEE MORALE IN THE MEDAN CITY POPULATION AND CIVIL REGISTRY OFFICE ]]>
<![CDATA[Oktaviani, Anggi]]>;
<![CDATA[Sihombing, Tunggul]]>
<![CDATA[ JOURNAL OF HUMANITIES, SOCIAL SCIENCES AND BUSINESS Vol. 2 No. 2 (2023): FEBRUARY ]]>
Publisher : <![CDATA[Transpublika Publisher ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55047/jhssb.v2i2.502
<![CDATA[The quality public services can be fulfilled when the agency is able to manage the morale of each employee well. High morale will encourage employees to work optimally. However, classical issues related to public services are in fact still often occur at Medan City Population and Civil Registration Agency where the administration process provided is still considered complicated and slow by the society. This study aims to determine and analyze the influence of the work environment on employee morale. The type of research used is associative (relationship) with a quantitative approach. The sampling of 55 public civil servants at Medan City Population and Civil Registration Agency was carried out using probability sampling technique. Data obtained through questionnaires were analyzed descriptively and processed using SmartPLS program. The results of this study indicate that: 1) the work environment condition is at 4.08 which means entering in good category, 2) the employee morale earned a 4.20 so it is classified in a high-level, 3) the work environment has a positive and significant effect on employee morale with R Square value of 0,577. This means that the contribution of the work environment influence to the morale of employees at Medan City Population and Civil Registration Agency are at 57,7% and other 42,3% is influenced by other variables beyond this study.]]>
<![CDATA[FAKTOR YANG MEMPENGARUHI NASABAH UNTUK TETAP MENGGUNAKAN FASILITAS INTERNET BANKING PADA BANK CENTRAL ASIA ]]>
<![CDATA[Oktaviani, Anggi]]>;
<![CDATA[Sarkawi, Dahlia]]>
<![CDATA[ Jurnal Pilar Nusa Mandiri Vol 13 No 2 (2017): Pilar Nusa Mandiri : Journal of Computing and Information System Periode Septemb ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Universitas Nusa Mandiri ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (773.083 KB)
<![CDATA[Bank Central Asia (BCA) merupakan salah satu bank di Indonesia yang mengimplementasikan sistem internet banking pada layanan jasa perbankan dan dikenal dengan nama Klik BCA. Pelanggan yang ada merupakan aset berharga bagi penyedia layanan. Dari sudut pandang bank, memelihara dan mempertahankan basis pelanggan mereka yang telah ada selalu lebih menguntungkan daripada mencoba untuk mendapatkan pelanggan baru. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi nasabah untuk tetap menggunakan internet banking pada Bank Central Asia. Data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh melalui kuesioner yang disebarkan kepada 100 pengguna internet banking di kantor cabang utama Thamrin Jakarta. Variabel independen yang digunakan adalah kenyamanan, kepercayaan, ketersediaan fitur dan nilai uang, sementara variabel dependen adalah kelanjutan penggunaan internet banking. Analisa data dalam penelitian ini menggunakan SPSS V.21 Hasil dari penelitian ini adalah semua variabel independen yaitu kenyamanan, kepercayaan, ketersediaan fitur, dan nilai uang berpengaruh secara signifikan positif terhadap variabel dependen kelanjutan penggunaan internet banking.]]>
<![CDATA[Analisis Perancangan dan Value- Added Sistem Informasi Pemasaran Pada PT Global Kapital Investama Berjangka ]]>
<![CDATA[Oktaviani, Anggi]]>;
<![CDATA[Cornellia, Riri]]>;
<![CDATA[Widayani, Hapsari]]>
<![CDATA[ NUCLEUS Vol 5 No 02 (2024): NUCLEUS ]]>
Publisher : <![CDATA[Neolectura ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37010/nuc.v5i02.1702
<![CDATA[Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui proses, perancangan, dan menciptakan value-added sistem informasi pemasaran di PT Global Kapital Investama Berjangka. Data yang digunakan adalah data primer. Metode pengumpulan data berupa observasi langsung ke objek penelitian yaitu PT Global Kapital Investama Berjangka. Hasil penelitian yaitu proses pemasaran di perusahaan ini menggunakan system yang manual. Prosedur sistem informasi pemasaran ini diawali dengan client menanyakan informasi kepada sales administrasi/pegawai PT Global Kapital Investama Berjangka terkait informasi mengenai cara melakukan investasi pada Perusahaan ini. Informasi yang ditanyakan oleh client dilakukan dengan media elektronik. Informasi tersebut ditampung oleh sistem dan setelah data tersebut di masukkan ke sistem, informasi itu diterima dengan baik oleh client dan akhirnya client tertarik melakukan investasi pada perusahaan ini. Client selanjutnya melakukan pendaftaran dan selanjutnya sales melakukan follow up kembali kepada client mengenai data diri yang masih harus diisikan lagi karena data diri ini sangat detail dan dibutuhkan data yang lebih valid. Client disuruh membuat sebuah akun email dan passwordnya. Setelah akun tersebut dibuat, akun tersebut harus di verifikasi dan verifikasi akun dilakukan dengan diberikan melalui sebuah link dan dikirimkan kepada e-mail client dan client harus melakukan verifikasi data dengan membuka link yang diberikan. Data diri client yang baru kemudian diajukan kepada wakil pialang dan wakil pialang akan membuatkan form pembayaran pertama (top-up) yang harus dilakukan oleh setiap client yang baru. Selanjutnya, client melakukan pembayaran pertama kali dan bukti pembayaran diberikan kepada wakil pialang. Wakil pialang lalu meneruskan datanya kepada sales untuk dibuatkan kuitansi pembayaran. Setelah semua proses dilalui, data diri client dan laporan pembayaran client (laporan) diberikan kepada manager untuk di cek dan di approved. Lalu laporan tersebut disimpan di dalam sistem yang telah dirancang. Penulis melakukan rancangan sistem menggunakan alur data flow diagram (DFD). Setelah semua hal dilalui, proses selanjutnya adalah menggambarkan rancangannya secara sederhana.Terlihat perbedaan jumlah biaya antara sistem lama dan baru yang cukup signifikan. Pada sistem lama jumlah yang dikeluarkan dalam jangka waktu tiga bulan adalah Rp 2.273.097.914,- sedangkan sistem baru dalam jangka waktu tiga bulan adalah Rp 1.206.150.000,-. Biaya yang dihasilkan pada sistem baru terlihat lebih rendah daripada sistem lama karena terdapat pengurangan pemakaian alat tulis kantor seperti kertas, tukang servis komputer, dan install ulang komputer. Perbedaan jumlah tersebut di karenakan adanya proses penambahan nilai yang diberikan oleh sistem baru.]]>
