Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

HUBUNGAN KEAKTIFAN MAHASISWA BERORGANISASI DAN INDEKS PRESTASI KUMULATIF (IPK) MAHASISWA PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA 2018 UNIVERSITAS NEGERI MALANG DENGAN KESIAPAN MENJADI GURU KEJURUAN Afifah, Hesti Nur; Herwanto, Heru Wahyu; Ningrum, Gres Dyah Kusuma
TEKNO: Jurnal Teknologi Elektro dan Kejuruan Vol 33, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um034v33i1p36-45

Abstract

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) membutuhkan pengajar dengan kemampuan abad 21 yang tidak dapat digantikan oleh teknologi. Riset ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan tingkat keterlibatan siswa dalam organisasi (X1), nilai rata-rata (X2), dan kesiapan menjadi guru SMK (Y); (2) mengungkapkan secara parsial hubungan antara (X1) dan (Y) dan (X2) dan (Y); dan (3) mengungkapkan hubungan simultan antara (X1) dan (X2) dan (Y). Teknik penelitian ex post facto ini memanfaatkan desain deskriptif korelasional dan metodologi kuantitatif. Pengambilan data dilakukan dengan pemberian angket kepada 73 mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika angkatan 2018 dengan menggunakan metode sampling jenuh. Instrumen pengumpulan data adalah kuesioner yang telah dievaluasi validitas dan ketergantungannya. Nilai variabel untuk melakukan analisis korelasi parsial dan regresi berganda, analisis uji prasyarat, dan analisis kontribusi efektif dan relatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) variabel X1 termasuk dalam kategori sangat tinggi (25%), (2) variabel X2 dalam kategori sedang (26%), dan (3) Variabel Y dalam kategori tinggi (40%). Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian yaitu (1) variabel X1, X2, dan Y dalam kategori tinggi; (2) adanya hubungan positif dan signifikan secara statistik antara X1 dan Y, X2 dan Y; dan (3) ada hubungan simultan antara X1 dan X2 dengan Y
Growing Teaching Motivation for Future Teachers Through Microteaching Soraya, Dila Umnia; Patmanthara, Syaad; Kusuma Ningrum, Gres Dyah
Letters in Information Technology Education (LITE) Vol 5, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um010v5i22022p71-75

Abstract

The teacher is the main foundation for implementing successful learning in delivering students to achieve their goals and aspirations. Teacher in learning does not only transfer knowledge but also transfers positive values that will equip students to live in society. The meaning of learning for teachers and students cannot be separated from the teacher's role as a motivator. Apart from having to have basic teaching skills, teachers are also required to have self-motivation in teaching. One of the efforts to train and improve basic teaching abilities and skills for student teacher candidates is through microteaching. This step is also an effort to increase the teaching motivation future teachers at educational universities, especially the State University of Malang. The purpose of this study is to determine the level of teaching motivation future teachers who have implemented microteaching, in terms of 2 indicators, namely intrinsic and extrinsic motivation. This research is a quantitative descriptive with 142 students from 8 faculties of education at Malang State University as subjects. The research instrument uses a closed questionnaire with a Likert scale that has been tested for validity, reliability, and normality. Data were analyzed descriptively to measure the level of teaching motivation future teachers at Malang State University. The results of the study show that the teaching motivation for future teacher students is mostly at a moderate level. While the percentage of intrinsic motivation is higher than the extrinsic motivation. So it can be concluded that microteaching activities have succeeded in growing future teachers' teaching motivation, especially on intrinsic motivation. The desire to succeed, the encouragement and need in teaching, as well as the hopes and aspirations for the future are the driving force behind teaching motivation for future teacher students at the State University of Malang. 
Task Scheduler Untuk Optimalisasi Laporan Pertanggungjawaban Keuangan di Perguruan Tinggi Setyawati, Nuribut; Ningrum, Gres Dyah Kusuma; Alqodri, Febrianto
Belantika Pendidikan Vol 7, No 2 (2024)
Publisher : Kayon Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47213/bp.v7i2.377

Abstract

Abstract: At the end of the year, there is an abundance of reports because students tend to collect reports after the finance officer's deadline for reporting accountability (LPJ) for student activities. By waterfall approach with the task scheduler feature, the LPJ FT UM application was created. It can handle several aspects of LPJ and also reminding students to submit activity reports quickly. This tool streamlines and reduces the amount of time students need to handle LPJ operationally. Monitoring the status of LPJs sent by students will be simple for finance officers. Based on operational test this apps reach 93 percent, so it’s very worthy to use. Abstrak: Keterlambatan pelaporan pertanggungjawaban (LPJ) kegiatan kemahasiswaan mengakibatkan  penumpukan laporan di akhir tahun, hal ini dikarenakan kecenderungan mahasiswa mengumpulkan melebihi batas waktu yang telah ditentukan oleh petugas keuangan. Aplikasi LPJ FT UM dikembangkan menggunakan metode waterfall diintegrasikan dengan fitur task scheduler yang bisa melakukan manajemen LPJ seperti proses pengunggahan, verifikasi, serta selalu memberikan pengingat berkala bagi mahasiswa untuk segera menyerahkan laporan kegiatan. Secara operasional, aplikasi ini mempermudah serta mempersingkat waktu yang dibutuhkan mahasiswa dalam mengurus LPJ. Bagi petugas keuangan akan mudah melakukan monitoring status LPJ yang dikirimkan oleh mahasiswa. Berdasarkan hasil uji coba operasional, aplikasi ini memiliki mencapai 93%, yang artinya aplikasi ini sangat layak digunakan.
IMPLEMENTASI TEKNOLOGI AUGMENTED REALITY DALAM PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF UNTUK SISWA KELAS X Pujakesuma, Dicky; Kusuma Ningrum, Gres Dyah; Umami, Aktia Arigiana
Jurnal Pembelajaran, Bimbingan, dan Pengelolaan Pendidikan Vol. 4 No. 6 (2024)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um065.v4.i6.2024.4

Abstract

Augmented reality diyakini mampu berperan penting dalam meningkatkan efektivitas pengolahan dan penyimpanan informasi bagi pengguna, serta memperdalam pengalaman belajar dibandingkan metode tradisional. Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi minat siswa dalam penggunaan teknologi Augmented Reality (AR) dengan merancang dan membangun media pembelajaran yang interaktif untuk siswa kelas X. Dengan fokus pada materi pengenalan perangkat keras komputer, media pembelajaran AR dirancang untuk membuat proses pembelajaran lebih menarik dan diharapkan mampu meningkatkan pemahaman siswa kelas X termasuk pada siswa dengan jurusan yang tidak pada rumpun ilmu komputer. Pembuatan media pembelajaran ini, menggunakan metode iterative rapid prototype yang dinilai mampu mengembangkan produk secara efektif dan efisien. Evaluasi terhadap media pembelajaran menunjukkan tingkat minat siswa yang tinggi, dengan nilai rata-rata fun testing mencapai 88%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media pembelajaran AR efektif dalam meningkatkan minat belajar siswa dan memfasilitasi pembelajaran interaktif dengan harapan mampu meningkatkan pemahaman siswa.Diperlukan kajian mendalam lebih lanjut untuk meneliti secara menyeluruh dampak media pembelajaran terhadap pencapaian belajar siswa, serta faktor-faktor yang mempengaruhi keefektifan penggunaannya dalam konteks materi pembelajaran yang beragam. Temuan penelitian ini diharapkan mampu membuka cakrawala baru bagi kemajuan dunia pendidikan di masa depan.
Development of Web-Based Learning Media Using Problem-Based Learning (PBL) Approach on Scratch Material to Enhance Learning Motivation of Seventh-Grade Junior High School Students Ahmad, Fathul Luthfillah; Nugroho, Azis Luki; Anjarsari, Delvi Dwi; Rahmayanti, Ririn; Ningrum, Gres Dyah Kusuma; Arifin, M. Zainal; Satriyatma, Avo; Cakir, Gulsun Kurubacak
Letters in Information Technology Education (LITE) Vol 7, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um010v7i22024p80-85

Abstract

The low motivation of students to understand programming material at the junior high school level presents a challenge in informatics education. This study aims to develop web-based learning media using a Problem-Based Learning (PBL) approach on Scratch material to increase the learning motivation of seventh-grade junior high school students. The Research and Development (R&D) methodology used the ADDIE model, encompassing five stages: analysis, design, development, implementation, and evaluation. Data were collected through observations, interviews, and questionnaires using a mixed-methods approach to obtain in-depth and measurable results. The analysis showed that the learning media was highly valid, with a 95.83 percent rating from content experts and 93.84 percent from media experts, and received an excellent response from student trials. Motivation assessments revealed a significant increase in student learning motivation from 72.18 percent (high) before using the media to 87.85 percent (very high) after its implementation. This learning media was positively received by students, deemed engaging, and made it easier for them to grasp fundamental programming concepts. Therefore, the web-based learning media using the PBL approach has proven effective in supporting increased student learning motivation and contributes to the advancement of informatics education in junior high schools.
Module Development of Project-Based Learning to Increase Student Independence and Study Results in Disruption Era Dwi Silviani Zulianingtiyas; Gres Dyah Kusuma Ningrum
IRDH International Journal of Social Sciences & Humanities Vol. 1 No. 3 (2024): October
Publisher : International Research and Development for Human Beings (IRDH)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Learning in the era of disruption requires the development of innovation in various sectors. No exception in the education field. At SMKN 6 Malang, it requires the development of modules to support students' independent learning, so that learning materials can be delivered completely. This research is about research and development that aims to design, develop, and test the subject module of simulation and digital communication with project-based learning content for 10th grade students at SMKN 6 Malang using the 4D method. The sequence in this development begins with the definition, design, development, and dissemination stages. Furthermore, the product results were tested on 10th grade students majoring in RPL at SMKN 6 Malang, and there was an increase in study results and student independence. The results of the research conducted on experts and trials on students were: validation of feasibility from media experts obtained an average percentage score of 90.94%; validation of feasibility from material experts obtained an average percentage score of 86.29%. Individual trials by 3 students obtained an average percentage score of 80.95%; small group trials by 7 students obtained an average percentage score of 82.14%; and large-scale trials conducted by 23 students obtained an average percentage score of 85.09%. Overall, this module is declared Very Good/Very Eligible for use in the learning process. This study also showed an increase in learning completion values from before to after using the module. The results obtained were an increase of 8-12% and were declared effective. Furthermore, the learning independence in this study obtained an average percentage value of 81.56%, which in this study was very high. 
Hubungan Persepsi Profesi Guru dan Efikasi Diri terhadap Minat Menjadi Guru pada Mahasiswa S1 PTI Universitas Negeri Malang Sa’diyah, Ulfatus; Herwanto, Heru Wahyu; Ningrum, Gres Dyah Kusuma
TEKNO: Jurnal Teknologi Elektro dan Kejuruan Vol 34, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um034v34i1p1-10

Abstract

Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (PTI) sebagai calon guru harus memiliki minat menjadi guru agar dapat meningkatkan kualitasnya untuk menjadi guru Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang profesional. Mahasiswa yang mempunyai minat menjadi guru memerlukan persepsi yang baik terhadap profesi guru. Selain itu, calon guru TIK juga harus mempunyai keyakinan dalam dirinya untuk mencapai suatu keberhasilan agar dapat mengajarkan ilmu yang telah didapatkan. Penelitian ini mempunyai tujuan mengetahui: (1) deskripsi persepsi profesi guru, efikasi diri (self-efficacy) dan minat menjadi guru, (2) hubungan secara parsial antara persepsi profesi guru terhadap minat menjadi guru dan efikasi diri terhadap minat menjadi guru, dan (3) hubungan secara simultan antara persepsi profesi guru dan efikasi diri terhadap minat menjadi guru. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dengan rancangan penelitian deskriptif korelasional. Metode penelitian ini menggunakan metode ex post facto. Sampel penelitian adalah mahasiswa program studi PTI angkatan 2019-2021 Universitas Negeri Malang (UM) dengan jumlah 141 mahasiswa. Uji hipotesis menggunakan korelasi sederhana dan korelasi ganda. Hasil penelitian menunjukkan persepsi profesi guru dalam kategori sangat tinggi, efikasi diri dalam kategori tinggi, minat menjadi guru dalam kategori tinggi. Secara parsial antara variabel persepsi profesi guru (X1 ) terhadap minat menjadi guru (Y) dan efikasi diri (X2 ) terhadap minat menjadi guru (Y) mempunyai hubungan yang positif dan signifikan. Secara simultan antara persepsi profesi guru (X1), efikasi diri (X2 ) terhadap minat menjadi guru (Y) mempunyai hubungan yang positif dan signifikan
PENINGKATAN PELAYANAN POSKESDES RAMAH ANAK MELALUI SPOT EDUKASI MOTORIK DI DESA BINAAN WONOKERSO, PAKISAJI KABUPATEN MALANG Gres Dyah Kusuma Ningrum*1, Dila Umnia Soraya1, Kartika Candra Kirana1, Yogi Dwi Mahandi1, Muhammad
Tifani : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 2 (2024): Tifani : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengabdian kepada Masyakat (PKM) ini bertujuan untuk memberikan peningkatan pelayanan di Desa Binaan Universitas Negeri Malang yaitu Desa Wonokerso, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Peningkatan pelayanan di Desa Wonokerso berupa peningkatan pelayanan Pos Kesehatan Desa (POSKESDES) Ramah Anak melalui Spot Edukasi Motorik. Program ini memiliki tujuan untuk menyediakan fasilitas yang mendukung perkembangan motorik anak, sekaligus menciptakan lingkungan yang lebih menarik selama kunjungan ke POSKESDES dan ramah anak. Metode yang digunakan melalui survei, identifikasi masalah. desain, implementasi, evisi, Sosialsiasi, evaluasi dan Pelaporan. Kegiatan PKM menjadikan warga desa lebih antusias untuk datang ke POSKESDES dan anak-anak tidak merasa bosan serta takut saat menjalani pemeriksaan kesehatan rutin.
PERAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS AUGMENTED REALITY (AR) TERHADAP LITERASI TEKNOLOGI DAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI Kusuma Ningrum, Gres Dyah; Elmunsyah, Hakkun; Pamungkas, Bian Dwi; Baharudin, Muhammad Naufal; Aprilianto, Nanda Defi; Utama, Muhammad Aulia; Fikriati, Hikmatul Afifah
JIPI (Jurnal Ilmiah Penelitian dan Pembelajaran Informatika) Vol 10, No 2 (2025)
Publisher : STKIP PGRI Tulungagung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29100/jipi.v10i2.8082

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh media pembela-jaran berbasis Augmented Reality (AR) terhadap literasi teknologi dan kemandirian belajar siswa kelas VIII SMP Negeri 25 Malang. Penelitian ini menggunakan metode kuasi eksperimen dengan desain pretest-posttest one group design. Instrumen berupa kuesioner yang telah divalidasi dan reliabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lit-erasi teknologi siswa meningkat dari kategori cukup menjadi kategori tinggi, dengan N-Gain pada kategori tinggi. Uji Paired Sample T-Test menunjukkan perbedaan signifikan antara sebelum dan sesudah perla-kuan. Semua indikator literasi teknologi mengalami peningkatan men-jadi kategori tinggi. Kemandirian belajar juga mengalami peningkatan dari kategori rendah ke cukup, meskipun N-Gain berada dalam kategori rendah. Hasil uji Paired Sample T-Test menunjukkan perbedaan signif-ikan pada kemandirian belajar sebelum dan sesudah perlakuan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa media AR efektif dalam mening-katkan literasi teknologi siswa secara signifikan. Namun, pengaruhnya terhadap kemandirian belajar belum optimal dan memerlukan strategi pembelajaran.
Workshop Membangun Personal Branding Melalui Google Sites di Sekolah Mitra PPG Ningrum, Gres Dyah Kusuma; Suswanto, Hary; Handayani, Anik Nur; Hermansyah, Hermansyah; Hasriani, Hasriani; Al-Jabbar, Habib Muhammad; Ulum, Khoirul; Saputra, Ismed Eko Hadi; Adipura, Laksamana; Ramadhani, Lolita; Arwani, Wafiq Nur Muhamamd; Setyawan, Wahyu Dwi; Kirom, M.
Jurnal Masyarakat Madani Indonesia Vol. 4 No. 4 (2025): November (In Progress)
Publisher : Alesha Media Digital

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59025/bd3wpr65

Abstract

SMA Negeri 4 Malang memiliki potensi besar dalam mencetak lulusan berkualitas, namun banyak peserta didik belum memahami pentingnya membangun identitas digital yang positif sebagai bekal menghadapi dunia pendidikan tinggi dan dunia kerja. Untuk menjawab permasalahan ini, dilaksanakan workshop “Membangun Personal Branding melalui Google Sites” yang bertujuan membekali siswa dengan pemahaman dan keterampilan membangun citra diri profesional secara daring. Kegiatan dilakukan melalui tahapan observasi kebutuhan, penyusunan modul, penyampaian materi interaktif, praktik pembuatan situs pribadi, dan evaluasi hasil. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, serta penilaian akhir peserta. Hasil menunjukkan 92% peserta puas terhadap materi, 95% mengalami peningkatan kepercayaan diri dalam mengelola situs pribadi, dan 89% berniat melanjutkan pengembangan situs untuk portofolio, lomba, dan kebutuhan profesional lainnya. Selain itu, pelatihan ini meningkatkan kesadaran akan etika digital dan pentingnya strategi personal branding. Kesimpulannya, kegiatan ini efektif meningkatkan literasi digital dan kesiapan siswa di era digital.