Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi tingkat pengetahuan dasar literasi keuangan di kalangan siswa Sekolah Menengah Atas (SMA). Literasi keuangan merupakan kemampuan untuk memahami dan mengelola keuangan pribadi secara efektif, termasuk pengetahuan tentang tabungan, investasi, pengelolaan utang, dan perencanaan keuangan. Studi ini menggunakan metode survei dengan melibatkan Kurang Lebih 50 siswa dari Sekolah SMA Providentia di wilayah Jakarta Barat. Data dikumpulkan melalui penyampaian materi yang mengukur pengetahuan dasar keuangan, sikap terhadap pengelolaan keuangan, dan perilaku keuangan siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat literasi keuangan siswa SMA secara umum masih rendah. Banyak siswa yang belum memahami konsep dasar seperti bunga majemuk, diversifikasi investasi, dan pentingnya menabung. Faktor-faktor seperti latar belakang pendidikan orang tua, akses terhadap informasi keuangan, dan program pendidikan keuangan di sekolah berpengaruh signifikan terhadap tingkat literasi keuangan siswa. Penelitian ini mengindikasikan perlunya peningkatan pendidikan literasi keuangan di kalangan siswa SMA melalui kurikulum yang lebih komprehensif dan praktis. Penerapan program pendidikan keuangan yang melibatkan simulasi, praktik langsung, dan pengajaran dari para ahli di bidang keuangan dapat membantu meningkatkan pemahaman dan keterampilan keuangan siswa. Dengan demikian, siswa diharapkan dapat membuat keputusan keuangan yang lebih bijaksana di masa depan dan menghindari masalah keuangan yang dapat menghambat kesejahteraan mereka.