Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Pengabdian Nasional

TRANSFER TEKNOLOGI BUDIDAYA TANAMAN JAGUNG TERHADAP PAGUYUBAN GAPOKTAN SEKAMPUNG (PAGAS), DESA SUMBERSARI, KECAMATAN SEKAMPUNG, LAMPUNG TIMUR Kartahadimaja, Jaenudin; Erlinda Syuriani, Eka; Wahyudi, Anung; Novridha Andini, Siti; Tianigut, Gut; Septiana, Septiana; Hidayatullah Zaini, Akbar; Adimiharja, Jamaludin; Hanapi Fadliyansyah, Muhamad; Fadilla, Reza
Jurnal Pengabdian Nasional Vol 3 No 2 (2022)
Publisher : Politeknik Negeri Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

National corn demand from year to year always increases in line with the development of industries that require raw materials derived from corn, especially the animal feed industry. Lampung Province is the third national corn producer after East Java and Central Java with a total production in 2021 of 2.83 million tons of dry beans. East Lampung Regency is the main corn producing district in Lampung Province with a total production of 950.234 tons. Sekampung sub-district is one of the areas in East Lampung Regency whose corn productivity is still low compared to other sub-districts. One of the reasons for the low productivity of maize in Sekampung Sub-district is because the maize cultivation technology applied by farmers under the PAGAS Gapoktan is very diverse and many are still very traditional, with the use of seeds of low quality. The purpose of PKM is to transfer knowledge and technology of intensive corn cultivation and provide skills on how to produce or produce high quality corn seeds, both for hybrid, synthetic and composite corn seeds. The service method used includes showing several picture slides, simulations with writing demonstrations, discussions, and showing several demonstration plots. The results of the PKM show that there is an increase in the mastery of knowledge and skills both cognitively, affectively, and psychomotorically. The knowledge ability and attitude change of the target audience about corn cultivation increased to 100%, while psychomotorically on how to produce hybrid, synthetic and composite corn seeds rose from zero to around 72.87%. Keywords: Maize, Cultivation intensive, technology transfer
TRANSFER TEKNOLOGI BUDIDAYA JAGUNG HIBRIDA KEPADA KELOMPOK TANI WILAYAH BINAAN BPP SEKAMPUNG, KECAMATAN SEKAMPUNG, KABUPATEN LAMPUNG TIMUR Kartahadimaja, Jaenudin; Syuriani, Eka Erlinda; Wahyudi, Anung; Andini, Siti Novridha; Septiana, Septiana; Hidayatulloh, Akbar; Hanapi, Muhammad; Amri, Wahyu Khoirul
Jurnal Pengabdian Nasional Vol 4 No 2 (2023)
Publisher : Politeknik Negeri Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25181/jpn.v4i2.3459

Abstract

Kabupaten Lampung Timur merupakan penghasil jagung utama di Provinsi Lampung dengan luas areal tanam mencapai 187.450 hektar, dengan total produksi mencapai 950.234 ton. Sentra utama jagung di Lampung Timur yaitu di Kecamatan Bandarsribawono, Sekampung Udik, Margasekampung, dan Kecamatan Metro Kibang. Produktivitas jagung di wilayah kerja BPP Sekampung masih rendah, yaitu hanya mencapai 41,9 ku.ha-1. Penyebabnya antara lain Teknologi budidaya jagung yang diterapkan oleh petani masih sederhana; banyak petani yang menggunakan benih berkualitas rendah; sumber dayaa manusia yang akhli di bidang tanaman jagung hibrida sangat kurang atau belum ada. Tujuan PKM adalah untuk mentransfer pengetahuan dan teknologi budidaya jagung secara intensif dan memberikan keterampilan tentang bagaimana menghasilkan benih jagung yang berkualitas tinggi. Metode PKM adalah (1) ceramah, tayangan gambar, video, slide foto, yang berhubungan dengan materi budidaya dan teknik seleksi pemurnian varietas; (2) Pembuatan demplot tentang budidaya jagung hibrida secara intensif di lahan milik BPP yang akan dikelola oleh khalayak sasaran sebagai petani binaan BPP. Hasil pengabdian kepada masyarakat menunjukan anggota kelompok tani mengalami perubahan tingkat penguasaan teknologi budidaya, dan terjadi perubahan pengetahuan dan keterampilan cara memnghasilkan benih berkualitas secara mandiri kearah yang lebih baik.
TRANSFER TEKNOLOGI PEMBENAH TANAH PADA GAPOKTAN SINAR HARAPAN DI DESA KRAWANGSARI, LAMPUNG SELATAN, SEBAGAI UPAYA PERBAIKAN KESUBURAN TANAH Pradana, Onny Chrisna P; Zaini, Akbar H; Wahyuni, Ari; Tianigut, Gut; Taisa, Rianida; Septiana, Septiana; Andini, Siti N
Jurnal Pengabdian Nasional Vol 5 No 2 (2024)
Publisher : Politeknik Negeri Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25181/jpn.v5i2.3772

Abstract

Saat ini, petani di Desa Krawang Sari yang tergabung dalam Gapoktan Sinar Harapan dihadapkan dengan permasalahan kondisi lahan yang menurun status kesuburannya (pH tanah rendah). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan anggota Gapoktan Sinar Harapan dalam penggunaan teknologi pembenah tanah sebagai upaya untuk menjaga kesuburan lahan pertanian. Kegiatan ini dilaksanakan selama empat bulan, yaitu pada bulan Mei—Agustus 2023. Proses transfer teknologi dilakukan dengan cara penyuluhan pertanian menggunakan teknik ceramah/presentasi, diskusi, demonstrasi cara, dan demonstrasi hasil. Evaluasi dilakukan dengan memberikan kuisioner yang berisi pertanyaan terkait materi penyuluhan yang telah diberikan. Perubahan kemampuan dalam menjawab pertanyaan menjadi indikator adanya perubahan pengetahuan yang dimiliki oleh petani. Sementara untuk peningkatan keterampilan petani dapat dilihat pada saat dilakukannya kegiatan praktik, baik dalam bentuk demonstrasi cara dan hasil. Dari kegiatan demonstrasi cara dan hasil yang telah dilakukan pada demplot tanah percobaan didapati adanya peningkatan pH tanah pada tanah yang telah diaplikasikan pembenah tanah, baik zeolite maupun dolomit. Pada demplot pertama, diperoleh pH tanah awal dengan nilai rata-rata 5,7 kemudian setelah diaplikasikan zeolite nilai rata-rata pH tanahnya naik menjadi 5,9. Sementara itu, pada demplot kedua diperoleh pH tanah awal dengan nilai rata-rata 5,6 kemudian setelah diaplikasikan dolomit nilai rata-rata pH tanahnya menjadi 6.
Co-Authors A Hakim, Nurman Afif Nurul Hidayati, Afif Nurul Ahyuni, Destieka Alfiani , Tina Ali Imron Amirudin , Ikhwan Amri, Wahyu Khoirul Andini, Siti N Andini, Siti Novridha Anjarani, Ajeng Viona Putri Antie, Santri Anung Wahyudi Ari Wahyuni Aryani Saputri Asidi, Juhdi Astindari Astindari, Astindari Astuti , Dewi Ceri, Bunia Chrisna P Pradana, Onny DAHLIA WULAN SARI Debi, Puspita Dewi Dedy Miswar Desia Kaharuddin Didik Wahyudi Dulbari, Dulbari Dwi Murtiastutik Eka Erlinda Syuriani, Eka Erlinda Elliska Murni Harfinda Elvi M.Si Zuriyani Elvin Kinanti Paramuditha Erlinda Syuriani, Eka Ery Baskoro, Ery Evi Rosmiyati Evi Yunita Sari, Evi Yunita Ezha, Vira Fadilla, Reza Fakhiroh , Zaqiyatul Febrianti , Almaida Ayunda Gustina, Novia H Zaini, Akbar Hanapi Fadliyansyah, Muhamad Heni Pujiastuti Hidayat Saputra, Hidayat Hidayatullah Zaini, Akbar Hidayatulloh, Akbar Imam Syafei Indah Purnamasari INDROPO AGUSNI Jaenudin Kartahadimaja Jamaludin Adimiharja, Jamaludin Jusuf Barakbah, Jusuf Khaerunisah , Anis Kosdamika, Yuhandra Conli Kususiyah Kususiyah Kususiyah Lestaria, Farmingga Lia Dwi Jayanti Linda Linda Mariana Mariana Martodiharjo, Sunarko Maylita Sari, Maylita Meiratania, Marisa MP Drs. Dasrizal MP Drs. Dasrizal MUHAMMAD HANAPI N Andini, Siti Nani Suwarni Nasher, Fuad Nehemia, Andika Novridha Andini, Siti Pangestu, Gigih Budhiawan Pradana, Onny Chrisna P Prasetiawati, Prasetiawati Putri Nadilah Putri, Yuriska Dewi Suwarno Qurniasih, Ilmawati RAHAYU, WIDYA Rahmadewi Rahmadewi Ratna Dewi Ria Andriana Ria Putri, Ria Rusdi Evizal Rustianti, Ida Saloko, Yogo Tri Septyarini, Epsilandri Siregar, Achis Martua siti romadoni Siti Romadoni, Siti Subiyanto, Didik Subowo Subowo Suciarti Nur Adha Sugiyanto , Sugiyanto Sulistia Ningsih, Sulistia Sunarto Sunarto Suparman Arif Suskandini Ratih Dirmawati Sutrisno , Sutrisno Taisa, Rianida tania, tania Tianigut, Gut Wijaya, Ardi Anjungie Wahyu Yudi Abdul Majid, Yudi Abdul Yuriansyah Yuriansyah, Yuriansyah Yusuf Wibisono Zaini, Akbar H