Claim Missing Document
Check
Articles

Found 28 Documents
Search

Analisis Pendapatan Peternak Sapi Potong yang Bermitra dengan Perguruan Tinggi Mirnatul Qinayah; Fadilah Nurdin; Ahfandi Ahmad; Sitti Nurani Sirajuddin; Aslina Asnawi
Tarjih : Agribusiness Development Journal Vol. 1 No. 01 (2021): VOLUME 1, NOMOR 01, JUNI 2021
Publisher : Program Studi Agribisnis Universitas Muhammadiyah Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (180.775 KB) | DOI: 10.47030/agribisnis.v1i01.47

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pendapatan peternak yang bermitra dengan Universitas Hasanuddin di Kecamatan Tanete Riaja Kabupaten Barru dalam pengembangan sapi potong untuk meningkatkan pemanfaatan sumberdaya yang ada. Penelitian dilaksanakan di Kecamatan Tanete Riaja Kabupaten Barru. Penetapan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (purposive) dengan pertimbangan bahwa di daerah tersebut merupakan lokasi sentra perbibitan sapi potong yang dikelola oleh Universitas Hasanuddin bersama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Barru. Penentuan peternak sebagai responden secara purposive dengan jumlah responden sebanyak 33 orang peternak mitra. Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif deskriptif. Data penelitian dikumpulkan dengan melakukan survey dengan menggunakan teknik pengumpulan yaitu wawancara menggunakan kuesioner. Analisis data yaitu statistik deskriptif dengan menggunakan tabel distribusi frekuensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahwa pendapatan peternak yang bermitra dengan perguruan tinggi yaitu Rp 1.151.085,-/ekor/periode.
Kompleksitas Sistem Pemanfaatan Wilayah Tangkapan Dan Lahan Garapan Di Danau Tempe Suryanto; Sulaiman; Ahfandi Ahmad
Tarjih : Agribusiness Development Journal Vol. 1 No. 01 (2021): VOLUME 1, NOMOR 01, JUNI 2021
Publisher : Program Studi Agribisnis Universitas Muhammadiyah Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (298.02 KB) | DOI: 10.47030/agribisnis.v1i01.51

Abstract

Danau Tempe merupakan danau tektonik yang menjadi ekosistem ideal bagi perkembangbiakan ikan air tawar bahkan memiliki spesies endemik beberapa ikan air tawar. Kekayaan alam hayati ini menjadi salah satu sumber mata pencaharian masyarakat setempat. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kompleksitas sistem sosial masyarakat di Danau Tempe berdasarkan paradigma fakta sosial. Metode penelitian yang digunakan adalah metode Rapid Rural Appraisal (RRA) dan Metode Fenomenologi. Sistem sosial masyarakat di Danau Tempe berdasarkan Teori Luhmann merupakan sistem autopoetic, dimana karakter yang ada menghasilkan elemen dasar yaitu adat istiadat yang yang menjadi tuntunan dan pedoman secara turun temurun dalam menata hubungan-hubungan kemasyarakatan demi terciptanya dan terpeliharanya hubungan fungsional diantara masyarakat. Karakter yang lain adalah sistem mata pencaharian ganda masyarakat yaitu petani pada kondisi normal (K2) dan musim kemarau (K3) dan nelayan pada musim hujan (K1). Sistem pemanfaatan ini dipertahankan sampai sekarang. Perubahan yang terjadi hanya pada struktur internal yaitu pada awalnya di atur oleh raja sebagai pemangku kepentingan kemudian diganti oleh pemerintah Kabupaten Wajo. Aturan yang dibuat dalam bentuk zonasi tangkapan yaitu zona konservasi (Paco Balanda) zona terbatas (Palawang) zona bebas (Langga), zonasi garapan berupa hak guna lahan bagi masyarakat (tanah koti).
PERENCANAAN PROGRAM KERJA PERSPEKTIF GENDER: Studi Kasus Bidang Pengolahan Hasil, Pasca Panen, Penyebaran Informasi dan Bidang Hortikultura Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sulawesi Selatan Fadilah Nurdin; Daeva Mubarika Raisa; Mirnatul Qinayah; Ahfandi Ahmad; Sitti Bulkis; Rahmadanih
Tarjih : Agribusiness Development Journal Vol. 1 No. 02 (2021): VOLUME 1, NOMOR 02, DESEMBER 2021
Publisher : Program Studi Agribisnis Universitas Muhammadiyah Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (317.243 KB) | DOI: 10.47030/tadj.v1i2.299

Abstract

Dalam kedudukan sebagai subjek pembangunan pria dan wanita mempunyai peranan yang sama dalam merencanakan, melaksanakan dan memantau hasil pembangunan, namun ternyata dalam hal pelaksanaannya masih banyak terjadi kesenjangan-kesenjangan. Gender Analisis Pathway (GAP) merupakan alat untuk mengetahui kesenjangan gender dalam program-program pembangunan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perencanaan program kerja responsif gender dan menganalisis hubungan antara perencanaan dengan indikator kesetaraan dan keadilan gender. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan lokasi penelitian di Bidang Pengolahan Hasil, Pasca Panen, Penyebaran Informasi dan Bidang Hortikultura Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sulawesi Selatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari sisi bahasa/pernyataan Kebijakan/Program/Kegiatan dan Output masih netral gender yaitu belum menunjukkan adanya keberpihakan kepada laki-laki dan perempuan, tetapi pada saat pelaksanaan kegiatan sudah terlihat laki-laki dan perempuan yang terlibat dalam kegiatan. Adanya kesenjangan dalam peran kontrol khususnya kegiatan yang melibatkan kelompok tani. Laki-laki/suami dianggap sudah mewakili posisi perempuan atau istrinya dalam berbagai kegiatan. Faktor sosial seperti perempuan kebanyakan diam di rumah menjadi ibu rumah tangga sehingga rasa malas mengikuti organisasi timbul dikalangan perempuan. Adapun faktor ekonomi ada sebagian ibu-ibu yang berdagang di rumahnya memungkinkan untuk tidak mengikuti kegiatan khususnya keterlibatan dalam kelompok tani.
Preferensi Konsumen Berdasarkan Kualitas dan Berat Karkas Ayam Beku di Showroom MBC Abd. Muthalib; Sitti Sohrah; Rusni Fitri Y. Rusman; Ahfandi Ahmad
Tarjih : Agribusiness Development Journal Vol. 1 No. 02 (2021): VOLUME 1, NOMOR 02, DESEMBER 2021
Publisher : Program Studi Agribisnis Universitas Muhammadiyah Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (212.72 KB) | DOI: 10.47030/tadj.v1i2.300

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui preferensi konsumen karkas ayam broiler beku di showroom Maiwa Breeding Center (MBC). Penelitian di laksanakan pada bulan maret sampai dengan april 2021. Penelitian menggunakan teknik sampel jenuh, Populasi pada penelitian ini adalah konsumen karkas ayam broiler beku dengan jumlah 24 konsumen. Teknik analisis data menggunakan skala likert dan metode interval. Hasil penelitian mengenai preferensi konsumen karkas ayam broiler beku di showroom maiwa breeding center (MBC). Indeks peresentase dari dua variabel yang diteliti yaitu kualitas karkas 88.33% dan berat karkas 85,33%. Kedua hasil dari variabel tersebut berada pada interval 80 – 100 % yang menunjukkan bahwa responden penelitian menunjukkan respon sangat suka.
Optimalisasi Penerapan Rumah Pangan Lestari dalam Penyediaan Sayuran untuk Memperkuat Ketahanan Pangan di Masa Pandemi COVID-19 Daeva Mubarika Raisa; Ahfandi Ahmad; Fadilah Nurdin; Mirnatul Qinayah; Ridha Alamsyah; Megawati
Tarjih : Agribusiness Development Journal Vol. 1 No. 02 (2021): VOLUME 1, NOMOR 02, DESEMBER 2021
Publisher : Program Studi Agribisnis Universitas Muhammadiyah Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (486.641 KB) | DOI: 10.47030/tadj.v1i2.302

Abstract

Program P2KP menjadi pedoman bagi peningkatan diversifikasi konsumsi pangan berbasis kearifan lokal, kerjasama antara masyarakat dan pemerintah. Masalah kerawanan pangan yang serius akan mempengaruhi masyarakat baik di negara maju maupun negara berkembang. Pandemi COVID-19 memberikan dampak besar yang mengganggu akses pada pangan segar, bergizi dengan harga terjangkau. Optimalisasi pemanfaatan pekarangan dilakukan melalui upaya pemberdayaan masyarakat untuk mengoptimalkan pemanfaatan pekarangan sebagai sumber pangan dan gizi keluarga. Penelitian ini dilakukan oleh anggota kelompok wanita tani Anggrek Desa Bulu Kamase Kecamatan Sinjai Selatan Kabupaten Sinjai menggunakan purposive sampling. Populasi dalam penelitian ini anggota KWT Anggrek yang berjumlah 35 orang, sehingga dalam penelitian ini seluruh populasi dijadikan sebagai sampel penelitian. Ruang lingkup penelitian ini adalah pelaksanaan program Rumah Pangan Lestari khususnya pada jenis tanaman sayuran lahan pekarangan anggota KWT Anggrek. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif untuk mengetahui tingkat implementasi dan optimalisasi program RPL. Hasil penelitian yaitu Optimalisasi program Rumah Pangan Lestari dipengaruhi oleh intensitas penyuluhan, ketersediaan sarana produksi,serta keterlibatan anggota KWT dalam program. Semakin tinggi intensitas penyuluhan maka dapat mempengaruhi optimalisasi pemanfaatan lahan pekarangan masyarakat untuk memperoleh gambaran tentang manfaat pengelolaan lahan pekarangan dalam ketahanan pangan dan memenuhi kebutuhan gizi masyarakat.
Pengembangan Potensi Pertanian Dan Perkebunan Kabupaten Selayar Risma Niswati Tarman; Ahfandi Ahmad; Muhammad Arsil Datau; Herdy Pratama Putra; Achmad Setiawan; Nasrullah Tahir; Aam Azatil Isma; Sri Aisyah Yope; Evi Harviani; Fitrawansyah; Jeffits Khusnu Alif
Tarjih : Agribusiness Development Journal Vol. 1 No. 02 (2021): VOLUME 1, NOMOR 02, DESEMBER 2021
Publisher : Program Studi Agribisnis Universitas Muhammadiyah Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (809.115 KB) | DOI: 10.47030/tadj.v1i2.352

Abstract

Kajian yang akan dilakukan untuk mengetahui (1) bagaimana kondisi aktual sektor pertanian dan perkebunan menurut kecamatan di Kabupaten Kepulauan Selayar, (2) upaya-upaya bagaimana yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kinerja sub sektor tanaman pangan, hortikultura dan perkebunan di setiap kecamatan dan di Kabupaten kepulauan Selayar. Analisis data dalam penelitian ini adalah kondisi aktual sub sektor tanaman pangan, hortikultura dan perkebunan tingkat kecamatan dan tingkat Kabupaten Kepulauan Selayar akan dianalisis secara deskriptif dan hasilnya akan ditampilkan dalam bentuk tabel, grafik dan gambar, Identifikasi upaya akan dianalisis menggunakan metoda SWOT (Strength, Weakness, Opportunity dan Threat. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan diperoleh bahwa berdasarkan hasil analisis SWOT bahwa jumlah skor yang diperoleh dari hasil penjumlahan antara skor penilaian faktor eksternal peluang dan ancaman yaitu 0.80 (1,343 – 0,54). Hasil ini menunjukkan bahwa pengembangan potensi pertanian dan perkebunan mempunyai peluang dalam pengembangan kabupaten mengingat skor berada pada rentang nilai dengan kategori berpeluang pada kuadran 1 yakni strategi pertumbuhan. Strategi pengembangan potensi pertanian dan perkebunan dilakukan dengan meningkatkan hasil produksi tanaman hortikultura khususnya komoditi jeruk, peningkatan strategi pemasaran, pengolahan hasil bahan baku agar memiliki nilai tambah, peningkatan sarana dan prasarana penunjang. Selain itu juga pengembangan kawasan harus disesuaikan dengan fungsi dan potensi wilayah.
Pola Kemitraan Bagi Hasil Perguruan Tinggi dengan Peternak Sapi Potong Di Kecamatan Tanete Riaja Kabupaten Barru Mirnatul Qinayah; Megawati; Fadilah Nurdin; Angga Nugraha; Ahfandi Ahmad
Tarjih : Agribusiness Development Journal Vol. 2 No. 01 (2022): VOLUME 2, NOMOR 01, JUNI 2022
Publisher : Program Studi Agribisnis Universitas Muhammadiyah Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (290.917 KB) | DOI: 10.47030/tadj.v2i01.360

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola kemitraan bagi hasil yang dilakukan oleh perguruan tinggi (Universitas Hasanuddin) dengan peternak sapi potong yang ada di Kecamatan Tanete Riaja Kabupaten Barru. Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober-November 2019. Jenis penelitian yaitu deskriptif. Sumber data yaitu data primer dan data sekunder. Jenis data yaitu data kuantitatif dan data kualitatif. Analisis data yang digunakan analisis deskriptif untuk mendeskripsikan pelaksanaan sistem kemitraan bagi hasil antara perguruan tinggi dengan usaha peternakan sapi potong serta manfaat yang didapatkan perguruan tinggi dengan adanya kemitraan bagi hasil dengan usaha peternakan sapi potong. Berdasarkan hasil penelitian di Kecamatan Tanete Riaja Kabupaten Barru menunjukkan bahwa pelaksanaan kemitraan bagi hasil antara Universitas Hasanuddin dengan usaha peternakan sapi potong, memiliki pola hubungan perguliran indukan mulai dari MBC Unhas diserahkan ke kelompok untuk kemudian diberikan ke peternak yang ingin bermitra dengan Unhas. Manfaat yang didapatkan Perguruan Tinggi (Universitas Hasanuddin) dalam pelaksanaan kemitraan bagi hasil dengan peternak yaitu sebagai pusat teaching industry, pusat penelitian dan pengembangan iptek serta pengabdian masyarakat.
Sistem Pembelian Beras Divisi Purchasing di PT. Panen Mas Surya Abadi Fadilah Nurdin; Daeva Mubarika Raisa; Ahfandi Ahmad; Mirnatul Qinayah; Megawati Megawati; Putra Astaman
Tarjih : Agribusiness Development Journal Vol. 2 No. 01 (2022): VOLUME 2, NOMOR 01, JUNI 2022
Publisher : Program Studi Agribisnis Universitas Muhammadiyah Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (200.008 KB) | DOI: 10.47030/tadj.v2i01.363

Abstract

Kegiatan pembelian merupakan salah satu fungsi dasar sebuah perusahaan, karena suatu perusahaan tidak akan dapat beroperasi dengan baik tanpa pengelolaan yang benar sesuai dengan prosedur. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan melakukan observasi secara langsung yang bertujuan untuk mengumpulkan data dan informasi yang lengkap. Selain observasi, penulis juga melakukan wawancara mendalam (in depth interview). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prosedur pembelian beras di PT. Panen Mas Surya Abadi dan kendala yang dihadapi oleh bagian purchasing. Adapun proses pembelian beras PT. Panen Mas Surya Abadi yaitu pembelian beras berdasarkan kebutuhan, negosiasi dengan vendor atas persetujuan manager, penjadwalan, beras datang sesuai permintaan, pemeriksaan kualitas sesuai SOP dan pembayaran.
Patterns of Food Consumption and Production of Mountainous Community in Sinjai District, South Sulawesi Province, Indonesia Ahfandi Ahmad; Rahmadanih Rahmadanih; M. Saleh S. Ali
International Journal of Agriculture System VOLUME 5 ISSUE 1, JUNE 2017
Publisher : Hasanuddin University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (399.043 KB) | DOI: 10.20956/ijas.v5i1.1175

Abstract

Food availability of one area affects its community food consumption patterns. The area will use its natural resources to satisfy all needs of its society. This study aimed to explain the patterns of consumption and production of food in a mountainous area. This research is a descriptive study using both qualitative and quantitative approaches. In qualitative approach, the data obtained by indepth-interview and Focus Group Discussion (FGD), whereas quantitative data obtained through household surveys of 40 households as samples. Field data collection is done systematically through questionnaires and interviews. There are two data sources namely primary data and secondary data. Primary data were obtained from people in the local area either as informants selected using snowball techniqueor respondents selected purposively. Furthermore, the secondary data were obtained from the literature that correlates with research areas. The result shows that the pattern of food production in the mountainous region is divided into two types based on the land used that is wetland and dry land. The wetland is used by mountainous community to produce food such as rice and corn with a frequency of twice a year. As for the dry land, it is cultivated to produce vegetables that are produced throughout the year as daily necessities. The pattern of consumption in the community correlates with the amount, type and consumptive frequency of the food. In general, people in mountainous areas still consume rice as a staple food by eating vegetables and fish as complementary with a frequency of 2-3 times a day. This is because the access is still relatively easy to obtain these foods.
Efisiensi Pemasaran Rumput Laut Glacillaria Sp. di Kabupaten Sinjai Megawati; Putra Astaman; Mirnatul Qinayah; Daeva Mubarika Raisa; Fadilah Nurdin; Ahmad Ahfandi
Tarjih : Agribusiness Development Journal Vol. 2 No. 01 (2022): VOLUME 2, NOMOR 01, JUNI 2022
Publisher : Program Studi Agribisnis Universitas Muhammadiyah Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47030/tadj.v2i01.426

Abstract

Salah satu sentra pembudidayaan rumput laut di Provinsi Sulawesi Selatan adalah Kabupaten Sinjai. Berdasarkan data mengenai pendekatan nilai ekspor dan nilai produksi rumput laut diketahui terdapat margin dalam penetapan harga rumput laut ekspor di Indonesia serta terdapat adanya fluktuasi harga di tingkat petani. Oleh karena itu dinilai perlu untuk mengetahui pengaruhnya terhadap pemasaran rumput laut melalui pendekatan analisis pemasaran. Tujuan dari penelitian ini adalah Mengetahui efesiensi pemasaran rumput laut kering (Glacillaria Sp.). Penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Sinjai, Provinsi Sulawesi Selatan selama bulan Juni hingga September 2021. Responden penelitian terdiri dari petani responden yang berjumlah 60 orang dan 6 orang lembaga pemasaran. Penarikan responden dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling. Analisis data pada penelitian ini terdiri dari pendekatan analisis saluran dan lembaga pemasaran, Selain itu juga dilakukan analisis kuantitatif melalui pendekatan nilai margin pemasaran, farmer’s share dan analisis efisiensi pemasaran. Hasil analisis margin menunjukkan bahwa saluran I memiliki nilai margin pemasaran terkecil yaitu sebesar Rp 7.400 untuk jenis Glacillaria per kilogram rumput laut kering. Pada analisis farmer’s share tertinggi yaitu sebesar 35,29 persen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa saluran pemasaran I lebih efisien dibandingkan dengan saluran pemasaran ke II dank ke III yang tercermin dari margin pemasaran dan farmer’ share.